OPERASIONAL 08 Oktober 2021 (SPO) dr. Agus Sarjono MARS Direktur
PENGERTIAN Cara untuk memperoleh sampel cairan sperma
TUJUAN Untuk memperoleh keterangan tentang masalah fertilitas dan infertilitas KEBIJAKAN Peraturan Direktur nomor 033/PER/DIR/RSSAK/IX/2021 Tentang Kebijakan Pelayanan Pasien PROSEDUR 1. Tiga s.d lima (3-5) hari Sebelum menjalani pemeriksaan cairan sperma, pasien diminta untuk tidak melakukan kegiatan seksual 2. Pengeluaran ejakulat sebaiknya dilakukan pagi hari, sedekat mungkin sebelum pemeriksaan laboratorium 3. Cairan sperma langsung dikeluarkan ke dalam satu wadah terbuat dari gelas atau plastik yang bermulut lebar dan terlebih dulu dibersihkan dan dikeringkan dan dipastikan tidak terkontaminasi oleh bahan bahan/zat yang lain 4. Wadah itu harus dapat ditutup dengan baik untuk menjaga jangan sampai sebagian tertumpah dan terkontaminasi 5. Pasien diminta mencatat waktu pengeluaran cairan sperma tepat sampai menitnya 6. Proses Pengeluaran Ejakulat di ruang pengambilan sampel wajib dilakukan bersama dengan Pasangan yang Sah 7. Sesuai dengnan Syariat Agama Islam, keluarnya Sperma dari seorang laki laki merupakan keadaan Junub dan masuk ke dalam keadaan Hadast Besar, untuk bersuci (Mandi) pada tempat yang telah disediakan UNIT TERKAIT Instalasi Rawat Jalan