Anda di halaman 1dari 6

Tugas matakuliah Statistika Ekomoni 2

Nama: Herawati

Nim: 2010311320021

Kelas: A

Absen: 37 (ganjil)

Prodi: Ekonomi Pembangunan

Dosen: Dra. Eny Fahraty, MP

CONTOH SOAL 9.1

Sebanyak 20 perusahaan termasuk dalam harga saham pilihan (LQ45) pada 2013. Harga saham ke-20
perusahaan tersebut berkisar antara Rp1.030-Rp6.500 per lembarnya. Berapa probabilitas harga
saham antara Rp3.314 sampai Rp5.005 per lembar. Diketahui µ = 3.314 sebagai nilai rata-rata hitung
dan standar deviasinya 1.610.

Penyelesaian:

Z = (X - mu_{b}) / sigma

Z_{1} = (3.314 - 3.314) / 1.610

Z_{1} = 0/1.610 = 0

Z_{2} = (5.005 - 3.314) / 1.610

Z_{2} = 1, 05

Luas di bawah kurva normal:

P(Z_{1} < Z < Z_{2}) = P(Z = 0 < Z < Z = 1, 05) = 0, 35314

Untuk melihat luas di bawah kurva normal, dapat dilihat pada tabel luas di bawah kurva normal yang
terdapat pada Lampiran 3. Berikut contoh sebagian dari luas di bawah kurva normal.
Untuk mendapatkan luas di bawah kurva normal dari nilai Z = 1,05, perhatikan pada kolom Z untuk
angka desimal pertama dan baris pada angka desimal kedua pada kolom. Untuk nilai Z. = 1,05,
perhatikan angka desimal pertama 1,0, dicari pada baris Z., dan desimal kedua 0,05 pada kolom 0,05.
Perpotongan antara 1,0 dengan 0,05 menghasilkan angka luas di bawah kurva normal sebesar
0,35314.

Jadi, probabilitas harga saham pada kisaran P(3.314 < X < 5.005) sama dengan probabilitas P(0<Z<
1,05), yaitu 0,35314 (35,31%).

Berbeda dengan Tabel Z di Lampiran 3 yang menunjukkan luas kurva dari titik nol ke kanan (infiniti
positif), hasil perhitungan MS Excel menunjukkan luas kurva dari kiri (infiniti negatif) ke kanan
(sampai nilai X yang dimaksud). Pada contoh di atas, hasil perhitungan MS Excel adalah seperti
gambar berikut. Karena luas kurva yang dicari adalah dari titik nol ke kanan, berarti kita harus
menghitung ulang:

P(3.314 < X < 5.005) = P(0 < Z < 1, 05) = 0, 85314 - 0, 5

=0,35314
CONTOH 9.2

PT Gunung Sari mengklaim bahwa rata-rata berat buah mangga mutu "B" adalah 350 gram dengan
standar deviasi 50 gram. Bila berat mangga mengikuti distribusi normal, berapa probabilitas bahwa
berat buah mangga mencapai kurang dari 250 gram sehingga akan protes oleh konsumennya.

Penyelesaian:

P(x < 250)

P(x = 250) = (250 - 350) / 50 = - 2, 00

Jadi P(x < 2.50) = P(z < - 2, 00)

P(z < - 2, 00) = 0, 4772 (lihat tabel)

Luas sebelah kiri nilai tengah adalah 0.5. Oleh sebab itu, nilai daerah yang diarsir menjadi 0,5-0,4772
= 0,0228. Jadi, probabilitas di bawah 250 gram adalah 0,0228 (2,28%). Dengan kata lain probabilitas
diprotes konsumen karena berat buah mangga kurang dari 250 gram adalah 2,28%.

CONTOH 9.3

PT Work Electric yang berkantor pusat di Bandung memproduksi bohlam lampu. Bohlam yang
diproduksi dapat hidup hingga 900 jam dengan standar deviasi 50 jam. Untuk kepentingan promosi,
PT Work Electric ingin mengetahui probabilitas keyakinan bahwa bohlam lampunya dapat hidup
pada kisaran antara 800-1.000 jam.
Penyelesaian:

P (800 < X < 1.000) hitung nilai Z

Z₁ = (800 - 900)/50 = -2,00

Z₂ = (1.000 - 900)/50 = 2,00

Jadi: P (800 < X < 1.000)

= P(-2,00 < Z < 2,00)

P(-2,00 < Z) = 0,4772

P(Z > 2,00) = 0,4772

Sehingga luas daerah yang diarsir adalah = 0,4772 +0,4772=0,9544. Jadi P(800< X<1.000) = P(-
2,00<Z<2,00) = 0,9544. Jadi, 95,44% produksi berada pada kisaran 800-1.000 jam. Jadi, apabila PT
Work Electric mengklaim bahwa lampu bohlamnya menyala 800-1.000 jam, mempunyai probabilitas
kebenaran 95,44%, sedang sisa 4,56 % harus disiapkan garansinya.

