Anda di halaman 1dari 19

Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)

Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

PERANCANGAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA JURU PARKIR


PADA DINAS PERHUBUNGAN KOTA METRO
Nadia Fitriani (1) Sudarmaji (2)
Jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Ilmu Komputer,Universitas Muhammadiyah Metro
Jl.Gatot Subroto No.100 Yosodadi Kota Metro, Telpon :(0725)42445-Fax(0725)42454
E-mail: Majidarma5022@gmail.com

Abstrak
Tugas akhir ini merupakan hasil dari analisis dan observasi yang penulis lakukan terhadap sistem
informasi yang sedang berjalan dan hasil perancangan yang baru dari aplikasi pengolahan data
juru parkir pada Dinas Perhubungan Kota Metro. Pada saat ini pengolahan data juru parkir sudah
terkomputerisasi, namun pada kenyataannya masih ditemui beberapa permasalahan yaitu: a)
tidak terkendalinya dan tidak optimalnya pengolahan data juru parkir, b) dalam pencarian data
karyawan masih kurang efektif, c) pembuatan laporan terkadang masih terjadi kesalahan.
Adapun tujuan penelitiannya adalah sebagai berikut: untuk merancang aplikasi data juru parkir
pada Dinas Perhubungan Kota Metro dan untuk memberikan kemudahan dalam proses pencarian
data juru parkir dan proses cetak laporan pada setiap akhir bulan pada Dinas Perhubungan Kota
Metro. Penelitian ini menggunakan beberapa metode berupa pengamatan, wawancara,
dokumentasi dan studi pustaka. Selain itu dalam perkembangan aplikasi penulis menggunakan
aliran informasi, diagram konteks, data flow diagram, dan entity relathionship diagram. Software
pendukung dalam pembuatan aplikasi ini adalah Delphi 7, database MySQL dan Quick Report.
Kegunaan Penelitian yaitu ntuk meningkatkan kinerja pegawai pada bagian UPT Perparkiran
Dinas Perhubungan Kota Metro dalam pendataan juru parkir, untuk mempermudah proses
pencarian data juru parkir pada Dinas Perhubungan Kota Metro, untuk mempermudah laporan
data juru parkir dan meningkatkan perkembangan kinerja sistem dari yang lama ke sistem yang
baru pada Dinas Perhubungan Kota Metro.

Kunci : PERANCANGAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA JURU PARKIR, BORLAND


DELPHI 7.0, MySQL, QUICK REPORT.

1. PENDAHULUAN menyelenggarakan Pemerintahan dan

Dinas Perhubungan Kota Metro adalah Pembangunan tersebut maka dibentuk Dinas

instansi yang dibentuk berdasarkan Undang- Instansi untuk membantu pelaksanaannya

Undang Nomor 12 Tahun 1999, Kota Metro sesuai dengan bidang masing-masing Dinas

menjadi salah satu Daerah Otonom baru di Perhubungan Kota Metro dibentuk

Provinsi Lampung yang berwenang berdasarkan Peraturan Daerah Kota Metro

49
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Nomor 12 Tahun 2010 Perubahan atas aplikasi yang digunakan oleh petugas
Peraturan Daerah Kota Metro Nomor 07 sehingga proses pembuatan laporan data juru
Tahun 2008 tentang pembentukan organisasi parkir perbulan masih menggunakan
dan tata kerja perangkat daerah Kota Metro. Microsoft Excel, hal tersebut mengakibatkan
Hakekat membentuk Dinas Perhubungan memakan waktu yang lama dan sering
untuk memperbesar peranan pemerintahan mengalami keterlambatan. Berdasarkan latar
daerah sebagai penyelenggara pemerintahan belakang diatas maka penulis akan
pembangunan yang penyerahan sebagian mengambil judul “PERANCANGAN
urusannya diserahkan kepada Daerah TK.I APLIKASI PENGOLAHAN DATA JURU
dan Daerah TK.II serta tugas perbantuan PARKIR PADA DINAS PERHUBUNGAN
oleh pemerintah TK.I. Dijelaskan dalam KOTA METRO”.
Firman Allah QS. An-Nahl ayat 8 tentang
kendaraan: 2. KAJIAN PUSTAKA DAN
َ ‫َو ْال َخ ْي َل َو ْالبِغَا َل َو ْال َح ِم‬
َ‫ير ِلت َْر َكبُوهَا َو ِزينَةً َويَ ْخلُ ُق َما ال‬ LANDASAN TEORI

َ‫ت َ ْعلَ ُمون‬ Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia


yang dikutip oleh Neyfa dan Tamara
”Dan (Dia telah Menciptakan) kuda, bagal
(2016:85) menyimpulkan bahwa: “Aplikasi
dan keledai, untuk kamu tunggangi dan adalah suatu program komputer yang dibuat
untuk mengerjakan dan melaksanakan tugas
(menjadi) hiasan. Allah Menciptakan apa
khusus dari pengguna”.
yang tidak kamu ketahui”. Berdasarkan definisi diatas dapat
disimpulkan bahwa “Aplikasi adalah
Kondisi saat ini pada pengolahan data juru
software yang dibuat untuk melakukan
parkir Dinas Perhubungan Kota Metro masih proses perintah yang diperlukan untuk
melaksanakan tugas-tugas dengan tujuan
mengalami kesulitan yaitu dalam hal
tertentu”.
pengolahan data juru parkir yang masih 2.1 Definisi Data
Menurut Wilkinson yang dikutip oleh Kadir
menggunakan buku besar dan banyaknya
(2009:3 ) menyatakan bahwa: “Data yaitu
jumlah juru parkir yang mencapai 90 orang berisi fakta, angka, bahkan simbol mentah.
Secara bersama-sama merupakan masukan
lebih sehingga hal ini mengakibatkan sering
bagi suatu sistem informasi”.
terjadinya kesalahan dalam proses Menurut Kadir (2009:3) menyatakan bahwa
“Data adalah Deskripsi tentang benda,
pencatatan data juru parkir, pencarian data
kejadian, aktivitas dan transaksi yang tidak
juru parkir yang kurang efektif karena harus mempunyai makna atau tidak berpengaruh
secara langsung kepada pemakai”.
mencari satu persatu data juru parkir pada
Berdasarkan pengertian Data diatas dapat
buku besar. Kemudian belum adanya diambil suatu kesimpulan bahwa data adalah

