Praktikum 2 (1/2)

TIPE DATA DAN OPERASI I/O

Albi Nur Rosif/3122522010
C. Tugas pendahuluan
Desainlah algoritma dan flowchart untuk percobaan nomor 3
D. Percobaan
1. Diketahui variabel-variabel sebagai berikut:

var_bulat = 32767;

var_pecahan1 = 339.2345678f;

var_pecahan2 = 3.4567e+40;

var_karakter = 'S';

Buat program untuk menampilkan semua variabel di atas.

Var_bulat harus menggunakan tipe data int

Var_pecahan1 harus menggunakan tipe data float

Var_pecahan2 harus menggunakan tipe data double

Var_karakter harus menggunakan tipe data char

2. Melakukan konversi valuta asing, misalnya mata uang dolar US ke mata uang Rp,

dimana satu dolar sama dengan Rp 11.090 ,-

Input : uang dalam US dolar

Proses : uang_rupiah = uang_dolar * 11090

Output : uang rupiah

nilai di simpan di variable USD, lalu diproses di varibel IDR

lalu ditampilkan

Tipe variabel yang cocok untuk operasi pada program diatas adalah int(angka)

karena dengan tipe data integer kita dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian
dan penjumlahan.
3. Menentukan banyaknya uang pecahan yang dibutuhkan, urut dari pecahan terbesar

(100000,50000,20000,10000,5000,2000,1000)

Deklarasikan uang, lbr100, lbr50, lbr20, lbr20, lbr10,

lbr5, lbr5, lbr2, lbr1 dan sisa sebagai bilangan bulat

simpan nilai di variable uang.

Bagi uang dengan 100000 kemudian tampung hasilnya di variable lbr100

Cari sisa bagi uang dengan 100000, kemudian tampung hasilnya di variable sisa,

Bagi sisa dengan 50000, kemudian tampung hasilnya di variabel lbr50

Cari sisa bagi uang dengan 50000, kemudian tampung hasilnya di variabel sisa,

Lalu print lbr100, lbr50, lbr20, lbr10, lbr5, lbr2, lbr1.

Operasi Pembagian bilangan integer akan menghasilkan bilangan utuh(dibulatkan

ke bawah) apabila sisa bagi tidak sama dengan 0. Sedangkan untuk mendapatkan

nilai sisa saya menggunakan operator % (modulus).

4. Diketahui variabel-variabel sebagai berikut:

int a = 12, b = 2, c = 3, d = 4;

Buat program untuk mencetak hasil :

a%b

a-c

a+b

a/d

a/d*d+a%d

a%d/d*a–c

Deklarasikan Deklarasikan a, b dan c sebagai bilangan bulat, lalu lakukan perhitungan sesuai rumus

Lalu tampilkan

Operator yang biasa digunakan adalah + , - , * , / dan %. Setiap

operator memiliki prioritas yang menentukan urutan eksekusi tiap operator.

operator * dan / akan dikerjakan lebih dahulu dibandingkan operator + dan -.

5. Buatlah program untuk menghitung Diskriman dari sebuah persamaan kuadrat dengan nilai a, b
dan c yang diinputkan

Deklarasikan a, b, c, d sebagai bilangan bulat,

Simpan nilai pertama di variable a
Simpan nilai kedua di variable b
Simpan nilai ketiga di variable c
Hitung sesuai rumus lalu tampilkan
Untuk menghitung nilai diskriminan, diperlukan 3 buah variabel dengan tipe

bilangan bulat. Kemudian ketiga variabel tersebut diproses sesuai rumus diskriminan

yaitu b*b -4ac

6. Kerjakan soal no2 dan 3. dengan mengubah tipe datanya menjadi float

Program error tidak dapat di build karena operasi modulus tidak dapat
menggunakan tipe data float.
7. Buat program untuk menghitung luas lingkaran, dengan panjang jari-jari yang

diinputkan dari keyboard. Definiskan sebuah konstanta PI dengan nilai 3.14f

deklarasikan variable Pi sebagai float karena desimal

dan masukkan nilai jari-jari ke variable r

lakukan perhitungan sesuai rumus lalu tampilkan

E. Laporan Resmi
3. Dari soal no2. Simpulkan hirarki dari operator-operator aritmatika yang ada pada

dasar teori.

Di dalam bahasa C terdapat banyak operator yang bisa digunakan untuk berbagai

perhitungan aritmatika.Operator yang biasa digunakan adalah + , - , * , / dan %. Setiap

operator memiliki prioritas yang menentukan urutan eksekusi tiap operator. Misalnya

operator * dan / akan dikerjakan lebih dahulu dibandingkan operator + dan -.

%(sisa pembagian) urutan pengerjaannya dari kiri ke kanan.

- (pengurangan) urutan pengerjaannya dari kiri ke kanan.

+(penjumlahan) urutan pengerjaannya dari kiri ke kanan.

/ (pembagian) urutan pengerjaannya dari kiri ke kanan.

4. Bandingkan output soal no.3 dengan output soal no.4, apakah berbeda ?

Terangkan mengapa demikian.

Output nomor 3 diminta untuk menggunakan tipe data int sehingga hasilnya adalah bilangan bulat,
sedangkan output nomor 4 itu menggunakan float sehingga hasilnya adalah bilangan pecahan
5. Kerjakan soal-soal di bawah ini, sertakan dalam laporan resmi

a. Berapakah hasil akhir dari program berikut :

#include <stdio.h>

main()

int a = 22;

a = a + 5;

a = a-2;

printf("a = %d\n", a);

Hasilnya a = 25 karena variable a diproses dengan a+5 dan a-2

b. Berapakah nilai x setelah pernyataan-pernyataan berikut dijalankan,

apabila x bertipe int :

(1) x = (2 + 3) – 10 * 2;

(2) x = (2 + 3) – (10 * 2);

(3) x = 10 % 3 * 2 + 1;
c. Nyatakan dalam bentuk pernyataan :
d. Apa hasil eksekusi dari program berikut :

#include <stdio.h>

main()

char kar = ‘A’;

kar = kar + 32;

printf("%c\n",kar);

Hasil dari eksekusi program diatas adalah “a”. Karakter “A” memiliki bilangan ANSI

65 dimana jika dengan 32 hasilnya adalah 97 yang merupakan ANSI dari “a”