Contoh 9-4

PT Gunung Sari ingin membuat kelas mutu baru untuk mangga yaitu mutu "Super". Mutu ini
merupakan 12,5% dari mutu buah mangga terbaik. Rata-rata berat buah mangga pada saat ini
adalah 350 gram dengan standar deviasi 50 gram. Berapa berat mangga minimal untuk bisa masuk
ke dalam kelas mutu "Super" tersebut?

Penyelesaian:
Maksud 12,5% terbaik, daerah di bawah kurva normal dengan luas 0,125. Ingat luas daerah di atas X
= 350 adalah 0,5. Sehingga daerah X - X_{1}*adalah = 0, 5 - 0 , 125 = 0, 375

Jadi, nilai P(0<Z<...)=0,375 Untuk mencari nilai Z dari 0,375 dapat dicari di tabel kurva normal. Nilai Z
untuk 0,375 adalah 1,15 (dalam tabel dinyatakan 0,374\$ , diambil yang mendekati). Apabila
diketahui Z, µ, dan σ, maka nilai X_{1} dapat dicari:

Z = (X₁-1)/0

X₁ = (Z xo) + μµ

X_{1} = (1, 15 * 50) + 350

X_{1} = 57, 5 + 350

X_{1} = 407, 5

Jadi, berat buah mangga minimal yang termasuk kelas "Super" adalah 407,5 gram.

Contoh 9-5

PT Mercu Buana mempunyai karyawan 200 orang dengan umur rata-rata 35 tahun dan standar
deviasi 5 tahun. Direksi memutuskan untuk memberikan pelatihan kepemimpinan pada karyawan
dengan umur 40-45 tahun untuk manajer level menengah. Berapa banyak karyawan yang harus
mengikuti pelatihan?

Penyelesaian:

Jumlah karyawan yang mengikuti pelatihan adalah perkalian antara probabilitas P(40<X

<45) dengan jumlah karyawan.

Langkah selanjutnya mencari nilai Z.

Z_{40} = (40 - 35) / 5 = 1, 00

Z_{45} = (45 - 35) / 5 = 2, 00

Jadi P(40 < X < 45) = P(1, 00 < Z < 2, 00)

P(Z < 2, 00) = 0, 4772

P(Z < 1, 00) = 0, 3413

P(1, 00 < Z < 2, 00) = 0, 4772 - 0, 3413 = 0, 1359 . Jadi, nilai probabilitas antara P(1,00< Z<2,00) =
0,1359. Oleh sebab itu, jumlah karyawan yang harus diberi pelatihan adalah = 1359 * 200 = 27, 18
orang atau dapat dibulatkan menjadi 27 orang.
Contoh 9-6

H. Ibrahim bin Abdul Wahab merupakan pedagang buah di Tangerang. Setiap hari ia membeli 300 kg
buah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur. Probabilitas buah tersebut laku dijual adalah 80% dan
20% kemungkinan tidak laku dan busuk. Berapa probabilitas buah sebanyak 250 kg laku dan tidak
busuk?

Penyelesaian:

n = 300 probabilitas laku p = 0, 8, danq = 1 - 0, 8 = 0, 2

mu = np = 300 * 0, 80 = 240

sigma = sqrt(npq) = sqrt(300 * 0, 80 * 0, 20) = 6, 93

Diketahui X = 250 dan dikurangi faktor koreksi 0,5, sehingga X = 250 0,5-249.5. Dengan demikian,
nilai Z menjadi:

Z = (249.5 - 240) / 6.93 = 1.37 dan P(7 * 1.37) = 0.4147

Jadi, probabilitas ladau \ dal.h=0.5+0.11..i=0.2 Dengan kata lain, harapan bahwa buah laku 250 kg
adalan 91.17%

Anda mungkin juga menyukai