Anda di halaman 1dari 40

Badan Kepegawaian Daerah

Kabupaten Wonosobo

Rencana Kerja
Tahun 2022

Jln. Soekarno-Hatta No. 9 - 56311


0286-321221
https://bkd.wonosobokab.go.id/
bkdwonosobo
bkd_wonosobo
PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
Jln. Soekarno-Hatta Nomor 9 Wonosobo Tlp. / Fax. (0286) 321221
website https://bkd.wonosobokab.go.id e-mail : bkdwonosobo@gmail.com
56311

KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH


KABUPATEN WONOSOBO
Nomor: 050/0076.1/2021

TENTANG

RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH


KABUPATEN WONOSOBO TAHUN 2022

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH


KABUPATEN WONOSOBO,

Menimbang : bahwa untuk mencapai target dan sasaran per tahun


dalam peningkatan kualitas reformasi birokrasi dan
aparatur pemerintahan daerah yang profesional
transparan, bersih dan melayani sesuai dengan
Rencana Strategis (Renstra) Kabupaten Wonosobo
tahun 2021-2026 perlu membentuk Keputusan Kepala
Badan Kepegawaian Daerah tentang Rencana Kerja
(Renja) Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten
Wonosobo Tahun 2022;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam
Lingkungan Propinsi Jawa Tengah;
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017
tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018
tentang Manajemen Pegawai Pemerintah dengan
Perjanjian Kerja
6. Peraturan Presiden RI Nomor 81 Tahun 2010
tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010 –
2025;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun
2017 tentang Tata Cara Perencanaan,Pengendalian
i
dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
8. Peraturan Daerah Nomor 10 tahun 2016 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Kabupaten Wonosobo tahun 2016 – 2021;
9. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Wonosobo (Lembaran Daerah
Kabupaten Wonosobo Tahun 2016 Nomor 2,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Wonosobo
Nomor 4);
10. Peraturan Bupati Wonosobo Nomor 55 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas
dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Kepegawaian
Daerah Kabupaten Wonosobo;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH


KABUPATEN WONOSOBO TENTANG RENCANA KERJA
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN
WONOSOBO TAHUN 2022
KESATU : Rencana Kerja (Renja) Badan Kepegawaian Daerah
Kabupaten Wonosobo Tahun 2022 adalah dokumen
perencanaan periode satu tahun yang akan menjadi
pedoman dalam pelaksanaan program dan kegiatan
Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonosobo
selama tahun 2022.
KEDUA : Rencana Kerja (Renja) Badan Kepegawaian Daerah
Kabupaten Wonosobo Tahun 2022 sebagaimana
tercantum dalam lampiran keputusan ini ;
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan,
dan apabila terdapat kekeliruan dalam Surat
Keputusan ini akan diubah sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Wonosobo
Pada tanggal Mei 2021

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN


DAERAH KABUPATEN WONOSOBO

Dr. PRAYITNO, S.Sos, M.Si


Pembina Utama Muda
NIP. 197106231992031002

ii
KATA PENGANTAR

Sesuai dengan tujuan dan sasaran dalam Rencana Pembangunan Jangka


Menengah Daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2021-2026 , bahwa Badan
Kepegawaian Daerah membantu pencapaian misi ke-1 Bupati dan Wakil Bupati
Wonosobo 2021-2026. Badan Kepegawaian Daerah menerapkan strategi, kebijakan
program dan kegiatan dalam kerangka sistem merit untuk meningkatkan
profesionalitas SDM aparatur yang mendukung pencapaian sasaran misi ke-1 yaitu
mewujudkan pemerintahan yang kapabel.

Setiap program dan kegiatan yang akan dilaksanakan, telah disesuaikan dengan
rencana pencapaian indikator target dan sasaran per tahunnya berdasarkan Rencana
Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian Daerah Kab. Wonosobo Tahun 2021-2026 serta
perkembangan kebijakan manajemen SDM aparatur secara nasional.

Dengan memperhatikan isu strategis tentang manajemen ASN, serta arah


pengembangan ASN secara Nasional maka Renja Badan Kepegawaian Daerah
Kabupaten Wonosobo tahun 2022 mengarah pada peningkatan profesionalitas ASN.
Melihat keberagaman permasalahan dalam penataan manajemen ASN, maka
penyusunan program dan kegiatan dengan pendekatan skala prioritas kebutuhan,
sehingga program dan kegiatan diharapkan akan tepat sasaran.

Semoga dokumen Renja ini bermanfaat bagi pelaku program dan kegiatan di
Badan Kepegawaian Daerah sendiri maupun stake holder lainnya.

Wonosobo, Mei 2021


KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
KABUPATEN WONOSOBO

Dr. PRAYITNO, S.Sos, M.Si


Pembina Utama Muda
NIP. 197106231992031002

iii
DAFTAR ISI

Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Daerah .............................................................. i

Kata Pengantar ............................................................................................................................... iii

Daftar Isi ............................................................................................................................................ iv

Daftar Tabel ..................................................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ...................................................................................................... 1


1.2 Landasan Hukum ................................................................................................ 4
1.3 Maksud dan Tujuan ........................................................................................... 5
1.4 Sistematika Penulisan ....................................................................................... 5

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH ..... 6

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja dan Capaian Renstra ................................ 6


2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Badan Kepegawaian Daerah ................... 9
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi ............................ 22

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN............................................... 24

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Prioritas Pembangunan


Nasional.................................................................................................................... 24
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Badan Kepegawaian Daerah ................... 26
3.3 Program dan Kegiatan ....................................................................................... 27
BAB IV PENUTUP ........................................................................................................................... 34

iv
DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 2.1 Evaluasi Palaksanaan Renaja Kerja Tahun 2020 ............................................ 7


Tabel 2.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah 2016-2021 ..................................... 10
Tabel 2.3 Realisasi Capaian Kinerja Program Tahun 2020
Badan Kepegawaian Daerah .................................................................................. 13
Tabel 2.4 Rincian Penggunaan Anggaran Pelayanan Badan Kepegawaian Daerah 18
Tabel 3.1 Tujuan Sasaran, Strategi dan Kebijakan Manajemen SDM Aparatur ... 27
Tabel 3.2 Target Program dan Kegiatan Tahun 2022 ..................................................... 31

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Tahun 2022 merupakan tahapan perencanaan kerja yang ke-1 sebagai
penjabaran kegiatan tahunan dari Rencana Strategis (Renstra) Badan
Kepegawaian Daerah Kab. Wonosobo tahun 2021-2026. Renstra yang disusun
Badan Kepegawaian Daerah mempunyai hubungan hirarkhi (cascading kinerja)
dengan misi ke-1 Bupati dan Wakil Bupati yaitu Mewujudkan kehidupan politik
yang demokratis dan tata kelola pemerintahan yang baik, mempercepat
reformasi birokrasi, peningkatan pelayanan publik untuk pemenuhan
pelayanan dasar masyarakat . Salah satu tujuan dalam misi ke-1 tersebut adalah
Meningkatkan tata kelola pemerintahan dalam pelayanan publik, dengan sasaran:
a. Terwujudnya pemerintahan yang bersih dan akuntabel;
b. Terwujudnya pemerintahan yang kapabel;
c. Menguatnya Transparansi informasi publik dan pengelolaan
komunikasi publik;
d. Meningkatnya pelayanan publik.

