Anda di halaman 1dari 7

JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika) Vol. 4 No.

2, September 2020

RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING POLUSI UDARA PADA BUDIDAYA TANAMAN


SAYUR HIDROPONIK

Nurul Halizah, Hani Zulfia Zahro’, Deddy Rudhistiar


Program Studi Teknik Informatika S1, Fakultas Teknologi Industri
Institut Teknologi Nasional Malang, Jalan Raya Karanglo km 2 Malang, Indonesia
nurulhalizah19@gmail.com

ABSTRAK

Polusi udara telah menjadi masalah yang sangat serius dan mempengaruhi tumbuhan (Bhushan,2018).
Polutan menyebabkan kerusakan pada kutikula, kemudian memasuki daun melalui stomata (Bhushan,2018).
Tanaman sayuran bisa saja mengalami kerusakan setelah terpapar oleh konsentrasi yang lebih tinggi dari berbagai
polutan di udara (Gupta,2018). Untuk itu peneliti menggagas alat untuk mendeteksi polusi udara yang terdapat
pada tempat penanaman sayur hisroponik, serta sistem monitoring agar bisa dipantau dari jarak jauh oleh
pengguna.
Penelitian ini merupakan sistim monitoring polusi udara pada tanaman sayur hidroponik berbasis
microcontroller Arduino. Metode atau model yang digunakan dalam pengerjaan penelitian ini adalah model
waterfall karena harus terstruktur mulai dari proses pertama sampai proses terakhir secara berurutan. Kebutuhan
produk pada peneliatian ini mencakup microcontroller Arduino, Sensor MQ-2, Sensor MQ-7, ESP8266, Fan DC
12 V, Led, Buzzer, dan Relay.
Hasil penelitian ini adalah produk berupa alat pendeteksi gas, asap dan Co dengan sistem monitoring.
Selain mendeteksi, prosuk yang dibuat memiliki bentuk antisipasi berupa penetralisir udara. Pada website yang
dibuat memiliki fitur monitoring untuk melihat data terbaru hasil deteksi sensor, fitur riwayat dapat melihat data
– data terdahulu, serta grafik untuk mengetahui tingkat deteksi sensor berdasarkan waktu. Berdasarkan pengujian
terhadap sensor dan fitur pada website monitoring polusi udara adalah seluruhnya berjalan dan bekerja dengan
baik. Berdasarkan pengujian terhadap pengguna diketahui telah sesuai dengan kebutuhan. Sehingga pada
penelitian ini dapat disimpulkan bahwa alat serta website yang dibuat telah bekerja dengan baik dan telah sesuai
dengan kebutuhan pengguna.

Kata Kunci : polusi udara, tanaman hidroponik, monitoring, IoT

1. PENDAHULUAN tanaman mungkin bergantung pada tanaman spesies,


1.1 Latar Belakang sifat tanah dan berbagai faktor lainnya [2].
Tanaman sayuran bisa saja mengalami Tanaman adalah indikator yang baik dari
kerusakan setelah terpapar oleh konsentrasi yang lebih polusi udara dan bertindak sebagai alat untuk
tinggi dari berbagai polutan di udara. Paparan jangka mengevaluasi efek polusi yang merupakan bagian
panjang konsentrasi yang lebih rendah juga dapat dasar dari semua ekosistem dan diidentifikasi sebagai
menyebabkan kerusakan tanaman. Kerusakan muncul yang paling kuat untuk menerima tekanan yang
secara bertahap seperti klorosis daun (menguning), disebabkan oleh polusi. Polutan dapat memasuki
nekrosis (kematian), dan membatasi pertumbuhan [1]. tanaman secara langsung melalui stomata pada daun
Kerusakan tanaman yang disebabkan oleh atau secara tidak langsung melalui tanah yang selama
polusi udara paling umum terjadi di dekat kota-kota ini diasamkan curah hujan (1). Sejumlah penelitian
besar, pabrik peleburan, kilang, pembangkit listrik, menunjukkan bahwa polusi udara dapat mengubah
bandara, jalan raya, insinerator, tampat pembuangan proses fisiologis dan biokimia tanaman, sehingga
sampah. Faktor penyebab luasnya kerusakan oleh mempengaruhi pertumbuhan. Polusi udara dapat
polusi udara adalah (1) jenis dan konsentrasi merusak kutikula daun dan mempengaruhi
pencemar, (2) jarak dari sumber, (3) lama paparan, dan konduktansi stomata, sistem fotosintesis, umur
(4) kondisi meteorologi. Akumulasi zat beracun oleh panjang daun dan pola asimilasi karbon di dalam

