Anda di halaman 1dari 10

MiniKomputer

MINI KOMPUTER

Mini komputer adalah komputer generasi ke-tiga yang di desain pada


tahun 1960 untuk multi pengguna dengan kecepatan komputasi
dibawah mainframe computer Mainframe computer pada zaman itu
berukuran sangat besar sampai memenuhi satu ruangan. Mini komputer
merupakan versi kecil dari mainframe computer yang hanya berukuran
satu sampai beberapa Cabinet . Sejak penemuan Mikroprosesor,
minikomputer sudah jarang digunakan lagi.
MikroKomputer

MIKRO KOPUTER
Mikro komputer merupakan komputer yang mengunakan Mikroprosesor.
Penemuan mikroprosesor merupakan awal dari komputer generasi ke-
empat. Prosesor intel pentium dan AMD Athlon, merupakan contoh dari
Prosesor yang populer saat ini.
Mikroprosesor komersial pertama adalah Intel 4004 yang diluncurkan atau
diterbitkan pada tahun 1971. Dengan perkembangan teknologi harga
mikroprosesor menjadi semakin murah. Sehingga muncullah dengan apa
yang disebut sebagai komputer Pribadi atau kita lebih mengenalnya
dengan sebutan PC yang sekarang tidak asing lagi di jumpai pada hampir
tiap rumah.
Mainframe Computer dan Superkomputer

Mainframe computer merupakan komputer yang berukuran besar, sangat


cepat dan sangat mahal tentunya. Yang dugunakan untuk pemerosesan
data. Istilah mainframe pertama kali muncul pada tahun 1970 dengan
diperkenalkannya Minikomputer yang berukuran lebih kecil dengan
Mainframe Computer yang juga telah lebih dulu ada. Untuk
membedakannya dengan mini komputer orang-orang membedakannya
dengan cara menyebut mainframe computer untuk komputer versi sebelum
minikomputer yang lebih besar.
Superkomputer merupakan komputer yang dapat digolongkan sebagai
yang tercanggih didunia pada saat kemunculannya. Super komputer
tercepat saat ini yaitu pernah pada tahun (2004) yang juga merupakan
komputer tercepat di dunia adalah earth simulator milikYokohama
Institute for eart science di Jepang. Earth Simulator digunakan untuk
mensimulasikan cuaca beroperasi dengan 5120 prosesor, 16 TB memori (1
TB= 1024GB) dan total 2,3 PB (1 PB= 1024 TB) kapasitas cakram keras
(Hardisk).
Dibawah ini merupakan beberapa perbedaan antara Mainframe komputer
dengan Superkomputer :
1. Super Komputer biasanya menggunakan ratusan sampai ribuan proseso
yang dijalankan secara paralel, sedangkan mainframe computer
biasanya hanya menggunakan beberapa puluh Prosesor
2. Pada Superkomputer, paralelitas prosesor tidak disembunyikan dari
programmer, sedangkan pada mainframe computer, paralelitas prosesor
disembunyikan dari programmer.
3. Superkomputer dioptimasi untuk kecepatan komputasi yang
membutuhkan memori besar sedangkan mainframe computer
dioptimasi untuk komputasi yang meilibatkan data eksternal yang
diakses dari basis data.
4. Superkomputer biasa digunakan pada riset bidang ilmu pengetahuan
dan militer sedangkan mainframe computer biasa digunakan pada
aplikasi bisnis dan pemerintahan.
Pengertian Mini Computer

K omputer mini adalah kelas komputer multi-user yang dalam spektrum

komputasi berada di posisi menengah di bawah kelas komputer mainframe dan


sistem komputer single-user seperti komputer pribadi. Istilah komputer mini dalam
era sekarang ini sudah dianggap kuno dan diganti dengan istilah-istilah seperti
komputer menengah IBM (midrange system) dalam dunia IBM, stasiun kerja
(workstation) dalam dunia Sun Microsystems dan UNIX/Linux serta server.