Perencanaan Kerja tahun ke-1 Badan Kepegawaian Daerah mengacu kepada


tema Arah Kebijakan Pembangunan Kabupaten Wonosobo tahun 2022 dengan
memperhatikan Prioritas Pembangunan Daerah Tahun 2022. Sejalan dengan
Arah Kebijakan Umum pembangunan tersebut maka Badan Kepegawaian Daerah
terus melakukan penataan dan pengembangan Sumber Daya Aparatur melalui
Reformasi Birokrasi bidang SDM aparatur untuk mencapai kualitas aparatur
pemerintahan daerah yang professional, bersih dan melayani dalam membantu
mewujudkan pemerintahan yang kapabel dan akuntabel.
Berdasarkan UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
disebutkan bahwa fungsi ASN adalah sebagai pelaksana kebijakan pemerintah,
pelayan publik dan perekat/pemersatu bangsa. Tujuan reformasi birokrasi bidang
SDM aparatur terkait dengan fungsi ASN untuk peningkatan kualitas layanan
publik. Manajemen SDM aparatur harus dilakukan pembenahan dan penataan
sesuai dengan prinsip sistem merit. Sasaran dalam penyelenggaraan manajemen
kepegawaian berbasis sistem merit adalah meningkatkan profesionalitas SDM
Aparatur Sipil Negara

Titik manajemen SDM aparatur dalam sistem merit , yang masih terus
ditata dan dibenahi adalah :

RENCANA KERJA TAHUN 2022

1
a. Aspek Perencanaan Kebutuhan Pegawai ;
Dokumen peta jabatan sebagai dasar dalam perencanaan kebutuhan pegawai
belum disusun dan diformalkan, sehingga perhitungan kebutuhan formasi
pegawai belum didasarkan pada kebutuhan organisasi. Dokumen perencanaan
kebutuhan pegawai 5 (lima) tahunan juga belum bisa disusun sebagai dasar
dalam pemenuhan kebutuhan pegawai selama jangka waktu 5 (lima) tahunan.
b. Aspek Pengadaan Pegawai;
Pada aspek pengadaan pegawai telah dilakukan secara obyektif dan
transparan, namun belum memiliki kebijakan internal terkait pengadaan
pegawai.
c. Aspek Pengembangan Karir;
Kabupaten Wonosobo belum menyusun Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)
untuk seluruh jabatan. SKJ yang tersusun baru untuk Jabatan Pimpinan Tinggi
Pratama (JPTP) serta SKJ teknis masih bersifat umum. SKJ digunakan untuk
rencana penempatan dan pengembangan karir ASN sehingga ASN akan
diposisikan dengan tepat pada jabatannya. Selain SKJ, maka untuk
pengembangan karir ASN diperlukan pemetaan talenta. Pemetaan talenta
(talent pool) berguna untuk mengetahui potensi ASN dan rencana suksesi
untuk menduduki jabatan tertentu berdasarkan talentanya. Pemerintah
Kabupaten Wonosobo belum melakukan pemetaan talenta untuk seluruh ASN,
serta hasil pemetaan talenta belum digunakan sebagai salah satu
pertimbangan dalam pengembangan karir ASN. Analisis kesenjangan
kualifikasi dan kompetensi, kompetensi dan kinerja pegawai juga belum
dilakukan untuk penyusunan rencana pengembangan pegawai melalui
berbagai model pendidikan dan pelatihan.
d. Aspek Promosi dan Mutasi;
Aspek promosi dan mutasi pegawai didasarkan pada pola pengembangan
karir yang dibangun, hal ini untuk menjamin kepastian karir ASN. Pemerintah
Kabupaten Wonosobo belum menyusun pedoman pola karir karena
menunggu kebijakan pusat tentang pola karir instansi. Untuk kebutuhan
pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) telah dilakukan Seleksi
Terbuka secara obyektif dan transparan sesuai dengan Peraturan Bupati
Wonosobo Nomor 16 tahun 2020.Namun untuk rotasi dan mutasi jabatan
administrator dan pengawas belum dilakukan melalui seleksi terbuka.
e. Aspek Manajemen Kinerja;
Pada aspek manajemen kinerja diharapkan setiap individu melakukan kontrak
kinerja yang diturunkan dari tujuan dan sasaran organisasi (Renstra). Kontrak
kinerja merupakan perjanjian kinerja sesuai dengan Sasaran Kerja Pegawai
yang dibuat pada awal tahun. Untuk metode penilaian kinerja juga belum

RENCANA KERJA TAHUN 2022

2
dapat dilakukan secara obyektif terukur berdasarkan capaian kinerja individu
yang diturunkan dari Renstra organisasi karena belum menyusun sistem
penilaian kinerja ASN berdasarkan tujuan dan sasaran organisasi. SKP yang
disusun masih berdasarkan kegiatan rutin serta kurang berksesuaian dengan
target SKP pejabat atasannya. Pada aspek perilaku belum dilakukan penilaian
dengan metode 360 derajat sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 30
Tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja PNS. Penilaian kinerja juga belum
dilakukan secara berkala untuk memastikan pencapaian tingkat kinerja
individu. Aspek kinerja masih perlu ditingkatkan dengan penyusunan kinerja
yang berorientasi pada hasil (output) yang diturunkan dari Renstra organisasi
sehingga hasil pengungkuran dapat dijadikan dasar pertimbangan dalam
pengembangan karir pegawai.
f. Aspek Penggajian, Penghargaan dan Disiplin;
Disiplin menjadi kriteria ASN profesional. Angka pelanggaran disiplin masih
menunjukkan trend yang meningkat dari tahun selama 2 (dua) tahun terakhir
yaitu 0,06 % pada tahun 2029 dan 0,19% pada tahun 2020. Pelanggaran
disiplin ASN harus ditekan untuk memberikan dampak positif pada kinerja
ASN dan kinerja organisasi. Sosialisasi peraturan disiplin dan kode etik ASN
terus ditingkatkan frekuensi dan jangkauannya agar mencapai kepada seluruh
ASN. Penegakan disiplin dan kode etik ASN terus dilakukan sebagai upaya
pembinaan disiplin ASN.Pemberian penghargaan ASN berprestasi juga
merupakan aspek penting untuk mendorong ASN berkinerja baik serta
sebagai salah satu upaya peningkatan kesejahteraan ASN.
g. Aspek Perlindungan dan Pelayanan;
Pemerintah Kabupaten Wonosobo belum menyusun kebijakan perlindungan
pegawai diluar dari jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, program
pensiun, yang diselenggarakan secara nasional. Peningkatan layanan
administrasi kepada pegawai masih perlu ditingkatkan dengan memberikan
kemudahan akses layanan kepegawaian antara lain dengan layanan on-line
kepegawaian.
h. Aspek Pendayagunaan Sistem Informasi.
Pembanguan sistem informasi manajemen pegawai telah dikembangkan sesuai
kebutuhan organisasi namun pengintegrasian data dengan penilaian kinerja
dan disiplin pegawai (data presensi) belum dilakukan sehingga menimbulkan
duplikasi kerja dan kurang efektif dalam pengelolaan data kinerja dan data
disiplin (presensi). Untuk mewujudkan satu data ASN secara nasional,
pemerintah Kabupaten Wonosobo perlu menempuh kebijakan integrasi data
kepegawaian dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

RENCANA KERJA TAHUN 2022

3
Untuk mengukur keberhasilan dalam pelaksanaan rencana kerja tahunan,
maka instrumen pengukuran kinerja Badan Kepegawaian Daerah meliputi :
Indeks Profesionalitas ASN (IPP ASN), Indeks Sistem Merit, Nilai Kinerja
Reformasi Birokrasi, Maturitas SPIP serta Nilai SAKIP dan Indeks Kepuasan
Masyarakat (IKM) atas layanan kepegawaian.