50
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

“Suatu bahan mentah yang kelak dapat Apabila cuaca panas terik tukang parkir
diolah lanjut untuk menjadi sesuatu yang harus menyediakan sesuatu untuk menutupi
lebih bermakna”. panas tempat duduk pada kendaraan sepeda
2.2 Definisi Pengolahan Data motor pada kendaraan sepeda motor
Menurut Hartono (1999:2) menjelaskan Mengeluarkan kendaraan dengan aman dan
bahwa: “Pengolahan Data (data processing) lancar.
adalah manipulasi dari data kedalam bentuk 2.6 Tanggung Jawab Juru Parkir
yang lebih berguna dan lebih berarti, yang Pengelola parkir bertanggung jawab atas
berupa suatu informasi. Menurut Kristanto motor dan segala benda yang “menempel”
yang dikutip oleh Purba (2016:25) pada motor karena berdasarkan Pasal 57 UU
menyatakan bahwa: “Pengolahan Data No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan
adalah waktu yang digunakan Angkutan Jalan, setiap kendaraan bermotor
menggambarkan perubahan bentuk data yang dioperasikan di jalan wajib di lengkapi
menjadi informasi yang memiliki helm. Dengan begitu helm dan motor
kegunaan”. dianggap satu kesatuan. Konsekuensinya,
Berdasarkan pengertian diatas dapat pengelola tempat parkir tidak saja harus
disimpulkan bahwa pengolahan data adalah menjaga motor. Tetapi juga harus menjaga
“Suatu data yang dibentuk menjadi helm sebagai satu kesatuan dengan motor,
informasi yang lebih berguna”. begitupun dalam hal helm hilang dari tempat
2.3 Definisi Juru Parkir penitipan yang ada ditempat parkir tersebut,
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia maka pengelola parkir juga bertanggung
(KBBI) yang disusun oleh Tim Penyusun jawab sebagaimana dijelaskan di atas
kamus Pembinaan dan Pengembangan mengenai penitipan.
Bahasa Diterangkan bahwa Juru Parkir 2.7 Definisi Borland Delphi 7
merupakan orang yang pekerjaannya Menurut Irnawan (2006:1) menyatakan
mengatur perparkiran kendaraan. bahwa: “Delphi adalah suatu bahasa
2.4 Perlengkapan Juru Parkir pemrograman (development language) yang
Peluit digunakan untuk merancang suatu aplikasi
Pakaian seragam program”.
Karcis Delphi yang pertama dirilis adalah Delphi 1
Rambu kecil stopyang dipasang pada satu (1995), untuk windows 3.1 (16 bit). Setahun
tongkat dengan lampu berwarna merah bila kemudian Delphi mengeluarkan Delphi 2
petugas pada malam hari versi 32 bit yang kompatibel dengan
Rompi yang memantulkan sinar (scothlite) windows 95. Kemudian secara periodik
pada saat hari gelap atau malam hari. setiap tahun Delphi mengeluarkan versi
2.5 Tugas Juru Parkir terbaru, sampai sekarang sudah keluar
Memberikan pelayanan kepada semua dengan versi terbarunya yaitu Delphi versi
kendaraan yang masuk dan keluar di tempat 2010. Berikut tampilan logo Delphi 7.
parkir Terdapat pada Gambar 2.1
Menyerahkan atau menempalkan karcis
parkir kendaraan dan menerima pembayaran
retribusi sesuaitarif tertentu di dalamnya
Menjaga ketertiban, keindahan, kebersihan
dan membantu keamanan terhadap
kendaraan yang di parkir

51
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Gambar 2.1 Logo Borland Delphi 7


(Sumber: print screen program Borland
Delphi 7.0)
2.8 Komponen/IDE Dalam Delphi Gambar 2.3 Jendela Object Tree View
Jendela IDE Delphi 7 mempunyai (Sumber print screen program Borland
perangkat-perangkat yang dapat Delphi 7.0)
dipergunakan untuk memudahkan seorang
programmer dalam membuat program. 2.11 Object Inspector
2.9 GUI Builder Merupakan jendela yang digunakan untuk
GUI Builder merupakan jendela utama yang mengatur tampilan komponen pada form,
didalamnya terdapat komponen untuk misal bagaimana mengubah tulisan button
merancang GUI. Terdapat pada Gambar 2.2 pada command button menjadi simpan atau
menghapus tulisan pada label dan mengganti
nama menjadi Nama Mahasiswa atau
memberikan perintah tertentu pada sebuah
komponen sehingga ada interaksi ketika
program dijalankan.
Secara umum Object Inspector terbagi
menjadi 2 yaitu :

2.12 Properties
Digunakan untuk mengatur tampilan pada
Gambar 2.2 GUI Builder (Sumber: print sebuah komponen baik itu meliputi
screen program Borland Delphi 7.0) penggantian nama, warna, jenis huruf,
2.10 Object Tree View border dan lain-lain. Gambar jendela
Merupakan sebuah diagram pohon yang Inspector(properties) terdapat pada Gambar
menggambarkan hubungan logis, 2.4
menghubungkan semua komponenyang
terdapat dalam suatu proyek program.
Komponen tersebut meliputi form, modul
atau frame. Fungsinya digunakan untuk
menampilkan seluruh daftar komponen
program dalam sebuah aplikasi program
sesuai dengan penempatannya.Terdapat
pada Gambar 2.3

52
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Gambar 2.5 Jendela Events pada Object


Inspector (Sumber: print screen program
Gambar 2.4 Jendela Inspector (Properties) Borland Delphi 7.0)
(Sumber: print screen program Borland 2.14 Form Designer
Delphi 7.0) Merupakan tempat yang digunakan untuk
2.13 Events merancang semua aplikasi program yang
Merupakan jendela properties yang diambil dari komponen pallete. Terdapat
digunakan untuk memberikan fungsi yang pada Gambar 2.6
lebih detail dari fungsi sebenarnya. Misalnya
ketika tombol simpan di klik maka program
akan menjalankan perintah penyimpanan
data. Dari kalimat tersebut ada event click
untuk mengeksekusi sebuah tombol Simpan.
Perintah event click tersebut dapat diberikan
melalui jendela events. Terdapat pada
Gambar 2.5

Gambar 2.6 Form Designer(Sumber print


screen program Borland Delphi 7.0)

2.15 Component Pallete


Merupakan kumpulan icon yang digunakan
untuk merancang suatu aplikasi untuk
membentuk sebuah aplikasi yang user
interface. Component Pallete berisi
kumpulan icon yang melambangkan
komponen-komponen pada Visual

53
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Component Library (VCL). VCL adalah Bagian dari delphi yang digunakan untuk
pustaka komponen yang dengannya dapat menuliskan kode program. Pada bagian code
membangun sebuah aplikasi. Pada editor terdapat bagian utama yaitu bagian
Component Pallete terdapat beberapa tab, paling kiri yang berupa angka menunjukkan
yaitu Standard, Additionals, Data Access, baris dan kolom. Keterangan modefied
Data Controls, dbExpress, Data Snap, dan menunjukkan bahwa telah terjadi modifikasi
BDE. Terdapat pula 17 icon yang memiliki terhadap baris program. Dan paling kanan
fungsi masing-masing untuk membangun menunjukkan status keyboard tentang
suatu program. Diantara icon tersebut adalah tombol insert atau over white. Terdapat pada
Pointer, Frames, Main Menu, Pop Up Gambar 2.8
Menu, Label, Edit, Memo, Button, Check
Box, Radio Button, List Box, Combo Box,
Scroll Bar, Grop Box, Radio Group, Panel
dan Action List. Dalam komponen pallete
semua icon dikelompokkan dalam berbagai
komponen sesuai dengan fungsi dan
kegunaannya.

Tampilan Pallete windows. Terdapat pada


Gambar 2.7
Gambar 2.8 Code Editor (Sumber print
screen program Borland Delphi 7.0)
2.17 Definisi Basis Data
Berikut ini merupakan penjelasan dari
Gambar 2.7 Komponen Pallet (Sumber print beberapa ahli tentang penjelasan basis data
screen program Borland Delphi 7.0) yaitu:
Menurut Sutanta yang dikutip oleh
Sembiring dan Nurhayati (2012:14)
Tabel 2.1 Fungsi Tools Pallete Windows
mendefinisikan bahwa: “Basis Data adalah
suatu kumpulan data terhubung (interrelated
data) yang disimpan secara bersama-sama
pada suatu media”. Menurut Widianti yang
dikutip oleh Sofyan, dkk (2015:39)
menyatakan bahwa basis data merupakan:
Suatu kumpulan data terhubung yang
disimpan secara bersama-sama pada suatu
media, tanpa adanya suatu kerangkapan
data, sehingga mudah untuk digunakan
kembali, dapat digunakan oleh satu atau
lebih program aplikasi secara optimal, data
disimpan tanpa mengalami ketergantungan
pada program yang akan menggunakannya,
data disimpan sedemikian rupa sehingga
apabila ada penambahan, pengambilan dan
modifikasi data dapat dilakukan dengan
2.16 Code Editor mudah dan terkontrol. Dari definisi diatas

54
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020
Data Juru Parkir
dapat disimpulkan bahwa basis data adalah Lokasi Parkir
Kecamatan Lokasi Parkir
Setoran

kumpulan informasi atau data yang disusun Sistem Informasi Penyimpanan


Pengolahan Data Juru
secara terhubung yang disimpan secara Parkir Dinas Perhubungan
Kota Metro
Data

bersama-sama pada suatu media sehingga


mudah untuk digunakan kembali.
Laporan Data
Juru Parkir

3. METODE

Metode adalah prosedur, konsep-konsep, Gambar 4.1 Gambaran Umum Sistem Yang
pekerjaan, atau aturan yang digunakan oleh
suatu ilmu pengetahuan, memperoleh data Diusulkan
guna menyusun Tugas Akhir, penulis
menggunakan metode-metode yaitu sebagai
berikut:
3.1 Studi Lapangan
Studi lapangan adalah metode pengumpulan Sistem yang di usulkan memiliki beberapa
data yang secara langsung ke objek dan keunggulan dari sistem yang sedang
pengumpulan datanya menggunakan teknik- berjalan. Pengolahan data juru parkir pada
teknik sebagai berikut: Dinas Perhubungan Kota Metro ini dapat
3.2 Pengamatan(Observasi) memfilter data sehingga mengatasi
Yaitu melakukan penelitian secara langsung permasalahan yang sering terjadi dalam
pada Dinas Perhubungan Kota Metro, kesamaan data saat penginputan, serta
sehingga penulis dapat mengetahui data pencarian data dan pembuatan rekap laporan
secara langsung. lebih memudahkan unit kerja UPT
3.3 Wawancara Perparkiran.
Dilakukan melalui pengumpulan data 4.1 Tujuan Perancangan Sistem
dengan cara tanya jawab secara langsung Tujuan perancangan sistem ini adalah untuk
kepada HENDI NUGROHO, S.H selaku merancang aplikasi pengolahan data juru
kepala UPT Perparkiran pada Dinas parkir pada Dinas Perhubungan Kota Metro.
Perhubungan Kota Metro.(Terlampir Data Untuk memberikan kemudahan dalam
Tabel Wawancara). proses pencarian data juru parkir, dan proses
3.4 Dokumentasi cetak laporan pada setiap akhir bulan pada
Dokumentasi yaitu penelitian yang Dinas Perhubungan Kota Metro.
dilakukan dengan cara mengumpulkan 4.2 Kegunaan Perancangan Sistem
dokumen-dokumen yang ada pada Dinas Untuk meningkatkan kinerja pada pegawai
Perhubungan Kota Metro untuk kelengkapan UPT Perparkiran pada Dinas Perhubungan
pengumpulan data. Kota Metro. Untuk mempermudah proses
pencarian data juru parkir pada Dinas
4. HASIL DAN PEMBAHASAN Perhubungan Kota Metro. Untuk
mempermudah laporan data juru parkir pada
Berikut ini gambaran umum sistem yang Dinas Perhubungan Kota Metro. Selain bagi
diusulkan, gambar 4.1 Gambaran Umum instansi kegunaannya bagi prodi yaitu
Sistem Yang Diusulkan. menambah referensi hasil penelitian untuk
perkembangan dan penelitian selanjutnya,
sebagai bahan masukan untuk memperbaiki

55
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020
FLOWCHART ALIRAN DATA JURU PARKIR YANG DIUSULKAN

praktik-praktik pembelajaran agar dosen Petugas Pendataan Kasubag Umum

Formulir Pendataan
Kepala UPT Perparkiran

menjadi lebih kreatif, efektif dan efisien


Mulai Juru Parkir Yang
Sudah Diisi

Input
Lokasi
Parkir

sehingga kualitas pembelajaran dan hasil Formulir Pendataan


Juru Parkir Yang
Sudah Diisi
Penyimpanan
Lokasi Parkir

belajar Mahasiswa meningkat. Dan bagi Input


Kecamatan
Lokasi
Parkir

penulis kegunaannya yaitu meningkatkan Penyimpanan


Kecamatan
Lokasi Parkir

Input

hasil belajar dan solidaritas Mahasiswa Setoran

Penyimpanan

untuk menemukan pengetahuan dan


Data Setoran Laporan Data
Juru Parkir

Input Data
Juru Parkir

mengembangkan wawasan, meningkatkan


Proses Tanda
Tangan dan
Pemeriksaan
Penyimpanan
Data Juru
Parkir
T

kemampuan menganalisis suatu masalah Cetak Laporan


Data Juru Parkir

Laporan Data Juru


Validasi

Laporan Data Juru Parkir

melalui pembelajaran dengan model


Parkir Yang Sudah ditanda
Tangani

Laporan Data Juru Parkir


Yang Sudah ditanda
Tangani

pembelajaran inovatif. A

Selesai

4.3 Aliran Sistem Yang Diusulkan


Aliran sistem dimulai dari petugas pendata
membawa formulir pendataan juru parkir yang
sudah diisi kemudian diserahkan kepada 4.5 Rancangan Diagram Contex
Kasubag Umum yang selanjutnya akan Diagram ini merupakan sebuah proses yang
diinputkan lokasi parkir, kecamatan, dan data berada di level pusat. Diagram konteks
juru parkir, setelah diinput dan disimpan dalam dibawah ini menggambarkan tentang
database kemudian data siap untuk dicetaklalu prosedur aplikasi pengolahan data juru
hasil laporannya akan diserahkan kepada Kepala
parkir pada Dinas Perhubungan Kota Metro.
UPT Perparkiran dan akan dilakukan proses
validasi, apabila disetujui laporan tersebut akan
Dapat dilihat pada gambar 4.2
di tanda tangani, tetapi jika ada data yang salah
maka akan dikembalikan ke Kasubag Umum. Data Kecamatan
Setelah laporan ditanda tangani maka laporan DataJuruParkir 0.
tersebut akan dikembalikan kepada kasubag Petugas DataTempatTugas
SISTEM
PENGOLAHAN
Data Id Card
Juru Parkir
Pendataan DataSetoran
umum dan selanjutnya diarsipkan sesuai DATA JURU
PARKIR
ketentuan yang ada.
Laporan Data
4.4 Rancangan Bagan Alir Dokumen Laporan Data
Juru Parkir Tempat Tugas

(Flowchart)
Rancangan bagan alir dokumen Kepala UPT

menggambarkan arus data dan dokumn yang


melalui proses terkomputerisasi. Bagan alir
dokumen yang diusulkan dapat dilihat pada Gambar 4.2 Rancangan Diagram Contex
gambar di bawah ini.
Tabel 4.1 Flowchart Alir Dokumen yang diusulkan

4.6 Rancangan Data Flow Diagram


Pada gambar 4.3, merupakan rancangan
Data Flow Diagram penjelasan lebih rinci
dari Diagram Konteks sebelumnya.

56
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

1.
Data Kecamatan Proses Kelola Data Kecamatan Id_kecamatan Kecamatan Nama_kecamatan
Petugas Pendata Kecamatan

Data Kecamatan

Data Kecamatan
Data
Kecamatan
1
1
Memiliki
Data Petugas
2. Data Juru Parkir
Parkir
Proses Kelola
Petugas Parkir Memiliki Id_juruparkir
Data Petugas

Data Juru Parkir

Data Juru Parkir


Parkir

Id_tempat 1 Tempat_tugas Jumlah_setoran 1 Id_setoran

Data Tempat Tugas


3. Data Tempat Tugas
Proses Kelola
Tempat Tugas

Data Tempat Tugas


Data Tempat

Data Tempat Tugas


Tugas No_spk Tempat Tugas Id_kecamatan Setoran Id_kecamatan

Id_tempat
Data Setoran Data Setoran
4.
Nama_petugas Id_juru_parkir Tanggal_setoran
Proses Kelola Setoran No_spk
Data Setoran

Data Setoran
1 1

Data Id Card 5.
Petugas Parkir Proses Cetak memiliki
Id Card

1 1
No_spk
Laporan Data Petugas Parkir 6.
Cetak Laporan
Data Petugas Berat_Badan
Parkir
Tinggi_Badan Juru Parkir
Kepala UPT
Perparkiran
Id_juru_parkir
Pas_photo
7.
Cetak Laporan
Data Setoran Nama
Laporan Data Setoran
Umur Alamat

Gambar 4.3 Data Flow Diagram Level 1


Gambar 4.4 Entity Relationship

Diagram

4.7 Entity Relathionship Diagram (ERD) 4.8 Rancangan Basis Data Atau Database
Entity Relathionship Diagram (ERD) Basis data atau database adalah kumpulan file
merupakan teknik yang digunakan untuk atau tabel untuk kaitannya dengan program ini.
memodelkan kebutuhan data dari suatu Untuk menyimpan data juru parkir pada Dinas
Perhubungan Kota Metro diperlukan sebuah
organisasi. Dapat dilihat pada gambar 4.4
database.
Nama database : db_juru_parkir
Berikut adalah tabel-tabel dalam database
db_juru_parkir :
Tabel Setoran
Tabel setoran digunakan untuk mengetahui
setoran setiap juru parkir.
Adapun tabel setoran dapat dilihat pada Tabel
4.2 :
Nama Tabel : t_setoran
Primary Key : id_setoran
Jumlah Field : 7
Tabel 4.2 Tabel Setoran

57
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020
Field name Type Size Keterangan
Tabel Tempat Tugas
id_setoran Int 11 Primary Key Tabel tempat tugas digunakan untuk
mengetahui dimana titik parkir yang dimiliki
id_juruparkir Int 11 Foreign Key
oleh juru parkir. Adapun tabel lokasi parkir
nama_petugas Varchar 50 Foreign Key
dapat dilihat pada Tabel 4.4 :
Nama Tabel : t_tempat_tugas
no_spk Varchar 50 Nomor Spk Primary Key : id_tempat
tanggal_setor Timestamp 0 Tanggal
Jumlah Field : 5
Setoran

tempat_tugas Varchar 100 Tempat Tugas


Tabel 4.4 Tabel Tempat Tugas
id_kecamatan Int 11 Foreign Key

jumlah_setoran Float 0 Jumlah Field name Type Size Keterangan


Setoran
Id_tempat Int 11 Primary Key

Tempat_tugas Varchar 40 Lokasi

Parkir
Tabel Juru Parkir Id_juru_parkir Int 11 Foreign Key
Tabel juru parkir digunakan untuk
Id_kecamatan Int 11 Foreign Key
mengetahui beberapa anggota. Adapun tabel
juru parkir dapat dilihat pada Tabel 4.3 : No_spk Varchar 50 No SPK
Nama Tabel : t_juru_parkir
Primary Key : id_juru_parkir
Jumlah Field : 8
Tabel 4.3 Tabel Juru Parkir Tabel Kecamatan
Tabel kecamatan digunakan untuk
Field name Type Size Keterangan
mengetahui dimana titik parkir pada setiap
kecamatan. Adapun tabel kecamatan dapat
Id_juruparkir Int 10 Primary Key dilihat pada Tabel 4.5 :
Nama Tabel : t_kecamatan
Nama Varchar 50 Nama Juru Parkir Primary Key : id_kecamatan
Jumlah Field : 2
No_spk Varchar 50 Nomor SK

Tabel 4.5 Tabel Kecamatan


Alamat_rumah Varchar 50 Alamat
Field name Type Size Keterangan
Umur Int 11 Umur
Id_kecamatan Int 11 Primary Key
Tinggi_badan Int 11 Tinggi Badan Nama_kecamatan Varchar 40 Nama Kecamatan

Berat_Badan Int 11 Berat Badan

Pash_photo Varchar 50 Pash Photo


Tabel Login
Tabel kecamatan digunakan untuk
mengetahui dimana titik parkir pada setiap

58
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

kecamatan. Adapun tabel kecamatan dapat PK atau (*) merupakan Primary Key
dilihat pada Tabel 4.6 : FK atau (**) merupakan Foreign Key
Nama Tabel : t_login
Jumlah Field : 2
4.10 Rancangan Sistem
Tabel 4.6 Tabel Login Sesuai dengan prosedur yang penulis
rancang dan tertuang dalam aliran informasi
dan diagram arus data (bagan alir dokumen),
Field Name Type Size Keterangan
berikut ini adalah usulan dari bentuk laporan
password Varchar 30 Password yang harus disediakan.
username Varchar 30 Username
4.11 Rancangan Form Menu Login
Pada tampilan ini berfungsi untuk membuka
atau masuk ke menu utama dengan user dan
password yang benar. Adapun form login
4.9 Relasi Tabel
Relasi tabel digunakan untuk dapat dilihat pada Gambar 4.6
menghubungkan antar tabel di database. Silahkan Login
Adapun rancangan relasi tabel secara Aplikasi Juru Parkir Kota Metro

keseluruhan beserta relasinya dapat dilihat USERNAME

pada Gambar 4.5


PASSWORD

T_Setoran

PK id_setoran

**id_tempat
**id_kecamatan MASUK
jumlah_setoran
tanggal_setoran

Gambar 4.6 Rancangan Form Login


T_Kecamatan T_Juru_Parkir
PK id_kecamatan PK id_juru_parkir Keterangan :
nama_kecamatan no_sk
nama
Username : Berisikan nama
alamat
umur
tinggi_badan
pengguna
T_tempat_tugas
PK id_tempat
berat_badan
pas_photo
Password : Berisikan password
tempat_tugas
**id_juru_parkir
dari pengguna
**id_kecamatan
Masuk : Tombol untuk
login
masuk ke sistem
PK username

password
4.12 Rancangan Form Menu Utama
Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
menampilkan form-form data juru parkir.
Gambar 4.5 Relasi Tabel Adapun rancangan form dapat dilihat pada
Keterangan : gambar 4.7
Data Laporan
Databasenya bernama db_juru_parkir
Tabel juru parkir berelasi dengan tabel
tempat tugas
Tabel kecamatan berelasi dengan tabel LOGO DINAS
PERHUBUNGAN KOTA
METRO
setoran dan tabel tempat tugas
Kemudian tabel tempat tugas berelasi
dengan tabel setoran.

59
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Gambar 4.7 Rancangan Form Menu Utama KECAMATAN

Keterangan :
Data : Berisikan Data dari juru
parkir, tempat tugas dan setoran
Laporan : Berisikan laporan-laporan
yang untuk dicetak
Logo : Berisikan identitas dari
instansi tersebut.

4.13 Rancangan Form Menu Data Juru


Parkir
SIMPAN EDIT HAPUS
Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
memasukkan data juru parkir. Gambar 4.8 Gambar 4.9 Rancangan Form Data
No SPK
Kecamatan
NAMA JURU PARKIR
Keterangan :
Simpan : Tombol untuk menyimpan
ALAMAT
data yang sudah diinputkan
Edit : Tombol untuk merubah data
yang sudah disimpan
UMUR PAS PHOTO
Hapus : Tombol untuk menghapus
data yang ada.
BERAT BADAN Cari

Pas Photo

TINGGI BADAN
4.15 Rancangan Form Data Tempat
Tugas
Tampilan ini berfungsi untuk mengetahui
SIMPAN EDIT HAPUS
dimana letak titik parkir pada juru setiap
Gambar 4.8 Rancangan Form Menu Data juru parkir. Gambar 4.10
Juru Parkir KECAMATAN
Keterangan :
Simpan : Tombol untuk menyimpan
data yang sudah diinputkan
NAMA JURU PARKIR
Edit : Tombol untuk merubah data
yang sudah disimpan
Hapus : Tombol untuk menghapus
data yang ada.
No SPK
4.14 Rancangan Form Data Kecamatan
Tampilan ini berfungsi untuk mengetahui
dimana letak kecamatan pada tempat tugas
dari juru parkir. Gambar 4.9 TEMPAT TUGAS

SIMPAN HAPUS

60
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Gambar 4.10 Rancangan Form Menu DARI

Tempat Tugas
Keterangan :
Simpan : Tombol untuk menyimpan
SAMPAI
data yang sudah diinputkan
Hapus : Tombol untuk menghapus
data yang ada.
Combobox 1 : Tombol untuk memilih CETAK KEMBALI

kecamatan yang diinputkan


Gambar 4.12 Form Cetak Data Transaksi
Combobox 2 : Tombol untuk memilih
Keteragan :
nama juru parkir yang diinputkan.
Cetak : Tombol untuk mencetak
laporan
4.16 Rancangan Form Menu Cetak Data Kembali : tombol untuk kembali dari
Juru Parkir halaman cetak.
Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
mencetak data juru parkir. Seperti gambar
4.18 Rancangan Form Cetak ID Card
4.11
Tampilan ini berfunsi sebagai tempat untuk
DATA JURU PARKIR
mencetak tanda pengenal pada juru parkir.
Gambar 4.13
Pilih Kecamatan ID CARD

Pilih Opsi

No SPK

CETAK KEMBALI

Gambar 4.11 Rancangan Form Cetak Data


Juru Parkir CETAK KEMBALI
Keterangan :
Cetak : Tombol untuk mencetak Gambar 4.13 Rancangan Cetak ID Card
laporan Keterangan :
Kembali : tombol untuk kembali dari Cetak : Tombol untuk mencetak
halaman cetak. laporan
Kembali : tombol untuk kembali dari
4.17 Rancangan Form Menu Cetak Data halaman cetak.
Transaksi
Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
mencetak data transaksi. Gambar 4.12 4.19 Rancangan Form Laporan Data
Juru Parkir
Tampilan ini berfungsi sebagai hasil laporan
dari data juru parkir bertugas. Gambar 4.14

61
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Gambar 4.14 Rancangan Form Laporan


Data Juru Parkir
Keterangan :
No : Berisi nomor urutan
Nama Juru Parkir : Berisi nama dari
masing-masing juru parkir
Tempat Tugas : Berisi lokasi parkir
dari masing-masing juru parkir
Kecamatan : Berisi kecamatan Gambar 4.16 Rancangan Form Kartu Tanda
dari setiap lokasi parkir. Pengenal
Keterangan :
4.20 Rancangan Form Laporan Data No SPK : Berisikan nomor spk dari
Setoran beserta Tempat Tugas setiap juru parkir
Tampilan ini berfungsi sebagai hasil laporan Nama : Berisikan nama dari setiap
dari setoran beserta tempat tugas setiap juru juru parkir.
parkir. Gambar 4.15

