PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
a b
1. Dua bilangan real tidak nol a dan b memenuhi ab = a - b. Nilai + - ab
b a
yang mungkin adalah…
Pembahasan:
Pada soal ini membahas tentang bilangan real yang berkaitan dengan
pecahan dan eksponen (perpangkatan).
Penyelesaian:
a – b = ab
(a – b)² = a²b²
a² + b² – 2ab = a²b²
a² + b² = a² b² + 2ab
2 2 2 2
a b a +b a b +2 ab
+ – ab = – ab= – ab=ab+2 – ab=2
b a ab ab
5. Pada papan catur berukuran 200 x 200 persegi satuan diletakkan kelereng
merah atau biru sehingga setiap persegi satuan memiliki paling banyak 1
buah kelereng. Dua kelereng dikatakan segaris jika mereka terletak pada
baris atau kolom yang sama. Diketahui untuk setiap kelereng merah ada
tepat 5 kelereng biru yang segaris dan untuk setiap kelereng biru ada tepat
5 kelereng merah yang segaris. Tentukan maksimum banyaknya kelereng
yang mungkin pada papan catur tersebut.
PEMBAHASAN
Pembahasan:
Soal ini berkaitan dengan materi Prinsip bilangan bulat terurut yang baik
dan benar.
Penyelesaian:
Tulis ulang
a2 + b2 = a + b sebagai 2a2 + 2b2 - 2a - 2b = 0,
(2a -1)2+(2b -1)2= 2.
Ini hanya terjadi jika 2a-1 = ± 1 dan 2b-1 = ±1 yang selanjutnya didapat
(a, b) = (0, 0), (0, 1), (0, 1), (1, 1). Dengan demikian ada 4 pasangan
terurut yang memenuhi.
5. Pada papan catur berukuran 200 x 200 persegi satuan diletakkan kelereng
merah atau biru sehingga setiap persegi satuan memiliki paling banyak 1
buah kelereng. Dua kelereng dikatakan segaris jika mereka terletak pada
baris atau kolom yang sama. Diketahui untuk setiap kelereng merah ada
tepat 5 kelereng biru yang segaris dan untuk setiap kelereng biru ada tepat
5 kelereng merah yang segaris. Tentukan maksimum banyaknya kelereng
yang mungkin pada papan catur tersebut.
Pembahasan:
Soal ini berkaitan dengan materi prinsip dan sistem induksi matematika
Penyelesaian:
Pertama kita akan tunjukkan bahwa 3800 kelereng mungkin tercapai.
Tinjau persegi-panjang berukuran 5x190 atau 190x5 yang berwarna merah
atau biru pada gambar di bawah.
Untuk persegi berwarna merah isi semua kotak satuannya dengan kelereng
berwarna merah dan demikian juga untuk persegi berwarna biru. Mudah
dilihat bahwa konfigurasi ini memenuhi syarat dan terdapat 2x5 = 1900
kelereng untuk masing-masing warna sehingga terdapat secara total 3800
kelereng.
Sebuah kolom atau baris dikatakan dwiwarna jika pada baris atau kolom
tersebut terdapat kelereng berwarna merah dan biru. Pada suatu
baris/kolom dwiwarna panling banyak terdapat 5 kelereng merah dan 5
kelereng biru (jika lebih maka akan melanggar syarat bahwa setiap
kelereng merah/biru segaris dengan 5 kelereng warna berbeda). Jadi untuk
setiap baris/kolom warna maksimal berisi 10 buah kelereng.
Jika terdapat 190 + x baris dwiwarna dengan x ≥ 1, maka banyaknya
kelereng tidak lebih dari (190 + x).10 ditambah dengan sisa baris sebanyak
10- x yang masing-masingnya kita asumsikan berisi penuh 200 kelereng.
Jadi maksimal ada sebanyak (190+x).10+(10-x).200 = 3900-190x ≤ 3900-
190 ≤ 3800 kelereng. Dengan demikian paling banyak terdapat 190 baris
dwiwarna demikian juga dengan kolom dwiwarna. Dengan syarat yang
diberikan perhatikan bahwa setiap kelereng pasti termuat pada suatu
kolom atau baris dwiwarna. Karena secara total maktsimal terdapat 380
kolom dan baris dwiwarna dengan masing-masingnya maksimal berisi 10
kelereng maka maksimal terdapat 380.10 = 3800 kelereng.
