Anda di halaman 1dari 15

PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO

KECAMATAN JENANGAN
DESA PARINGAN
Jalan Mangga No. 28 Paringan
PARINGAN

DESA : PARINGAN
KECAMATAN : JENANGAN
KABUPATEN : PONOROGO

LPPD

LAPORAN
PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA
TAHUN ANGGARAN 2021

LPPD Tahun 2020 1


PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO
KECAMATAN JENANGAN
DESA PARINGAN
Jalan Mangga No. 28 Paringan
PARINGAN
Kode Pos 63492

LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DESA ( LPPD )


DESA PARINGAN KECAMATAN JENANGAN
KABUPATEN PONOROGO
TAHUN ANGGARAN 2021

I. PENDAHULUAN
Dalam rangka melaksanakan amanat masyarakat Desa Paringan dan sekaligus
sebagai wujud tanggung jawab moral dan hukum serta memenuhi ketentuan yang berlaku,
Kepala Desa Paringan Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo, sebagai penanggung
jawab kegiatan Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan Maka perlu
menyampaikan pertanggungjawaban untuk akhir tahun 2019. Laporan Penyelenggaraan
Pemerintah Desa Paringan oleh Kepala Desa Paringan dilaksanakan sebagai control selama
1 tahun , kegiatan apa saja yag sudah dilaksanakan serta kegiatan apa saja yang belum bisa
dilaksanakan.
Semua kegiatan yang sudah berjalan di semua aspek dengan baik tentunya tidak
lepas dari bantuan pemikiran dari para Lembaga Desa baik BPD,LPMD,Ketua RT,tokoh
masyarakat serta dukungan dari warga masyarakat . Adapun kegiatan yang belum bisa
dilaksanakan juga masih banyak hal ini perlu adanya dukungan Pemikiran Dana, Daya dan
waktu, serta kesadaran dari warga masyarakat guna mendukung kearah yang lebih maju.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa ini dilaksanakan agar masyarakat
Desa Paringan mengetahui secara terbuka sehingga diharapkan mereka mampu
memberikan masukan agar kegiatan penyelenggaraan Pemerintahan Desa baik dibidang
Pemerintahan , bidang pembangunan dan kemasyarakatan dapat berjalan sesuai yang kita
harapkan bersama.

LPPD Tahun 2020 2


DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tetang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495) ;

2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang


Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 213, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539);
3` Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang Bersumber Dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558);
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2015 tentang
Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang
Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 88 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 5694 );
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang Tata Cara Penyusunan
Peraturan di Desa;

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2093);

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan
Desa;

7. Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 10 Tahun 2015 tentang Dana Desa (Diundangkan
dalam Berita Daerah Nomor 10);

8. Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 15 Tahun 2015 tentang Tata Cara Penyusunan
Peraturan di Desa (Diundangkan dalam Berita Daerah Nomor 15);

9. Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 16 Tahun 2015 tentang Pedoman Pengelolaan


Keuaangan Desa.(Diundangkan dalam Berita Daerah Nomor 16);

10` Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 17 Tahun 2015 tentang Alokasi Dana Desa
(Diundangkan dalam Berita Daerah Nomor 17);

11. Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 18 Tahun 2015 tentang Penghasilan Tetap, Tunjangan
dan Penerimaan Lain yang Sah Kepala Desa dan Perangkat Desa Peraturan di Desa
(Diundangkan dalam Berita Daerah Nomor 18);

LPPD Tahun 2020 3


12. Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 19 Tahun 2015 tentang Bagi Hasil Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah .(Diundangkan dalam Berita Daerah Nomor 19);

13. Peraturan Bupati Ponorogo Nomor 21 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pengadaan Barang
Jasa di Desa (Diundangkan dalam Berita Daerah Nomor 21);

14. Peraturan Desa Paringan Nomor 09 Tahun 2019 tentang RKP Desa Tahun 2020 (lembaran
Desa Paringan Tahun 2019 Nomor 09);

15 Peraturan Desa Paringan Nomor 10 Tahun 2019 tentang Anggaran Pendapatan Belanja
Desa Tahun Anggaran 2020 ,(lembaran Desa Paringan Tahun 2019 Nomor 10 );

16 Peraturan Desa Paringan Nomor 02 Tahun 2020 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Desa Tahun 2020 (lembaran Desa Paringan Tahun 2020 Nomor 02);

17 Peraturan Desa Paringan Nomor 04 Tahun 2020 tentang Perubahan Ke-2 atas Peraturan
Desa No. 10 Tahun 2019 tentng Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2020
(lembaran Desa Paringan Tahun 2020 Nomor 04);

