TUGAS AKHIR

MATEMATIKA (WAJIB)

Oleh :
Ida Bagus Putu Prananta Jaya (19)
XII IPS 1

SMA NEGERI 2 KUTA

2021/2022
 DIKETAHUI DATA NILAI UJIAN SEKOLAH MURID 100 ORANG SEBAGAI BERIKUT
66 86 78 78 71 85 71 68 91 70
74 76 93 79 71 65 71 86 63 86
84 75 70 68 62 95 67 61 72 91
60 85 92 76 76 72 95 63 65 78
78 63 67 71 85 61 91 91 82 80
80 87 60 78 70 85 74 71 79 91
80 90 82 87 93 90 75 85 66 73
95 61 95 78 63 73 61 66 72 86
83 90 83 81 91 79 78 67 91 69
77 60 61 84 62 83 88 94 88 62

Distribusi Frekuensi dan Distribisi Kumulatif

1. Distribusi Frekuensi :
Distribusi frekuensi dapat diartikan sebagai penyaluran frekuensi, pembagian frekuensi,
atau pancaran frekuensi. Sedangkan, frekuensi sendiri juga berasal dari bahasa Inggris, frequency,
yang berarti kekerapan, keseringan, atau jarang-kerapnya. Dalam statistika, frekuensi berarti
seberapa kali suatu variabel yang dilambangkan dengan angka (bilangan) berulang kali dalam
deretan data angka tersebut.
A. Tabel Distribusi Frekuensi
1. Menentukan Jangkauan (J) :
J = Data Terbesar (xmax) – Data Terkecil (xmin)
= 95 - 60
= 35
2. Menentukan Banyak Kelas (K)
K = 1 + 3,3 log n
= 1 + 3,3 log 100
= 1 + 3,3 (2)
= 1 + 6,6 = 7,6 → 8
3. Menentukan Panjang Interval Kelas (I)
𝐽 35
I = = = 4,375 → 5
𝐾 8
Menentukan Kelas
Kelas Ke Kelas
1 60 – 64
2 65 – 69
3 70- 74
4 75 – 79
5 80 – 84
6 85 - 89
7 90 – 94
8 95 - 99
 Menyusun Tabel Distribusi Frekuensi
Nilai Turus Frekuensi
60 – 64 IIIII IIIII IIIII 15
65 – 69 IIIII IIIII I 11
70 – 74 IIIII IIIII IIIII I 16
75 – 79 IIIII IIIII IIIII I 16
80 – 84 IIIII IIIII I 11
85 - 89 IIIII IIIII III 13
90 – 94 IIIII IIIII IIII 14
95 - 99 IIII 4
Jumlah ∑F = 100