PEMBAHASAN
1. Dalam kantong terdapat 7 bola merah dan 8 bola putih. Andi mengambil
dua bola sekaligus dari dalam kantong. Peluang terambilnya dua bola yang
berwarna sama adalah...
Pembahasan:
Soal ini membahas mengenai materi peluang. Peluang adalah
kemungkinan terjadinya suatu kejadian .Rumus atau Formula Kombinasi
n!
nCr=
(n – r )!r !
Penyelesaian:
Jumlah bola total = 7 + 8 = 15
Cara pengambilan 2 bola merah dari 7 bola merah adalah
7!
7 C 2=
2 ! ( 7−2 ) !
7!
7 C 2=
2 !(5 !)
7 × 6 ×5 !
7 C 2=
2×5 !
42
7 C 2=
2
7 C 2=21
Cara pengambilan 2 bola putih dari 8 bola putih adalah
8!
8 C 2=
2 ! ( 8−2 ) !
8!
8 C 2=
2 !(6 ! )
8 × 7× 6
8 C 2=
2 ×6 !
56
8 C 2=
2
8 C 2=2
Cara pengambilan 2 buah bola dari 14 buah bola adalah
15 !
15 C 2=
2 ! ( 15−2 ) !
15 !
15 C 2=
2 ! ( 13! )
15 ×14 × 13!
15 C 2=
2 ×13 !
210
15 C 2=
2
15 C 2=105
Peluang terambilnya 2 buah bola yang warnanya sama adalah
7 C 2+8 C 2
P=
15 C 2
21+28
P=
105
49
P=
105
Jadi, peluang terambilnya 2 buah bola yang warnanya sama adalah
49
105
2. Diberikan suatu segi enam beraturan dengan panjang sisi 1 satuan. Luas
segi enam tersebut adalah...
Pembahasan:
Soal ini membahas tentang rumus luas segi banyak (Segi-n) beraturan.
Penyelesaian:
Diketahui = r , dan luas segi - n beraturan itu dinyatakan dengan L,
maka
n sin360 °
L= ×
2r 2
n
1
Luas Segitiga= L = ·1 · 1· sin 360°
2
1 1
= − √2
2 2
1
= √3
4
Luas Segi enam
=6 × Luas Segitiga
= 6 ×14√ 3
3
2√
= 3
3
2√
Jadi luas segi enam beraturan tersebut adalah 3
maka r³ - 2x + c = 0 ( x – 1 ) ×( x² + x – 1 ) = 0
r³ - 2x + 1 = 0
c=1
r dan s adalah akar dari x² + x – 1 = 0 ,maka;x² + x – 1 = 0
r + s = -1
r × s = -1
( r — s ) ² = r² + s² − 2 ( r × s )
=((r+s)²−2(r×s))—2(r×s)
=(r+s)²−4(r×s)
= -(-1 )² − 4 ( -1 )
=1+4
=5
Jadi nilai dari (r-s)² = 5.
5. Dalam sebuah kantong terdapat 7 bola merah, 8 bola putih, dan 5 bola
biru.di ambil sebuah bola dan ternyata berwarna merah tidak
dikembalikan. Berapa peluang terambil bola kedua berwarna merah?
Pembahasan:
Soal ini membahas mengenai materi peluang. Peluang adalah
kemungkinan terjadinya suatu kejadian .Rumus atau Formula Kombinasi
n!
nCr=
(n – r )!r !
Penyelesaian:
Sebelum pengambilan
Merah = 7
Putih = 8
Biru = 5
Setelah pengambilan tanpa pengembalian
Merah = 7-1=6
Putih = 8
Biru = 5
Penyelesaian:
n ( s ) = Merah + Putih + Biru
= 6 + 8 + 5 = 19
n ( a ) = Merah = 6
n ( a) 6
Peluang = =
n ( s ) 19
6
Jadi, peluang terambil bola kedua berwarna merah adalah
19
n
1. Banyaknya bilangan asli n < 800 sehingga 8 membagi [ ] namun 8
5
tidak membagi 𝑛 adalah ….
PEMBAHASAN
n
1. Banyaknya bilangan asli n < 800 sehingga 8 membagi [ ] namun 8
5
tidak membagi 𝑛 adalah ….
Pembahasan:
Perhatikan, kita akan membagi dua kasus yaitu
n
Untuk bulat
5
n
Perhatikan juga bahwa 8 membagi bahwa 8 membagi [ ¿ , maka
5
dapat dimisalkan p = 8r untuk r bilangan cacah, sehingga n = 40 r.