1.2. Landasan Hukum

Sebagai dasar penyusunan Rencana Kerja Badan Kepegawian Daerah


Kabupaten Wonosobo tahun 2021 adalah :
1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-
daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah;
2. Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional ( SPPN) ;
3. Undang – Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara ;
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
5. Peraturan Presiden RI Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design
Reformasi Birokrasi 2010 – 2025;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai
Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 17 Tahun 2020;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja;
9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 25 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tahun 2020-2024;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah
11. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 81/KEP/2020 tanggal
8 Mei 2020 tentang Rencana Strategis Badan Kepegawaian Negara Tahun
2020-2024;
12. Peraturan Daerah Nomor Tahun 2021 tentang Rencana Pembanguanan
Jangka Menengah Daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2021 – 2026;

RENCANA KERJA TAHUN 2022

4
13. Peraturan Daerah Kabupaten Wonosobo Nomor 12 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah;
14. Peraturan Bupati Wonosobo Nomor 55 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Badan Kepegawaian
Daerah Kabupaten Wonosobo.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Renja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten


Wonosobo Tahun 2022 adalah :
a. Mewujudkan efisiensi dan efektivitas penggunaan sumberdaya dalam
penyelenggaraan pemerintahan;
b. Menjamin konsistensi antara perencanaan dengan hasil dan terget kinerja
yang telah ditetapkan.

Tujuan penyusunan rencana kerja adalah :


a. sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kegiatan Anggaran (RKA)
Tahun 2022;
b. sebagai pedoman dan arah dalam pelaksanaan kebijakan dan strategi dalam
penataan manajemen ASN untuk mewujudkan ASN profesional.

1.4 Sistematika Penulisan

Renja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonosobo Tahun 2022


disusun menurut sistematika sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan
1.4 Sistematika Penulisan
BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA BADAN KEGAWAIAN DAERAH
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Renstra
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Badan Kepegawaian Daerah
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi
BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Prioritas Pembangunan Nasional
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Badan Kepegawaian Daerah
3.3 Program dan Kegiatan
BAB IV. PENUTUP

RENCANA KERJA TAHUN 2022

5
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
TAHUN 2020

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Renstra

Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonosobo Tahun


2021 merupakan tahapan terakhir dalam satu periode perencanaan jangka
menengah 2016-2021. Keterkaitan program dan kegiatan pada tahun sebelumnya
menjadi satu rangkaian periode perencanaan sebagaimana tertuang dalam
Rencana Strategis BKD 2016-2021. Pelaksanaan rencana kerja pada tahun 2019
perlu dievaluasi untuk mengetahui target kinerja pelayanan serta proyeksi kinerja
tahun berikutnya.

Evaluasi kinerja pelayanan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten


Wonosobo selama tahun 2020 sebagaimana tabel 2.1 berikut :

RENCANA KERJA TAHUN 2022

6
Tabel 2.1 Kinerja BKD Kabupaten Wonosobo selama periode 2016-2020

2016 2017 2018 2019 2020


No. Tujuan Sasaran (Indikator, Target) Realisisai Realisisai PERHITUNGAN NILAI
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
Capaian Capaian
1 2 3 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Meningkatkan
kualitas SDM aparatur Meningkatnya
pemerintahan yang 1 profesionalitas SDM
profesional,bersih dan Aparatur
melayani
Indikator :
Jumlah ASN yang
a. Persentase capaian memenenuhi
82% 82% 85% 99,90% 87% 99,90% 89% 99,94% 112% 90% 99% 110% Baik
sasaran kinerja pegawai target/Jumlah seluruh
pegawai ASN X 100%

Jumlah Pejabat yang Baik


telah memenuhi
b. Persentase pejabat persyaratan
yang telah memenuhi
pendidikan formal
persyaratan pendidikan 60% 73% 62% 74% 64% 79% 66% 91,93% 139% 68% 84,47% 124%
sesuai dengan bidang
formal sesuai dengan
tugasnya/Jumlah
bidang tugasnya
Pejabat Eselonering
X 100%

Jumlah Pejabat yang


telah memenuhi
c. Persentase Pejabat
persyaratan
yang telah memenuhi
68% 69% 75% 60% 80% 44% 83% 46% 55% 85% 35,71% 42% pendidikan dan Kurang
persyaratan pendidikan
pelatihan /Jumlah
pelatihan
seluruh pejabat X
100%

d. Pesentase Jumlah Jabatan ASN


Penempatan Jabatan yang memenuhi
ASN yang memenuhi syarat jabatan ,
66% 84% 66% 82% 68% 81% 72% 100% 139% 100% 99% 99% Baik
persyaratan (kualifikasi kompetensi, kinerja
, kompetensi, kinerja dan disiplin/jumlah
dan disiplin) pejabat ASN X 100%

Jumlah ASN yang


e. Persentase ASN yang
mendapat
mendapatkan 1% 1% 1% 1% 1% 1% 1% 0,67 67% 1% 1% 100% Baik
penghargaan/Jumlah
penghargaan
Seluruh ASN X 100%

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


7
Jumlah pegawai ASN Baik
g. Persentase pegawai yang mendapatkan (indika
ASN yang mendapat hukuman disiplin tor
0% 0,024% 0% 0,08% 0% 0,10% 0% 0,06% 99,94% 0,00% 0,19% 99,81%
Hukuman Disiplin (berat, sedang, Negati
(Berat, Sedang, Ringan) ringan)/Jumlah f)
seluruh ASN X 100%

Meningkatnya
Kualitas Layanan
2.
Administrasi
Kepegawaian
- Nilai Indeks Kepuasan
68 70 70 72 75 76,9 78 79,7 102% 80 81 100% Baik
Masyarakat (IKM)
BB
- Nilai SAKIP B B B B BB BB BB 100% BB BB 100% Baik
(100%)

Nilai rata-rata 85,33% 86,21% 85,84% 73,62% 77,25% 104% 78% 75% 96% BAIK

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


8
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Badan Kepegawaian Daerah

Kinerja harus dapat diukur satuannya agar bisa dinilai tingkat


keberhasilannya dalam pencapaian tujuan, sasaran, pelaksanaan program dan
kegiatan. Sesuai dengan Rencana Strategis bahwa tujuan Badan Kepegawaian
Daerah adalah meningkatkan kualitas aparatur pemerintahan daerah yang
profesional, bersih dan melayani dengan indikator keberhasilan Indeks
Profesionalitas ASN (IPP ASN). Keterkaitan antara tujuan dan sasaran dilihat pada
tabel 2.2 sebagai berikut :

