Anda di halaman 1dari 12
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI (UNJANI) FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN (FITKes) PROGRAM STUDI KEBIDANAN ($1) Kamp! Tesan eel Sular-Canahi Ty (022) 6631622 30623 Nomor 6.099 Fe ItRes-Unjaia fee (St) Aut (2022 Cimahi, Juni 2022 Lampiran = 1 (satu) berkas Hal Permohonan Persetujuan Etik Yih, Ketua Komisi Etik Penelitian Kesehatan FITKes Unjani ‘Schubungan dengan rencana penelitian yang akan dilaksanakan oleh Nama Peneliti + Anggita Novariyanti Program Studi/Institusi_ _: Kebidanan $1 FITKes Unjani Cimahi Judul Hubungan Anemia Paritas dan Usia Ibu Hamil Dengan Kejadian Ketuban Pecah Dini Di RSIA Kartini Padalarang Pembimbing I / Peneliti lain : Dini Marlina, SKM., SST., MKes Pembimbing II / Peneliti lain: Lina Haryani, SST., M.Keb ‘Maka bersama ini kami mengajukan permohonan persetujuan etik sebagai salah satu syarat penelitian tersebut bisa dilakukan, Demikian kami sampaikan, atas perhatiannya kami ueapkan terima kasih, ha KM. 412119062 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI Ji Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-6631622 Fax (022) 6631624 FORMULIR PROTOKOL ETIK * Isilah form di bawah dengan uraian singkat dan berikan tanda centang (¥) pada kotak yang menggambarkan penelitian * Apabila dalam formulir usulan ada yang tidak dilakukan/tidak sesuai dengan penelitian cukup tulis ‘tidak relevan’ A. Penelitian 1 Judul Penelitian: Hubungan Anemi Paritas dan Usia Ibu Hamil Dengan Kejadian Ketuban Pecah Dini Di RSIA Kartini Padalarang 2 Lokasi Penelitian: RSIA Kartini Padalarang 3. Waltu penelitian direncanakan (mulai-selesal): Juni-Suli 2022 4 Apakah penelitian ini multisenter? Ya Tidak Oo v 3. Jika multisenter, apakah sudah mendapatkan persetujuan etik dari senter/institust yang lain? (lampirkan jika sudah) Ya Tidak # B. Identifikasi L Peneliti Peneliti Utama: Anggita Novariyanti Institusi: Fitkes UNJANI Cimahi Anggota Peneliti/Pembimbing: Dini Marlina, SST, SKM, M.Kes dan Lina Haryani, S.S.T.M.Keb Institust: Fiteks UNJANI Cimahi 2. Sponsor Nama: tidak ada Alamat: - C. Komitmen Etik 1. Pemyataan peneliti utama bahwa prinsip-prinsip yang tertuang dalam pedoman Ini ‘akan dipatuhi: Saya Anggita Novariyanti, Mahasiswa $1 Kebidanan Fakultas tlmu Dan Teknologi Hal. 1 dari 12 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI JL Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-6631622 Fax (022) 6631624 Kesehatan Universitas Jenceral Achmad Yani, NPM 314221012, akan mematuhi prinsip-prinsip yang tertuang dalam pedoman ini. Demikian surat pernyataan ini saya dibuat dengan sebenarnya, . Riayat usulan protokol etik sebelumnya dan hasiinya (isi dengan judul, tanggal penelitian, dan hasil review komisietik): Tidak ada Ringkasan Usulan Peneli Pemyataan bahwa bila terdapat bukti adanya pemalsuan data akan ditangani sesvai kebijakan sponsor untuk mengambil langkah yang diperlukan: Saya Anggita Novariyanti, Mahasiswa Si Kebidanan Fakultas tlmu Oan Teknologi Kesehatan Universitas Jenceral Achmad Yani, NPM 314221012, bila terdapat bukti ‘adanya pemalsuan data akan ditangani sesuai kebijakan sponsor untuk mengambil langkah yang diperlukan, Demikian surat pernyataan ini saya dibuat dengan sebenarnya. imabi, 20 Juni 2022 At. (Anggita Novariyanti) igkasan dalam 200 kata KPD adalah masalah yang penting dalam obstetri berkaitan dengan penyulit kelahiran prematur dan terjadinya infeksi korioaminionitis sampai sepsis, infeksi ibu yang meningkatkan kematian ibu dan bay Salah satu faktor predisposisi terjadinya KPD adalah anemia. Pada ibu dengan anemia, akan mengakibatkan rapuhnya beberapa