PERSIDANGAN 1

Panitera : gugatan hak asuh anak dimulai dengan pendaftaran gugatan oleh penggugat di
pengadilan agama surabaya, setelah pendaftaran diterima dengan nomor perkara
5571/Pdt.G/2022/PA.Sby, kemudian pihak penggugat dan tergugat memenuhi panggilan
untuk menghadiri sidang pada hari kamis, 01 April tahun 2022
panitera : sidang perkara perdata nomor 5571/Pdt.G/2022/PA.Sby, kepada para pihak
dimohon untuk memasuki ruang persidangan dan menduduki kursi masing-masing
panitera : pihak pengadilan memiliki panduan mengenai tata tertib yang harus ditaati oleh
semua orang yang memasuki ruang sidang.
1. Ketua majelis hakim bertanggung jawab untuk menjaga ketertiban dari semua pihak yang
hadir diruang sidang, semua yang hadir diruang sidang harus mentaati semua perintah
yang dikeluarkan oleh ketua majelis hakim.
2. Semua orang yang hadir diruang sidang harus selalu menunjukkan rasa hormat kepada
institusi pengadilan, jika ada satu pihak yang tidak menunjukkan rasa hormat kepada
institusi pengadilan maka ketua pengadilan dapat memerintahkan individu tersebut untuk
dikeluarkan dari ruang sidang dan bahkan dituntut secara pidana.
3. Mengenakan pakaian yang sopan
4. Berbicara dengan suara yang jelas ketika seorang hakim atau penasihat hukum
mengajukan pertanyaan sehingga para hakim yang lain dapat mendengar dengan jelas
5. Memanggil seorang hakim dengan sebutan yang mulia dan seorang penasihat hukum
dengan sebutan penasihat hukum
6. Berbagai benda berikut ini tidak diperkenankan untuk dibawa ke ruang sidang : senjata
api, benda tajam, bahan peledak, peralatan atau berbagai benda yang dapat
membahayakan keamanan ruang sidang
Panitera : pada hari kamis tanggal 1 bulan April tahun 2021 sidang perkara perdata nomor
5571/Pdt.G/2022/PA.Sby, perkara gugatan hak asuh anak antara saudara dyah ayu
cahyaning wulan binti aldebaran selaku penggugat melawan Muhammad alfi salam bin
zain mail selaku tergugat segera dimulai, Majelis hakim memasuki ruang persidangan,
Hadrin dimohon berdiri,……. Hadirin dimohon duduk Kembali.
Hakim Ketua : Assalamualaikum Wr, Wb. Sidang hari ini pada tanggal 1 April 2021 perkara
gugatan Hak Asuh Anak dengan nomor perkara 5571/Pdt.G/2022/PA.Sby antara Anisa
Rahmawati sebagai (penggugat) melawan Muhammad Faqih Ardan Maulana sebagai
(tergugat) dinyatakan dibuka untuk umum (*ketok 3 kali)
Hakim Ketua : Apakah saudara datang sediri atau didampingi oleh kuasa hukum
Penggugat : Saya didampingi oleh kuasa hukum saya yang mulia
Hakim Ketua : Baik, untuk kuasa hukum penggugat silahkan maju kedepan untuk menyerahkan
berkas-berkas yang diperlukan.
Kuasa Hukum : baik yang mulia (maju kedepan)
Hakim Ketua : Dikarenakan pihak tergugat tidak hadir dalam persidangan hari ini, maka
persidangan ditunda sampai minggu depan untuk memastikan apakah pihak tergugat bisa
hadir dalam persidangan selanjutnya. Maka siding hari ini ditutup dan dilanjut untuk
minggu depan

PERSIDANGAN 2
Panitera : Assalamualaikum Wr Wb. Sidang lanjutan perkara perdata nomor
0756/PDTG/2021/Pengadilan Agama Surabaya kepada para pihak dimohon memasuki
ruang persidangan dan menduduki kursi masing-masing
Panitera : Pada hari senin 12 april tahun 2021 sidang perkara perdata nomor
0756/PDTG/2021/Pengadilan Agama Surabaya, Perkara gugatan hak asuh anak antara
Anisa Rismawati selaku penggugat melawan Muhammad Faqih Ardan Maulana selaku
tergugat segera dimulai, majelis hakim memasuki ruang persidangan
Majelis Hakim: Baik, Bismillahhirrohmanirrohim Assalamualaikum wr, wb pada hari ini senin
12 april 2021 sidang perkara nomor 5571/Pdt.G/2022/PA.Sby, perkara gugatan hak asuh
anak anak antara saudara dyah ayu cahyaning wulan binti aldebaran selaku penggugat
melawan Muhammad alfi salam bin zain mail selaku tergugat segera dimulai dan terbuka
untuk umum (ketok 3 kali)
Majelis Hakim: Apakah pihak penggugat sudah siap untuk melanjutkan persidangan ?