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

9
Tabel 2.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Badan Kepegawaian Daerah 2021-2026

Target Kinerja Sasaran Pada


Indikator
No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Tahun ke
Tujuan
1 2 3 4 5

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1. Meningkatkan Indeks 1. Meningkatnya % ASN yang memenuhi target 85% 87% 89% 90% 90%
kualitas SDM Profesionalitas profesionalitas kinerja
aparatur ASN SDM Aparatur
% ASN yang telah memenuhi 75% 80% 83% 85% 90%
pemerintahan yang
persyaratan pendidikan dan
profesional,bersih
pelatihan
dan melayani
% Persentase ASN yang telah 62% 64% 66% 68% 70%
memenuhi persyaratan
pendidikan formal sesuai dengan
bidang tugasnya

% pegawai ASN yang 0% 0% 0% 0% 0%


mendapatkan hukuman disiplin
(berat, sedang, ringan)

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


10
% Penempatan Jabatan ASN yang 66% 68% 72% 75% 80%
memenuhi persyaratan (kualifikasi
, kompetensi, kinerja dan disiplin)

% ASN yang mendapatkan 1% 1% 1% 2% 2%


penghargaan

2. Meningkatnya % layanan administrasi 98% 98% 98% 98% 98%


kualitas kepegawaian yang tepat waktu
layanan
administrasi
kepegawaian

3. Meningkatnya Indeks Kepuasan Masyarakat 70 75 78 80 82


Kepuasan
Masyarakat

4. Meningkatnya Nilai SAKIP B B B BB BB


Nilai SAKIP

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


11
Untuk mewujudkan taget kinerja utama tahun 2020 maka ditempuh melalui
serangkaian program dan kegiatan, yaitu :
1. Program Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur dengan 9 kegiatan;
2. Program Peningkatan Disiplin Aparatur dengan 4 kegiatan;
3. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur dengan 12 kegiatan;
4. Peningkatan kualitas layanan administrasi kepegawaian dengan 5 kegiatan;
5. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan 13 kegiatan;s
6. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan 5 kegiatan.

Kinerja Pelayanan Badan Kepegawain Daerah selama tahun 2016 sd. 2020
sebagaimana tabel 2.3 :

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

12
Tabel 2.3 Realisasi Capaian Kinerja Program Tahun 2020 Badan Kepegawaian Daerah

Kategori
2016 2017 2018 2019 2020 Perhitungan Skala
Sasaran (Indikator, Nilai
No. Tujuan Program
Target)
Capaian
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
Realisasi
1 2 3 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Meningkatkan
kualitas SDM
aparatur
1 pemerintahan
yang
profesional,bersih
dan melayani

indikator :
- Indeks
Profesionalitas
ASN
1. Meningkatnya Peningkatan
profesionalitas SDM 1. Kapasitas Sumber
Aparatur Daya Aparatur

Indikator : Indikator :
Persentase capaian
sasaran kinerja
a. Persentase capaian pegawai dengan
sasaran kinerja pegawai a. Persentase capaian 82% 82% 85% 117% 87% 115% 89% 112,28 90% 99,81% 110,90% target baik/Jumlah Baik
90% sasaran kinerja target Asn dengan
pegawai dengan target capaian sasaran
baik kinerja baik X100%
6564 6564 6122 7195 5891 6764 5975 6709 6287 6299

b. Persentase pejabat yang Jumlah ASN yang


b. Persentase ASN
telah memenuhi persyaratan lulus Ujian
yang lulus dalam ujian Sangat
pendidikan formal sesuai 90% 100% 90% 44% 92% 70% 95% 135% 97% 68% 69,89% pendidikan
peningkatan Baik
dengan bidang tugasnya, formal/Jumlah target
pendidikan formal
68% yang lulus X 100%
188 188 178 66 40 28 20 27 59 40
c. Persentase ASN
Jumlah ASN yang
c. Persentase Pejabat yang yang telah
mendapt
telah memenuhi persyaratan mendapatkan 66% 58% 68% 66% 70% 72% 72% 72% 82% 90% 109,81% Baik
pengembangan
pendidikan pelatihan, 83% pengembangan
kompetensi/Jumlah
kompetensi

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


13
Seluruh ASN X
100%

5283 4634 4897 4780 4739 4866 4837 4840 4850 4367

Jumlah CPNS
mengikuti pelatihan
d. Persentase CPNS
dasar yang lulus
yang telah mengikuti Tidak
74% 0 76% 100% 78% 100% 80% 100% 0% 0% 0,00% dengan nilai
pelatihan dasar yang dinilai
baik/Jumlah CPNS
lulus dengan nilai baik
yang mengikuti
latssar X100%
0 0 81 107 240 308 256 320 0 0 0
d. Pesentase Penempatan
Jabatan ASN yang Pembinaan dan
memenuhi persyaratan 2 Pengembangan SDM
(kualifikasi , kompetensi, Aparatur
kinerja dan disiplin), 75%
indikator :
- Persentase Pengisian Realisasi
Kebutuhan Formasi 96% 97% 97% 100% 97% 100% 98% 0% 98% 96% 97,98% Formasi/Target X Baik
ASN 100%
103 107 299 308 327 0 327 314

Jumlah ASN yang


- Persentase mendapatkan
Sangat
pengembangan karir 7% 7% 8% 13% 8% 13% 9% 9% 9% 10% 115,36% pengembangan
Baik
ASN karir/Jumlah ASN X
100%
560 567 576 904 541 872 589 589 590 654

- Persentase struktur Jumlah Eselon yang


jabatan dan 95% 93% 100% 83% 100% 79% 100% 89% 100% 84% 84,47% terisi/Jumlah Baik
eselonering yang terisi Jabatan X100%
557 520 686 567 686 543 632 561 644 544

e. Persentase ASN yang - Persentase Jumlah ASN yang


mendapatkan penghargaan, penghargaan bagi 1% 1% 1% 1% 1% 1% 1% 1% 1% 0,87% 87,32% berprestasi/Jumlah Baik
2% ASN berprestasi ASN X100%
30 19 20 36 20 45 20 55
- Persentase fasilitasi Jumlah layanan
pelayanan kesehatan 0 0 0 0 15% 100% 20% 100% 100% 25% 25,00% kesehatan/Taget
dan psikologi ASN Layanan X 100% Kurang
0 0 0 0 144 144 144 144 144 36

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


14
- Persentase layanan Jumlah layanan
pembekalan ASN pra 70 100% 80% 100% 80% 100% 90% 100% 95% 100% 105,26% pembekalan/Taget Sangat
pensiun pembekalan X100% Baik
2 2 3 3 3 3 3 3 3 3

g. Persentase pegawai ASN


yang mendapat Hukuman Peningkatan Disiplin
3
Disiplin (Berat, Sedang, Aparatur
Ringan), 0%
Indikator :
Jumlah penyelesaian
- Persentase kasus/Taget kasus
penyelesaian kasus 94% 100% 95% 100% 96% 100% 97% 100% 100% 100% 100,00% yang akan Baik
pelanggaran disiplin diselesaikan X
100%
7 7 6 6 7 7 4 4 12 12

