Anda di halaman 1dari 8

NO.

SOAL JAWAB1 JAWAB2


1 Pernyataan berikut ini yang tidak menggambarkan Akuntansi adalah Akuntansi menyajikan
pengertian akuntansi adalah kegiatan jasa informasi kuantitatif
terutama yang bersifat
keuangan

2 Neraca instansi pemerintah pada hakekatnya berisi Aset Hutang Lancar


informasi berikut ini, kecuali

3 Berikut ini merupakan informasi yang terdapat dalam Aset Hutang Lancar
Laporan Realisasi Anggaran adalah

4 Berikut ini yang merupakan informasi yang terdapat Pendapatan Beban


dalam Laporan Operasional, kecuali

5 Berikut ini adalah urutan pekerjaan akuntansi Dibuat jurnal, membuat Bukti transaksi
bukti transaaksi dan dianalisis, dijurnal,
selanjutnya menyusun posting ke buku besar
laporan keuangan

7 Berikut ini adalah pemahaman yang benar dari standar Standar akuntansi SAP merupakan
akuntansi pemerintah (SAP) merupakan pedoman serangkaian prosedur
penyusunan laporan
keuangan oleh entitas
pelaporan

8 Pelaporan yang harus disajikan oleh SKPD berdasarkan Neraca Laporan Realisasi
peraturan pemerintah no. 71 tahun 2010, kecuali Angaran

9 Berikut ini merupakan informasi yang tersaji dalam Aset Lancar Kewajiban
neraca, kecuali
10 Berikut ini adalah informasi yang disajikan dalam laporan Aset Belanja
realisasi anggaran, kecuali

11 Berikut ini adalah informasi yang ada di laporan realisasi Penerimaan Pendapatan pajak
anggaran, kecuali pembiayaan

12 SKPD pada tanggal 1 Januari 2018 memiliki aset Rp20,000,000,000 Rp1,000,000,000


Rp.20.000.000.000 dan kewajiban Rp. 1.000.000.000. Jika
tidak ada data lain, maka besarnya ekuitas adalah

13 Akun buku besar berikut ini akan bersaldo normal kredit, Belanja pegawai Pendapatan pajak hotel
kecuali

14 Akun buku besar berikut ini akan bersaldo normal debit, Belanja pegawai Kas di kas daerah
kecuali

15 Berikut ini adalah pernyataan yang benar Akun ekuitas bersaldo Akun ekuitas bersaldo
normal kredit, jika normal kredit, jika
ekuitas bertambah ekuitas bertambah
maka penambahan maka penambahan
tersebut dicatata di sisi tersebut dicatata di sisi
kredit, sebaliknya jika debit, sebaliknya jika
terjadi pengurangan terjadi pengurangan
16 Berikut ini yang termasuk akun riil adalah ekuitas, pengurangan
Belanja pegawai ekuitas, pengurangan
Kas di kas daerah
tersebut dicatat di sisi tersebut dicatat di sisi
debit kredit

17 Berikut ini yang termasuk akun nominal adalah Mesin dn peralatan Kas di kas daerah
18 Pada tgl 31 Desember 2018 rekening listrik bulan Belanja barang dan jasa Beban jasa listrik
Desember sebesar Rp10.000.000 belum dibayar, Rp10.000.000(D) Utang Rp10.000.000(D) Utang
pembayaran baru dilakukan pd tgl 5 Januari 2019. Jurnal belanja barang dan jasa bebanRp10.000.000(K)
penyesuaian yang dibuat adalah Rp10.000.000(K)

19 Pada tgl 31 Desember 2018, terdapat bunga 2019 2018


Rp10.000.000 belum dibayar dan belum dicatat. Bunga
tersebut dibayar tahun 2019. Beban bunga tersebut
dilaporkan di Laporan Operasional tahun..

20 Pada tgl 31 Desember 2018, terdapat bunga 2019 2018


Rp10.000.000 belum dibayar dan belum dicatat. Bunga
tersebut dibayar tahun 2019. Beban bunga tersebut
dilaporkan di Laporan Realisasi Anggaran tahun...

21 Dalam tahun anggaran 2018 Dinas Pendapatan menerima Kas di Kas Daerah RK PPKD
pendapatan pajak Hotel sebesar Rp500.000.000. Pajak Rp500.000.000(D) Hotel Rp500.000.000(D)
tersebut langsung disetorkan ke Bank di rekening Kas – LO Rp500.000.000(K) Hotel-LO
Umum Daerah. Jurnal yang dibuat adalah Perubahan SAL Rp500.000.000(K)
Rp500.000.000(D) Horel Perubahan SAL
– LRA Rp500.000.000(K) Rp500.000.000(D) Hotel
–LRA Rp500.000.000
22 SKPD dinas kesehatan menerima transfer untuk RK-PPKD Rp Kas di bendahara
menbentuk UP(Uang Persediaan/uang muka kerja) dari 150.000.000(D) Kas di pengeluaran
Kas Daerah sebesar Rp 150.000.000 awal bulan Januari Kas Daerah Rp150.000.000(D) RK-
2018. Jurnal yang harus dibuat oleh SKPD Dinas Rp150.000.000(K) PPKD Rp150.000.000
Kesehatan adalah

23 SKPD Dinas Pendidikan membayara pembelian ATK Beban persediaan alat Persediaan alat tulis
sebesar Rp11.000.000, maka jurnal yang dibuat oleh SKPD tulis kantor kantor Rp11.000.000(D)
Dinas Pendidikan menggunakan pendekatan aset adalah Rp11.000.000(D) Kas di Kas di bendahara
bendahara pengeluaran pengeluaran
Rp11.000.000(K) Belanja Rp11.000000(K)Belanja
alat tulis kantor alat tulis kantor
Rp11.000.000(D) Rp11.000.000(K)
24 SKPD membayar pembelian ATK sebesar Rp11.000.000, Perubahan SAL
Kas di bendahara Perubahan SAL
Kas di bendahara
Rp11.000.000(K)
dan bendahara memungut PPN sebesar Rp1000.000 dan penerimaan Rp11.000.000(K)
pengeluaran
memotong PPh 22 sebesar Rp150.000. Jurnal yang dibuat Rp1.150.000(D) Utang Rp1.150.000(D) Utang
oleh SKPD Dinas Pendidikan untuk mencatat PPN dan PPh PPN pusat Rp1.000.000 PPN pusat Rp1.000.000
adalah (K) Utang PPh 22 (K) Utang PPh 22
Rp150.000(K) Rp150.000(K)

25 Dinas kesehatan menerima SP2D GU (dari penguasa BUD) Kas di bendahara Kas di bendahara
sebesar Rp190.000.000 , maka jurnal yang dibuat adalah pengeluaran pengeluaran
Rp190.000.000(D) Kas di Rp190.000.000(D) Kas di
Kasda Rp190.000.000(K) BUD Rp190.000.000(K)
26 Pada tanggal 30 Desember 2018, Bendahara Pengeluaran RK PPKD Rp5.000.000(D) RK PPKD Rp5.000.000(D)
SKPD menyetorkan setoran sisa UP sebesar Rp 5.000.000, Kas di bendahara Kas di bendahara
maka berdasarkan STS (surat tanda setor) pentetoran sisa penerimaan pengeluaran
UP tersebut akan dijurnal oleh SKPD sebagai berikut Rp5.000.000(K) Rp5.000.000(K)

27 Dinas kesehatan menerima SP2D LS untuk belanja modal Belanja modal Belanja modal
komputer sebesar Rp44.000.000. BUD memotong PPN Komputer Komputer
Rp4.000.000 dan PPh 22 Rp600.000. Jurnal yang dibuat Rp44.000.000(D) RK- Rp44.000.000(D) Kas di
oleh SKPD Dinas Kesehatan untuk realisasi belanja adalah PPKD Rp44.000.000(K) bendahara pengeluaran
RK-PPKD Rp44.000.000(K) Kas di
Rp4.600.000(D) Utang bendahara pengeluaran
PPh 22 Rp600000(K) Rp4.600.000(D) Utang
28 Pada dasarnya suatu transaksi akan dicatat secara Utang
SistemPPN pusat
pembukuan PPh 22 pembukuan
Sistem Rp600000(K)
berpasangan. Dalam pencatatan tersebut ada sisi debit Rp4.000.000(K)
tunggal Utang PPN pusat Rp
berpasangan
dan kredit. Sisi debit ada di sebelah kiri, sedangkan sisi 4.000.000(K)
kredit ada di sebelah kanan. Setiap pencatatan harus
menjaga keseimbangan persamaan akuntansi, yaitu
aset=kewajiban + modal. Deskripsi kalimat di atas
merupakan deskripsi dari...
29 Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun 2010 membahas SKPD (satuan kerja PPKD (pejabat
tentang.. perangkat daerah) pengelolaan keuangan
daerah)

30 Sekretaris Daerah, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah, SKPD (satuan kerja PPKD (pejabat
Kecamatan, Satuan polisi pamong praja, merupakan... perangkat daerah) pengelolaan keuangan
daerah)
JAWAB3 JAWAB4 JAWAB5 AUDIO SOAL INI JAWAB ACAK
Informasi Informasi akuntansi Akuntansi menyajikan 4
akuntansi selalu bersifat laporan keuangan
digunakan dalam kualitatif
pengambilan
keputusan
ekonomi

Ekuitas Beban Hutang jangka 4


panjang

Ekuitas Penerimaan Hutang jangka 3


pembiayaan panjang

Belanja Surplus Defisit 3

Bukti transaksi Membuat jurnal, Bukti transaksi 5


dianalisis, dibuat posting ke buku besar dianalisis, dijurnal,
laporan serta menganalisis posting ke buku
keuangan, dibuat bukti transaksi besar, Neraca saldo,
jurnal Penyesuaian, neraca
lajur, laporan
keuangan
SAP pedoman SAP disusun oleh SAP merupakan 1
pelaksanaan Menteri Keuangan produk pemerintah
anggaran atau Kepala Daerah

