RPP No. 1
2. Kompetensi Dasar
Pengetahuan
3.1 Memahami pembukuan tunggal, dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi
keuangan pemerintah daerah
Ketrampilan
4.1 Mengidentifikasi pembukuan tunggal, dan pembukuan berpasangan untuk akuntansi
keuangan pemerintah daerah
2) Indikator KD KI-4
4.1.1 Menganalisis organisasi sektor publik
4.1.2 Menganalisis ruang lingkup akuntansi pemerintah
4.1.3 Menganalisis penyusunan kebijakan akuntansi
4.1.4 Menganalisis sistem pembukuan
4. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mendefinisikan sektor public dengan santun, jujur dan cermat.
2. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat menjelaskan persamaan sektor public dan sektor swasta dengan santun, jujur dan
cermat.
3. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
menjelaskan perbedaan sektor public dan sektor swasta dengan santun, jujur dan cermat.
4. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat menjelaskan komponen lingkungan sektor public dengan santun, jujur dan cermat.
5. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mengidentifikasi struktur pemerintah daerah dengan santun, jujur dan cermat.
6. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mengidentifikasi akuntansi pemerintah dengan santun, jujur dan cermat.
7. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mengidentifikasi karakteristik akuntansi pemerintah dengan santun, jujur dan cermat.
8. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mengidentifikasi kebijakan akuntansi dengan santun, jujur dan cermat.
9. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat menjelaskan prinsip akuntansi pemerintah dengan santun, jujur dan cermat.
10. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mengidentifikasi asumsi dasar kualitatif laporan keuangan dengan santun, jujur dan
cermat.
11. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mengidentifikasi karakteristik kualitatif pelaporan keuangan dengan santun, jujur dan
cermat.
12. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mengidentifikasi penyusunan kebijakan akuntansi pelaporan keuangan dengan
santun, jujur dan cermat.
13. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat mengidentifikasi penyusunan kebijakan akuntansi akun dengan santun, jujur dan
cermat.
14. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat menjelaskan tujuan pelaporan keuangan pemerintah dengan santun, jujur dan cermat
15. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat menjelaskan peranan laporan keuangan pemerintah dengan santun, jujur dan cermat
16. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat menjelaskan sistem pembukuana tunggal dengan santun, jujur dan cermat
17. Setelah proses pembelajaran melalui metode demontrasi, diskusi, presentasi, peserta didik
dapat menjelaskan sistem pembukuan berpasangan dengan santun, jujur dan cermat.
5. Materi Pembelajaran
Konsep
1. Organisasi sektor public
Organisasi sektor publik
Persamaan sektor public dan sektor swasta
Penyusunan kebijakan akuntansi
Komponen lingkungan sektor public
2. Ruang lingkup akuntansi lembaga
Struktur pemerintah
Akuntansi pemerintah
Karakteristik akuntansi pemerintah
Prinsip akuntansi pemerintah
Asumsi dasar akuntansi pemerintah
Karakteristik kualitatif laporan keuangan
3. Penyusunan kebijakan akuntansi
Penyusunan kebijakan akuntansi pelaporaan keuangan
Penyusunan kebijakan akuntansi akun
Penyusunan kebijakan keuangan pemerintah
Peranan laporan keuangan pemerintah
4. Sistem pembukuan
Sistem pembukuan pembukaan tanggal
Pembukuan berpasangan
6. Sumber Belajar
1. Buku Paket Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah untuk SMK/MAK Kelas
XI penerbit erlangga
7. Media Pembelajaran
PPT, Video, Poster, dll.
8. Model Pembelajaran
1. Pendekatan Pembelajaran : Scientific
2. Strategi Model Pembelajaran : Discovery Learning/PBL
9. Metode Pembelajaran
1. Ceramah bervariasi
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas
pertanyaanyang disusun dengan membaca dari berbagai sumber
lain yang relevan, media massa, internet, web atau media sosial
lainnya. (Literasi, Collaboration)
Mengasosiasi
Peserta didik berdiskusi dalam kelompoknya untuk mendapatkan
pendalaman pemahaman materi, menganalisis dan
menyimpulkan informasi yang didapat terkait dengan substansi
sistem pembukuan, serta menyusun laporan secara tertulis.
