Pada tahun 1934 Paul György mengamati penampilan dermatitis bersisik (acrodynia) pada tikus. Tikus yang terkena dermatitis bersisik diberi makanan dari seluruh vitamin B kompleks dan dilengkapi dengan avin thiamin dan ribofl untuk menyembuhkan dermatitis bersisik pada tikus tersebut. Dari pengamatan tersebut dapat diketahui faktor pencegahan dermatitis brsisik pada tikus yaitu dengan diberikan vitamin B6. Isolasi vitamin dalam bentuk kristal murni pertama kali dilaporkan oleh Lepkovsky pada tahun 1938, dan sintesis Piridoksin dilakukan oleh Harris dan Folkers pada tahun berikutnya. Penemuan keberadaan pyridoxal dan pyridoxamine serta pengakuan bentuk phosphorylated sebagai coenzym yang ditemukan oleh Esmond E. Snell selama 1944 – 1948.