Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SUBOH
Jln. Bondowoso No. 04 Telp. (0338) 892035 Suboh
BUDUAN – SUBOH 68354

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

SKREENING ANAK SEKOLAH PROGRAM KUSTA

I. Latar Belakang

Penyakit kusta adalah penyakit menular seperti halnya penyakit menular lain, namun

karena penyakit ini dapat menimbulkan kecacatan apabila tidak diobati secara dini dan teratur,

timbullah beberapa masalah baik masalah ekonomi maupun masalah sosial bagi penderita dn

keluarganya. Disamping itu stigma terhadap penyakit kusta masih tinggi di masyarakat, sehingga

penderita kusta masih takut diketahui keadaan penyakitnya dan tidak mempunyai kepercayaan

diri untuk bersosialisasi dengan teman, kerabat dan masyarakat di sekitarnya. Situasi ini bisa

memperpanjang masalah penyakit kusta di jawa timur, karena penderita yang belum ditemukan

dan belum diobati bisa menjadi sumber penular bagi masyaraat disekitarnya. Oleh karena itu

kesinambungan pemberantasan kusta terutama di wilayah endemis sangat diperlukan

Angka penemuan penyakit kusta di wilayah Suboh relatif tinggi dengan insiden

penemuan penyakit kusta atau CDR (Case Detection Rate) pada tahun 2012 sebesar 38,pada

tahun 2013 meningkat menjadi 57 dan pada tahun 2014 meningkat lagi menjadi 65,6 .

Prevalence rate dan Deformity propotion masih tinggi maka kesinambungan Program P2 Kusta

sangat di perlukan

Kegiatan pemberantasan penyakit kusta bervariasi dan spesifik di Kecamatan


tergantung endemisitas dari penyakit ini. Pada daerah prevalensi tinggi kegiatan-kegiatan
pemberantasan harus lebih ditingkatkan dan di daerah prevalensi rendah diperlukan tetap
mempertahankan kewaspadaan petugas mengingat masa inkubasi penyakit ini sangat bervariasi
dan relatif panjang. Namun pada prinsipnya untuk mencapai tingkat eliminasi diperlukan upaya
penemuan penderita secara dini, pengobatan dengan MDT yang direkomendasi WHO,
pemeliharaan pengobatan (case holding), pencegahan kecacatan, penyuluhan baik kepada
penderita, keluarga maupun masyarakat serta upaya rehabilitasi baik medis maupun sosial.
Peningkatan mutu sumber daya manusia harus mengiringi upaya-upaya tersebut diatas agar
meningkatkan mutu pelayanan dan manajemen program, sehingga dapat mencapai eliminasi
kusta

II. Tujuan
UMUM :
Pemberantasan Penyakit Kusta
KHUSUS :
1. Penemuan kasus baru secara dini
2. Jumlah kasus baru anak dan cacat tingkat 2 menurun
3. Memutus rantai penularan kusta

III. Keluaran Yang Diharapkan


1. Dapat meneukan Kasus Secara dini
2. Tidak ada sumber penularan lagi

IV. WAKTU PELAKSANAAN


1. Waktu dan lokasi
Waktu Pelaksanaan kegiatan ini dimulai pada 1 September 2015, jadwal terlampir
2. Pelaksana
Programer Kusta