18 Peraturan Desa Paringan Nomor 05 Tahun 2020 tentang Perubahan Ke-3 atas Peraturan
Desa No. 08 Tahun 2020 tentng Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2021
(lembaran Desa Paringan Tahun 2021 Nomor 05);

GAMBARAN UMUM DESA


1. KONDISI GEOGRAFIS
LUAS WILAYAH :

Luas wilayah Desa Paringan adalah seluas 688,525 Ha dengan batas-batas sebagai
berikut

Sebelah Utara : Desa Wates dan Desa Ngrogong


Sebelah timur : Desa Pomahan
Sebelah Selatan : Desa Hutan Sukun
Sebelah Barat : Desa Nglayang dan Desa Tanjungsari

Meliputi 4 (empat) Dukuh :

Dukuh Krajan
Dukuh Krangkungan
Dukuh Semambu
Dukuh Bagusan

LPPD Tahun 2020 4


Ada 8 (delapan) RW dan 38 (Tiga puluh delapa ) RT dengan susunan Aparat Desa
sebagai berikut :

NO. NAMA JABATAN

01. SUWENDI, SH Kepala Desa


02. SUGIANTO Sekretaris Desa
03. HERU SETYAWAN Kamituwo Dk. Krajan
04. SUMAWAN Kamituwo Dk. Krangkungan
05. WASITO Kamituwo Dk. Semambu
06. SUTIKNO Kamituwo Dk. Bagusan
07. SUWARNO Kaur Perencanaan
08. ERNY PURWATI Kaur Administrasi dan Umum
09. SUWITO Kaur Keuangan
10. AGUS SUYOTO Kasi Kesra
11. TAJIB Kasi Pemerintahan
12. PURYONO Kasi Pelayanan
13. HERI SIGIT SUJARWOKO Staf Kamituwo Dukuh Krajan
14. …………………… Staf Kamituwo Dukuh Krangkungan
15. …………………… Staf Kamituwo Dukuh Semambu
16. LAMIDI Staf Kamituwo Dukuh Bagusan
17. DIAN WAHYU EKO CAHYO ABADI Staf Kaur Admin dan umum
18. …………………. Staf Kaur Keuangan
19. ISNUN. Staf Kasi Kesra
20. BAMBANG WICAKSONO Staf Kasi Pelayanan

C. Orbitrasi ( Jarak dari Pusat Pemerintahan


- Jarak dari Pusat Pemerintahan Kecamatan 7 Km
- Jarak dari Pusat Pemerintahan Kabupaten 17 Km
- Jarak dari Pusat Pemerintahan Provinsi 200 Km

LPPD Tahun 2020 5


D. Peta Desa

2. GAMBARAN UMUM DEMOGRAFIS


Jumlah Pendudk berdasarkan jenis kelamin
No. Jenis Kelamin Jumlah
1. Laki –laki 2.687 Orang
2. Perempuan 2.779 Orang
3. Kepala rumah tangga 1.696 Orang

Sturktur Mata Pencaharian Penduduk :


No. Keterangan Jumlah
1. Petani 2.209 Orang
2. Pekerja disektor perdagangan 97 Orang
3. Pekerja di sektor industry 32 Orang

3. KONDISI EKONOMI
Pertumbuhan Ekonomi di Desa Paringan semakin meningkat utamanya dengan
adanya Pasar Desa Sri Rejeki sebagian masyarakat di sekitar Pasar Desa banyak yang
jualan di di pasar untuk menambah pendapatan sehari hari,selain pekerjaan nya
sebagai petani dan buruh tani.
Adapun sebagian kecil lainya di bidang perdagangan,perindustrian jasa dll.

LPPD Tahun 2020 6


A BIDANG PEMERINTAHAN
I Organisasi Pemerintahan Desa
1.1 Program dan Kegiatan serta realisasi pelaksanaan
Dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa kami mengupayakan semakin
mantapnya kedudukan Pemerintahan Desa dan mengupayakan peningkatan
terhadap kinerja Perangkat Desa, seiring dengan semakin diperhatikanya
kesejahteraan Perangkat Desa. Semua Perangkat Desa serta Lembaga Desa.
Kami agar Program Program Pemerintah Desa Paringan yang sudah dituangkan
dalam RPJMDes selama 5 tahun dapat terwujud, dikarenakan Pemerintah
sudah memberikan Dana yang cukup besar baik Dana Desa, Alokasi Dana Desa,
BKKD ,PAD dan Pendapatan lain yang sah.