1
tumbuhan (2). Tingkat cedera atau kerusakan monitoring yang dibantu menggunakan perangkat
tergantung pada konsentrasi gas pada atmosfer, durasi Sensor MQ-7 dan mikrokontroler arduino serta data
paparan dan kondisi lingkungan yang ada. Terlepas yang dideteksi oleh sensor akan ditampilkan pada
dari efek merugikan dari polutan ini, hanya ada sedikit sebuah website[7].
laporan tentang tanaman yang tahan polusi (3). 2.2 Dasar Teori
Tanaman berperan penting dalam memantau dan 2.2.1 Internet Of Things (IoT)
menjaga keseimbangan ekologi [3]. Internet of Things (IoT) memungkinkan kita
Dari penjelasan sebelumnya tercipta suatu terhubung kapan saja, di mana saja dan untuk apa saja.
pemikiran untuk mengetahui kondisi udara yang Internet of Things juga dapat dianggap sebagai
diterapkan pada suatu simulasi miniatur tempat jaringan luas yang memungkinkan terjadinya
budidaya sayur hidroponik. Dimana terdapat Sensor komunikasi antara manusia ke manusia, manusia-ke-
MQ-2 berfungsi untuk mendeteksi banyak sedikitnya benda dan benda ke benda. Ada banyak kegunaan dari
kadar gas/asap yang ada pada miniatur, serta Sensor aplikasi IoT dalam beberapa aspek termasuk medis,
MQ-7 yang berfungsi untuk mendeteksi banyak manufaktur, industri, transportasi, pendidikan,
sedikitnya kadar co yang ada pada miniatur dan pemerintahan, pertambangan, habitat dan sebagainya.
terdapat kipas mengarah ke luar ruangan untuk IoT menggambarkan dimana hampir semua hal dapat
mengeluarakan asap,gas dan co. dihubungkan dan berkomunikasi dengan cara yang
cerdas dari sebelumnya
2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu 2.2.2 Arduino
Pada tahun 2018 Agasta Liandy melakukan Arduino Uno adalah board mikrokontroler
penelitian tentang pemantauan gas berbahaya pada berbasis ATMega328. Memiliki 14 pin input dari
sebuah ruangan. Sistem tersebut melakukan output digital dimana 6 pin input tersebut dapat
monitoring pada sebuah ruangan untuk mengetahui digunakan sebagai output PWM (Pulse Widht
tingkat pencemaran udara menggunakan IP Cam, serta Modulation) dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator
hasil deteksi sensor yang ditampilkan pada website [3]. kristal, koneksi USB, jack power, ICSP header, dan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Rommy tombol reset. Untuk mendukung mikrokontroler agar
Zohara Shoma pada tahun 2020, penelitian tersebut dapat digunakan, cukup hanya menghubungkan board
tentang bagaimana kadar asap dan gas mempengaruhi Arduino Uno ke komputer dengan menggunakan kabel
perputaran kipas dengan menerapkan logika fuzzy. USB dan AC adaptor sebagai suplay atau baterai untuk
Dibantu menggunakan perangkat sensor, salah satunya menjalankannya. Kelebihan Arduino diantaranya
Sensor MQ-2 yang dihubungkan dengan adalah tidak perlu perangkat chip programmer karena
mikrokontroler untuk mengetahui datanya[4]. didalamnya sudah ada bootloader yang akan
Tahun 2019 Afiana Intan Karisma dan kawan menangani upload program dari komputer, Arduino
kawan melakukan sebuah penelitian bagaimana sudah memiliki sarana komunikasi USB, sehingga
memberi informasi mengenai tingkat polusi udara pengguna laptop yang tidak memiliki port
apakah semakin meningkat atau berkurang, dan dapat
serial/RS323 bisa menggunakannya. bahasa
merekam data kualitas udara melalui Internet of
pemrograman relatif mudah karena software Arduino
Things. Penelitian ini menggunakan sensor polusi
dilengkapi dengan kumpulan library yang cukup
yaitu sensor MQ-7 dan kamera web untuk mengetahui
tingkat polusi udara dan aktivitas gerakan di lengkap, dan Arduino memiliki modul siap pakai
lingkungan sekitar kost-kostan. Data yang telah (shield) yang bisa ditancapkan pada board Arduino.
diperoleh akan dikirim melalui mikrokontroler Misalnya shield GPS, Ethernet, SD Card, dll.
Arduino [5]. 2.2.3 Sensor MQ-7
Ditahun yang sama Hardian Setya Dharma Putra Sensor MQ-7 merupakan sensor gas karbon
dan kawan kawan juga melakukan sebuah penelitian monoksida (CO) yang berfungsi untuk mengukur
pemantauan kualitas udara terhadap gas CO dan CO2 konsentrasi gas karbon monoksida (CO). Sensor ini
berbasis Internet Of Things. Data yang dikirim memiliki sensitivitas tinggi dan 10 waktu respon yang
menggunakan mikrokontroler Wemos D1 dan cepat. Keluaran yang dihasilkan oleh sensor ini adalah
ditampilkan menggunakan LCD 16x2[6]. berupa sinyal analog. Sensor ini juga membutuhkan
tegangan direct current (DC) sebesar 5V. Sensor ini
Pada tahun 2017 Sri Handayani dan kawan
mampu mendeteksi kadar nilai karbon monoksida
kawan melakukan penelitian untuk mengukur kadar
dalam udara dengan cakupan antara 20-2000 ppm.
karbon moniksida pada Kota Dumai yang kerap kali
diselimuti kabut asap akibat kebakaran hutan. Sistem

