keluarga sederhanan, mereka hanya memiliki rumah kecil dan 1 ladang sayur di dekat rumahya. Mereka dikaruniai 1 orang anak yang bernama M. Ihsan Maulana atau yang sering dipanggil dengan Ihsan. Ia bercita-cita menjadi atlet bulutangkis. Setiap pulang sekolah ia selalu bermain bulutangkis di gedung olahraga sekolahnya, bersama teman-temanya dan didampingi oleh pak pelatih yang bernama M. Bayu Pangisthu Ketika ia akan bermain bulutangkis pak pelatih mengumumkan bahwa akan ada perlombaan pencarian atlet buluangkis yang nantinya akan mewakili indonesia ke jepang dengan pesaing 1.874 dari seluruh indonesia dan pendaftaraan ini diadakan di Jakarta