1.2 Keadaan Aparat Pemerintah Desa secara keseluruhan terisi dan bekerja sesuai
dengan tugas pokoknya masing masing sesuai dengan Susunan Organisasi
dan Tata Kerja Pemerintahan Desa,namun demikian terhitung mulai tanggal 09
Pebruari 2017 , Sekretaris Desa ditarik karena berkedudukan sebagai PNS ,
maka ditarik oleh Daerah sebagai Pegawai Daerah Kabupaten Ponorogo.
Kami mengupayakan agar semua perngkat Desa meningkatkan pengetahuanya
di bidang IT karena tuntutan pekerjaan, dengan jalan di tahun 2019 kita
memprogramkan Pelatihan penggunaan computer bagi semua perangkat desa.
Selalu berkoordinasi baik yang bertugas dilapangan maupun yang bertugas di
sekretariat untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
Dibidang kesekretariatan khususnya dalam pelaksanaan pelayanan surat
menyurat, Kami tetap mengupayakan pelayanan prima yang cepat dengan
lebih maningkatkan disiplin kerja kepada perangkat desa .

1.3 Kondisi Sarana dan Prasarana


Kondisi sarana prasarana Pemerintah Desa Penyelengaaraan Pemerintahan
Desa sudah mencukupi serta dan dalam Kondisi baik hal ini untuk lebih
mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat. Guna menunjang optimalisasi
pelaksanaan Kegiatan, Penata usahaan dan Pelaporan khususnya Perangkat
Desa yang bertugas sebagai Pelaksana Kegiatan diupayakan untuk memiliki

LPPD Tahun 2020 7


Lap Top. Agar pelaksanaan Cepat dan tepat
Permasalahan yang ada yaitu Kantar dan Balai Desa Paringan berada di Pinggir
Jalan Besar luas tanah yang dimiliki sangat sempit sehingga area parkir kurang
memadai apabila ada acara acara yang menghadirkan banyak orang.

1.4 Dibidang pertanahan


Masih banyak tanah yang dimiliki warga masyarakat Desa Paringan yang belum
bersertifikat hal ini dikarenakan biaya permohonan sertikat rutin memang
cukup tinggi untuk itu Pemerintah Desa Paringan mengajukan permohonan
Sertifikat Prona ke DINAS Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional
Ponorogo. Dari 4.390 bidang tanah di Desa Paringan yang sudah bersertifikat
sebanyak 400 bidang masih ada 3,990 bidang tanah yang belum bersertifikat .
Dari data tersebut diatas maka, pada tahun 2018 ini Desa Paringan Menerima
Program PTSL ( Pendaftaran Tanah Sistimatik Langsung ) dengan jumlah
pendaftar 1,290 bidang.

1.5 Tugas Pembantuan


Pelaksanaan penarikan PBB dari tahun ke tahun mengalami kenaikan
Dibanding dengan tahun sebelumnya penarikan PBB lebih mudah dilaksanakan
terbukti pada bulan Agustus baku PBB Desa Paringan bisa dilunasi 100 % hal
ini tidak lepas dari kesadaran dari wajib pajak sendiri serta bantuan tokoh
masyarakat dan Lembaga Desa dalam memberikan penyuluhan untuk
menyukseskan pelaksanaan penarikan PBB .hal ini terbukti tiap tahun Desa
Paringan menerima piala dan hadiah.
Kegiatan rutin :
Mengupayakan agar pelaksanaan pemerintahan Desa Paringan lebih
meningkat dengan mengutamakan pelayanan prima kepada masyarakat.
Namun tetap menerima kritik dan saran / masukan dari tokoh maupun
masyarakat yang sifatnya membangun.

LPPD Tahun 2020 8


II. Lembaga kemasyarakatan Desa
Lembaga Kemasyarakatan Desa yang di desa
LPMD jumlah personel 11 orang
BPD jumlah personil 9 orang
PKK dengan jumlah tim penggerak PKK 40 orang
Karang Taruna sejumlah 4 Kelompok dengan jumlah anggota seluruhnya 150 orang
Jumlah anggaran untuk Kegiatan LPMD dalam 1 tahun Rp. 4.800.000,00
Jumlah anggaran untuk kegiatan PKK Rp. 11.000,000.00
Jumlah anggaran untuk kegiatan Karang Taruna Rp. 2.000.000,00
Jumlah anggaran untuk kegiatan RT/RW Rp. 16.500.000,00
Jumlah anggaran untuk kegiatan BPD Rp. 1.124.000,00
Kondisi sarana dan prasarana lengkap dan mencukupi
III APBDesa
Tahun anggaran 2021
1.Pendapatan Desa : Rp. 2.282.605.199,51
2.Belanja Desa : Rp. 2.045.686.660,00 (-)
(surplus) : Rp. 24.517.587,19
3.Pembiayaan Desa :
a. Penerimaan : Rp. 19.114.192,51
b. Pengeluaran : Rp. 0,00 ( - )