2. Meningkatnya Kualitas Peningkatan kualitas


Layanan Administrasi 4 layanan administrasi
Kepegawaian kepegawaian
- Meningkatnya Kepuasan - Indeks Kepuasan Sangat
101,25%
Masyarakat Masyarakat 68 79 70 78 75 80 78 79,7 80 81 Nilai SKM Baik
- Meningkatnya Nilai
- Nilai SAKIP BB
SAKIP B B B B B BB B BB BB BB Nilai SAKIP Baik
Indikator :
Jumlah layanan
- Persentase jenis kepegawaian yang
Sangat
layanan kepegawaian 30% 40% 40% 40% 50% 40% 60% 50% 62% 80% 129% ada/Jumlah layanan
Baik
on-line yang tersedia kepegawaian online
yang ada X100%
4 4 4 4 5 4 6 5 2 4

Jumlah pengajuan
layanan administrasi
- Persentase fasilitasi
kepegawaian/Jumlah
administrasi Sangat
84% 99% 86% 100% 88% 100% 90% 100% 90% 94% 105% Jumlah pengajuan
kepegawaian yang Baik
layanan administrasi
terlayani
kepegawaian yang
terlayani X100%
5000 5296 5000 5751 5000 4707

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


15
Jumlah data
personal
- Persentase data kepegawaian yang
Sangat
kepegawaian yang 86% 98% 88% 99,7% 90% 99% 95% 96% 99% 99,7% 101% update/jumlah target
Baik
akurat data personal
kepegawain yang
update X100%
6884 7880 6337 7183 6903 6698 6337 6445 6236 6220

Jumlah permintaan
- Persentase
info publik/Jumlah Sangat
permintaan informasi 80% 108% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 158% 158%
info publik yang Baik
publik yang dilayani
terlayani X100%
24 26 32 32 27 27 36 36 40 63

Pelayanan
5 Administrasi
Perkantoran
Indikator :
- Persentase realisasi
belanja barang /jasa 100% 100% 78% 100% 79% 100% 100% 100% 89% 89% Baik
(eks BAU)
- Persentase realisasi
belanja pelayanan
100% 100% 86% 100% 81% 100% 100% 100% 89% 89% Baik
administrasi
perkantoran

Peningkatan Sarana
6 dan Prasarana
Aparatur
- Persentase
realisasi belanja
100% 100% 77% 100% 78% 100% 88% 100% 83% 83% Baik
pemeliharaan sarpras
aparatur
- Persentase aset
daerah dalam kondisi 78% 80% 81% 82% 86% 84% 86% 85% 84% 99% Baik
baik
- Persentase
Tidak
realisasi belanja modal 99% 99% 100% 99% 96% 99% 94% 0% 0% 0%
dinilai
sarpras aparatur

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


16
Rincian penggunaan anggaran Badan Kepegawaian Daerah dalam
melaksanakan program dan kegiatan tahun 2019 adalah sebagaimana tabel 2.4
berikut :

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

17
Tabel 2.4 Rincian Penggunaan Anggaran Pelayanan Badan Kepegawaian Daerah Kab. Wonosobo

Program Target Kegiatan Output Target Realisasi Persentase Anggaran

4 5 6 7 8 9
1. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 481.966.000,00

Indikator :
a. Persentase capaian sasaran kinerja pegawai dengan 90% Penetapan Kinerja Individu Pegawai Terselenggaranya sosialisasi penetapatan kinerja 2 kali 16 kali 800 50.000.000,00
target baik ASN individu pegawai ASN

b. Persentase ASN yang lulus dalam ujian peningkatan 97% Fasilitasi Ujian Dinas, Penyesuian Terfasilitasinya Ujian Dinas dan penyesuaian ijasah 59 orang 61 orang 103,39 30.000.000,00
pendidikan formal Ijasah

c. Persentase ASN yang telah mendapatkan 82% Pendidikan Pelatihan Formal Meningkatnya kompetensi pejabat struktural, 40 orang 1 2,5 300.000.000,00
pengembangan kompetensi fungsional dan pelaksana sesuai kebutuhan organisasi

Fasilitasi Diklat Kepemimpinan Meningkatnya kompetensi manajerial pejabat 12 orang 0 0 0,00


struktural
Fasilitasi Diklat Teknis Meningkatnya kompetensi bidang teknis tertentu 100 orang 15 15 100.000.000,00
sesuai kebutuhan organisasi

Meningkatnya kompetensi pejabat fungsional dan


Fasilitasi Diklat Fungsional 40 org 1 2,5 1.966.000,00
calon pejabat fungsional
Fasilitasi Ijin Belajar, Tugas Belajar Terfasilitasinya Ijin Belajar, Tugas Belajar 5 orang 163 3260
Tersusunnya dokumen kebutuhan pengembangan
Analisis Kebutuhan Diklat 1 dokumen 1 100
kompetensi ASN
Monev pasca Diklat Terselenggaranya monev pasca diklat 100% 100% 100%

d. Persentase CPNS yang telah mengikuti pelatihan dasar


82% Fasilitasi Diklat Prajabatan Terlatihnya CPNS dalam jabatan 0 0 0,00
yang lulus dengan nilai baik

2 Pembinaan dan Pengembangan SDM Aparatur 2.288.270.500,00

indikator :

Perencanaan Kebutuhan Pegawai Tersusunnya dokumen perencanaan kebutuhan


- Persentase Pengisian Kebutuhan Formasi ASN 98% 1 dokumen 1 dokumen 100 50.000.000,00
ASN Sesuai Kebutuhan Organisasi pegawai

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


18
Seleksi Pegawai ASN Pengisian kebutuhan ASN sesuai formasi 327 formasi 314 96,02 1.372.710.500,00

- Persentase pengembangan karir ASN 9% Promosi Jabatan struktural dan Mutasi jabatan 9%
fungsional

Tersusunnya rencana Pembinaan Karir Penyusunan SK Bupati hasil Talent pool dan SOP 1 SK 1 SK 100 75.000.000,00
PNS
Pengangkatan Sumpah Jabatan dan Terlaksananya sumpah jabatan dan PNS 10 kali 3 kali 30 34.000.000,00
PNS
Pengukuran Kompetensi Pegawai Tersusunnya dokumen regulasi pengukuran 0 0 0 0,00
ASN kompetensi dan database kompetensi ASN
Pengisian jabatan Fungsional sesusi Terisinya jabatan fungsional sesuai formasi 13 orang 65 orang 500
kebutuhan formasi
Fasilitasi Pembinaan Jabatan Terselenggaranya pembinaan bagi pejabat fungsional 25 org 6 orang 24 45.000.000,00
Fungsional
- Persentase struktur jabatan dan eselonering yang terisi 100% Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Terisinya jabatan pimpinan tinggi, administrator dan 6 pejabat 10 pejabat 706.560.000,00
Pratama, Administrator, dan pengawas sesuai kompetensi
Pengawas Daerah

- Persentase penghargaan bagi ASN berprestasi 2% Fasilitasi pemberian Penghargaan Penerbitan SK Penghargaan 1 Dokumen 1 dokumen 100 25.000.000,00
ASN Berprestasi
20 SK 55 SK 275
- Persentase fasilitasi pelayanan kesehatan dan psikologi 25% Fasilitasi Pelayanan Kesehatan PNS Tersedianya layanan pemeriksaaan kesehatan untuk 144 kali 36 kali 25 55.000.000,00
ASN PNS.

