THYFOID FEVER
Pasien datang dengan keluhan demam, demam dirasakan sejak 4 hari yang lalu. D emam dirasakan tiba-
tiba setelah pulang sekolah, awalnya sumer-sumer kemudian semakin tinggi terutama pada malam hari.
Pasien sudah minum obat paracetamol namun belum membaik. Keluhan disertai dengan nyeri kepala
dan pasien mengeluh badan sakit semua. Pasien juga mengeluhkan lemas (+) nyeri perut (+), kembung
(+) mual (+), muntah (+), batuk (+), pilek (+), mimisan (-), sesak (-). Nafsu makan menurun.
•Pasien mengatakan merasakan keluhan setelah pasien makan cilok dengan saus pedas saat pulang
sekolah yang dijual di penjual sekitar jalan sekolah.
Riwayat Alergi : -
Gcs : 456
N : 83x/mnt
Td : 110/70
S : 37.9
Spo 2: 98 %
BB: 50 Kg
Pemeriksaan Fisik:
Mulut: mukosa bibir kemerahan, gusi berdarah (-), thyfoid tounge (+), faring hiperemi (-), pembesaran
tonsil (-)
Pemeriksaan Penunjang :
Darah Lengkap
- Hb: 11 (N)
•Widal test:
- S. Typhi O: 1/160
- S. Typhi H: 1/80
- S. Paratyphi A : 1/160
- S. Paratyphi B: 1/80
Thyfoid Fever
Farmakologi:
R/ Calortusin No.XV
S 3dd1
R/ Thiamphenicol No. XV
S 3 dd1
S 3dd1 a.c
R/ Domperidon No.XV
S 3dd1 a.c
S 1dd1
KIE:
Menjelaskan kepada pasien dan keluarga pasien tentang kondisi pemeriksaan dan
penatalaksanaan yg akan diberikan kepada pasien.
Menjelaskan kepada pasien bahwa kondisi pasien adalah kondisi yang disebabkan oleh infeksi
bakteri
Menjelaskan kepada pasien dan keluarga bahwa pasien harus menjaga higine makanan
Diet gizi seimbang konsistensi lunak
Tirah Baring/Istirahat