Penggugat : Sudah yang mulia
Majelis Hakim: Dikarenakan pihak tergugat tidak hadir didalam persidangan, maka sidang
dilanjutkan pembacaan surat gugatan. apakah saudara sudah siap untuk membacakan
surat gugatan ?
Penggugat : Baik yang mulia (Baca Surat Gugatan)
Majelis Hakim:baik, terimakasih atas pembacaan surat gugatan, apakah kuasa hukum akan
mengubah atau menambah isi dari surat gugatan ?
Penggugat : tidak yang mulia, saya rasa sudah cukup
Majelis Hakim: baik, untuk sidang selanjutnya diharap untuk penggugat mendatangkan saksi dan
alat bukti. Karena dirsa sudah cukup maka sidang akan dilanjutkan pada minggu depan
(ketok 3 kali)
PERSIDANGAN 3
Panitera : Assalamualaikum Wr Wb. Sidang lanjutan perkara perdata nomor
5571/Pdt.G/2022/PA.Sby kepada para pihak dimohon memasuki ruang persidangan dan
menduduki kursi masing-masing
Panitera : Pada hari senin 12 april tahun 2022 sidang perkara perdata nomor
5571/Pdt.G/2022/PA.Sby, Perkara gugatan hak asuh anak antara saudara dyah ayu
cahyaning wulan binti aldebaran selaku penggugat melawan Muhammad alfi salam bin
zain mail selaku tergugat segera dimulai, majelis hakim memasuki ruang persidangan.
Majelis Hakim: Baik, Bismillahhirrohmanirrohim Assalamualaikum wr, wb pada hari ini senin
12 april 2022 sidang perkara nomor 5571/Pdt.G/2022/PA.Sby, perkara gugatan hak asuh
anak anak antara saudara dyah ayu cahyaning wulan binti aldebaran selaku penggugat
melawan Muhammad alfi salam bin zain mail selaku tergugat segera dimulai dan terbuka
umum (ketok 3 kali), agenda persidangan pada har ini adalah menghadirkan saksi dan
pemeriksaan alat bukti. Kuasa hukum dari penggugat silahkan menyerahkan alat bukti
yang telah disiapkan ?
Penggugat : Baik yang mulia
Majelis Hakim: baik, apakah saudara sudah bisa menghadirkan saksi dan berapa orang yang
anda hadirkan pada persidangan hari ini ?
Penggugat : dua orang yang mulia
Majelis Hakim: Silahkan Panitera memamanggil saksi
Panitera : kepada para saksi disilahkan memasuki ruang persidangan
Majelis Hakim: Para saksi, apakah para saksi sekalian dalam keadaan sehat dan siap untuk
menyampaikan kesaksiannya?
Saksi 1 dan 2 : Siap yang mulia
Majelis Hakim: Silakan kepada kedua saksi untuk menyerahkan kartu identitas ke hadapan meja
majelis.
Hakim Anggota : Baik para saksi, untuk Saksi 1, siapa nama lengkap saudari?
Saksi 1 : Nanda Pricilia Nadiva Yang Mulia
Saksi 1 : Deitra Alifia Savira Yang Mulia
Hakim Anggota : Untuk Saksi 2, siapa nama lengkap sdri?
Saksi 2 : Muhammad oudlotul Falah Yang Mulia
Hakim Anggota : Apakah sdra sekalian siap disumpah untuk bersaksi pada sidang hari ini?
Saksi 1 dan 2 : Siap Yang Mulia.
Hakim Anggota : Baik kepada Rohaniawan disilakan untuk membantu proses pengambilan
sumpah para saksi
Hakim Anggota : Para saksi, sebelum diambil sumpah, apakah sdri sekalian benar beragama
Islam? Baiklah, saudara saksi sekalian, dimohon untuk mengikuti apa yang saya ucapkan
 = “Bismillahirrahmanirrahim”, “wallahi” “demi Allah, saya bersumpah” “sebagai saksi
dalam perkara ini” “akan memberikan keterangan yang sebenarbenarnya” “dan tidak lain
dari yang sebenarnya”.
Hakim Anggota : Baik kepada Rohaniawan silakan untuk kembali ke tempat, para saksi silakan
untuk duduk kembali, Kepada parasaksi, anda sekalian telah disumpah sebagai saksi,
maka kami mohon sampaikanlah apa yang ada dan jangan mengada-ngada. Untuk saksi
1, apakah sdri mengenal penggugat dan apa hubungan sdri dengan penggugat?
Saksi 1 : Kenal Yang Mulia, saya adalah ibu dari penggugat,
Hakim Anggota : Apakah sdri hadir dalam pernikahan antara penggugat dan tergugat?,
Saksi 1 : Ya, saya hadir yang mulia,
Hakim Anggota : Seingat sdri, kapan mereka melangsungkan pernikahan?,
Saksi 1 : Mereka melangsungkan pernikahan selama tiga tahun yang mulia, pada juni 2020 dan
bercerai pada bulan mei 2022 yang mula.