Nilai Frekuensi
60 – 64 15
65 – 69 11
70 – 74 16
75 – 79 16
80 – 84 11
85 - 89 13
90 – 94 14
95 - 99 4
Jumlah ∑F = 100
2. Distribusi Frekuensi Kumulatif :
Suatu dafatar yang memuat frekuensi-frekuensi kumulatif, jika ingin mengetahui
observasi yang ada diatas atau dibawah suatu nilai tertentu.Distribusi kumulatif di bagi
menjadi 2 yaitu :
 Distribusi Kumulatif Lebih Dari
 Distribusi Kumulatif Kurang Dari
A. Distribusi Frekuensi Kumulatif Lebih Dari :
1. Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Lebih Dari
Nilai Frekuensi
60 – 64 15
65 – 69 11
70 – 74 16
75 – 79 16
80 – 84 11
85 - 89 13
90 – 94 14
95 - 99 4
Jumlah ∑F = 100
a. Menentukan Batas Bawah (Bb) setiap kelas :
1. Kelas Pertama → 60
2. Kelas Kedua → 65
3. Kelas Ketiga → 70
 4. Kelas Keempat → 75
5. Kelas Kelima → 80
6. Kelas Keenam → 85
7. Kelas Ketujuh → 90
8. Kelas Kedelapan → 95
b. Menentukan Satuan Terkecil atau (SK)
Sebagai contoh di ambil 60,sk = 1
c. Menentukan Tepi Bawah (Tb) setiap kelas
1
Tb = Bb - sk atau Bb – 0,5
2
1
1. Kelas Pertama → Tb = 60 - 2 sk = 60 – 0,5 = 59,5
1
2. Kelas Kedua → Tb = 65 - 2 sk = 65 – 0,5 = 64,5
1
3. Kelas Ketiga → Tb = 70 - 2 sk = 70 – 0,5 = 69,5
1
4. Kelas Keempat → Tb = 75 - sk = 75 – 0,5 = 74,5
2
1
5. Kelas Kelima → Tb = 80 - 2 sk = 80 – 0,5 = 79,5
1
6. Kelas Keenam → Tb = 85 - 2 sk = 85 – 0,5 = 84,5
1
7. Kelas Ketujuh → Tb = 90 - 2 sk = 90 – 0,5 = 89,5
1
8. Kelas Kedelapan → Tb = 95 - 2 sk = 95 – 0,5 = 94,5
d. Menyusun Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Lebih Dari
Nilai Frekuensi Kumulatif (Fk)
59,5 100
64,5 85
69,5 74
74,5 58
79,5 42
84,5 31
89,5 18
94,5 4
B. Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang Dari :
1. Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang Dari
Nilai Frekuensi
60 – 64 15
65 – 69 11
70 – 74 16
75 – 79 16
80 – 84 11
85 - 89 13
90 – 94 14
95 - 99 4
Jumlah ∑F = 100
 a. Menentukan Batas Atas (Ba) setiap kelas :
1. Kelas Pertama → 64
2. Kelas Kedua → 69
3. Kelas Ketiga → 74
4. Kelas Keempat → 79
5. Kelas Kelima → 84
6. Kelas Keenam → 89
7. Kelas Ketujuh → 94
8. Kelas Kedelapan → 99

b. Menentukan Satuan Terkecil atau (SK)

Sebagai contoh di ambil 64,sk = 1
c. Menentukan Tepi Atas (Ta) setiap kelas :
1
Ta = Ba + 2 sk
1
1. Kelas Pertama → Ta = 64 + 2 sk = 64 + 0,5 = 64,5
1
2. Kelas Kedua → Ta = 69 + 2 sk = 69 + 0,5 = 69,5
1
3. Kelas Ketiga → Ta = 74 + 2 sk = 74 + 0,5 = 74,5
1
4. Kelas Keempat → Ta = 79 + 2 sk = 79 + 0,5 = 79,5
1
5. Kelas Kelima → Ta = 84 + 2 sk = 84 + 0,5 = 84,5
1
6. Kelas Keenam → Ta = 89 + 2 sk = 89 + 0,5 = 89,5
1
7. Kelas Ketujuh → Ta = 94 + 2 sk = 94 + 0,5 = 94,5
1
8. Kelas Kedelapan → Ta = 99 + 2 sk = 99 + 0,5 = 99,5
d. Menyusun Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Kurang Dari
Nilai Frekuensi Kumulatif
(Fk)
64,5 15
69,5 26
74,5 42
79,5 58
84,5 69
89,5 82
94,5 96
99,5 100
 HISTOGRAM

i. Menentukan Tepi Bawag(Tb) dan Tepi Atas(Ta) setiap kelas

Nilai Frekuensi Tepi Bawah Tepi Atas
60 – 64 15 59,5 64,5
65 – 69 11 64,5 69,5
70 – 74 16 69,5 74,5
75 – 79 16 74,5 79,5
80 – 84 11 79,5 84,5
85 - 89 13 84,5 89,5
90 – 94 14 89,5 94,5
95 - 99 4 94,5 99,5
Jumlah ∑F = 100
ii. Membuat Histrogram

Histogram
18 16 16
16 15
14
14 13
12 11 11
FREKUENSI

10
8
6 4
4
2
0
64.5 69.5 74.5 79.5 84.5 89.5 94.5 99.5
59.5 64.5 69.5 74.5 79.5 84.5 89.5 94.5

Tepi Atas & Tepi Bawah

 POLIGON

i. Menentukan Titik Tengah setiap Kelas

Nilai Frekuensi Titik Tengah
60 – 64 15 62
65 – 69 11 67
70 – 74 16 72
75 – 79 16 77
80 – 84 11 82
85 - 89 13 87
90 – 94 14 92
95 - 99 4 97
Jumlah ∑F = 100
ii. Membuat Poligon
18

