Anda di halaman 1dari 3

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA USAHA

Perjanjian Kerja sama Usaha (“Perjanjian”) ini ditandatangani pada hari […], tanggal […] oleh
dan antara:

1. [...], swasta, warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor […], lahir di
[…], tanggal [*], bertempat tinggal di […], Yang selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama
2. [...], swasta, warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor […], lahir di
[…], tanggal [*], bertempat tinggal di […], Yang selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua
3. [...], swasta, warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor […], lahir di
[…], tanggal [*], bertempat tinggal di […], Yang selanjutnya disebut sebagai Pihak Ketiga
4. [...], swasta, warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor […], lahir di
[…], tanggal [*], bertempat tinggal di […], Yang selanjutnya disebut sebagai Pihak Keempat
Pihak Pertama, Pihak Kedua, Pihak Ketiga,dan Pihak Keempat selanjutnya secara sendiri –
sendiri disebut sebagai ”Pihak” dan secara bersama-sama disebut ”Para Pihak”

LATAR BELAKANG

1. Bahwa, Pihak pertama selaku pemilik modal menyerahkan saham kepada Pihak Kedua, Pihak Ketiga,
dan Pihak Keempat untuk dipergunakan sebagai modal usaha dengan jenis usaha Food and Beverage.
2. Bahwa, Para Pihak bertanggung jawab untuk mengelola usaha.
3. Pihak Kedua, Pihak Ketiga, dan Pihak Keempat menerima modal usaha dalam bentuk saham dari
Pihak Pertama berdasarkan persetujuan Pihak Pertama, yang diserahkan pada saat perjanjian ini
disepakati dan ditandatangani.
4. Para Pihak akan mendapatkan keuntungan bagi hasil usaha menurut persentase keuntungan yang
telah disepakati bersama.
5. Masing-masing pihak memiliki andil dalam usaha ini, baik modal maupun tenaga, yang besar
maupun pembagiannya sebagaimana disepakati.

Kemudian, berdasarkan keterangan diatas, Para Pihak bersepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama
usaha dengan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam pasal-pasal sebagai berikut:

Pasal 1

Modal Usaha

1. Besar uang modal usaha, sebagaimana disebut pada Pasal 1 Ayat 1 adalah sebesar 100% (seratus
persen).
2. Modal Pihak Pertama sebesar 90% (sembilan puluh persen), Pihak Kedua sebesar 5% (lima persen),
Pihak Ketiga sebesar 5% (lima persen), dan Pihak Keempat sebesar 5% (lima persen) diserahkan
sebelum akad ini ditandatangani, yaitu pada hari ……… tanggal …… bulan …… tahun ………
kepada semua Pihak selaku Pengelola Usaha.
Pasal 2

Keuntungan

1. Keuntungan usaha adalah keuntungan bersih (Nett Profit), berupa keuntungan yang diperoleh dari
kegiatan usaha (Cash Profit).
2. Pembagian keuntungan usaha untuk Para Pihak disepakati sesuai persentase modal disetor.
Pasal 3

Kerugian

Semua kerugian usaha sebagaimana tercantum pada Pasal 1 Ayat 2 ditanggung sepenuhnya oleh Para
Pihak.

Pasal 4

Laporan Usaha

1. Tutup buku akhir usaha dilakukan setiap bulan.


2. Laporan bulanan terperinci mengenai seluruh kegiatan usaha dikirimkan paling lambat 7 hari pada
bulan berikutnya oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama, Pihak Ketiga, dan Pihak Keempat.
3. Penyerahan hasil keuntungan sebagaimana dilakukan selambatnya-lambatnya 7 hari setelah jatuh
tempo pembayaran, setiap tanggal 7 setiap bulannya, dan akan diserahkan melalui transfer ke nomor
rekening masing-masing para pihak.

Pasal 5

Jangka Waktu Bersyarat

1. Jangka waktu kerjasama yang tersebut pada Pasal 1 adalah selamanya sampai batas usaha bersama
dimaksud dalam perjanjian ini dibubarkan oleh para Pihak, atau pailit melalui kesepakatan yang
ditandatangani.
2. Peralihan hak atas modal usaha tidak serta merta merubah status posisi hak dan kewajiban para pihak
dalam perusahaan dimaksud dalam perjanjian ini.
3. Perjanjian ini akan ditinjau kembali setiap akhir periode untuk diperbarui dan/atau dimusyawarahkan
kembali dengan, dan atau/oleh persetujuan para pihak.

Pasal 6

Probation/Masa Percobaan

1. Sebagai permulaan, Perjanjian Kerja Sama ini akan di review selama 3 (tiga) Bulan dari tanggal
kesepakatan, untuk melihat progres dari Usaha yang dijalankan.
2. Jika dibutuhkan perubahan, maka dapat diubah sesuai kebutuhan dalam 3 (tiga) Bulan tersebut.
3. Perpanjangan masa Probation/Masa Percobaan dapat dilakukan sesuai kesepakatan seluruh Pihak.
[*], ………………………… 2022

Pihak Pertama, Pihak Kedua, Pihak Ketiga, Pihak Keempat,

[*] [*] [*] [*]

Anda mungkin juga menyukai