V. Pembiayaan
Kegiatan dibebankan pada anggaran BOK tahun 2015
JADWAL PELAKSANAAN SKREENING

No Tanggal Tempat Tujuan Maksud Perjalanan

Skreening anak
1. 01 September 2015 MI Misbahul Hidayah.
sekolah

Skreening anak
2. 02 September 2015 MI Nurul Aziz
sekolah

Skreening anak
3. 03 September 2015 SD AL HUDA
sekolah

Skreening anak
4. 04 September 2015 MI Nurul Huda
sekolah

Skreening anak
5. 05 September 2015 MI Husnul Riayah
sekolah

Skreening anak
6. 07 September 2015 SDN 1 Suboh
sekolah

Skreening anak
7. 08 September 2015 SDN 2 Suboh
sekolah

Skreening anak
8. 09 September 2015 SDN 3 Suboh
sekolah

Skreening anak
9. 10 September 2015 SDN 3 Buduan
sekolah

Skreening anak
10. 11 September 2015 SDN 1 Buduan
sekolah

Skreening anak
11. 12 September 2015 SDN 2 Buduan
sekolah

12. 14 September 2015 SDN 1 Dawuan Skreening anak


sekolah

Skreening anak
13. 15 September 2015 SDN 2 Dawuan
sekolah

SDN 1 Gunung Malang Skreening anak


14. 18 September 2015
sekolah

SDN 2 Gunung Malang Skreening anak


15. 19 September 2015
sekolah

SDN 4 Gunung Malang Skreening anak


16. 21 September 2015
sekolah

SDN 1 Gunung Putri Skreening anak


17. 22 September 2015
sekolah

MI Badrul Maulana Skreening anak


18. 23 September 2015
sekolah

Skreening anak
19. 25 September 2015 SDN 3 Ketah
sekolah

Skreening anak
20. 26 September 2015 SDN 1 Ketah
sekolah

Skreening anak
21. 28 September 2015 SDN 1 Cemara
sekolah

Skreening anak
22. 29 September 2015 SDN 2 Cemara
sekolah
PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SUBOH
Jln. Bondowoso No. 04 Telp. (0338) 892035 Suboh
BUDUAN – SUBOH 68354

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMERIKSAAN KONTAK SERUMAH PROGRAM KUSTA

I. Latar Belakang

Penyakit kusta adalah penyakit menular seperti halnya penyakit menular lain, namun

karena penyakit ini dapat menimbulkan kecacatan apabila tidak diobati secara dini dan teratur,

timbullah beberapa masalah baik masalah ekonomi maupun masalah sosial bagi penderita dn

keluarganya. Disamping itu stigma terhadap penyakit kusta masih tinggi di masyarakat, sehingga

penderita kusta masih takut diketahui keadaan penyakitnya dan tidak mempunyai kepercayaan

diri untuk bersosialisasi dengan teman, kerabat dan masyarakat di sekitarnya. Situasi ini bisa

memperpanjang masalah penyakit kusta di jawa timur, karena penderita yang belum ditemukan

dan belum diobati bisa menjadi sumber penular bagi masyaraat disekitarnya. Oleh karena itu

kesinambungan pemberantasan kusta terutama di wilayah endemis sangat diperlukan

Angka penemuan penyakit kusta di wilayah Suboh relatif tinggi dengan insiden

penemuan penyakit kusta atau CDR (Case Detection Rate) pada tahun 2012 sebesar 38,pada

tahun 2013 meningkat menjadi 57 dan pada tahun 2014 meningkat lagi menjadi 65,6 .

Prevalence rate dan Deformity propotion masih tinggi maka kesinambungan Program P2 Kusta

sangat di perlukan

Kegiatan pemberantasan penyakit kusta bervariasi dan spesifik di Kecamatan


tergantung endemisitas dari penyakit ini. Pada daerah prevalensi tinggi kegiatan-kegiatan
pemberantasan harus lebih ditingkatkan dan di daerah prevalensi rendah diperlukan tetap
mempertahankan kewaspadaan petugas mengingat masa inkubasi penyakit ini sangat bervariasi
dan relatif panjang. Namun pada prinsipnya untuk mencapai tingkat eliminasi diperlukan upaya
penemuan penderita secara dini, pengobatan dengan MDT yang direkomendasi WHO,
pemeliharaan pengobatan (case holding), pencegahan kecacatan, penyuluhan baik kepada
penderita, keluarga maupun masyarakat serta upaya rehabilitasi baik medis maupun sosial.
Peningkatan mutu sumber daya manusia harus mengiringi upaya-upaya tersebut diatas agar
meningkatkan mutu pelayanan dan manajemen program, sehingga dapat mencapai eliminasi
kusta