Pembiayaan bersih : Rp. 19.114.192,51 +


Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran
Tahun berkenaan = Rp. 43.631.779,70

IV. Produk Hukum Desa


Produk hukum tahun 2021 :
- Jumlah peraturan Desa 6 Peraturan Desa yaitu :
- Perdes LPJ APBDesa 2020
- Perdes Perubahan APBDesa Tahun 2020
- Perdes Penyertaan Modal
- Perdes Perubahan Ke-2 (P-APBDes 2020)
- Perdes RKP Desa
- Perdes R APBDes 2022

LPPD Tahun 2020 9


• Jumlah Keputusan Kepala Desa 8 Keputusan Kepala Desa yaitu ;
- Keputusan Kepala Desa tentang Pembentukan Pelaksanaan Tehnis Pengelola
Keuangan Desa ( PTPKD )
- Keputusan Kepala desa tentang TPK
- Keputusan Kepala Desa tentang Pengangkatan Operator Siskeudesa
- Keputusan Kepala Desa tentang Penetapan PKD
- Keputusan Kepala Desa tentang Pembentukan Tim Percepatan PBB
- Keputusan Kepela Desa tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan
Desa
- Keputusan Desa tentang Tim Penyusun RKP
- Keputusan Kepala Desa tentang Pembentukan Panitia Lelang TKD

B BIDANG PEMBANGUNAN
1. Pembangunan yang dilaksanakan tahun anggaran 2020 :
. 1. Rabat Jalan Dukuh Krajan RT 04 RW 02 yang dananya bersumber dari DD sebesar
Rp 87.399.500,- Pembangunan selesai 100%
2. Pembangunan Rabat Jalan Dukuh Krangkungan RT 02 RW 02 yang dananya
bersumber dari DD sebesar Rp.76.750.500,- Pembangunan selesai 100%
3. Pembangunan Rabat jalan Dukuh Semambu RT 03 RW 01 yang dananya
bersumber dari DD sebesar Rp.82.350.900,- Pembangunan selesai 100 %
4. Pembangunan Cek Dam Dukuh Semambu RT 06 RW 01 yang dananya bersumber
dari DD sebesar Rp.22.120.000,- Pembangunan selesai 100%
5. Pembangunan Paving Jalan Dukuh Bagusan RT 02 RW 01 yang dananya
bersumber dari DD sebesar Rp. 99.540.500,-. Pembangunan selesai 100%
6. Pembangunan Talud Dukuh Bagusan RT 06 RW 01 yang dananya bersumber dari

Pembangunan yang belum bisa dilaksanakan.


- Program Desa baik pembangunan fisik maupun pembangunan sumber Daya
Manusia yang belum bisa dilaksnakan pada tahun 2016 akan dilaksanakan pada
tahun tahun berikutnya sesuai yang tertuang dalam Dukomen desa yaitu :
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa untuk tahun 2017 – 2022.
- Adapun pembangunan yang sifat mendesak ataupun darurat dan perlu adanya
penanganan segara maka akan diadakan Perubahan RPJMDesa.
Kendala yang dihadapi belum tercapainya pembangunan tersebut :