(Literasi, Collaboration, Critical Thinking)
Langkah Alokasi
Pembelajaran Deskripsi
Waktu
Mengkomunikasikan
1. Peserta didik secara bergantian mempresentasikan hasil
diskusi kelompoknya. Peserta didik dari kelompok lain
memberikan tanggapan atas hasil presentasi dari kelompok
penyaji. (Communication)
2. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil presentasi setiap
kelompok.
3. Hasil diskusi kelompok dikumpulkan untuk mendapatkan
penilaian
Kegiatan 1. Peserta didik melakukan refleksi dan menyimpulkan materi 15 menit
Penutup yang telah dibahas pada pertemuan ini.
2. Guru menyampaikan informasi kegiatan untuk pertemuan
berikutnya yaitu akan membahas kasus sistem pembukuan
3. Guru dan peserta didik menutup kegiatan dengan
mengucapkan rasa syukurkepada Tuhan Yang Maha Esa
bahwa pertemuan kali ini telahberlangsung dengan lancar.
(PPK)
Jenis Soal
3.1. Memahami pembukuan Jawaban
tunggal, dan pembukuan 1
singkat
berpasangan untuk akuntansi
BUTIR SOAL
:
keuangan pemerintah daerah
Terdapat dua basis pencatatan dalam akuntansi
pemerintah, yaitu basis kas dan basis akrual.
Materi : Jelaskan perbedaan antara kedua basis tersebut!
Kebijakan akuntansi
Indikator soal :
Peserta didik menjelaskan perbedaan
basis kas dan basis akrual
Kompetensi Dasar Aspek
No. Soal Kunci Jenis Soal
Kognitif
3.1. Memahami pembukuan
Jawaban
tunggal, dan pembukuan 1
singkat
berpasangan untuk akuntansi BUTIR SOAL :
keuangan pemerintah daerah
Terdapat dua basis pencatatan dalam akuntansi
pemerintah, yaitu basis kas dan basis akrual.
Materi : Jelaskan perbedaan antara kedua basis tersebut!
Kebijakan akuntansi
Indikator soal :
Peserta didik menjelaskan perbedaan
basis kas dan basis akrual
Aspek
Kompetensi Dasar No. Soal Kunci Jenis Soal
Kognitif
3.2. Memahami pembukuan Jawaban
2
tunggal, dan pembukuan singkat
berpasangan untuk akuntansi BUTIR SOAL :
keuangan pemerintah daerah
Pemerintah daerah adalah pemerintah provinsi
Materi : dan pemerintah kabupaten/kota. Bagaimanakah
struktur pemerintah daerah!
Struktur pemerintah daerah
Indikator soal :
Peserta didik dapat menjelaskan
struktur pemerintah daerah
Kompetensi Dasar Aspek
No. Soal Kunci Jenis Soal
3.1. Memahami pembukuan tunggal, Kognitif
dan pembukuan berpasangan untuk Jawaban
3
singkat
akuntansi keuangan pemerintah daerah BUTIR SOAL :
Aspek
Kompetensi Dasar No. Soal Kunci Jenis Soal
Kognitif
3.1. Memahami pembukuan tunggal, Jawaban
4
dan pembukuan berpasangan untuk singkat
akuntansi keuangan pemerintah daerah BUTIR SOAL :
12. Tindak Lanjut Hasil Penilaian dan Tugas untuk pertemuan berikutnya
Remidiasi
Nilai Tanggal pelaksana an
Kompetensi Dasar PerbaiBentuk (8)
No (2) Nomor dan NamaAwal kanEvaluasi Ket.
(6)(7)
(1) (4) (5) (9)
Pengayaan
No.Kompetens Jumlah Peserta Tanggal pelaksanaan Nilai
i Dasar (4) Metode (6) AwalAkhir
(1) (2) (5) (7)
Tugas
....................................