Komputer mini mempunyai kemampuan berapa kali lebih besar jika dibanding
dengan personal komputer. Hal ini disebabkan karena micro-pocessor yang
digunakan untuk memproses data memang mempunyai kemampuan jauh lebih
unggul jika dibanding dengan micropocessor yang digunakan pada personal
komputer. Ukuran pisiknya dapat sebesar almari kecil. Komputer mini pada
umumnya dapat digunakan untuk melayani lebih dari satu pemakai (multi user).
Dalam sistem multi user ini, pada akhirnya personal komputer banyak digunakan
sebagai terminal yang berfungsi untuk memasukkan data. Contoh Komputer mini:
IBM AS-400

K omputer yang digunakan untuk banyak pemakai (multiuser) pada saat yang

bersamaan, dan time shared. Time shared ini artinya memungkinkan komputer
tersebut untuk digunakan oleh beberapa pemakai sekaligus secara bersama-sama,
dan komputer akan membagi-bagi waktunya bergantian untuk masing-masing
pemakai.

Tentunya penggantian waktu layanan ini tidak terlalu terasa bagi pemakai,
mengingat pembagian waktunya dihitung dalam waktu yang sangat sempit, atau
dalam satuan perseribu detik, tergantung sistem yang digunakan. Pelayanan pada
penggunanya lebih dititikberatkan kepada proses, bukan terhadap interaksi
pengguna komputer tersebut. Contoh komputer yang termasuk ke dalam golongan
ini adalah IBM AS/400. Komputer ini lebih cenderung digunakan pada untuk suatu
kelompok pengguna atau per departemen pada perusahaan besar.

Jenis-Jenis Mini Computer :


1. PDP-8 (Programmable Data Processor 8) dari Digital Equipment
Corporation (DEC) yang dirilis pada tahun 1965 dengan harga 18500 US$.
Komputer mini ini adalah komputer mini paling laku pada jamannya.
2. PDP-11 (Programmable Data Processor 11) dari Digital Equipment
Corporation (DEC) yang dirilis pada tahun 1970.
3. VAX (Virtual Address eXtension) dari Digital Equipment Corporation (DEC)
yang dirilis akhir dekade 1970-an.
4. Xerox Star, yang merupakan komputer dengan antarmuka grafis (GUI)
pertama di dunia.
5. IBM System/370

PDP-8

PDP-11
VAX

Xerox Star

V ersi Mini Computer lebih kecil dari Mainframe Computer dengan lebih sedikit

perlengkapan, biasanya hanya digunakan untuk satu tugas spesifik. Dikembangkan


dengan sistem modul sehingga mudah diganti komponen-komponennya. Hal ini
merupakan bentuk dasar dari desktop computer.

Keunggulan Mini
Computer (Komputer
Mini)
 Dapat digolongkan lagi menjadi mini-mini komputer, midi-mini computer, maxi-mini
computer dan super mini komputer tergantung dari kemampuannya
 Ukuran main memory berkisar 4 MB sampai lebih dari 128 MB
 Konfigurasi operand register 8 bit, 16 bit, 32 bit atau 64 bit
 Umumnya multi user ( pemakainya banyak)