- Persentase layanan pembekalan ASN pra pensiun 95% Pembekalan ASN pra pensiun Terfasilitasinya pensiun ASN dan pembekalan pra 3 kali 3 kali 100
pensiun pembekalan

3 Peningkatan Disiplin Aparatur 204.000.000,00

Indikator :
- Persentase penyelesaian kasus pelanggaran disiplin 98% Penegakan Aturan Disiplin. Kode Etik Terselesaikannya kasus pelanggaran disiplin pegawai 4 kasus 12 300 78.000.000,00
dan Perilaku PegawaiASN
24 ijin cerai 27 cerai 112,5
Sidak PNS Laporan pelaksanaan Sidak 6 laporan 8 kali 133,33 100.000.000,00

Kesamaptaan PNS Laporan Pelaksanaan Kesamaptaan 43 laporan 5 kali 12,5 26.000.000,00

4 Peningkatan kualitas layanan administrasi 320.000.000,00


kepegawaian

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


19
Indikator :
- Persentase jenis layanan on-line kepegawaian yang 62% Pengembangan aplikasi layanan Jumlah modul aplikasi yang dikembangkan 2 modul 4 modul 200 175.000.000,00
tersedia kepegawaian on-line (Penyesuian
Modul Simpeg)

- Persentase fasilitasi administrasi kepegawaian yang 90% Peningkatan layanan administrasi Terfasilitasinya Kenaikan Pangkat PNS 910 SK 787 86,48 60.000.000,00
terlayani kepegawaian
Terfasilitasi Kenaikan Jabatan Fungsional 250 SK 237 94,8
Terfasilitasinya layanan KGB 1.840 Surat 2609 surat 141,79

Fasilitas Penempatan bagi PNS Mutasi dari Luar 3 PNS 3 PNS 100 10.000.000,00
Daerah
Jumlah Identitas ASN yang tercetak (Karis, Karsu, 30 kartu 489 163
Karpeg, Taspen)
Fasilitasi Pensiun ASN 350 SK 371 148,4 75.000.000,00

Jumlah Ijin Cuti yang dikeluarkan 30 ijin 208 693,33

- Persentase data kepegawaian yang akurat 99% Updating dan sinkronisasi data Persentase data pegawai yang terupdate 95%
kepegawaian
Persentase data kepegawain yang sinkron 95%

- Persentase permintaan informasi publik yang dilayani 100% Penguatan layanan informasi publik Persentase dokumen/informasi publik yang tersedia 100% 100% 100%
dan dokumentasi
Persentase dokumen/informasi dalam website 100% 100% 100%

Persentase prosedur pengelolaan kearsipan yang 50 25 50


dilaksanakan

5 Pelayanan Administrasi Perkantoran 1.067.378.000,00


Indikator : Penyediaan jasa surat menyurat Persentase tersedianya jasa persuratan 100% 44,48% 44% 7.000.000,00

- Persentase realisasi belanja barang /jasa (eks BAU) 100% Penyediaan jasa komunikasi, sumber Persentase tersedianya jasa komunikasi, sumber daya 100% 55,82% 56% 40.000.000,00
daya air dan listrik air dan listrik
Penyediaan jasa administrasi Persentase tersedianya jasa administrasi keuangan 100% 88,35% 88% 59.400.000,00
keuangan
Penyediaan Alat Tulis Kantor Persentase tersedianya alat tulis kantor 100% 99,89% 100% 50.000.000,00

Penyediaan Barang Cetakan Dan Persentase tersedianya jumlah barang cetakan dan 100% 97,40% 97% 55.000.000,00
Penggandaan penggandaan

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


20
Penyediaan Komponen Instalasi Persentase tersedianya jumlah penerangan dan 100% 98,34% 98% 4.000.000,00
Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor instalasi penerangan

Penyediaan Peralatan Dan Persentase tersedianya jumlah peralatan dan 100% 97,00% 97% 3.170.000,00
Perlengkapan Kantor perlengkatan kantor
Penyediaan Bahan Bacaan Dan Persentase tersedianya jumlah bahan bacaan peraturan 100% 77,38% 77% 5.040.000,00
Peraturan Perundang-Undangan perundang-undangan
Penyediaan Makanan Dan Minuman Persentase tersedianya makanan dan minuman dalam 100% 38,58% 39% 30.750.000,00
kegaitan
- Persentase realisasi belanja pelayanan administrasi 100% Rapat- Rapat Koordinasi Dan Persentase jumlah terlaksananya rapat-rapat luar 100% 84,17% 84% 200.000.000,00
perkantoran Konsultasi Ke Luar Daerah daerah
Rapat- Rapat Koordinasi Dan Persentase jumlah terlaksananya rapat-rapat dalam 100% 88,53% 89% 4.620.000,00
Konsultasi Ke Dalam Daerah daerah
Penyediaan Jasa Jaminan Persentase tersedianya jasa jaminan pemeliharaan 100% 0%
Pemeliharaan Kesehataan Non PNS 4 keseharan
orang
Penyediaan Jasa Kebersihan dan Persentase tersedianya jasa kebersihan dan keamanan 100% 97,94% 98% 180.000.000,00
Keamanan 4 orang kantor
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Persentase tersedianya jasa pelayanan umum 100% 99,84% 100% 86.000.000,00
Pemerintahan

6. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 224.399.000,00


Indikator : Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Persentase terlaksananya pemeliharaan kantor 100% 82,67% 83% 29.399.000,00
Kantor
- Persentase realisasi belanja pemeliharaan sarpras 100% Pemeliharaan Rutin/Berkala Persentase terlaksananya pemeliharaan kendaraan 100% 83,32% 83% 115.000.000,00
aparatur Kendaraan Dinas/Operasional dinas
- Persentase aset daerah dalam kondisi baik 85% Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur Persentase terlaksananya pemeliharaan meubelair 100% 97,50% 98% 20.000.000,00

- Persentase realisasi belanja modal sarpras aparatur 99% Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Persentase terlaksananya pemeliharaan peralatan 100% 80,71% 81% 20.000.000,00
Kantor kantor
Pengadaan Perlengkapan Gedung Persentase tersedianya peralatan kantor 100% 0% 0% 40.000.000,00
Kantor
Pembangunan Gedung Kantor Tersedianya gedung baru 100% 0% 0% 3.000.000.000,00

RENCANA KINERJA TAHUN 2022


21
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Wonosobo Nomor 12 Tahun 2016


tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Wonosobo,
Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonosobo merupakan lembaga
penyelenggara urusan pemerintah fungsi penunjang bidang kepegawain,
pendidikan dan pelatihan ASN. Badan Kepegawaian Daerah menyelenggarakan
manajemen ASN di daerah yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab
kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
Sesuai dengan Peraturan Bupati Wonosobo Nomor 55 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan
Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonosobo , bahwa tugasnya adalah membantu
bupati dalam melaksanakan manajemen kepegawaian pendidikan dan pelatihan
yang menjadi kewenangan daerah .Sesuai dengan arah kebijakan nasional tentang
pengembangan SDM aparatur adalah mewujudkan profesionalitas ASN yang
ditandai dengan tingkat kompeten, kinerja , kompetitif, berwawasan global, bersih
dan melayani memenuhi aspek kualifikasi yang berbasiskan sistem merit.

Isu-isu dalam manajemen ASN sebagai berikut :

No Masalah Pokok Masalah Akar Masalah

1. Rendahnya profesionalitas ASN Belum optimalnya 1. Belum optimalnya


Penyelenggaraan perencanaan
manajemen kepegawaian
kepegawaian 2. Belum optimalnya
berbasis Merit
Pola Pengembangan
Sistem
karir ASN
3. Pengembangan
Kompetensi ASN
belum sesuai dengan
kebutuhan organisasi
4. Belum optimalnya
manajemen Kinerja
ASN
5. Pelanggaran Disiplin
ASN belum menurun
6. Belum diberlakukan
pemberian
Penghargaan dan
perlindungan kepada
ASN

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

22
7. Belum optimalnya
Sistem informasi
dalam menunjang
manajemen dan
layanan kepegawaian

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

23
BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Prioritas Pembangunan Nasional


Berkembangnya digitalisasi revolusi industri 4.0 tuntutan di era disrupsi
merupakan tantangan berat dalam menyongsong visi Indonesia 2045 sebagai
negara yang maju dan madani. Untuk itu perubahan tata kelola pemerintahan
melalui reformasi birokrasi menjadi sangat penting untuk mengubah paradigma
dan meningkatkan kinerja aparatur negara.
Perubahan paradigma yang diharapkan yaitu menuju pada tata kelola
pemerintah yang baik dan bersih good and clean government guna
meningkatkan/optimalisasi pelayanan kepada masyarakat. Berbagai aspek perlu
diintervensi untuk mendukung aparatur yang berkinerja tinggi sebagaimana yang
diharapkan masyarakat.
Sesuai arahan RPJPN 2005-2025, sasaran pembangunan jangka
menengah2020-2024 adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri,
maju, adil, dan makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang
dengan menekankan terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh
berlandaskan keunggulan kompetitif di berbagai wilayah yang didukung oleh
sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing. RPJMN 2020-2024
dilaksanakan pada periode kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil
Presiden K.H. Ma’ruf Amin dengan visi “Terwujudnya Indonesia Maju yang
Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong”. Visi
tersebut diwujudkan melalui 9 (sembilan) Misi yang dikenal sebagai Nawacita
Kedua.
RPJMN 2020-2024 merupakan titik tolak untuk mencapai sasaran Visi
Indonesia 2045 yaitu Indonesia Maju. Untuk itu, penguatan proses
transformasi ekonomi dalam rangka mencapai tujuan pembangunan tahun
2045 menjadi fokus utama dalam rangka pencapaian infrastruktur, kualitas
sumber daya manusia, layanan publik, serta kesejahteraan rakyat yang lebih
baik. Selain visi dan misi tersebut, Presiden menetapkan 5 (lima) arahan utama
sebagai strategi dalam pelaksanaan misi Nawacita dan pencapaian sasaran
Visi Indonesia 2045. Kelima arahan tersebut mencakup Pembangunan Sumber
Daya Manusia, Pembangunan Infrastruktur, Penyederhanaan Regulasi,
Penyederhanaan Birokrasi, dan Transformasi Ekonomi.
Tujuh agenda pembangunan RPJMN IV tahun 2020-2024 yaitu pertama,
memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang berkualitas dan
berkeadilan; kedua, mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

24
dan menjamin pemerataan; ketiga, meningkatkan Sumber Daya Manusia yang
berkualitas dan berdaya saing; keempat, revolusi mental dan pembangunan
kebudayan; kelima, memperkuat infrastruktur untuk mendukung
pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar; keenam, membangun
lingkungan hidup, meningkatkan ketahanan bencana dan perubahan iklim;
dan ketujuh, memperkuat stabilitas Polhukhankam dan transformasi
pelayanan publik.
Pada upaya menegakkan pilar ketujuh ini, pemerintah kemudian
menetapkan bahwa terdapat satu program prioritas, yakni Reformasi Birokrasi dan
Tata Kelola. Program prioritas ini kemudian akan ditopang dengan empat kegiatan
prioritas, yaitu: Penguatan implementasi manajemen ASN; Penataaan
kelembagaan dan proses bisnis; Reformasi sistem akuntabilitas kinerja;
Transformasi pelayanan publik.
Terdapat 5 (lima) isu besar yang menjadi potensi maupun permasalahan
nasional , yaitu: Isu reformasi birokrasi, akuntabilitas aparatur dan pengawasan,
isu aparatur sipil negara, isu kelembagaan dan tata laksana, isu Sistem
Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dan isu layanan publik . Salah satu isu
nasional yaitu isu aparatur sipil negara dijabarkan sebagai berikut:
1. Belum terbangunnya budaya kerja (produktif) aparatur;
2. Rendahnya profesional, kompetensi dan tingkat pendidikan, kualitas,
3. kinerja, dan integritas ASN;
4. Heterogenitas permasalahan ASN di daerah belum mendapat respon
afirmatif ataupun asimetris dari UU ASN;
5. Belum sinkronnya kompetensi dan penempatan dengan kebutuhan
pembangunan;
6. Missmatch ASN dan Kebutuhan Pembangunan Potensi Daerah;
7. Belum optimalnya manajemen ASN berbasis sistem merit;
8. Belum terpenuhinya kebutuhan regulasi pelaksanaan UU ASN;
9. Tenaga Administrasi mendominasi postur AS
Berdasarkan Rencana Strategis Badan Kepegawaian Negara 2020-2024
disebutkan visi BKN Tahun 2020-2024: adalah melaksanakan Visi Presiden Nomor
8 (delapan) yaitu “pengelolaan Pemerintahan yang Bersih Efektif, dan Terpercaya”
dengan melaksanakan arahan presiden nomor 4 (empat) yaitu “Penyederhanaan
Birokrasi” dan Agenda pembangunan nomor 7 (tujuh) yaitu “Memperkuat
stabilitas Polhukam dan Transformasi Pelayanan Publik” dengan ”Mewujudkan
Pengelola ASN yang Profesional dan Berintegritas untuk mendukung
tercapainya Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian
berlandaskan gotong royong . BKN memberikan kontribusi nyata terhadap
pembangunan bidang aparatur sipil negara melalui Pembinaan dan

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

25
penyelenggaraan manajemen ASN, serta pengembangan sistem informasi ASN
berdasarkan sistem merit, maka terdapat 5 pilar yang menjadi misi Badan
Kepegawaian negara yakni meningkatkan kualitas ASN melalui:
1. Pembinaan penyelenggaraan manajemen ASN,
2. Penyelenggaraan manajemen ASN,
3. Penyimpanan informasi pegawai ASN,
4. Pengawasan dan Pengendalian Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria
Manajemen ASN.dan
5. Mengembangkan dan mengoptimalkan sistim manajemen internal BKN

