KEMENTERIAN PERTANIAN

REPUBLIK INDONESIA

LALU LINTAS
HEWAN KURBAN
DI TENGAH WABAH PMK
Guna memenuhi kebutuhan daging
pada Hari Raya Idul Kurban, hewan ternak boleh
didistribusikan dari satu daerah ke daerah lain yang
terpapar Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), tetapi
dengan persyaratan ketat.

JENIS TERNAK YANG BOLEH DIDISTRIBUSIKAN

Boleh Masuk Dilarang Masuk

ke Daerah Terpapar PMK ke Daerah Terpapar PMK

Ternak potong Ternak bibit, betina

dan ternak Kurban produktif, dan bakalan

PROSEDUR LALU LINTAS HEWAN

n
A tar kabupaten/kota n
A tarpulau

Ternak sehat dan tidak cacat: Ternak sehat dan tidak cacat:
Melampirkan SKKH dari Dinas Melampirkan SKKH dari Badan
Peternakan setempat Karantina di Pelabuhan

Menerapkan Biosekuriti Ketat Ternak masuk

kandang karantina 14 hari

Biosekuriti Ketat Jalur tol laut dan

Sebelum ditransaksikan, ternak masuk
kandang karantina selama 14 hari
Pendampingan dan pengawasan oleh
dokter hewan dari dinas setempat
minimaliasi jalur darat
Khusus ternak babi harus langsung
masuk RPH setempat, tidak boleh
transit ke peternakan/pasar hewan

Keterangan: Menerapkan Biosekuriti Ketat

SKKH = Surat Keterangan Kesehatan Hewan di lokasi tujuan

Materi publikasi ini didukung oleh Pemerintah Australia melalui program Kemitraan
Australia Indonesia untuk Ketahanan Kesehatan (AIHSP). www.aihsp.or.id
www.pertanian.go.id kementrian.pertanian Kementrian Pertanian Republik Indonesia kementan