2
2.2.4 Sensor MQ-2
Sensor jenis ini adalah alat yang digunakan untuk
mendeteksi konsentrasi gas yang mudah terbakar di
udara serta asap dan output membaca sebagai tegangan
analog. Sensor gas asap MQ-2 dapat langsung diatur
sensitifitasnya dengan memutar trimpotnya. Gas yang
dapat dideteksi diantaranya : LPG, i-butane, propane,
methane , alcohol, Hydrogen, smoke. Berikut
spesifikasi dari alat tersebut : Catu daya pemanas : 5V
AC/DC, Catu daya rangkaian : 5V DC, Range
pengukuran : 200 – 5000 ppm untuk LPG, propane 300
– 5000 ppm untuk butane 5000 – 20000 ppm untuk Gambar 2 Desain Rangkaian
methane 300 – 5000 ppm untuk Hidrogen. Keluaran : 3.3 Blok Diagram Sistem
analog (perubahan tegangan). Sistem monitoring ini menggunakan sistem
2.2.5 ESP 8266 minimum arduino, dimana Arduino digunakan untuk
ESP8266 adalah chip terintegrasi yang di mengontrol beberapa komponen yang digunakan
rancang untuk kebutuhan terhubungnya dunia. Ia seperti fan, buzzer, sensor MQ2, sensor MQ 7, dan
menawarkan solusi jaringan wifi yang lengkap dan LED. Sistem ini bekerja dengan membaca kadar gas,
mandiri, yang memungkinkan untuk menjadi host atau kadar asap dan kemudian data yang di dapatkan
mentranfer semua fungsi jaringan wifi dan prosesor tersebut akan dikirimkan ke database melalui ESP8266
aplikasi lain. ESP8266 memiliki kemampuan untuk di simpan ke database yang kemudian
pengolahan dan penyimpanan on-board yang kuat, ditampilkan pada website. Website dapat
yang memungkinkan untuk diintegrasikan dengan menampilkan informasi apabila ada koneksi internet
sensor dan aplikasi perangkat khusus lain melalui dimana informasi yang akan ditampilkan nantinya
GPIOs dengan pengembangan yang mudah loading berupa data realtime dari pembacaan sensor MQ-7 dan
waktu yang minimal. sensor MQ-2. Blok diagram ditunjukkan pada Gambar
3. METODE PENELITIAN 3.
3.1 Desain Arsitektur Sistem
Pada desain arsitektur sistem terrdapat 3 tahapan yaitu
: input, proses dan output.

Gambar 1 Arsitektur Sistem


3.2 Desain Rangkaian
Perangkat yang digunakan dalam pembuatan sistem
terdiri dari : Arduino uno, Relay, Buzzer, LED, Fan 12 V,
Sensor MQ-7, Sensor MQ-2 dan ESP 8266. Desain
rangkaian ditunjukkan pada Gambar 2.

