Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum wr.

wb
Salam pramuka
Pertama tama marilah kita panjatkan puji syukur kita terhadap tuhan kita
Allah SWT yang mana telah memberikan kita kesempatan untuk sehat wal alfiat sampai
sekarang.
Kedua izinkan saya memperkenalkan diri saya, nama saya Raishandra Izzati Soraya. Saya
berasal dari kwartir cabang Kutai Kartanegara
Ketiga kalinya saya disini akan membawakan judul essay yang bertema
“PRAMUKA SEBAGAI WADAH PENDIDIK KARAKTER BANGSA”.

Semua orang tahu apa itu “Pramuka”. Sebuah ekstra kulikuler dari sekolah.
Tapi tidak banyak yang tahu apa itu “Pramuka” sebenarnya, Pramuka adalah singkatan dari Praja
Muda Karana yang memiliki lambang ‘tunas kelapa’.

Lambang itu sendiri dipilih dengan filosofi mendalam, tunas kelapa yang dapat tumbuh dimana saja
di ibaratkan sebagai organisasi dan anggota pramuka yang mudah beradaptasi dalam keadaan
apapun.

Kelapa ada tumbuhan yang serbaguna, itu sendiri di ibaratkan kalau pramuka berguna untuk nusa
dan bangsa, kapan pun itu dibutuhkan.

Pramuka butuh dan memiliki bibit bibit pemuda yang kuat serta tahan lama dan pastinya
tahan dari yang namanya terjalnya kondisi apapun itu.
kita bersyukur karena orangtua kita masih bisa menyekolahkan kita dan lebih baiknya lagi
kita di izinkan mengikuti pramuka, kita memiliki pengalaman berpramuka, baik itu dari
golonga siaga, penggalang, penegak dan pandega.
Dengan berpramuka kita mampu mendapatkan semua itu baik dari sisi ilmu pengtahuan
bahkan ilmu kita dalam bertahan diri dihutan atau survival.
Di pramuka kita diajarkan untuk menjadi pemimpin atau LEADERSHIP. Dalam pramuka
kita disiapkan untuk menjadi pemimpin-pemimpin masa depan yang berpatriot yang sopan
dan ksatria. Dalam pramuka kita juga mendapatkan pendidikan kemandirian dan
keterampilan seperti kita camping,berkemah,dan sebagainya.
Di pramuka kita tidak hanya diajarkan ilmu pengetahuan, leadership, kemandirian,
keterampilan, dan survival. Kita juga diajarkan bertahan hidup di dunia yang nyata, seperti
kreatif dan dapat diandalkan.
Maka dari itu kita harus bangga dan senang jika kita ikut dalam organisasi pramuka ,baik itu
dalam tingkat gugus depan (gudep), tingkat kwartir ranting (kwarran), kwartir cabaang
(kwarcab), kwartir daerah (kwarda), dan bahkan kwartir nasional (kwarnas) yang memiliki
orang orang hebat dan penting, ditambah lagi berpengalaman dibidangnya terkhusus
Pramuka.
Maka dari itu semoga kita bisa terus melestarikan pramuka sebagai pramuka yang bisa
menguasai banyak bidang pendidikan untuk semua bahkan untuk diri kita nanti di masa yang
akan datang nanti.
Jadi teman – teman sekalian kita jadi tahu bahwa pramuka itu memiliki banyak sekali ilmu
dan pendidikan yang bisa kita dapat didalamnya. Tidak sedikit hasil yang kita dapatkan
setelah kita merasakan susah dan sedihnya berpramuka karena ada pepatah yang mengatakan
“Berakit rakit kita ke hulu berenang renang kita kemudian, bersakit sakit kita dahulu
bersenang senang kemudian”. Dan kita belajar dari pepatah tersebut, kalau kita ingin bisa
berjaya maka kita pun harus merasakan yang namanya kepedihan dan kesusahan, tak ada
hasil yang instan, kita semua berproses dan semua butuh proses. Gagal dan berhasil urusan
belaka, semua orang pasti merasakan gagal dan itu seleksi alam.
Mungkin hanya cukup sekian materi essay yang saya jelaskan bila ada kurang dan
lebihnya mohon maaf yang sebesar besarnya karena saya manusia yang sangat banyak sekali
kesalahannya dan masih banyak sekali yang perlu dikoreksi dari kakak kakak semua dan
cukup sekian dari saya.
Wasalamualikum wr.wb.
Salam Pramuka.

Anda mungkin juga menyukai