LPPD Tahun 2020 10


- Masalah Dana
- Mendahulukan yang lebih penting dan mendesak ( Skala Preoritas)
2. Lingkup Pertanain dan Ketahanan Pangan
Memberikan motivasi kepada para petani untuk membentuk Kelompok Tani
serta memberikan pengertian kepada para petani yang belum masuk dalam
anggota Kelompok Tani agar para petani memperoleh Informasi Informasi
penting serta meningkatkan SDM petani sendiri. Adapun Kelompok yang sudah
terbentuk :
- Kelompok Tani “ Gemah Ripah “
- Kelompok Tani “ Krangkungan Makmur “
- Kelompok Tani “ Sari Bumi 1 “
- Kelompok Tani “ Sari Bumi 2 “
- Kelompok Tani “ Tani Makmur “
- Kelompok Tani “ Sido Dadi “
Dari ke enam Kelompok Tani ini tergabung dalam satu wadah Gabungan
Kelompok Tani (GAPOKTAN) “ GEMAH RIPAH “.
Kegiatan rutin yang dilaksanakan Kelompok Tani adalah mengadakan
pertemuan rutin di masing masing Kelompok Tani.
Berbagai bantuan dari Dinas terkait selama 6 tahun diterima Kelompok Tani
yang ada diwilayah Desa Paringan diantaranya:
- Bantuan Hand Traktor
- Bantuan Pupuk
- Bantuan Benih tiap musim tanam
- Serta bantuan bantuan lain yang diterima Kelompok Tani
3. . Lingkup Kesehatan
- Masyarakat Desa Paringan umunya sudah sadar akan arti penting kesehatan .
Melalui dinas terkait Pemerintah desa selau memberikan pengertian
penyuluhan kepada masyarakat agar masyarakat tahu Pola Hidup Bersih dan
sehat serta mengerti pentingnya kesehatan lingkungan,
Guna kelancaran dalam penanganan apabila di masyarakat terjadi keadaan
darurat dan segera bisa memberikan pertolongan Kepala Desa menyediakan
Mobil Siaga .

LPPD Tahun 2020 11


C. BIDANG KEMASYARAKATAN
1. Pemberdayaan Masyarakat
Dengan meningkatnya Anggaran Pendapatan dan belanja Desa .Pemerintah
Desa berupaya meningkatkan baik di bidang Pembangunan maupun
Kesejahteraan masyarakat melalui berbagai upaya baik yang dilakukan oleh
dinas dan instansi yang memang memiliki kewenangan untuk terjun langsung
kepada masyarakat maupun kegiatan lain yang mengarah pada upaya
peningkatan kesejahteraan, baik kesejahteraan sosial maupun kesejahteraan
ekonomi.
Menumbuhkan sifat gotong royong ditengah masyarakat agar masyarakat
secara sadar ikut terjun langsung dalam berbagai kegiatan pembangunan
demi tercapainya program desa yang diwujudkan dengan permintaaan
swadaya masyarakat untuk mendukung setiap kegiatan yang ada di Desa baik
itu Swadaya Tenaga,Swadaya Material,Swadaya uang.
2. Pendidikan dan kebudayaan
Program pendidikan dini atau TUNAS HARAPAN yang dibentuk pada tahun
2012 masih berjalan dengan baik meskipun berkurang anak didiknya dengan
pemberian bantuan dana untuk opesional kegiatan Adituka .
- Memberikan pengeritan kepada masyarakt akan arti pentingnya pendidikan
dan wajar 9 tahun
- dibidang Kebudayaan Programnya adalah melestarikan budaya kita berupa
Reog dimana di Desa Paringan ada 2 ( DUA ) Kelompok Seni Reog yaitu :
” SINGO BUDHOYO ” di Dk. Bagusan dan ” SINGO AGUNG ” di Dk. Semambu
yang beranggotakan 150 orang .
3 Pemberdayaan Perempuan dan anak
PKK sebagai wadah kegiatan para ibu ibu secara rutin mengadakan pertemuan
sekaligus mengadakan kegiatan yag sifatnya menambah pengetahuan para ibu
ibu suatu contoh :
- Mengadakan sosialisai tentang pentingnya kebersihan dilingkungan rumah
tangganya masing
Guna mencegah penyakit Demam berdarah. Pemafaatan sampah rumah
tangga yang dapat diolah menjadi pupuk organic yang dapat dipergunakan

