STERILISASI PERALATAN

No Dokumen :
SOP No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 30 Mei 2016
Halaman : 1/4

Puskesmas H. M. Karsidin, S.Kep

Sekernan Ilir 197106261991031003

1. Pengertian Sterilisasi adalah sesuatu proses untuk menghilangkan seluruh

mikoorganisme dari alat kesehatan termasuk endospora bakteri
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk :
1. Menyiapkan peralatan perawatan dan kedokteran dalam
keadaan siap pakai,
2. Mencegah peralatan cepat rusak
3. Mencegah terjadinya infeksi silang
3. Kebijakan SK. Kepala Puskesmas Sekernan Ilir No. 800 /PKM -SI/ I / 2016
tentang Kewaspadaan Universal.
SK. Kepala Puskesmas Sekernan Ilir No. 800 /PKM-SI/ I / 2016
tentang Pemantauan Pemeliharaan Perbaikan Sarana Dan
Peralatan di Puskesmas Sekernan Ilir
4. Referensi Pedoman Pelaksanaan Kewaspadaan Universal di Pelayanan
Kesehatan, Depkes RI, 2017.
5. Prosedur 1. Petugas atau perawat menggunakan alat pelindung diri :
handscoon, masker, clemek
2. Petugas merendam alat yang telah digunakan di larutan
klorin/bayclin dengan perbandingan 1:9 (klorin/bayclin 1
dengan perbandingan air 9) selama 10 menit
3. Petugas mencuci alat yang telah direndam dengan
menggunakan air sabun dan disikat di bawah air yang
mengalir
 4. Petugas mengeringkan alat yang telah dicuci menggunakan
handuk kering
5. Petugas memasukkan alat ke dalam alat strelisator kering
dengan suhu 1700C selama 60 menit
6. Petugas mengambil alat yang telah steril menggunakan
korentang
7. Petugas memasukkan alat yang telah di steril ke dalam kain
yang steril dan simpan dalam lemari penyimpanan, dengan
mencantumkan tanggal dilakukan steril.
8. Petugas mencuci tangan.

Sterilisasi kering
1) Petugas membuka pintu sterilisator dan alat-alat yang akan
disterilkan diletakkan dengan benar pada rak-rak yang
tersedia.
a) Peralatan yang kurang tahan panas diletakkan pada rak
atas kebinet.(Kapas,kassa, Kaca mulut, Agaat spatul)
b) Peralatan yang lebih tahan panas diletakkan pada rak
bawah cabinet.
2) Petugas menutup pintu sterilisator sebelum listrik
dihidupkan dan siap untuk dioperasikan.
3) Petugas menekan tombol power supply ON OFF , Lampu
pemanas ( warna hijau ) akan menyala
4) Petugas menekan tombol Lower untuk sterilisasi Kabinet
bawah, lampu indikator ( warna merah ) akan menyala dan
kabinet bawah akan bekerja, lampu pemanas akan mati
sendiri apabila suhu kabinet bawah sudah mencukupi.
a) Apabila menginginkan Kabinet atas dan bawah bekerja
secara bersamaan,tekan tombol power supply ON OFF
( Lampu hijau menyala),kemudian tekan tombol Lower
 ( Lampu merah menyala),kemudian tekan tombol Upper
( Lampu kuning menyala),ini menunjukkan cabinet atas
dan bawah sedang bekerja. Kedua lampu akan mati
( Lampu merah dan kuning ) ketika suhu sudah
mencukupi.
b) Proses sterilisasi masih berlangsung hingga 10 menit
setelah lampu indikator mati, disarankan 20 menit
jangan buka pintu pada waktu tersebut untuk menjamin
efektifitas sterilisasi.
5) Petugas menekan tombol Power supply ON OFF untuk
menghentikan sterilisasi

6. Diagram
Alir
Alat direndam
dengan larutan Cuci dengan air
Petugas menggunakan APD
klorin ±10 menit sabun dan disikat

Alat disterilkan Bilas dan

selama ±60 menit keringkan

Simpan dalam lemari alat

7. Hal-hal
yang perlu
diperhatika
n
8. Unit Semua unit terkait
 Terkait

9. Dokumen
terkait

10. Rekam No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai

historis Diberlakukan
perubahan