Anda di halaman 1dari 2

FAKTOR RESIKO / RESIKO TINGGI

PADA IBU HAMIL


No. Dokumen : 445.4/05/PKMBJ
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 13 januari 2020
Halaman : 1/2

UPT PUSKESMAS
Martazolla
BAKTI JAYA

1. Pengertian - Faktor risiko adalah : yaitu beberapa keadaan yang menambah


risiko kehamilan, namun tidak secara langsung meningkatkan risiko
kematian ibu
- Risiko tinggi kehamilan merupakan keadaan penyimpangan dari
normal, yang secara langsung menyebabkan kesakitan dan
kematian ibu maupun bayi

2. Tujuan Sebagai acuandalammenentukan faktor risiko / risiko tinggi pada ibu


hamil di unit pelayanan Kesehatan Ibu di puskesmas Bakti Jaya.
3. Kebijakan -
4. Referensi Buku Pedoman Panduan praktis pelayanan kesehatan maternal dan
neonatal
5. Prosedur 1. Alat :
a. Timbanganberatbadan
b. Pita pengukurlingkarlenganatas
c. Tensi meter
2. Bahan :-

6. Langkah-langkah 1. Petugas melakukan anamnesa dengan baik


2. Petugas melakukan pemeriksaan laboratorium minimal 2 kali
selama kehamilan
3. Petugas melakukan imunisasi sesuai kriteria(Lihat petunjuk kerja
imunisasi)
4. Petugas meminta ibu hamil kontrol setiap bulan, atau setiap
minggu sesuai kondisi kehamilan
5. Petugas menetapkan kriteria faktor resiko/resiko tinggi yang
dialami olehibu hamil, dan jika ada kelainan catat pada form/buku
pemantauan resti dan lakukan monitor setiap bulan / minggu jika
perlu
6. Petugas memberi tablet zat besi sesuai dengan kriteria, normal
atau anemia
7. Petugas memberi tanda pada kolom bagian atas kanan, jika ibu
hamil ada faktor resiko/resti, atau sesuai dengan bentuk status
unit
8. Petugas menjelaskan pada ibu hamil kondisi kehamilannya
9. Petugas mengkonsulkan ibu hamil ke dokter umum/ spesialis
kandungan sesuai dengan kriteria rujukan pasien
1. Risiko tinggi kirim ke dokter spesialis kandungan / Rumah sakit
terdekatuntuk dapat ditangani lebin intensif
10. Petugas mencatat semua rekam medis di status dan buku bantu
lainnya
FAKTOR RESIKO / RESIKO TINGGI
PADA IBU HAMIL
No. Dokumen : 445.4/05/PKMBJ
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 13 januari 2020
Halaman : 2/2

UPT PUSKESMAS
Martazolla
BAKTI JAYA

7. Diagram Alir

8. Hal – hal yang perlu 1. Petugas harus dapat membedakan suara detak jantung janin
diperhatikan denagan denyut ibu atau bising usus
2. Petugas harus dapat menilai irama atau suara detak jantung janin
yang bagus
3.Petugas harus dapat menilai jumlah detak jantung janin, normal
DJJ adalah 120-160x/menit
4.Detak jantung janin baru dapat terdengar pada usia kehamilan 16
minggu/ 4 bulan
9. Unit Terkait 1. Unit Pelayanan KIA
10. Dokumen Terkait 1.Rekam Medis
2.Register Ibu
3.Buku KIA
4.Buku register kohort ibu hamil
11. Rekaman historis No Yang Isi Tanggal mulai
perubahan diubah Perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai