Kebijakan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
Kebijakan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
KEBIJAKAN KARYAWAN
PT SINERGI INTI DAYA TAMA
PT Sinergi Inti Daya Tama berkomitmen untuk mengutamakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta Kesejahteraan bagi karyawan sesuai dengan standart dan pemenuhan peraturan perundang-undangan Kesehatan dan
Keselamatan Kerja serta persyaratan lainnya. PT Sinergi Inti Daya Tama melakukan inovasi dan penyempurnaan yeng berkesinambungan untuk menghasilkan jasa yang berkualitas dan memuaskan pihak pengguna jasa.
Direktur PT Sinergi Inti Daya Tama memiliki kewenangan penuh terhadap siapa saja yang melanggar kebijakan tersebut.
DOKUMENTASI KEBIJAKAN K3
DI PERUSAHAAN
HARI : Selasa
TANGGAL : 12 Januari 2021
PUKUL : 09.00 - 10.30 Wib
TEMPAT : Ruang Meeting Sidata
ACARA : Sosialisasi K3
Ketua Notulis
Untuk memastikan upaya K3 dan upaya perlindungan lingkungan tersebut, PT Sinergi Inti Daya Tama memiliki kewenangan yang jelas terhadap pengelolaan K3 dan lingkungan, maupun perusahaan membentuk dan menunjuk
perwakilan dari setiap bagian di perusahaan yang bertanggungjawab untuk membina dan mengawasi penerapan K3 dan lingkungan di masing masing bagian dan tempat kerjanya. Keberhasilan Penerapan K3 dan perlindungan lingkungan
tidak akan tercapai tanpa keterlibatan semua pihak dan kami meyakini bahwa keselamatan dan kesehatan kerja maupun perlindungan lingkungan adalah hak dan tanggungjawab setiap orang. Oleh karena itu, kebijakan K3 dan Lingkungan
ini perlu dipahami dan dilaksanakan oleh setiap pihak yang berkepentingan.
Hari :
Tanggal :
Pukul :
Tempat :
Acara :
Hari :
Tanggal :
Pukul :
Tempat :
Acara :
HARI :
TANGGAL :
PUKUL :
TEMPAT :
ACARA :
Ketua Notulis
Segala upaya perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja karena dampaknya sangat buruk bukan saja terhadap para pekerja yang mengalaminya tapi juga perusahaan. Dan di PT Sinergi Inti Daya Tama Pimpinan
perusahaan bertanggung jawab terhadap kebijakan –kebijakan yang sedang dijalankan pada daerah kewenangan dan lokasi dimana karyawannya bekerja, Tanggung jawab itu bukan hanya mengenai kerugian yang timbul akibat
kecelakaan, tetapi juga memastikan bahwa pekerja yang mengalami cacat karena kecelakaan tak diputus hubungan kerjanya.
Sesuai UU No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, pengusaha bertugas menyelenggarakan keselamatan kerja. Guna mencegah terjadinya kecelakaan kerja, Pimpinan PT Sinergi Inti Daya Tama menyelenggarakan pembinaan
bagi semua tenaga kerja, baik dalam konteks mencegah kecelakaan kerja, mengatasi kebakaran, dan peningkatan K3, maupun memberi pertolongan pertama ketika terjadi kecelakaan.
Bahkan UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan lebih tegas mengatur kewajiban pemberi kerja untuk memberi perlindungan yang mencakup kesejahteraan, keselamatan, dan kesehatan mental dan fisik pekerja. K3
merupakan hak buruh yang harus dilindungi. PT Sinergi Inti Daya Tama menerapkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang terintegrasi dengan sistem manajemen perusahaan.
Pimpinan perusahaan bertanggung jawab atas terjadinya kecelakaan kerja. Pimpinan perusahaan menanggung semua pekerja baik yang sudah atau belum terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Selain itu buruh yang mengalami sakit akibat kecelakaan kerja atau hubungan kerja tidak boleh diputus hubungan kerjanya (PHK). Hal itu sebagaimana amanat pasal 153 ayat (1) huruf j UU Ketenagakerjaan.
Namun demikian, harus dibuktikan terlebih dulu apa benar kecelakaan kerja itu terjadi karena pekerjaan yang dikerjakan buruh yang bersangkutan atau ada penyebab lain. Ketika ada putusan pidana yang menyebut buruh
bersalah, pemberi kerja bisa melakukan pemutusan hubungan kerja karena pekerja melakukan kesalahan berat.
PT. SINERGI INTI DAYA TAMA
Delta Mandala II/36, Semambung, Gedangan, Sidoarjo 61254
PT. SIDATA PT.SIDATA@gmail.com 0811.3080342
Tanggal :
Keterangan :
Tujuan :
PT. SINERGI INTI DAYA TAMA
Delta Mandala II/36, Semambung, Gedangan, Sidoarjo 61254
PT. SIDATA PT.SIDATA@gmail.com 0811.3080342