Mengingat 8 tidak membagi 𝑛, maka hal ini jelas kontradiksi dengan 𝑛
= 40𝑟 = 8(5𝑟).
n
Jadi, untuk kasus [ ¿ bulat, tidak ada n yang memenuhi.
5
n
Untuk tidak bulat
5
n
Perhatikan juga bahwa 8 membagi , maka dapat dimisalkan p = 8r
5
untuk r bilangan cacah, sehingga 𝑛 = 40𝑟 + 𝑞.
Mengingat 𝑛 < 800, sehingga 𝑛 < 800 ⇒ 40𝑟 + 𝑞 < 800 𝑟 ≤ 19
Diperoleh 𝑟 ∈ {0,1,2, … ,19} dan 𝑛(𝑟) = 20.
Karena 8 tidak membagi 𝑛, maka ada 4 buah 𝑛 untuk setiap 𝑟 dengan q
= 1,2,3,4. Jadi, jelas bahwa banyak 𝑛 yang memenuhi adalah 4 × 20 =
80.
Jadi, banyak n yang memenuhi adalah 80.
Pembahasan:
Perhatikan bahwa pada bagian pertama terdiri dari 3 soal, dengan dua
pilihan. Artinya terdapat
23 = 8 kemungkinan jawaban berbeda.
Sedangkan, pada bagian kedua terdiri dari 5 soal pilihan ganda dengan
lima pilihan. Artinya terdapat 55 = 3125 kemungkinan jawaban
berbeda.
6𝑎 = 198 ⇒ 𝑎 = 33
𝑛 + 202 = 1089
𝑛 = 1089 – 202
𝑛 = 887
Pembahasan:
Perhatikan, misal 𝑢1 = 𝑎 diperoleh
u1 = a
𝑢2 = 𝑎 + 1
𝑢3 = 𝑎 + 1 + 2
𝑢4 = 𝑎 + 1 + 2 + 1
𝑢5 = 𝑎 + 1 + 2 + 1 + 2
𝑢20 = 𝑎 + 1 + 2 + 1 + 2 + ⋯ + 1
𝑢1 + 𝑢2 + ⋯ + 𝑢20 = 20𝑎 + 1(19 + 17 + ⋯ + 1) + 2(18 + 16 + ⋯ + 2)
Pembahasan:
Dengan aturan kosinus diperoleh
PEMBAHASAN
1. Tentukan banyak cara membagikan delapan buku cerita berbeda kepada
tiga anak. Setiap menerima paling sedikit dua buah
Pembahasan:
Materi ini berkaitan dengan peluang. Dimana membahas mengenai
banyaknya kemungkinan dari sebuah masalah tersebut
Penyelesaian:
Dik: 8 buku cerita
Dit : berapa buah buku di terima setiap anak
Jawab:
Kemungkinan yang terjadi
2,2,4
2,3,3
Maka peluang 2 , 2 , 4
8!
Kemungkinan: =420 ×3=1260
2.2.4
Peluang 2 , 3 , 3
8!
Kemungkinan: =560× 3=1680
2.3.3
Maka , 1260 + 1680 = 2940
Jadi, setiap anak menerima 2940 buku
2. Titik P terletak dalam suatu segi empat dan hubungkan titik tengah. Setiap
sisi segi empat terbagi menjadi empat buah daerah. Luas dari empat
daerah AEHP. Jika diketahui luas BEFP= 85 cm 2 , CFGP = 72 cm 2,
DGHP= 75 cm2.
Pembahasan:
Materi ini berkaitan dengan luas dari bangun datar dalam menentukan
sebuah luas bangun datar segi empat.
Penyelesaian:
Dik : BEFP= 85 cm2 , CFGP = 72 cm2, DGHP= 75 cm2
Dit : Luas AEHP?
Jawab :
Diketahui BEFP + CFGP = 85 + 75 = 160
DGHP + AEHP =160
160 – 72 = 88
Y =1,2 = -1 +
√ 5
2
Kasus 2 : x+y-1=0
X2- x = 0 Maka x = 0 dan x = 1
5. Diberikan segitiga ABC =120°. Titik a1, b1, c1 terletak pada titik bc, ca,
dan ab. Maka tentukan luas a1, b1, c1.
Pembahasan:
Materi ini mengenai menentukan luas setiap bangun datar, khusunya
segitiga.
Penyelesaian:
Luas ABC =180°
Maka, 180° = σ + θ yaitu 90°
Jadi luas setiap a1, b1, c1. yaitu 90