4.22 Pembahasan Program


Tampilan Halaman Menu Login
Tampilan login berfungsi untuk membuka
atau masuk ke menu utama dengan user dan
Gambar 4.15 Rancangan Form Laporan
password yang benar. Adapun form login
Data Setoran beserta Tempat Tugas
dapat dilihat pada Gambar 4.17
Keterangan :
No : Berisi nomor urutan
Nama Juru Parkir : Berisi nama dari
masing-masing juru parkir
Tempat Tugas : Berisi lokasi parkir
dari masing-masing juru parkir
Kecamatan : Berisi kecamatan
dari setiap lokasi parkir.
Setoran : Berisi jumlah
setoran dari setiap juru parkir.

4.21 Rancangan Form Laporan Kartu Gambar 4.17 Tampilan Login Pada Program
Tanda Pengenal Juru Parkir Keterangan :
Tampilan ini berfungsi sebagai hasil cetak Username : Berisikan nama
dari ID CARD. Gambar 4.16 pengguna
Password : Berisikan password
dari pengguna
Masuk : Tombol untuk
masuk ke sistem

4.23 Tampilan Halaman Menu Utama


Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
menampilkan form-form data juru parkir dan
62
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

laporan. Adapun rancangan form dapat Edit : Tombol untuk merubah data
dilihat pada gambar 4.18 yang sudah disimpan
Hapus : Tombol untuk menghapus
data yang ada.

4.25 Tampilan Input Data Juru Parkir


Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
memasukkan data juru parkir. Gambar 4.20

Gambar 4.18 Tampilan Menu Utama Pada


Program
Keterangan :
Data : Berisikan Data dari juru
parkir, tempat tugas dan setoran
Laporan : Berisikan laporan-laporan
yang untuk dicetak
Logo : Berisikan identitas dari
instansi tersebut.

4.24 Tampilan Input Data Kecamatan


Pada Aplikasi
Tampilan ini berfungsi untuk mengetahui
dimana letak kecamatan pada tempat tugas Gambar 4.20 Tampilan Menu Input Data
dari juru parkir. Gambar 4.19 Juru Parkir
Keterangan :
Simpan : Tombol untuk menyimpan
data yang sudah diinputkan
Edit : Tombol untuk merubah data
yang sudah disimpan
Hapus : Tombol untuk menghapus
data yang ada.

4.26 Tampilan Menu Input Data Tempat


Tugas Juru Parkir
Tampilan ini berfungsi sebagai tempat
menginputkan data tempat tugas pada setiap
juru parkir. Gambar 4.21

Gambar 4.19 Tampilan Input Data


Kecamatan Pada Aplikasi
Keterangan :
Simpan : Tombol untuk menyimpan
data yang sudah diinputkan

63
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

4.28 Tampilan Menu Cetak Data Petugas


Parkir
Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
mencetak data juru parkir. Seperti gambar
4.22

Gambar 4.22
Keterangan :
Gambar 4.21 Tampilan Menu Input Tempat Cetak : Tombol untuk mencetak
Tugas laporan
Keterangan : Kembali : tombol untuk kembali dari
Simpan : Tombol untuk menyimpan halaman cetak.
data yang sudah diinputkan
Hapus : Tombol untuk menghapus 4.29 Tampilan Menu Cetak Data
data yang ada. Transaksi dan Tempat Tugas
Combobox 1 : Tombol untuk memilih Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
kecamatan yang diinputkan mencetak data transaksi beserta tempat
Combobox 2 : Tombol untuk memilih tugas. Gambar 4.23
nama juru parkir yang diinputkan.

4.27 Tampilan Menu Input Setoran


Tampilan ini berfungsi sebagai tempat
transaksi juru parkir dalam menyerahkan
setoran kepada petugas. Gambar 4.21

Gambar 4.23 Tampilan Menu Cetak Data


Transaksi

Keterangan :
Cetak : Tombol untuk mencetak
Gambar 4.21 Tampilan Menu Input Setoran laporan
Keterangan : Kembali : tombol untuk kembali dari
TextEdit 1 : Berfungsi untuk halaman cetak.
menampilkan nama juru parkir
TextEdit 2 : Berfungsi untuk 4.30 Tampilan Menu Cetak Kartu Tanda
menampilkan id juru parkir Pengenal
TextEdit 3 : Berfungsi untuk Tampilan ini berfungsi sebagai tempat untuk
memasukkan jumlah setoran. mencetak kartu tanda pengenal juru parkir.
Gambar 4.24

64
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Gambar 4.24 Gambar 4.26 Tampilan Laporan Data


Keterangan : Setoran Beserta Tempat Tugas
Cetak : Tombol untuk mencetak Keterangan :
laporan No : Berisi nomor urutan
Kembali : tombol untuk kembali dari Nama Juru Parkir : Berisi nama dari
halaman cetak. masing-masing juru parkir
Tempat Tugas : Berisi lokasi parkir
4.31Tampilan Laporan Data Juru Parkir dari masing-masing juru parkir
Berisikan hasil laporan dari data juru parkir. Kecamatan : Berisi kecamatan
Gambar 4.25 dari setiap lokasi parkir.
Setoran : Berisi jumlah
setoran dari setiap juru parkir.