daerah dari selaput ketuban, sehingga tetjadi kebocoran. Faktor penyebab lain adalah paritas ibu yang berkaitan dengan psikologis, Ibu yang telah melahirkan beberapa kali lebih berisiko mengalami KPD, oleh karena ‘vaskularisasi pada uterus mengalami gangguan yang mengakibatkan jaringan ikat selaput ketuban mudah rapuh dan pecah spontan. Kemudian umur ibu pada saat melahirkan <20 tahun dan >35 tahun berisiko melahirkan anak yang tidak sehat. Umur <20 tahun alat-alat reproduksinya belum begity sempurna, sementara umur yang >35 tahun dan sering melahirkan, fungsi alat reproduksinya mengalami kemunduran. KPD salah satu komplikasi yang terjadi pada proses persalinan, untuk mengurangi terjadinya infeksi maka harus dlilakukan penanganan di fasiitas yang memadai. RSIA Kartini Padalarang menangani kasus KPD yang merupakan Rumah Sakit Swasta tipe C menampung pelayanan rujukan dari fasiitas kesehata. Berdasarkan survei pendahuluan penelitian yang dilakukan dengan melihat data rekam medis periode Januari-Desember 2021 terdapat 1600 persalinan dengan ibu hamil yang mengalami KPD sebanyak 3.1% diantara semua Hal, 2 dari 12 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI Il. Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-6631622 Fax (022) 6631624 Komplikasi penyebab langsung dari komplikasi ibu bersalin. 2 Justifikasi penelitian. ‘Angka kematian ibu (AKI) di Indonesia masih tinggi. AKI merupakan jumlah kematian ‘bu akibat dari proses kehamilan, persalinan, dan pasca persalinan yang dijadikan indikator dalam menentukan status derajat kesehatan perempuan. Secara nasional peryebab kematian ibu karena perdaratan, hipertensi dan penyebab lain. Salah satu penyebabnya pada proses persalinan terjadinya KPD. Untuk menangani KPD dilakuka Penanganan segera di fasilitas kesehatan yang memadal. Berbagai penelitian terdahulu menunjukan bahwa KPD berhubungan dengan anemia, paritas dan usia Diharapkan dari penelitian ini pada akhimya dapat mengetahui hubungan kejadian KPD dengan anemia, paritas, dan usia sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi untuk ‘menurunkan angka kejadian KPD. E._ Isu Etik yang mungkin dihadapi Pendapat peneliti tentang isu etik yang mungkin dihadaj bagaimana cara menanganinya. Hasil penelitian diharapkan memiliki kontribusi yang besar bagi peningkatan pelayanan kesehatan di Indonesia. Dan meminimalisir angka kejadian KPD sehingga angka kematian Ibu dan Bayi menurun. jalam penelitian ini, dan F. Ringkasan Daftar Pustaka 1. Ringkasan hasil-hasil studi sebelumnya sesuai topik penelitian, temasuk yang belum 35 tahun tergolong umur yang terlalu tua untuk melahirkan khususnya pada ibu primi (tua) dan berisiko tinggi mengalami ketuban pecah.penelitian Shabrawy Ali, et all. 2021) bahwa terdapat adanya hubungan antara usia dengan kejadian KPD dan sejalan dengan beberapa teori yang sudah dibahas sebelumnya. Pada penelitian ini kasus yang diteliti (n=69) memiliki usia rata-rata 26555 46.15 dengan rentang 17-43 dan median 26 (24-31) tahun, ada 34 kasus memiliki usia kurang dari atau sama dengan 25 tahun (49,3%) dan 35 kasus memiliki usia lebih dari 25 tahun tahun (60,7%). Hasil kami sesuai dengan penelitian dari Negara dkk (2017) karena mereka melaporkan bahwa usia rata-rata kelompok kasus adalah 26,59 + 6,49 tahun. Dalam studi tentang Brian dan Mercer (2003), mereka menemukan bahwa insiden KPD paling sering terjadi pada kelompok usia 21-30 tahun. Kondisi lapangan ‘L. Gambaran singkat tentang lokasi penelitian: Penelitian diiakukan di praktek RSIA Kartini Padalarang. Yang merupakan rumah sakit swasta tipe C juga menampung pelayanan rujukan dan menangani