Gambar 3 Blok diagram sistem

3.4 Flowchart Sistem


Flowchart sistem ini menjelaskan proses
berjalananya aplikasi seperti ditunjukkan pada
Gambar 4.

3
lancer atau tidaknya pengiriman data dari sensor Ke
web server. Untuk mengirim sebuah data, modul
ESP8266 harus terkoneksi ke internet terlebih dahulu,
koneksi internet dapat mempengaruhi kecepatan
pengiriman data dan penerimaan data. Skema
rangkaian alat ditunjukkan pada gambar 6.

Gambar 4 Flowchart Sistem

Pada flowchart di atas sistem dimulai dengan


inisialisasi sensor dan modul pendukung ,kemudian Gambar 6 Rangkaian Sensor
sensor MQ-7 akan mendeteksi kandungan CO yang
Gambar 6 Merupakan diagram blok atau gambar
terdapat pada miniatur , jika kandungan CO lebih dari rangkaian dari sensor yang dihubungkan ke minimum
200 maka led, buzzer dan fan akan menyala. Begitu
sistem arduino menggunakan kabel jumper. Hasil
juga pada sensor MQ-2 jika mendeteksi adanya asap
pembacaan sensor dapat dilihat pada Gambar 7.
maka led, buzzer dan fan juga menyala dan data yang
telah didapat oleh Sensor MQ-7 dan Sensor MQ-2
akan dikirimkan ke database monitoring. Data yang
diperoleh akan dikirim ke website secara realtime oleh
microcontroller.
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Pengujian Hardware
Pengujian seluruh komponen yang sudah terkoneksi,
Gambar 7 pembacaan sensor esp
meliputi : Arduino Uno, Sensor MQ-7, Sensor MQ-2 dan
ESp 8266 Pada Gambar 7 menunjukkan pengujian
pengiriman data hasil deteksi sensor menggunakan
Esp 8266. Kemudian data disimpan ke database. Data
hasil penguijan dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1 Hasil Pengujian Pengiriman data
Data
Pengiriman Terhubung Terhubung
Sukses
Ke - Ke AP ke Server
Dikirim
1 Ya Ya Ya
2 Ya Ya Ya
3 Ya Ya Ya
4 Tidak Tidak Tidak
Gambar 5 Implementasi pada miniatur 5 Tidak Tidak Tidak
Gambar 5 merupakan implementasi penempatan 6 Ya Tidak Tidak
yang telah dijabarkan pada rangkaian alat terhadap 7 Ya Ya Ya
miniatur untuk menyimpan tanaman hidroponik. 8 Ya Ya Ya
4.2 Pengujian Esp 8266 9 Ya Ya Ya
Pengujian pada modul ESP8266 atau disebut 10 Ya Ya Ya
juga modul wifi ini bertujuan untuk mengetahuin