4.33 Tampilan Kartu Tanda Pengenal


Juru Parkir
Tampilan ini berfungsi sebagai identitas dari
Gambar 4.25 Tampilan Laporan Data Juru
juru parkir. Gambar 4.27
Parkir
Keterangan :
No : Berisi nomor urutan
Nama Juru Parkir : Berisi nama dari
masing-masing juru parkir
Tempat Tugas : Berisi lokasi parkir
dari masing-masing juru parkir
Kecamatan : Berisi kecamatan
dari setiap lokasi parkir. Gambar 4.27 Kartu Tanda Pengenal Juru
Parkir
Keterangan :
4.32 Tampilan Laporan Data Setoran No SPK : Berisikan nomor spk dari
beserta Tempat Tugas setiap juru parkir
Tampilan ini berfungsi sebagai hasil laporan Nama : Berisikan nama dari setiap
dari setoran beserta tempat tugas setiap juru juru parkir
parkir. Gambar 4.26
4.34 Kelebihan dan Kelemahan Sistem

65
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Kelebihan Sistem
Mempermudah dalam proses pengolahan DAFTAR PUSTAKA
data karyawan Waktu efisien dalam
pembuatan laporan Mempermudah operator [1] Agus Prayitno dan Yulia Safitri. 2015.
dalam proses input, edit dan pencarian Pemanfaatan Sistem Informasi Perpustakaan
maupun penyimpanan data karyawan. Digital Berbasis Website Untuk Para
Penulis. Indonesian Journal On Software
Kelemahan Sistem Engineering. Vol.1 No.1. ISSN : 2461‐0690.
Adapun kelemahan dari aplikasi ini belum
dapat diakses secara online Tampilan desain [2] Dahria. 2011. Metode Akses Data
pada aplikasi program ini masih sederhana ODBC dan OLE DB. Jurnal SAINTIKOM.
Aplikasi masih perlu pengembangan kreasi Vol 10 No. 1
sesuai dengan pengembangan Prasarana
Aplikasi Teknologi ini masih dekstop. [3] H.M, Jogiyanto. 1999. Pengenalan
Komputer. Yogyakarta: ANDI Yogyakarta.
5. KESIMPULAN
[4] H.M, Jogiyanto. 2005. Analisis &
Untuk pengembangan lebih lanjut penulis Desain. Yogyakarta: Andi Offset.
memberikan saran yang sangat bermanfaat
dan dapat membantu proses pengolahan data [5] Irnawan. 2006. Memahami
karyawan pada Dinas Perhubungan Kota Pemrograman Delphi 7. Jakarta: BSI
Metro untuk masa yang akan datang yaitu : PRESS. Kadir, Abdul. 2009. Dasar
1. Dalam pembuatan aplikasi ini, penulis Perancangan & Implementasi. Yogyakarta:
berharap agar aplikasi ini dapat ANDI Yogyakarta. Komputer, Wahana.
dikembangkan menjadi lebih baik 2015. Membangun Sistem Informasi dengan
kedepannya dan penulis membuat Java NetBeans dan MySQL. Yogyakarta:
aplikasi ini sesuai dengan pengamatan CV. ANDI.
yang dilakukan pada Dinas Perhubungan [6] Ladjamudin, Al Bahra Bin. 2005.
Kota Metro. Analisis & Desain Sistem Informasi.
2. Sebaiknya untuk kedepannya sistem ini Yogyakarta: Graha Ilmu.
dibuat laporan untuk setiap juru parkir Melfa, Bella, Chintya dan Tamara, Dony.
yang ada. 2016. Perancangan Aplikasi E-Canteen
3. Perawatan terhadap sistem perlu Berbasis Android Dengan Menggunakan
diperhatikan agar sistm ini dapat Metode Object Oriented Analysis & Design
beroperasi secara maksimal. (OOAD). Jurnal Penelitian Komunikasi dan
4. Jika dalam pembuatan aplikasi ini Opini Publik 20 (2016): 83-91.
terdapat suatu kekurangan, khususnya [7] Mujiati, Hanik dan Sukadi. 2011.
dalam hal desain antar muka penulis Analisis dan Perancangan Sistem Informasi
berharap untuk pengembangan lebih Stok Obat pada Apotek Arjowinangun.
lanjut dapat ditingkatkan. Indonesian Jurnal on Computer Science.
5. Sebaiknya untuk bagian Kasubbag ISSN : 2088-0154.
Umum khususnya operator dapat Purba. 2016. Rancang Bangun Pengolahan
diikutsertakan dalam pelatihan-pelatihan Data Penggajian Pada Lembaga Akuntansi
secara continue agar dapat mengikuti Manajemen Informatika (LAMI) Komputer.
perkembangan kemajuan di bidang IT. Jurnal Informatika. Vol.2 No. 2. ISSN :
2407-1730.

66
Jurnal Mahasiswa Ilmu Komputer (JMIK)
Vol. 01, No. 02, Oktober 2020

Sembiring, Hermasnyah (dkk). 2012. Sistem


Informasi Jumlah Angkatan Kerja
Menggunakan Visual Basic Pada Badan
Busat Statistik (BPS) Kabupaten Langkat.
Jurnal KAPUTAMA. Vol.5 No.2. ISSN :
1979-6641.

[8] Simarmata, Janner, dan Paryudi, Janner.


2010. Basis Data. Yogyakarta: ANDI
Yogyakarta Sofyan, Asep, Abdul. (dkk).
2016. Perancangan Aplikasi Sistem Pakar
Deteksi Dini Kerusakan Mobil Toyota
Avanza. Jurnal SIFOTEK GLOBAL. Vol.5
No.1. ISSN : 2088-1762

[9] Supriyanta dan Nisa. 2015. Perancangan


Website Desa Wisata Karangrejo Sebagai
Media Informasi Dan Promosi. Jurnal
Bianglala Informatika. Vol. 3 No.1. ISSN :
2338-9761

67

Anda mungkin juga menyukai