kasus ketuban pecah dini. 2 Informasi ketersediaan fasiitas yang layak untuk Keamanan dan Ketepatan penelitian: Penelitian dilakukan dengan mencari data dari rekam medis dan unsur memasukan data menjunjung tinggi privasi pasien 3._Informasi demografis/epidemiologis yang relevan tentang daerah penelNian: RSIA Kartini Padalarang salah satu rumah sakit rujukan yang ada diwilayah Padalarang- Bandung Barat. Subjek penelitian berasal dari data rekam medih di RSIA Kartini Padelarang, Desain Penelitian T. Tujuan penelitian, hipotesa, pertanyaan penelitian, asumsi dan variabel peneliian: Tujuan utama dari penelitian ini Untuk mengetahui hubungan anemia, paritas, dan sia ibu hamil dengan kejadian ketuban pecah dini di RSIA Kartini Padalarang Hipotesis dalam penelitian ini adalah: Ho : Tidak ada hubungan yang signifikan antara anemia, paritas dan usia ibu hamil dengan kejadian ketuban pecah dini di RSIA Kartini Padalarang Hal. 4 dari 12 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI Ji. Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-663 1622 Fax (022) 6631624 _ 4 Ha: Ada hubungan yang signifikan antara anemia, paritas dan usia iby hamil dengan kejadian ketuban pecah dini di RSIA Kartini Padalarang \Variabel yang dinilai dalam penelitian ini meliputi anemia, paritas dan usia ibu hamil 2. Deskripsi detail tentang desain penelitian: Penelitian ini menggunakan penelitian survei analitik merupakan suatu penelitian yang mencoba mengetahui mengapa masalah kesehatan tersebut terjadi. Kemudian melakukan Analisa hubungan antara faktor risiko dan faktor efek. Dengan analisis hubungan (Kore/asi) dapat diketahui seberapa jauh efek atau suatu kejadian masalah Kesehatan, Subjek penelitian di dapatkan dari rekam medis dan data akan di kumpulkan secara random sampling, alu ke tahap pengolahan data oleh oleh penelit. 3. (Bila bulan uffeoba kiinis cukup tulls: tidak relevan) Tidak relevan Sampling T. Jumlah subjek yang dibutuhkan sesuai tujuan penelitian dan bagaimana penentuannya secata statistik Berdasarkan penghitungan seluruh jumlah sampel, sampel yan digunakan adalah random sampling sebanyak 320, 2 Kriteria partisipan atau subjek, dan justifikasi exclude/include: Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah: Ibu hamil dengan usia kehamilan 26-237 rminggu kriterian eksklusi dalam penelitian ini adalah: 1) Pasien ibu hamil yang data rekam medisnya tidak lengkap atau rusak 2) Pasien ibu hamil yang data rekam medisnya berdiagnosa menderita infeksi lain. 3) Pasien ibu hamil yang data rekam medisnya berdiagnosa menderita penyakit 3. Sampling kelompok rentan (bila tidak ada cukup tulis tidak relevan): Tidak relavan Intervensi (pengguna data sekunder/observasi, cukup tidak relevan) T. Deskripsi dan penjelasan semua intervensi (metode pemberian treatmen, termasuk cara pemberian, dosis, interval dosis, dan masa treatmen produk yang digunakan (investigasi dan komparator) Tidak relavan 7. Rencana dan justiikasi untuk meneruskan atau menghentikan standar terapi selama penelitian Tidak relavan Hal. 5 dari 12 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI Ji, Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-6631622 Fax (022) 6631624 3. Treatmen/pengobatan lain yang mungkin diberikan atau diperbolehkan atau menjadi kontraindikasi selama penelitian: Tidak relavan Tes Klinis, lab, atau tes lain yang harus dilakukan: Tidak relavan, Monitor Hasil (pengguna data sekunder, cukup tulis tidak relevan) Tidak relavan Penghentian Penelitian dan alasannya (Pengguna data sekunder, cukup tulis tidak relevan) Tidak relavan Efek Samping (Adverse Event) dan Komplikast (Pengguna data