4
4.3 Pengujian Sensor MQ-7 4.6 Pengujian Buzzer
Pengujian Sensor MQ-7 dilakukan dengan cara Pengujian buzzer dilakukan dengan cara
membandingkan kadar gas yang di deteksi oleh sensor memprogram arduino sehingga buzzer dapat berbunyi
dengan kadar gas yang ditampilkan oleh Combustible sesuai dengan hasil deteksi sensor. Pengujian buzzer
Gas Detector 602. untuk menanggapi hasil deteksi dari sensor MQ-2 dan
Tabel 2 hasil pengujian sensor MQ-7 MQ-7 saat mendeteksi adanya kandungan gas maka
Hasil baca ppm buzzer akan berbunyi, setelah sensor sudah tidak
mendeteksi adanya kandungan gas maka buzzer akan
Combustible Kesalahan
No Sensor Selisih berhenti berbunyi.
Gas Detector (%)
MQ-7 Tabel 5 hasil pengujian Buzzer
602
1 355 351 4 1.14% No Sensor ON OFF
2 318 318 0 0.00% 1 MQ-2 >150 <150
3 339 333 6 1.80% 2 MQ-7 >150 <150
4 317 309 8 2.59% 4.7 Pengujian Led
5 308 302 6 2% Pengujian Led dilakukan dengan cara
Rata - rata kesalahan 1.50 % memprogram arduino sehingga Led dapat menyala
sesuai dengan hasil deteksi sensor. Pengujian Led
4.4 Pengujian Sensor MQ-2
untuk menanggapi hasil deteksi dari sensor MQ-2 dan
Pengujian Sensor MQ-2 dilakukan dengan cara
MQ-7 saat mendeteksi adanya kandungan gas maka
membandingkan kadar gas yang di deteksi oleh sensor
Led akan menyala, setelah sensor sudah tidak
dengan kadar gas yang ditampilkan oleh Combustible
mendeteksi adanya kandungan gas maka Led akan
Gas Detector 602.
berhenti menyala. Hasil pengujian Fan dapat dilihat
Tabel 3 hasil pengujian sensor MQ-2 pada Tabel 6.
Hasil baca ppm Tabel 6 hasil pengujian Led
Combustibl Led Led
N Senso Selisi Kesalahan
e Gas No CO, Gas dan Asap
o r MQ- h (%) Merah 1 Merah 2
Detector
2 1 ON ON Deteksi
602
2 OFF OFF Tidak Deteksi
1 391 381 10 2.62%
2 321 318 3 0.94% 4.8 Halaman Website
1. Halaman Monotoring
3 305 302 3 0.99%
Pada gambar 8 terdapat Halaman Monitoring untuk
4 326 321 5 1.56% mengakses data sensor.
5 340 336 4 1.19%
Rata - rata kesalahan 1.46 %

4.5 Pengujian Fan


Pengujian fan dilakukan dengan cara
memprogram arduino sehingga fan dapat berputar
sesuai dengan hasil deteksi sensor. Pengujian fan
untuk menanggapi hasil deteksi dari sensor MQ-2 dan
MQ-7 saat mendeteksi adanya kandungan gas atau Gambar 8 Halaman Monitoring
asap maka fan akan berputar, setelah sensor sudah Setelah pada Halaman Monitoring, dijlanjutkan pada
tidak mendeteksi adanya kandungan gas atau asap Halaman Riwayat. Pada Halaman Riwayat akan
maka fan akan berhenti berputar. Hasil pengujian Fan ditampilkan riwayat deteksi dari database berupa tabel.
dapat dilihat pada Tabel 4. Tanpilan Halayan riwayat pada Gambar 9.
Tabel 4 hasil pengujian Fan
No Fan PPM
1 ON >150
2 OFF <150

5
2. Halaman Riwayat halaman
Riwayat
Tampilan
responsif pada
3 ✓ ✓
halaman
monitoring
Tampilan
responsif pada
4 ✓ ✓
halaman
Gambar 9 Halaman Riwayat Riwayat
3. Halaman Grafik Tampilan dan
5 ✓ ✓
a. Grafik CO fungsi login

Keterangan :
✓ : Berhasil
x : Tidak Berhasil.
Berdasarkan hasil uji coba pada tabel diatas
bahwa website yang dibuat dapat berjalan dengan
baik pada web browser Google Chrome (87.0.4),
Gambar 10 Halaman Grafik CO Microsoft Edge (44.1.1),mozilla firefox, dan
Samsung Internet pada handphone. Semua fungsi
b. Grafik Gas
dapat berjalan dengan baik. Oleh karena itu, fitur
pada sistem monitoring yang dikembangkan dapat
berjalan dengan baik pada web browser.
4.10 Pengujian User
Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tidak

Gambar 11 Halaman Grafik Gas Apakah sistem


c. Grafik Asap monitoring gas
berbahaya dalam suatu
1 ruangan ini sudah 25 -
memudahkan pengguna
memantau kondisi
sekitar?
Apakah tampilan antar
muka website
Gambar 12 Halaman Grafik Asap 2 monitoring ini mudah 24 1
4.9 Pengujian Fungsional dimengerti dan
Tabel 7 Pengujian Fungsional dioperasikan?
Web Browser Apakah sistem
Aspek
No Chrome Microsoft 3 monitoring ini dapat 24 1
Pengujian
(87.0.4) Edge (44.1.1) berjalan dengan efektif?
Tampilan data Apakah sistem
sensor dan bar monitoring ini dapat
1 data pada ✓ ✓ 4 menanggulangi secara 25 -
halaman cepat jika terjadi bahaya
Monitoring secara dini?
Tampilan data Apakah sistem
2 ✓ ✓ 5 23 2
Riwayat pada monitoring ini dapat