16

14

12
FREKUENSI

10

8
Titik Tengah
6

0
62 67 72 77 82 87 92 97
POLIGON
 OGIVE POSITIF

i. Membuat Tabel Frekuensi Kumulatif Kurang Dari (Fk ≤)

Nilai Frekuensi Kumulatif
(Fk)
64,5 15
69,5 26
74,5 42
79,5 58
84,5 69
89,5 82
94,5 96
99,5 100
ii. Membuat Ogive Positif
120

100

80
Frekuensi

60
Nilai
40

20

0
64.5 69.5 74.5 79.5 84.5 89.5 94.5 99.5
Ogive Positif
 OGIVE NEGATIF

i. Membuat Tabel Frekuensi Kemulatif Lebih Dari (Fk ≥)

Nilai Frekuensi Kumulatif (Fk)
59,5 100
64,5 85
69,5 74
74,5 58
79,5 42
84,5 31
89,5 18
94,5 4
ii. Membuat Ogive Negatif

Ogive Negatif
120

100

80
Frekuensi

60

40

20

0
59.5 64.5 69.5 74.5 79.5 84.5 89.5 94.5
 MEAN (rata – rata)
 Data Berupa Tabel Distribusi
Nilai Frekuensi
60 – 64 15
65 – 69 11
70 – 74 16
75 – 79 16
80 – 84 11
85 - 89 13
90 – 94 14
95 - 99 4
Jumlah ∑F = 100
A. Mean (rata-rata)
Nilai Frekuensi Titik Tengah
60 – 64 15 62
65 – 69 11 67
70 – 74 16 72
75 – 79 16 77
80 – 84 11 82
85 - 89 13 87
90 – 94 14 92
95 - 99 4 97

 Mencari Nilai xi.fi :

Nilai Frekuensi(Fi) Titik Tengah(Xi) xi. Fi
60 – 64 15 62 930
65 – 69 11 67 737
70 – 74 16 72 1.152
75 – 79 16 77 1.232
80 – 84 11 82 902
85 - 89 13 87 1.131
90 – 94 14 92 1.288
95 - 99 4 97 388
  Mencari Mean (rata-rata)
∑ 𝑥𝑖.𝑓𝑖 90+737+1.152+1.232+902+1.131+1.288+388
= =
∑𝑓𝑖 15+11+16+16+11+13+14+4
6.920
= = 69,2
100

MEDIAN (Me)

 Menentukan Frekuensi Kumulatif (Fk)

Nilai Frekuensi Frekuensi 
1
Menentukan Kelas Median : 2 n
(Fi) Kumulatif (Fk)
1
60 – 64 15 15 = 2 x 100 = 50 (Data ke-50)→ Kelas
65 – 69 11 26  Menentukan Tepi bawah (Tb) dari
70 – 74 16 42 Kelas Median :
75 – 79 16 58 1 1
Tb = Bb- sk = 75 - x 1 = 75 – 0,5 = 74,5
80 – 84 11 69 2 2
85 - 89 13 82  Menentukan Panjang Kelas (c) :
90 – 94 14 96 C = Bb kelas kedua – Bb kelas pertama
95 - 99 4 100 = 65 – 60 = 5
 Mencari Median (Me) :
1
−𝑓𝑘𝑠
2
Me = Tb + ( )c
𝐹𝑖
1
𝑋 100−42
= 74,5 + (2 )5
16
8
= 74,5 + (16) 5
= 74,5 + 2,5 = 77
MODUS (Mo)

 Menentukan Kelas Modus :

Karena frekuensi terbanyak adalah 16 yang berada di kelas keempat merupakan kelas
modus
Nilai Frekuensi  Menentukan Tepi Bawah (Tb) dari kelas :
60 – 64 15 1 1
Tb = Bb - 2 sk = 75 - 2 x 1 = 75 – 0,5 = 74,5
65 – 69 11
70 – 74 16  Menentukan S1 dan S2 :
75 – 79 16 S1 = Frekuensi kelas modus – kelas sebelum
80 – 84 11 = 16 – 16 = 0
85 - 89 13 S2 = Frekuensi kelas modus – kelas setelah
90 – 94 14 = 16 – 11 = 5
95 - 99 4  Menentukan Panjang Kelas (c)
Jumlah ∑F = 100 C = Bb kelas pertama – Bb kelas kedua
= 65 – 60 = 5
𝑆1 0
Mo = Tb + (𝑆1+𝑆2) 𝑐 = 74,5 + (0+5) 5
0
= 74,5 + (5) 5 = 74,5 + 0 = 74,5
 DATA KUARTIL