II. Tujuan
UMUM :
Pemberantasan Penyakit Kusta
KHUSUS :
1. Penemuan kasus baru secara dini
2. Jumlah kasus baru anak dan cacat tingkat 2 menurun
3. Memutus rantai penularan kusta

III. Keluaran Yang Diharapkan


1. Dapat meneukan Kasus Secara dini
2. Tidak ada sumber penularan lagi

IV. WAKTU PELAKSANAAN


1. Waktu dan lokasi
Waktu Pelaksanaan kegiatan ini dimulai pada 3 juni 2015 di rumah Rofid
2. Pelaksana
Programer Kusta

V. Pembiayaan
Kegiatan dibebankan pada anggaran BOK tahun 2015
PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SUBOH
Jln. Bondowoso No. 04 Telp. (0338) 892035 Suboh
BUDUAN – SUBOH 68354

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMERIKSAAN KONTAK SERUMAH PROGRAM KUSTA

I. Latar Belakang

Penyakit kusta adalah penyakit menular seperti halnya penyakit menular lain, namun

karena penyakit ini dapat menimbulkan kecacatan apabila tidak diobati secara dini dan teratur,

timbullah beberapa masalah baik masalah ekonomi maupun masalah sosial bagi penderita dn

keluarganya. Disamping itu stigma terhadap penyakit kusta masih tinggi di masyarakat, sehingga

penderita kusta masih takut diketahui keadaan penyakitnya dan tidak mempunyai kepercayaan

diri untuk bersosialisasi dengan teman, kerabat dan masyarakat di sekitarnya. Situasi ini bisa

memperpanjang masalah penyakit kusta di jawa timur, karena penderita yang belum ditemukan

dan belum diobati bisa menjadi sumber penular bagi masyaraat disekitarnya. Oleh karena itu

kesinambungan pemberantasan kusta terutama di wilayah endemis sangat diperlukan

Angka penemuan penyakit kusta di wilayah Suboh relatif tinggi dengan insiden

penemuan penyakit kusta atau CDR (Case Detection Rate) pada tahun 2012 sebesar 38,pada

tahun 2013 meningkat menjadi 57 dan pada tahun 2014 meningkat lagi menjadi 65,6 .

Prevalence rate dan Deformity propotion masih tinggi maka kesinambungan Program P2 Kusta

sangat di perlukan

Kegiatan pemberantasan penyakit kusta bervariasi dan spesifik di Kecamatan


tergantung endemisitas dari penyakit ini. Pada daerah prevalensi tinggi kegiatan-kegiatan
pemberantasan harus lebih ditingkatkan dan di daerah prevalensi rendah diperlukan tetap
mempertahankan kewaspadaan petugas mengingat masa inkubasi penyakit ini sangat bervariasi
dan relatif panjang. Namun pada prinsipnya untuk mencapai tingkat eliminasi diperlukan upaya
penemuan penderita secara dini, pengobatan dengan MDT yang direkomendasi WHO,
pemeliharaan pengobatan (case holding), pencegahan kecacatan, penyuluhan baik kepada
penderita, keluarga maupun masyarakat serta upaya rehabilitasi baik medis maupun sosial.
Peningkatan mutu sumber daya manusia harus mengiringi upaya-upaya tersebut diatas agar
meningkatkan mutu pelayanan dan manajemen program, sehingga dapat mencapai eliminasi
kusta

II. Tujuan
UMUM :
Pemberantasan Penyakit Kusta
KHUSUS :
1. Penemuan kasus baru secara dini
2. Jumlah kasus baru anak dan cacat tingkat 2 menurun
3. Memutus rantai penularan kusta

III. Keluaran Yang Diharapkan


1. Dapat meneukan Kasus Secara dini
2. Tidak ada sumber penularan lagi

IV. WAKTU PELAKSANAAN


1. Waktu dan lokasi
Waktu Pelaksanaan kegiatan ini dimulai pada 2 juni 2015 di rumah Bu Sutina
2. Pelaksana
Programer Kusta

V. Pembiayaan
Kegiatan dibebankan pada anggaran BOK tahun 2015

Anda mungkin juga menyukai