Laporan Laporan Kas Catatan Atas Laporan 4


Perubahan Keuangan
Ekuitas

Pendapatan Ekuitas Aset Tetap 3


Pendapatan Penerimaan Surplus/Defisit LRA 1
Pembiayaan

Belanja jasa listrik Beban alat tulis kantor Pendapatan retribusi 1

Rp21,000,000,000 Rp19,000,000,000 Rp18,000,000,000 4

Pendapatan pajak Pendapatan asli Pendapatan retribusi 1


reklame daerah lainnya

Pendapatan pajak Kas di bendahara Belanja jasa listrik 3


reklame pengeluaran

Akun ekuitas Akun Pendapatan Beban jasa listrik 1


bersaldo normal pajak hotel bersaldo bersaldo nomal kredit
debit, jika ekuitas normal debit
bertambah maka
penambahan
tersebut dicatata
di sisi debit,
sebaliknya
Pendapatanjika pajak Pajak pendapatan Belanja jasa listrik 2
terjadi
reklame hotel
pengurangan
ekuitas,
pengurangan
tersebut dicatat di
sisi kredit
Pendapatan pajak Piutang ansuran Kendaraan inventaris 3
reklame
Beban jasa listrik Beban jasa Utang listrik 3
Rp10.000.000(D) kantorRp10.000.000 Rp10.000.000 Kas
Utang belanja jasa Utang belanja jasa Rp10.000.000
listrik kantor Rp10.000.000
Rp10.000.000(K)

2018 atau 2018 dan 2019 2018 s.d.2019 2


2019( dipilih saja )

2018 atau 2018 dan 2019 2018 s.d.2019 1


2019( dipilih saja )

Kas di Kas Daerah Kas di Kas Daerah Piutang Pendapatan 2


Rp500.000.000(D) Rp500.000.000 (D) Rp500.000000(D)
Pajak Hotel-LRA Pajak Hotel-LO Pendapatan Hotel-LO
Rp500.000.000 Rp500.000.000(K) Rp500.000.000(K)

Kas di bendahara Kas di bendahara Kas Bendahara 2


Penerimaan pengeluaran Rp150.000.000(D) RK-
Rp150.000.000(D) Rp150.000.000(D) Kas PPKD
RK-PPKD di kas Rp150.000.000(K)
Rp150.000.000 daerahRp150.000.000

Persediaan alat Beban barang dan jasa Beban ATK 2


tulis kantor Rp11.000.000(D) Kas Rp11.000.000(D) Kas
Rp11000.000(D) dibendahara Rp11.000.000(K)
RK PPKD pengeluaran
Rp11.000.000(K) Rp11.000.000(K)
Belanja alat tulis Belanja barang dan
kantor jasa Rp11.000.000(D)
Rp11000.000(D)
RK-PPKD Perubaan SAL
RK-SKPD Dinas Beban ATK 3
Perubahan SAL
Rp1.150.000(D) Rp11.000.000(K)
Kesehatan Rp1.150.000(D) Kas
Rp11.000.000(K)
Utang PPN pusat Rp1.150.000(D) Utang Rp1.150.000(K)
Rp1.000.000 (K) PPN pusat
Utang PPh 22 Rp1.000.000 (K) Utang
Rp150.000(K) PPh 22 Rp150.000(K)

Kas di bendahara Kas di bendahara Kas 4


penerimaan pengeluaran Rp190.000.000(D) RK-
Rp190.000.000(D) Rp190.000.000(D) RK- PPKD
RK-PPKD PPKD Rp190.000.000(K)
Rp190.000.000(K) Rp190.000.000(K)
Kas di Kasda Kas di Kasda Kas sisa UP 2
Rp5.000.000(D) Rp5.000.000(D) Kas di Rp5.000.000(D) Kas
Kas di bendahara bendahara Bendahara
pengeluaran penerimaan Rp5.000.000(K)
Rp5.000.000(K) Rp5.000.000(K)

Belanja modal Personal komputer Personal komputer 4


Pengadaan Rp44.000.000(D) RK- Rp44.000.000(D) RK-
Unit/Jaringan PPKD Rp44.000.000 (K) PPKD Rp44.000.000
Rp44.000.000(D) RK-PPKD (K) RK-PPKD
RK-PPKD Rp Rp4.600.000(D) Utang Rp4.600.000(D)
44.000000 (K) RK- PPh 22 Rp 600.000(K) Utang PPh 22 Rp
PPKD Utang PPN pusat Rp 600.000(K) Utang
Rp4.600.000(D)
Sistem 4.000.000(K) Belanja
Sistem pembukuan PPN
Sistempusat Rp
pembukuan 2
Utang PPh 22aset
pembukuan Rp modal pengadaan
akuntansi 4.000.000(K)
triple accounting
600.000(K) Utang komputer
PPN pusat unit/jaringan
Rp4.000.000(K) Rp44.000.000(D)
Perubahan SAL
Rp44.000.000(K)
SKPKD (satuan SAP (standar akuntansi SAD ( suku anak 4
kerja pengelola pemerintah) dalam)
keuangan daerah)

SKPKD (satuan SAP (standar akuntansi SKPP (satuan kerja 1


kerja pengelola pemerintah) pemerintah pusat)
keuangan daerah)

Anda mungkin juga menyukai