6
memantau kapan saja DAFTAR PUSTAKA
dengan baik? [1] Gupta, A., 2018. Effect of Air Pollutants on
Total 121 4 Plant Gaseous Exchange Process: Effect on
Stomata and Respiration , 85-92.
Persentase 96.8 [2] Singh, K., 2016. Pollution and Vegetable
3.2 % Contamination: A Review of the impact of
%
various pollutants.
Tabel 8 Pengujian User [3] Shoma, R. Z., 2020. PENERAPAN LOGIKA
Berdasarkan hasil pengujian pada Tabel 8 FUZZY UNTUK PENGENDALIAN
diketahui mayoritas user menilai bahwa sistem KUALITAS UDARA PADA RUANGAN
SMOKING AREA DENGAN
monitoring polusi udara pada tanaman hidroponik
MIKROKONTROLER.https://ejournal.itn.ac.i
sudah berjalan dengan baik. Oleh karena itu, sistem d/index.php/jati/article/view/2356
monitoring yang dikembangkan telah sesuai [4] Handayani, S., Hadiansa, A. & Masrizal, 2017.
dengan harapan user. RANCANGAN APLIKASI PENGUKUR
TINGKAT POLUSI UDARA BERBASIS
5. KESIMPULAN DAN SARAN ARDUINO UNO R3 DAN WEB.
5.1 Kesimpulan https://www.ejurnal.stmik-budidarma.ac.id
Berdasarkan langkah – langkah yang [5] Karisma, A. I., Kurniawan, F. & Hanani, A.,
dilaksanakan diketahui sistem monitoring polusi 2019. Rancang Bangun Sistem Monitoring
Environment Area Tempat Tinggal Mahasiswa
udara pada tanaman hidroponik dapat Berbasis IoT. http://ejournal.uin-malang.ac.id
dikembangkan, dengan hasil pengembangannya [6] Liandy, A., 2018. RANCANG BANGUN
sebagai berikut: PEMANTAUAN GAS BERBAHAYA DAN
1. Dari hasil pengujian yang dilakukan pada sensor SUHU PADA RUANGAN MELALUI WEBSITE
MQ-2 dan sensor MQ-7, diperoleh kadar gas, asap BERBASIS ARDUINO. http://eprints.itn.ac.id/
[7] Putra, H. S. D., Lim, R. & Putro, I. H., 2019.
dan co paling tinggi pada tempat yang tertutup
PEMANTAUAN KUALITAS UDARA
dengan rentang waktu pukul 12.00 siang – 05.00 POLUTAN GAS CO Dan CO2 BERBASIS IoT.
sore. http://jurnalelektro.petra.ac.id/
2. Dari hasil pengujian user, mayoritas user menilai [8] Somayya, M., Ramaswamy, R. & Tripathi, S.,
bahwa sistem monitoring polusi udara pada 2015. Internet of Things (IoT): A Literature.
tanaman hidroponik sudah berjalan dengan baik. Journal of Computer and Communications,
Oleh karena itu, sistem monitoring yang Volume III, pp. 164-173.
[9] Angela.G, S., 2016. A STUDY ON
dikembangkan telah sesuai dengan harapan user.
VARIATION IN PIGMENT CONTENT IN
3. Dari hasil pengujian web browser , bahwa
PLANTS UNDER AIR POLLUTION
website yang dibuat dapat berjalan dengan baik STRESS. International Journal of Advanced
pada web browser Google Chrome (87.0.4), Technology in Engineering and Science, 4(8),
Microsoft Edge (44.1.1),Mozilla Firefox, dan pp. 533-537.
Samsung Internet pada smartphone. Semua fungsi
dapat berjalan dengan baik. Oleh karena itu, fitur
pada sistem monitoring yang dikembangkan
dapat berjalan dengan baik pada web browser.

5.2 Saran
Berdasarkan keterbatasan penelitian dan
hasil produk yang dikembangkan, penulis
memberikan beberapa saran sebagai berikut :
1. Pengembangan dapat menambahkan fitur
notifikasi deteksi sensor via Telegram / Whatsapp
2. Pengembangan dapat menambahkan sensor
deteksi untuk mengetahui suhu dan kelembapan
pada tanaman.

Anda mungkin juga menyukai