Mobilisasi dini merupakan suatu aspek sehingga pasien dapat kembali normal dan yang terpenting pada fungsi fisiologis atau dapat memenuhi kebutuhan gerak karena hal itu esensial untuk harian. mempertahankan kemandirian. Konsep C. Macam-macam Mobilisasi mobilisasi dini sebenarnya daalh untuk a. Mobilisasi secara pasif mencegah komplikasi paska operasi. Dari Mobilisasi dimana pasien dalam Kedua definisi tersebut dapat menggerakkan tubuhnya dengan cara disimpulkan bahwa mobilisasi dini dibantu dengan orang lain secara total adalah suatu upaya mempertahankan atau keseluruhan. kemandirian sedini mungkin dengan cara b. Mobilisasi secara aktif membimbing penderita untuk Mobilisasi dimana pasien dalam mempertahankan fungsi fisiologis. menggerakkan tubuh dilakukan secara B. Tujuan Mobilisasi mandiri tanpa bantuan dari orang lain. Beberapa tujuan dari mobilisasi antara D. Rentang Gerak Dalam Mobilisasi Oleh : lain: TSANI DWI APRIANTI Dalam mobilisasi terdapat tiga rentang P2.06.20.1.17.038 a. Mempertahankan fungsi tubuh gerak yaitu : b. Memperlancar peredaran darah a. Rentang gerak pasif c. Membantu pernafasan menjadi lebih Rentang gerak pasif ini berguna untuk baik menjaga kelenturan otot-otot dan PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN d. Mempertahankan tonus otot persendian dengan menggerakkan otot POLITEKNIK KESEHATAN e. Memperlancar eliminasi alvi dan urine KEMENTERIAN KESEHATAN TASIKMALAYA orang lain secara pasif misalnya 2020 f. Mempercepat proses penutupan jahitan operasi perawat mengangkat dan luka jahitan. Faal usus dan kandung G. Kontraindikasi Dilakukannya menggerakkan kaki pasien. kencing lebih baik. Dengan bergerak Mobilisasi Dini
b. Rentang gerak aktif akan merangsang peristaltic usus
Pada kasus tertentu istirahat di tempat tidur kembali normal. Aktifitas ini juga Hal ini untuk melatih kelenturan dan diperlukan dalam periode tidak terlalu membantu mempercepat organ- kekuatan otot serta sendi dengan cara organ tubuh bekerja seperti semula. lama seperti pada pada kasus infark menggunakan otot-ototnya secara b. Mencegah terjadinya trombosis Miokard akut, Disritmia jantung, atau syok aktif misalnya berbaring pasien dan tromboemboli, dengan mobilisasi sepsis, kontraindikasi lain dapat di menggerakkan kakinya. sirkulasi darah normal/lancar temukan pada kelemahan umum dengan c. Rentang gerak fungsional sehingga resiko terjadinya trombosis tingkat energi yang kurang. Berguna untuk memperkuat otot-otot dan tromboemboli dapat dihindarkan. dan sendi dengan melakukan aktifitas F. Kerugian Bila Tidak Melakukan yang diperlukan. Mobilisasi E. Manfaat Mobilisasi Dini Berikut beebrapa kerugian bila tidak Manfaat mobilisasi bagi anak post melakukan mobilisasi post operasi : operasi adalah : a. Penyembuhan luka menjadi lama a. Penderita merasa lebih sehat dan b. Menambah rasa sakit kuat dengan early ambulation. Dengan bergerak, otot-otot perut dan c. Badan menjadi pegal dan kaku panggul akan kembali normal d. Kulit menjadi lecet dan luka sehingga otot perutnya menjadi kuat e. Memperlama perawatan dirumah sakit kembali dan dapat mengurangi rasa g. Indikasi Dilakukannya Mobilisasi Dini sakit dengan demikian anak merasa Post Operasi sehat dan membantu memperoleh kekuatan, mempercepat kesembuhan, terutama penutupan