Anda di halaman 1dari 4

PENGGUNAAN ALAT EKG

No. Dokumen : Yannis/LKBP/7.2.1/EP1


No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 15 September 2016
Halaman : 1/4
Kepala
UPTD Puskesmas
UPTD Besuki
PUSKESMAS
BESUKI
Endang Purwatiningsih, S.Kep
NIP. 19690609 199103 2 009

1. Pengertian Elektrokardiografi adalah ilmu yang mempelajari aktivitas listrik


jantung
Alat elektrokardiogram adalah alat yang digunakan untuk merekam
kelistrikan otot jantung
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk penggunaan alat
EKG
3. Kebijakan Surat keputusan kepala UPTD Puskesmas Besuki nomer :
440/460.1/431.201.7.3/2016tentang Pelayanan Klinis
4. Referensi Buku Saku Keterampilan & Prosedur Dasar Perry,Anne Griffin
tahun 2005
5. Prosedur 1. Petugas memberitahu tujuan dan prosedur kepada pasien
2. Petugas meyiapkan alat – alat :
 Mesin EKG, yang dilengkapi :
 Kabel untuk sember listrik
 Kabel untuk bumi (alat yang baru sudah tidak menggunakan
lagi)
 Kabel elektroda ekstremitas dan dada
 Plat elektroda ekstremitas beserta karet penghisap
 Balon penghisap elektroda dada
 Sarung tangan
 Jelly
 Kertas tisue
 Kapas alkohol
 Kertas EKG
 Spidol (sebagai penanda tempat pemasangan EKG, khusus
pada pasien yang memerlukan observasi ketat EKG)
 Mesin EKG terbaru sudah dilengkapi monitor
3. Petugas mencuci tangan
4. Petugas memasang sarung tangan
5. Petugas memasang alat EKG dengan cara :

1
2

Cara memasang EKG :


1) Petugas memasang semua komponen/kabel-kabel pada mesin
EKG
2) Petugas menyalakan mesih EKG
3) Petugas mempersilahkan pasien untuk melepas semua bahan
logam yang dipakai (gelang, jam, dll)
4) Petugas membaringkan pasien di tempat tidur
5) Petugas membersihkan dada, kedua pergelangan kaki dan
tangan dengan kapas alkohol
6) Petugas memberikan jelly pada keempat elektrode
ekstremitas
7) Petugas memasang keemp[at elektrode ekstremitas tersebut
pada kedua pergelangan tangan dan kaki. Untuk tangan kanan
berwarna merah, tangan kiri berwarna kuning, kaki kiri
berwarna hijau dan kaki kanan berwarna hitam
8) Petugas memberikan jelly pada dada pasien sesuai dengan
lokasi elektrode V1 s/d V6
V1 di garis parasternal kanan sejajar dengan ICS 4 berwarna
merah
V2 di garis parasternal kiri sejajar dengan ICS 4 berwarna
kuning
V3 di antara V2 dan V4, berwarna hijau
V4 di garis mid klavikula kiri sejajar ICS 5, berwarna coklat
V5 di garis aksila anterior kiri sejajar ICS 5, berwarna hitam
V6 di garis mid aksila kiri sejajar ICS 5, berwarna ungu
9) Petugas memasang elektrode dada dengan menekan karet
penghisap
10) Petugas mengkalibrasi, saat ini sudah bersifat otomatis
dengan pilihan auto dan manual
11) Petugas merekam setiap lead 3-4 beat (gelombang), kalau
perlu lead II panjang (minimal panjang 30 kotak besar) jika
ada aritmia, pakai pilihan manual untuk alat baru
12) Petugas melepas elektrode
13) Petugas membersihkan jelly dari tubuh pasien
14) Petugas memberitahu pasien bahwa perekaman sedah selesai
15) Petugas mematikan EKG
6. Petugas menulis pada hasil perekaman : nama, umur, jenis
kelamin, jam, tanggal, bulan dan tahun pembuatan, nama masing-
masing lead serta nama orang yang merekam
7. Petugas membersihkan dan merapikan alat
8. Petugas melepas sarung tangan
9. Petugas mencuci tangan
3

6. Diagram Alir
Memberitahu tujuan
dan prosedur Menyiapkan alat Mencuci tangan

Memasang semua
Menyalakan mesin Memasang sarung
kabel pada mesin
EKG tangan
EKG

Membersihkan
dada, kedua Memberikan jelly
Membaringkan pada keempat
pergelangan kaki
pasien elektrode ekstremitas
dan tangan dengan
kapas alkohol

Memberikan jelly
Memasang elektrode pada dada pasien Memasang keempat
dada dengan menekan sesuai dengan lokasi elektrode ekstremitas
karet penghisap elektrode V1 s/d V6

Merekam Melepas semua


Mengkalibrasi
elektrode

Mematikan mesin Memberitahu pasien Membersihkan jelly


EKG dari tubuh pasien

Menulis pada hasil Membersihkan dan Melepas sarung


perekaman merapikan alat tangan

Mencuci tangan

7. Unit Terkait UGD


8. RekamanHistoris Halaman Yang Perubahan DiberlakukanTgl.
dirubah
4

Anda mungkin juga menyukai