 Menentukan Frekuensi Kumulatif (Fk) :

Nilai Frekuensi Frekuensi
(Fi) Kumulatif (Fk)
60 – 64 15 15
65 – 69 11 26
70 – 74 16 42
75 – 79 16 58
80 – 84 11 69
85 - 89 13 82
90 – 94 14 96
95 - 99 4 100
 Mencari Kuartil :
Nilai Frekuensi Frekuensi 1
𝑛−𝑓𝑘𝑠
1
100−15
(Fi) Kumulatif (Fk)  Q1 = Tb +( 4
)x p = 64,5 +( 4
)x 5
𝐹𝑖 11
60 – 64 15 15
65 – 69 11 26 x7 = 64,5 + 4,54 = 69,04
2 2
𝑛−𝑓𝑘𝑠 100−42
70 – 74 16 42  Q2 = Tb +( 4
)x p = 74,5 +( 4
)x5
75 – 79 16 58 𝐹𝑖 16

80 – 84 11 69 x7 = 74,5 + 2,5 = 77
3 3
85 - 89 13 82 𝑛−𝑓𝑘𝑠 100−69
90 – 94 14 96  Q3 = Tb +( 4
)x p = 84,5 +(4 )x5
𝐹𝑖 13
95 - 99 4 100 = 84,5 +
4 4
𝑛−𝑓𝑘𝑠 100−96
 Q4 = Tb + (4 )x p = 94,5 +(4 )x5
𝐹𝑖 4

= 94,5 + 5 = 99,5
 UKURAN PEMUSATAN DATA

 VARIANS
 SIMPANGAN BAKU
 SIMPANGAN RATA RATA
VARIANS
 Mencari Hasil S2 dari Fi,Xi dan Xi²
Frekuensi(Fi) Titik Titik Fi Xi Fi Xi²
Tengah(Xi) Tengah²(Xi)²
15 62 3.844 930 57.660
11 67 4.489 737 49.379
16 72 5.184 1.152 82.944
16 77 5.929 1.232 94.864
11 82 6.724 902 73.964
13 87 7.569 1.131 98.397
14 92 8.464 1.288 118.496
4 97 9.409 388 37.636
Nilai Untuk Mencari S2 7.760 613.340
 Mencari ∑fi
∑fi = 15 + 11 +16 + 16 + 11 + 13 + 14 +4 = 100
 Mencari Variansi
(∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖)² (7.760)² 60.217.600
∑𝑓𝑖 𝑥𝑖 2 − 613.340− 613.340−
∑𝑓𝑖 100 100
S² = = =
∑𝑓𝑖−1 100−1 99
613.340− 602.176 11.164
= = = 112,76
99 99
SIMPANGAN BAKU
 Mencari Simpangan Baku dari Nilai S² di Variansi
S = √𝑆² = √112,76 = 10,61
SIMPANGAN RATA-RATA
 Mencari Simpangan rata-rata dari data berikut
Nilai Frekuensi(Fi) Titik Fi Xi l Xi - X̅ l Fi l Xi - X̅ l
Tengah (Xi)
60 – 64 15 62 930 15,6 234
65 – 69 11 67 737 10,6 116,6
70 – 74 16 72 1.152 5,6 89,6
75 – 79 16 77 1.232 0,6 9,6
80 – 84 11 82 902 4,4 48,4
85 - 89 13 87 1.131 9,4 122,2
90 – 94 14 92 1.288 14,4 201,6
95 - 99 4 97 388 19,4 77,6
∑F = 100 = 7.760 = 899,6
 Mencari nillai rata-rata
∑𝑛
𝑖=1 𝑓𝑖 𝑥𝑖 7760
X̅ = ∑𝑛
=
𝑖=1 𝑓𝑖 100
= 77,6
 Menentukan Simpangan Rata-Rata
𝑛
∑𝑖=1 𝑓𝑖 l Xi − X̅ l 899,6
SR = ∑𝑛
=
𝑖=1 𝑓𝑖 100
= 8,996