SOP PIL KB

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1/2

Puskesmas Lubuk dr. Juana Lusianti

Pakam NIP. 19780116 200904 2 004

1. Pengertian Pasien yang pertama kali berkunjung di poli KB untuk merencanakan KB

dengan metode kontrasepsi KB PIL.

2. Tujuan Sebagai pedoman baku dalam pelayanan pelaksaan pemakaian KB PIL,

mencegah kehamilan, dan mengatur jarak diantara kehamilan.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. Tentang pelayanan klinis

4. Referensi Buku JPNK-KR 2012

5. Prosedur KONSELING AWAL

1. Sapa klien dengan ramah dan perkenalkan diri anda serta tanyakan tujuan
dan kedatangannya.
2. Berikan informasi umum tentang keluarga berencana
3. Berikan informasi tentang jenis kontrasepsi yang tersedia dan keuntungan
dari masing-masing jenis kontrasepsi (termasuk perbedaan antara kontap
dan metode reversible):
4. Tunjukkan dimana dan alkon tersebut digunakan.
5. Jelaskan bagaimana cara kerja alkon.
6. Jelaskan kemungkinan efek samping dan masalah kesehatan
7. lain yang mungkin dialami
8. Jelaskan efek samping yang umumnya sering dialami oleh klien.
9. Jelaskan apa yang bisa diperoleh dari kunjungannya.
10. Berikan jaminan akan kerahasiaan yang diperlukan klien.
KONSELING PRA PEMBERIAN PIL DAN SELEKSI KLIEN
1. Kumpulkan data-data pribadi klien (nama, alamat, dsb).
2. Tanyakan tujuan reproduksi KB yang diinginkan (apakah klien ingin
mengatur jarak kelahiran atau membatasi jumlah anaknya).
3. Tanyakan agama/kepercayaan yang dianut klien yang mungkin
menentang penggunaan salah satu metode KB.
 4. Diskusikan kebutuhan, pertimbangan dan kekhawatiran klien dengan
sikap yang empati.
5. Bantulah klien untuk memilih metode yang tepat.
6. Jelaskan kemungkinan-kemungkinan efek samping pil, sampai benar-
benar dimengerti oleh klien.
7. Periksa kembali rekam medis dan lakukan penilaian lanjutan bila ada
indikasi.

KONSELING PASCA PEMBERIAN PIL

1. Ajarkan klien bagaimana cara memakai pilnya
2. Ajarkan bagaimana jika klien lupa meminum pilnya.
3. Ajarkan kapan klien bisa memulai meminum pilnya.
4. Beritahukan hal-hal yang perlu di perhatikan.
Jelaskan pada klien apa yang harus dilakukan bila mengalami efek
samping.
5. Beritahu kapan klien harus datang kembali ke puskesmas untuk
kontrol.

6. Langkah - langkah A. Tahap Persiapan

1. Calon peserta KB PIL mendaftarkan ke loket
2. Pengisian data calon peserta KB PIL ke kartu KI dan KIV KB
3. Pemeriksaan TTV
4. Lakukan anamnesa tentang riwayat penyakit pasien
5. Berikan konseling tentang manfaat dan efek samping dari KB PIL
kepada PUS
6. Siapkan PIL KB
7. Menerangkan cara meminum PIL KB
8. Memberikan PIL KB
9. Mendokumentasikan data klien di K/IV/K, di status pasien dan register
kohort KB beritahu pasien kapan harus kembali.
 7. Bagan Alur
Pasien/ Blanko KI/KIV Ukur TD dan BB
Loket

Konseling KB Anamnesa

Siapkan PIL KB

Menerangkan Cara
Minum PIL KB

Memberikan PIL KB

Dokumentasi
Selesai

Unit Terkait POLI KB

NO Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai

Diberlakukan