Hakim anggota : Baik, apa yang sdri ketahui antara penggugat dan tergugat?
Saksi 1 : Saya mengetahui bahwa penggugat dan tergugat awalnya hidup rukun sebagaimana
lumrahnya, mereka dikaruniai seorang anak namanya Dul Jelani.
Hakim Anggota : Sdri saksi, bagaimana kondisi anak yang hidup bersama dengan penggugat?
Saksi 1 : Anak tersebut sehat yang mulia, dia sudah betah dan nyaman bersama ibunya.
Hakim Anggota : Bagaimana dengan kondisi keuangan dari penggugat?
Saksi 1 : Kondisi keuangan anak saya baik yang mulia, dia memiliki pekerjaan tetap sebagai pns
dan sudah memiliki rumah pribadi sendiri.
Hakim Anggota : Baik terima kasih sdri, saya rasa cukup, selanjutnya kepada saksi 2, apakah
saksi 2 mengenal penggugat dan apa hubungan sdri dengan penggugat?
Saksi 2 : Kenal Yang Mulia, saya adalah tetangga dari penggugat
Hakim Anggota : Apakah sdri hadir dalam pernikahan antara penggugat dan tergugat?,
Saksi 2 : Iya, saya hadir Yang Mulia,
Hakim Anggota : Baik, apa yang sdri ketahui antara penggugat dan tergugat?
Saksi 2 : Sepengetahuan saya, penggugat dan tergugat ini memang hidup rukun sebelum
bercerai.
Hakim Anggota : Apakah anda mengetahui bahwa penggugat dan tergugat memiliki anak?
Saksi 2 : Iya, saya tahu yang mulia, penggugat memiliki anak bernama dul jaelani.
Hakim Anggota : Bagaimana kondisi anak yang bersama dengan penggugat ?
Saksi 2 : Kondisi anak tersebut sehat dan betah bersama dengan penggugat yang mulia.
Hakim Anggota : Apakah anda tahu kondisi ekonomi Penggugat?
Saksi 2: Tahu yang mulia, penggugat bekerja sebagai pns dan memiliki ekonomi stabil,
penggugat memiliki rumah pribadi meskipun sudah bercerai dengan suami terdahulu
yang mulia.
Hakim Anggota : Baiklah saya rasa sudah cukup, terima kasih kepada para saksi, dan disilakan
untuk meninggalkan ruangan sidang.
Hakim Ketua : Kuasa Hukum, apakah kesaksian tersebut tadi ada yang perlu ditambah atau
diubah oleh sdri?
Kuasa Hukum : Tidak Yang Mulia, saya rasa sudah cukup.
Hakim Ketua : Baik sdri penggugat, apakah sdri tetap akan melakukan gugatan ini ataukah sdri
ingin mencabut gugatan sdri?
Kuasa Hukum : Saya tetap pada gugatan saya Yang Mulia
Hakim Anggota : Baik untuk sidang hari ini proses pembuktian dan pemeriksaan saksi telah usai,
sidang dilanjutkan pada pekan depan hari Rabu tanggal 6 Juli 2022 pukul 8.00 WIB
untuk pembacaan Putusan. Kepada pihak berperkara, untuk hadir di hari dan waktu yang
telah kami tentukan tanpa panggilan dari pengadilan. Sidang perkara cerai gugat dengan
register perkara nomor 5571/Pdt.G/2022/PA.Sby, dengan mengucap lafal hamdalah
“Alhamdullillahirabbil alamin”, sidang kami tutup. (ketok 3 kali).
PERSIDANGAN 4
SIDANG 3 Hakim 1 : Sidang Pengadilan Agama Kelas 1A Surabaya yang mengadili perkara
perdata HAK ASUH ANAK pada tingkat pertama dengan register perkara nomor
5571/Pdt.G/2022/PA.Sby, antara saudara dyah ayu cahyaning wulan binti aldebaran
selaku penggugat melawan Muhammad alfi salam bin zain mail selaku tergugat, pada
hari ini senin, tanggal 28 April 2022, sidang dibuka dan terbuka untuk umum (ketok 3
kali). Apakah kuasa hukum hari ini dalam keadaan sehat dan siap mengikuti
persidangan?
Kuasa Hukum. : Saya dalam keadaan sehat dan siap mengikuti sidang Yang Mulia.
Hakim Ketua : Baik, sesuai Berita Acara Persidangan yang lalu, hari ini adalah pembacaan
Putusan, kepada para hadirin persidangan di ruang persidangan ini dimohon untuk
menjaga ketenangan, “PEMBACAAN PUTUSAN”
Hakim Anggota : Demikian sidang cerai gugat pada hari ini, dengan mengucapkan lafal
Hamdalah “Alhamdulillahirabbil alamin”, sidang kami tutup. (ketok 3 kali) Pan. : Majelis
hakim meninggalkan tempat, hadirin dimohon berdiri