Bentuk dari komputer mini cukup kecil, dapat dipindah-pindah dan dapat diletakkan
di rumah kecil
Harganya relative lebih mahal daripada komputer mikro tergantung dari banyaknya
terminal dan alat input serta ouputnya, Diterapkan terhadap aplikasi pengendalian
produksi, riset laborotarium dan komunikasi data
Mini Computer
Pengertian mini komputer:
Komputer yang digunakan untuk banyak pemakai (multiuser) pada saat yang bersamaan, dan
time shared. Time shared ini artinya memungkinkan komputer tersebut untuk digunakan oleh
beberapa pemakai sekaligus secara bersama-sama, dan komputer akan membagi-bagi
waktunya bergantian untuk masing-masing pemakai. Tentunya penggantian waktu layanan ini
tidak terlalu terasa bagi pemakai, mengingat pembagian waktunya dihitung dalam waktu yang
sangat sempit, atau dalam satuan perseribu detik, tergantung sistem yang digunakan.
Pelayanan pada penggunanya lebih dititikberatkan kepada proses, bukan terhadap interaksi
pengguna komputer tersebut. Contoh komputer yang termasuk ke dalam golongan ini adalah
IBM AS/400. Komputer ini lebih cenderung digunakan pada untuk suatu kelompok pengguna
atau per departemen pada perusahaan besar.
 Jenis-jenis mini computer:
1. PDP-8 (Programmable Data Processor 8) dari Digital Equipment Corporation (DEC) yang
dirilis pada tahun 1965 dengan harga 18500 US$. Komputer mini ini adalah komputer mini paling
laku pada jamannya.
2. PDP-11 (Programmable Data Processor 11) dari Digital Equipment Corporation (DEC) yang
dirilis pada tahun 1970.
3. VAX (Virtual Address eXtension) dari Digital Equipment Corporation (DEC) yang dirilis akhir
dekade 1970-an.
4. Xerox Star, yang merupakan komputer dengan antarmuka grafis (GUI) pertama di dunia.
5. IBM System/370
Versi lebih kecil dari mainframe dengan lebih sedikit perlengkapan, biasanya hanya digunakan
untuk satu tugas spesifik. Dikembangkan dengan sistem modul sehingga mudah diganti
komponen-komponennya. Hal ini merupakan bentuk dasar dari desktop computer.

Keunggulan mini computer 


Dapat digolongkan lagi menjadi mini-mini komputer, midi-mini computer, maxi-mini computer dan
super mini komputer tergantung dari kemampuannya 
• Ukuran main memory berkisar 4 MB sampai lebih dari 128 MB 
• Konfigurasi operand register 8 bit, 16 bit, 32 bit atau 64 bit 
• Umumnya multi user ( pemakainya banyak) 
• Bentuk dari komputer mini cukup kecil, dapat dipindah-pindah dan dapat diletakkan di rumah
kecil 
• Harganya relative lebih mahal daripada komputer mikro tergantung dari banyaknya terminal
dan alat input serta ouputnya, harganya mulai dari Rp. 15 juta 
• Mulai digunakan thn 1960 sebanyak 5000 komputer dan tahun 1970 jumlah ini telah meningkat
sampai dengan 10000 komputer 
• Diterapkan terhadap aplikasi pengendalian produksi, riset laborotarium dan komunikasi data 

Era komputer mini


Bahasa BASIC yang asli didesain pada tahun 1963 oleh John Kemeny dan Thomas Kurtz dan
diimplementasikan oleh sekelompok siswa di Dartmouth College di bawah arahan mereka
berdua. BASIC didesain untuk para siswa agar mereka dapat menulis program untuk Dartmouth
Time-Sharing System. Bahasa tersebut didesain untuk mengatasi masalah kerumitan yang
terjadi pada bahasa-bahasa pemrograman yang sudah lama, dengan sebuah desain bahasa
yang baru yang memang dikhususkan untuk kelas baru yang di dalamnya terdapat para
pengguna mesin tersebut, yakni para pengguna yang kurang begitu memahami masalah
keteknikan dan juga tidak memiliki latar belakang matematika, dan kurang berminat untuk
menekuni bidang matematika. Dengan menggunakan komputer untuk mendukung proses
pengajaran dan riset ternyata menarik perhatian banyak kalangan. Pada beberapa tahun
kemudian, seiring dengan munculnya beberapa dialek bahasa BASIC lainnya, dialek BASIC
buatan Kemeny dan Kurtz dinamakan dengan Dartmouth BASIC.
Prinsip-prinsip yang digunakan dalam mendesain bahasa BASIC antara lain:
1. Dapat digunakan secara mudah bagi para pemula.
2. Dapat digunakan sebagai sebuah bahasa pemrograman untuk tujuan umum (general
purpose)
3. Dapat ditambahi fitur-fitur tambahan dan tingkat lanjut untuk para ahli, tetapi tetap
mempertahankan kesederhanaan bahasa untuk para pemula.
4. Harus interaktif.
5. Pesan-pesan kesalahan harus jelas dan mudah dipahami.
6. Merespons dengan cepat untuk program-program yang kecil.
7. Tidak harus membutuhkan pengetahuan dan pemahaman perangkat keras komputer.
8. Pengguna juga tidak harus tahu mengenai sistem operasi.
Bahasa BASIC sendiri sebagian dibuat dengan berdasar pada FORTRAN II dan sebagian lagi
berdasar pada ALGOL 60, dengan adanya tambahan agari ia cocok digunakan untuk time-
sharing. Sebelum ada BASIC, di Dartmouth College sudah terdapat DARSIMCO (1956), dan
DOPE (implementasi yang dilakukan pada tahun 1962 terhadap SAP) serta DART (1963 yang
merupakan FORTRAN II yang disederhanakan). Awalnya, BASIC difokuskan untuk mendukung
beberapa pekerjaan matematika dengan dukugan aritmetika matriks dari mulai awal
implementasinya sebagai bahasa yang bertumpuk (batch language) untuk kemudian
dikembangkan pada tahun 1965 dengan dukungan fungsionalitas string.
BASIC pertama kali diimplementasikan dalam mainframe General Electrics GE-265 yang
mendukung banyak terminal. Pada awal perkenalannya, BASIC merupakan bahasa yang
dikompilasi, bukan bahasa yang diinterpretasikan, seperti yang dipercaya selama ini oleh banyak
orang. BASIC juga sangat efisien, dengan mengalahkan FORTRAN II dan ALGOL 60 di mesin
yang sama pada beberapa program matematika, seperti operasi Hukum Simpson.
Para pengembang bahasa BASIC memutuskan bahwa kompilator bahasa BASIC harus tersedia
tanpa pungutan biaya sehingga bahasa BASIC dapat berkembang secara luas. Selain itu,
mereka juga mendistribusikan BASIC ke sekolah-sekolah menengah atas di Dartmouth selain
Dartmouth College, dan juga mempromosikannya. Hasilnya, pengetahuan tentang BASIC
menjadi relatif meluas (untuk sebuah bahasa pemrograman), dan BASIC pun akhirnya
diimplementasikan oleh banyak pengembang, sehingga menjadi sebuah bahasa pemrograman
yang populer untuk komputer mini yang baru seperti seri Programmable Data Processor (PDP)
milik Digital Equipment Corporation dan Nova milik Data General. Bahasa BASIC pun juga
digunakan di dalam HP Time-Shared BASIC System pada tahun-tahun akhir 1960-an dan awal
1970-an. Pada komputer-komputer tersebut, bahasa BASIC cenderung diimplementasikan
sebagai interpreter, bukannya sebagai kompilator.
Beberapa tahun setelah dirilis, beberapa profesional di bidang komputer, terutama Edsger W.
Dijkstra, mengutarakan pendapat mereka mengenai penggunaan statemen GOTO, yang
tersedia di dalam banyak bahasa pemrograman, termasuk di antaranya BASIC, ternyata
membuat praktek pemrograman menjadi buruk[1]. Beberapa bahkan mengeluhkan bahwa
bahasa BASIC terlalu lambat (sebagian besar versi BASIC yang diinterpretasikan memang jauh
lebih lambat dibandingkan dengan versi yang dikompilasi) atau terlalu sederhana (beberapa
versi, terutama untuk komputer-komputer dengan kemampuan yang kecil membuang banyak
fitur dan kemampuan yang penting. 

Diposting 25th February 2013 oleh El Siti Badriah


Sumber :

https://drssptn.wordpress.com/tag/pengertian-mini-komputer/

https://dtechnoindo.blogspot.com/2016/10/penertian-mini-computer.html

http://elcomes.blogspot.com/2013/02/mini-computer.html

Anda mungkin juga menyukai