LPPD Tahun 2020 12


untuk memupuk tanaman hias.
- Pelatihan pelatihan dilaksanakan untuk menambah pengetahuan
perempuan
- Lebih memperhatikan Kelompok Adituka dengan memberikan bantaun
operasional
- Memberikan bantuan kepada Posyandu Balita dan Posyandu Lansia yang
ada di Desa Paringan sejumlah 5 kelompok untuk Pemberian Makanan
Tambahan ( 5 Kelompok Posyandu Balita dan 4 Kempok Posyandu Lansia )
- Memberikan bantuan / santunan kepada anak yatim sebagai wujud dari
kepedulian ibu ibu PKK terhadap mereka yang membutuhkan.
D DI BIDANG PEREKONOMIAN
Dengan Produk – Produk Unggulan Desa seperti halnya Tape Madu, Dodol
Tape, Madumongso Tape, Seermier tentunya membawa dampak positif
bagi warga Desa Paringan serta masyarakat banyak pada umumnya,
terbukti semakin banyaknya warga yang memproduksi Produk – Produk
unggulan desa tersebut,
Ini tentunya membuka lapangan kerja baru serta meningkatkan
kesejahteraan bagi warga masyarakat.
Mengembangkan unit unit usaha BUMdesa untuk lebih meningkatkan
pendapatan BUMDesa serta meningkatkan pendapatan Pemerintah Desa.
Namun dari semua itu masih perlu perhatian dari Pemerintah Desa
ataupun Pemerintah Daerah dan Pusat.
a. Dibidang Pemerintahan yang belum dilaksanakan:
- Mewujudkan terisinya perangkat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
perangkat desa serta sesuai dengan kebutuhan guna menunjang
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Paringan
- Mewujudkan sesuati kekompakkan antar pemuda atau memperkuat
Organisasi Pemuda / Karangtaruna yang memadai untuk menampung
kegiatan para pemuda desa yang memang terdiri dari 1 Kelompok Karang
Taruna ” GEMPAR ” Generasi Muda Paringan dan 4 sub kelompok pemuda
yang berada di Dukuh - Dukuh
- Dibidang administrasi pertanahan belum terealisasinya sertifikat semua

LPPD Tahun 2020 13


bidang tanah di wilayah Desa Paringan untuk menghindari terjadinya
sengketa tanah dibelakang hari.
b. Dibidang Kemasyarakatan yang belum dilaksanakan:
- Masih ada masyarakat yang perlu kesadaran lingkungan yang bersih dan
sehat agar tidak ada lagi masyarakat yang terjankit penyakit malaria, diare
- Pembangunan Pos Pelayanan Terpadu di masing masing Dusun untuk
mendukung kegiatan Posyandu
II KESIMPULAN
Dari penjelasan tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa :
Dalam rangka Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Paringan, Kepala Desa
bertugas sebagai pelaksana kegiatan di bidang Pemerintahan , bidang
Pembangunan dan bidang Kemasayarakatan .bertanggung jawab secara
keseluruhan atas kegiatan yang dilaksanakan yang dibantu oleh Perangkat Desa
lainya. Banyak kegiatan di bidang Pembangunan, bidang Pemerintahan maupun
Kemasyarakatan yang mengalamai peningkatan dan kemajuan, Namun
demikian sebagai manusia biasa kami menyadarai bahwa dalam pelaksanaanya
tidak sedikit kendala yang harus dihadapi karena semakin kompleknya
permasalahan yang ada dimasyarakat ,namun demi menjalankan aturan
sekaligus mengemban amanat masyarakat, Kepala Desa selalu berusaha terbuka
menerima saran kritik membangun dari tokoh dan warga masyarakat guna
perubahan kearah yang lebih baik.
III PENUTUP
Kepala Desa Paringan sebagai pelaksana tugas di bidang Penyelenggaraan
Pemerintahah Desa, Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa , Bidang
Pembinaaan Kemasayarakatandan Bidang Pemberdayaan Masyarakat. selalu
berusaha menjalankan tugas sesuai dengan aturan dan Rencana Program yang
sudah ditetapkan namun sebagai manusia tentunya punya keterbatasan
kemampuan , banyak kekurangan di dalam melaksanakan tugas sebagai
pengemban amanat masyarakat Desa Paringan.
Untuk itu terhadap kekurangan tersebut sebagai Kepala Desa Paringan mohon
maaf yang sebesar besarnya dan semoga Desa Paringan akan lebih baik dari
yang sekarang dengan tetap mengutamakan pelayanan kepada masyarakat agar

LPPD Tahun 2020 14


terwujud apa yang diharapakan masyarakat Desa Paringan secara keseluruhan
dan sangat mengharapkan masukan, kritik, saran dari para tokoh masyarakat
yang duduk dalam semua Lembaga Desa serta semua pihak akan sangat
diharapkan.
Demikian Laporan Pertanggungjawaban kami buat dengan sebenarnya
dan selanjutnya kami sampaikan kepada Bapak Bupati Ponorogo dengan penuh
harapan semoga berkenan menerimanya.
Paringan, 15 Januari 2022
Kepala Desa Paringan
Ttd

SUWENDI, SH
Salinan sesuai dengan aslinya
KEPALA DESA PARINGAN

SUWENDI. SH

LPPD Tahun 2020 15

Anda mungkin juga menyukai