sekunder, cukup tulis tidak relevan) Tidak relavan Penanganan Komplikasi (Pengguna data sekunder, cukup tulis tidak relevan) Tidak relavan Manfaat T. Manfaat penelitian secara pribadi bagi subyek dan bagi yang lainnya: Diharapkan hasil penelitian ini dapat menambah wawasan iimu pengetahuan di bidang kesehatan mengenai hubungan anemia, paritas, dan usia pada Ibu hamil dengan kejadian ketuban pecah dini 2 Manfaat penelitian bagi ilmu pengetahuan, penelity, institusi dan lahan termasuk kemungkinan pengetahuan baru yang dihasilkan oleh penelitian: Diharapkan hasil penelitian ini menjadi dasar informasi dan wawasan tentang yang dapat dijadikan evaluasi dan pengambilan kebijakan dalam rangka menurunkan angka ketuban pecah dini b. Diharapkan dapat membuka wawasan dan pengetahuan serta_memberikan pengalaman dalam menerapkan ilmu yang diterapkan selama pendidikan. a Hal. 6 dari 12 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI J. Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-663 1620 Fax (022) 6631624 @ s. [- < Diharapkan hasil penelitian int menjadi dukungan, referensi dan masukan tentang, hubungan anemia, paritas dan usia pada ibu hamil dengan kejadian ketuban pecah dini bagi Fakultas lmu dan Teknologi Kesehatan dan Progam Studi Kebidanan Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi. 4. Diharapkan hasil penelitian ini menjadi guna méningkatkan pelayanan kepada ibu hamil terhadap anemia, paritas, dan usia ibu hamil dengan kejadian ketuban pecah lini di RSIA Kartini Padalarang, Jaminan Keberlanjutan Manfaat (Pengguna data sekunder, cukup tulls tidak relevan) Tidak relavan Informed Consent Wali (Pengguna data sekunder, cukup tulis tidak relevan) Tidak relavan | Tidak relavan Bujukan (Pengguna data sekunder, cukup tulls tidak relevan (Pengguna data sekunder, cukup tulis tidak relevan) 1. Deskripsi bujukan atau insentif pada calon subyek untuk ikut berpartisipasi, seperti ang, hadiah, layanan gratis, atau yang lainnya: Tidak relavan 2. Rencana dan prosedur, dan orang yang bertanggung jawab untuk menginformasikan bahaya atau keuntungan peserta, atau tentang riset lain tentang topik yang sama, yang bisa memengaruhi keberlangsungan keterlibatan subjek dalam penelitian: Tidak relavan 3, Perencanaan untuk menginformasikan hasil penelitian pada subyek atau partisipan: Tidak relavan Penjagaan Kerahasiaan T. Proses rekrutmen (misalnya lewat iklan), serta langkah langkah untuk menjaga privasi dan kerahasiaan selama rekrutmen: Semua data yang terkumpul dan di olah dalam penelitian ini akan dijaga kerahasiaannya dan hanya dipergunakan hanya untuk kepentingan penelitian semata. KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI A Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-6631622 Fax (022) 6631624 [ 2. Langkah proteksi Kerahasiaan data pribadi, dan penghormatan privasi orang, termasuk kehati-hatian untuk mencegah bocornya rahasia hasil test genetik pada keluarga kecuali atas izin dari yang bersangkutan: Seluruh data dalam penelitian ini akan dijaga kerahasiaannya dan hanya dipergunakan hanya untuk kepentingan penelitian semata. Hanya peneliti yang dapat mengakses data pasien. Setelah penelitian selesai, data hanya akan boleh dibuka jike diadakan audit medik 3. Tnformasi tentang bagaimana kode: bila ada, untuk identitas subjek dibuat, di mana di simpan dan kapan, bagaimana dan oleh siapa bisa dibuka bila terjadi kedaruratan: dentitas subjek akan dirahasiakan diberikan kode. Disimpan dalam file dokumen. Bila terjadi kesalahan data dapat dibuka oleh tim peneliti lain. 4. Kemungkinan penggunaan lebih jauh dari data personal atau material biologis: Seluruh