Anda di halaman 1dari 3
KEM DIRE RISALAH RAPAT TOPIK : TEMPAT Pembahasan mengenai kontrak serah terima | Ruang Kasubdit Teknik Jalan sebagian (parsial) | Direktorat Bina Teknik Lt.4 Gedung Bina Marga, jl. Patimuran 20, Jaksel | PIMPINAN RAPAT: TANGGAL : 14 Nopember 2014 Kasubdit Teknik Jalan Ir. Miftachul Munir, MT | PESERTA RAPAT: Terlampir NOTULIS : Ir. Maiko LD, MT., MH. Ringkasan Hasil Rapat : - Dibuka Kasubdit Subdit Teknik Jalan pada pukul 14.10. - Latar belakang: ‘© Permen PU 07/PRT/M/2011 jo. Permen PU 14/PRT/M/2013 Ttg. Standar dan Pedoman Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Konsultansi Bab IX Syarat-Syarat Umum Kontrak, Bagian A. Ketentuan Umum, Butir 43 Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan dan Kontrak kritis, Seksi 43.3 Penanganan Kontrak Kritis, sub butir b. = “Dalam hal terjadi keterlambatan dan akan melampaui tahun anggaran berjalan akibat kesalahan penyedia jasa konstruksi dapat diberi _kesempatan menyelesaikan pekerjaan sampai dengan 50 (lima puluh) hari kalender sejak masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan dengan diberlakukan denda sebesar 1/1 itu per seribu) dari nilai kontrak atau nilai bagian kontrak apabila ditetapkan serah terima_pekerjaan secara parsial untuk setiap hari keterlambatan. Kesempatan_menyelesaikan _pekerjaan selama 50 (lima puluh) hari tersebut_dapat_melampaui tahun anggaran berialan.” = Diskusi © Bagaimana memastikan sifat “serah terima sebagian (parsial)” dapat dilaksanakan pada jembatan? Bagaimana bila dikendalikan mekanismenya dengan SE Dirjen? Seharusnya dapat diatisipasi sejak awal bila diperkirakan tidak cukup waktu harus diajukan menjadi kontrak multi years * Ada kerumitan proses pengurusan ijin multi years yang membuat enggan pengajuannya * Harus dipenuhi syarat fungsional yang benar agar proses serah terima dibagian ‘segmen yang difungsikan tidak disalah artikan secara sederhana di lapangan * Ada salah pengertian yang dikhawatirkan terjadi di lapangan terkait dengan pengertian parsial yang telah difungsikan, hal tersebut selanjutnya tidak boleh diterapkan, pengertian KPN perlu diperbaiki Page 1of 2 KDP belum baik Dapatkah PHO dilakukan bila pelaksanaan konstruksi secara bertahap namun belum selesai seluruhnya? Kalau bukan kesalahan para pihak (force majeur) dapat dibolehkan? Pada kasus keterlambatan pasokan material sehingga hanya dapat diselesaikan dengan jadwal penyelesaian dengan PHO Parsial apakah boleh? Apakah bagian-bagian perlengkapan jalan dijembatan yang belum tercapai baik apakah dapat di PHO parsial? Serah terima parsial perlu disiapkan dengan SK Dirjen, berlaku denda parsial pada sisa volume parsial yang belum selesai. Apakah dimungkinkan dapat diatur minimum kriteria yang masih dapat diselesaikan dengan layak sesuai dengan kelaziman? Ada ketergantungan pasokan dari pihak lain yang sulit dikendalikan namun perlu diatur batasan kritis pada periode tertentu yang lazim Apakah dimungkinkan diterima kriteria diatas 70% dari full span jembatan? Kalau jembatan tidak bisa, harus ada otorisasi dari engineer yang berwenang Pada kontrak yang berakhir namun pekerjaan belum selesai maka perlu diparsialkan PHO nya. Bila ada potensi selesai hanya 70% maka diperlukan rencana PHO parsial seharusnya dapat dilakukan persiapan sejak awal, namun sebaliknya bila ada potensi bisa selesai 100% dapatkah sejak awal tidak perlu dilakukan persiapan parsial? Parsial kaitannya dengan denda 1/1000 x parsial work, pasal 33 dapat dilakukan PHO sesuai SSKH, ada peluang terbuka memerlukan mekanisme untuk memandu agar tertib dan tepat penerapan unsur parsialnya Pada bagian kontrak PHO Pasial dapat dilaksanakan namun bagaimana memastikan untuk memfungsikan? ‘Apakah dimungkinkan permen PU mengatur agar 80% dari harga total dapat dibolehkan? inyatakan selesai bila selesai 100 % namun belum dapat berfungsi Rapat ditutup oleh Kasubdit Bintek Teknik Jalan Ir. Miftachul Munir, MT pada pukul 15.18. Page 2 of 2 DAFTAR HADIR sup. : leubderag Manponi Lore Sah Grin, Ppanv Ran (tai. HARITANGGAL =: Cumat 14 Nopem@er 2014 WAKTU : \F-00 — 18.00 TEMPAT + Ruang Popat Kasuedit Telaile Jalan » Dieekctorae Bina Telemle NO. NAMA INSTANSI NO. TELP TANDA TANGAN A. MUPTaCHVL Munk eR | 2 | Creare Ao 3 | Ef fers Reem ‘ae 4 & 6. 7 Hex Pact OBR 22788 227 Esa Felt past!) (r= Maiko CO Burkle rude [ogisb2ai read ay GOON Fortes bint

Anda mungkin juga menyukai