data subjek hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian ini Rencana Analisis Deskripsi tentang rencana analisa statistik, termasuk rencana analisa interim bila iperlukan, dan kriteria bila atau dalam kondisi bagaimana akan terjadi penghentian prematur keseluruhan penelitian: Data dalam penelitian ini akan dianalisi dengan menggunakan program SPSS. Analisis ‘meliputi analisis univariat dan bivariat untuk mengetahui hubungan anemia, paritas, dan usia ibu hamil dengan kejadian ketuban pecah dini di RSIA Kartini Padalarang. Monitor Keamanan Rencana untuk memonitor Keberlangsungan keamanan obat atau intervensi Tain yang dilakukan dalam penelitian atau trial, dan, bila diperiukan, pembentukan komite independen untuk data dan safety monitoring: Tingkat keamanan subjek akan dipantau pada setiap pengolahan data dan akan teyjaga kerahasiannya, Konflik Kepentingan Pengaturan untuk mengatasi konfik finansial atau yang Tainnya yang bisa mempengaruhi keputusan para peneliti atau personil lainya; menginformasikan pada komite lembaga tentang adanya conflict of interest, komite mengkomunikasikannya ke komite etik dan kemudian mengkomunikasikan pada para peneliti tentang langkah langkah berikutnya yang harus dilakukan: Seluruh biaya dalam penelitian ini akan ditanggung oleh penelit, Hal. 8 dari 12 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI 1 Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-663 1622 Fax (022) 6631624 X. Manfaat Sosial 1. Untuk riset yang dilakukan pada seting sumber daya lemah, kontribusi yang dilakukan sponsor untuk capacity building, untuk telaah ilmiah dan etik dan untuk rset kesehatan di negara tersebut; dan jaminan bahwa tujuan capacity building adalah agar sesuai nilal dan harapan para partisipan dan komunitas tempat penelitia: Tidak ada 2 Protokol riset atau dokumen yang dikirim ke Komite etik haris meliputi deskripst rencana Keterlibatan komunitas, dan menunjukkan seluruh sumber yang dialokasikan Untuk aktivitas keterlibatan tersebut. Dokumen ini menjelaskan apa yang sudah dan yang akan dilakukan, kapan dan oleh siapa, untuk memastikan bahwa masyarakat dengan jelas terpetakan untuk memudahkan keterlibatan mereka selama riset, untuk memastikan bahwa tujuan riset sesuai kebutuhan masyarakat dan diterima oleh mereka. Bila perlu masyarakat harus dilibatkan dalam penyusunan protokol atau dokumen Tidak ada Y. Hakatas data Terutama bila sponsor adalah industri, Kontrak yang menyatakan siapa pemilik hak | publiksi hasil riset, dan kewajiban untuk menyiapkan bersama dan diberikan pada para PI draft laporan hasilriset: Seluruh data akan dimiliki oleh tempat penelitian dilaksanakan, Z Publikasi T, Rencana publikasi hasil pada bidang tertentu (seperti epidemiologi, genetik, sosiologiy yang bisa beresiko berlawanan dengan kemaslahatan komunitas, masyarakat, ieluarga, etnik tertentu, dengan meminimalkan resiko kemudharatan kelompok ini dan selalu mempertahankan kerahasiaan data selama dan setelah penelitian, dan mempublikasi hasil penelitian sedemikian rupa dengan selalu mempertimbangkan harkat dan martabat mereka: Penelitian ini tidak melibatkan data yang dapat berlawanan dengan kemasiahatan komunitas, masyarakat, keluarga, etnik tertentu, Seluruh data dalam penelitian ini akan dijaga kerahasaiaannya dan hanya digunakan untuk kepentingan peneliian ini Bila hasil riset negatif, memastikan bahwa hasilnya tersedia melalui publikasi atau dengan melaporkan ke Badan POM: Apabila hasil dari penelitian ini tidak sesuai dengan hipotesis, maka hasil tersebut akan tetap dianalisa dan dipublikasikan. Setiap adverse event yang terjadi akan dilakukan pelaporan ke pemegang otoritas pencatatan. Hal. 9 dari 12 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI i. Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40533, Telp (022)-6631622 Fax (022) 6631624 ‘AA. Pendanaan Sumber dan jumlah dana riset; Tembaga funding, dan deskrips! komitmen finansial sponsor pada kelembagaan peneltian, pada para peneliti, para subjek riset, dan, bila ada, pada komunitas: Mandiri dari peneliti, Daftar Pustaka Daftar referensi yang dirujuk dalam protokol: Aisyah, P, & Lestar, N. C. A. (2021). ZONA KEBIDANAN ~ Vol. 11 No. 1 DESEMBER 2020. Hubungan Anemia Pada Ibu Melahirkan Dengan Kejaaian Ketuban Pecah Dini 12), 1. | Alghanni, et. al. (2021). Hubungan antara Usia tbu dan Paritas dengan Ketuban Pecah Dini (di Rumah Sakit Umum Daerah X Periode April-Desember 2019). Bandung Conference Series: Medical Science, 1), 612 Inttps://doi.org/10.29313/besms viil.68 Dewi, et. al. (2020). Hubungan Paritas Dan Anemia Dengan Kejadian Ketuban Pecah Dini i RSUD Bangkinang. Juma/ Kesehatan Tambusai, 1(2), 10-15. (es Jawa Barat. (2021), Pemerintah provinsi jawa barat dinas kesehatan provinsi jawa barat. Dinkes Jabar, 25, 0-227. Fiandi, (2021), HUBUNGAN USIA IBU PARITAS DAN KADAR HEMOGLOBIN TERHADAP KEJADIAN KETUBAN PECAH DINL In Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents Hafidah. (2018). The Analysis of the Determinant Factor of Premature Rupture of Membrane on the Inpartu Mother in the IRNA 1 RSU Moh, Noer Pamekasan. Journal for Quality in Public Health, J), 59-67. https://doi org/10,30994/jqph v2i1.28 Kemenkes RI. (2019). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019. In Profi Kesehatan Indonesia Tahun 2029, hitps://doi org/10.1524/iti 2006.48.1.6 Kharismawati, & Pane, A. H. (2021). Hubungan Usia Kehamilan Dan Kadar Hemoglobin Pada Penderita Ketuban Pecah Dini Di RSU Syivani Binjai Tahun 2019, JAnu Sina’ Jumal Kedokteran dan Kesehatan FK UISU, 20), 1-8. Marinda, et.al. (2020). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Terjadinya Ketuban ( Prom / Kpd ) At Pamanukan Medical Center , Subang Regency , West Java. Jumal Iimiah Kesehatan & Kebidanan, 42), 2. Masturoh. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Edis: 2018, Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Indonesia. NNatsir, et.al. (2021). Hubungan Paritas Dan Anemia Dengan Kejadian Ketuban Pecah Dini (KPD) Pada Ibu Bersalin Di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Citizen-Based Marine Debris Collection Training: Study case in Pangandaran, A), 56-61. Nusrat Mabjabeen, Sikh Zinnat Ara Nasteen and S.S (2021). The Prevalance of Premature Rupture of Membranes (PROM) in Anemic and Non-anemic Pregnant Women at a Hal. 10 dari 12 KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI Ti, Terusan Jenderal Sudirman- Cimahi 40833, Telp (022)-6631622 Fax (022) 6631624 Tertiary Level Hospital European Journal of Medical and Health Series, 3(4), 25-27. httpsy//doi.org/10.24018/ejmed.2021.3.4.934 Setyarini, et. al. (2016). Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Tahir. (2021). Faktor Determinan Ketuban Pecah Dini. CV. Media Sains Indonesia. Bandung, WHO. (2013). Maternal Mortality The Sustainable Development Goals and the Global Strategy for Women’s, Children’s. and Adolescent’s_ Health ‘ttps//wwmu.who.in/news-room/lact-sheets/detail/maternal-mortalty. Wibowo, et. al. (2021). Anemia Defisiensi Besi Pada Kehamilanl Publishing CC. Lampiran Tidak ada Cimahi, Juni 2022 Peneliti Utama ‘i STi, MKM) (Anggita Novariyanti) Pembimbing 2 iD (Dini Marlina, SKM. SST, M.Kes) (Lina Haryani, SS[., M.Keb) Hal. 11 dari 12

Anda mungkin juga menyukai