3.2 Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah

Tujuan dan sasaran dalam penataan manajemen ASN sebagai Rencana Kerja
(renja) tahun 2022 mengacu pada Rencana Strategis Badan Kepegawaian Daerah
Kabupaten Wonosobo 2021-2026. Ada pun tujuan adalah “
1. Mewujudkan tata kelola ASN yang baik dan akuntabel dengan sasaran
terwujudnya profesionalitas ASN.
2. Meningkatkan kualitas layanan publik dengan sasaran :
a. Meningkatnya akuntabilitas kinerja instansi
b. Meningkatknya pelaksanaan Reformasi Birokrasi Instansi

Dalam mewujudkan Tata Kelola ASN yang baik dan akuntabel, Badan
Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2022 menempuh program
kepegawaian daerah dengan:
a. Meningkatkan kualitas perencanaan dan rekrutmen ASN;
b. Mengembangkan sistem merit dan pola karir jabatan ASN;
c. Mengembangkan kompetensi setiap jabatan ASN dengan berbagai model
pola pengembangan kompetensi;
d. Meningkatkan kinerja aparatur ASN dengan peningkatan kompetensi dan
penilaian kinerja ;
e. Meningkatkan disiplin, kesejahteraan dan penghargaan ASN dalam penerapan
penghasilan berdasarkan kinerja;
f. Meningkatkan kualitas layanan kepegawaian dan administrasi perkantoran
dengan teknologi informasi;
Indikator dalam mewujudkan tata kelola ASN yang baik dan akuntabel
adalah :
a. Meningkatnya kualitas perencanaan kebutuhan pegawai berdasarkan Analisis
Jabatan dan Analisis Beban Kerja organisasi;
b. Meningkatnya pengisian kebutuhan formasi CASN melalui seleksi CASN secara
obyektif dan transparan berdasarkan Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja
organisasi;

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

26
c. Meningkatnya pola pengembangan karir, promosi dan mutasi pengisian
jabatan sesuai dengan kualifikasi, kompetensi dan kinerja dan disiplin, integritas
dan moralitas ASN;
d. Meningkatnya jumlah pengembangan kompetensi ASN yang berdasarkan
analisis kebutuhan pengembangan kompetensi dan kebutuhan organisasi;
e. Meningkatnya kinerja ASN yang diukur dari pencapian target kinerja
berdasarkan turunan dari indikator kinerja utama organisasi dan meningkatnya
pemberian penghargaaan ASN berprestasi;
f. Menurunnya kasus pelanggaran disiplin ASN;
g. Meningkatnya jenis layanan kepegawaian berbasis teknologi informasi

3.3 Program dan Kegiatan


Program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2022 merupakan
upaya untuk mencapai target kinerja Badan Kepegawaian Daerah melalui strategi
dan kebijakan penataan manajemen ASN dengan menerapkan sistem merit.
Tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan yang ditempuh adalah sebagaimana tabel
3.1.
Tabel 3.1 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Manajemen SDM Aparatur

VISI : Terwujudnya Wonosobo yang berdaya saing, maju dan sejahtera


MISI I : Mewujudkan kehidupan politik yang demokratis dan tata kelola pemerintahan
yang baik, mempercepat reformasi birokrasi, peningkatan pelayanan publik
untuk pemenuhan pelayanan dasar masyarakat
TUJUAN SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN
Mewujudkan tata Terwujudnya Meningkatkan kualitas 1. Implementasi dan
kelola ASN yang profesionalitas manajemen ASN dan penguatan merit
baik dan ASN profesionalitas ASN sistem dan
akuntabel peningkatan
profesionalitas ASN
yang ditempuh
dengan :
a. Meningkatkan

kualitas
perencanaan
kebutuhan pegawai
yang sesuai dengan
kebutuhan formasi
b. Meningkatkan

pengisian formasi

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

27
VISI : Terwujudnya Wonosobo yang berdaya saing, maju dan sejahtera
MISI I : Mewujudkan kehidupan politik yang demokratis dan tata kelola pemerintahan
yang baik, mempercepat reformasi birokrasi, peningkatan pelayanan publik
untuk pemenuhan pelayanan dasar masyarakat
TUJUAN SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN
CASN secara
obyektif dan
transparan
berdasarkan
kebutuhan formasi
c. Meningkatkan pola

pengembangan
karir, promosi dan
mutasi pengisian
jabatan sesuai
dengan kualifikasi,
kompetensi kinerja
dan disiplin,
integritas dan
moralitas ASN
d. Meningkatkan

cakupan
pengembangan
kompetensi ASN
yang berdasarkan
analisis kebutuhan
pengembangan
kompetensi dan
kebutuhan
organisasi
e. Meningkatkan

kinerja ASN melalui


penerapaan sistem
penilaian kinerja
ASN yang terukur,
obyektif dan
transparan

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

28
VISI : Terwujudnya Wonosobo yang berdaya saing, maju dan sejahtera
MISI I : Mewujudkan kehidupan politik yang demokratis dan tata kelola pemerintahan
yang baik, mempercepat reformasi birokrasi, peningkatan pelayanan publik
untuk pemenuhan pelayanan dasar masyarakat
TUJUAN SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN
f. Menurunkan

jumlah kasus
pelanggaran
disiplin dan kode
etik ASN melalui
penegakan disiplin
dan perberlakuan
pemberian
penghargaan ASN
berprestasi
g. Meningkatkan
layanan
kepegawaian digital

Meningkatkan Meningkatnya Meningkatkan kualitas Penerapan layanan


kualitas layanan kepuasan layanan kepegawaian prima kepegawaian
publik masyarakat
Meningkatnya Meningkatkan Peningkatan
akuntabilitas penyelenggaraan penyelenggaraan
kinerja Instansi Sistem Akuntabilitas akuntabilitas kinerja
Kinerja Instansi instansi tepat waktu dan
tepat sasaran
Meningkatnya Implementasi dan Memperluas cakupan
capaian penguatan reformasi area perubahan
pelaksanaan Birokrasi dan Reformasi Birokrasi dan
Reformasi Pembangunan Zona Pembangunan Zona
Birokrasi Integritas Integritas

Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan
yang dilaksanakan oleh OPD sebagai wujud pengimplementasian strategi dan
kebijakan untuk mencapai tujuan dan sasaran yang ditetapkan.

Berdasarkan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019


tentang Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

29
Keuangan Daerah maka program dan kegiatan yang tertuang dalam Dokumen
Rensta Badan Kepegawaian daerah dilakukan penyesuaian program sehingga
urusan kepegawaian, pendidikan dan pelatihan pegawai di daerah hanya ada 2
(dua) program, yaitu Program Kepegawaian Daerah dan Program Pengembangan
Sumber Daya Manusia.

Target program dan kegiatan tahun 2022 secara rinci dapat dilihat pada
tabel 3.2, setelah dilakukan penyesuaian kegiatan :

Tabel 3.2 Program dan Kegiatan Tahun 2022

NAMA PROGRAM/KEGIATAN/ ANGGARAN KINERJA


NO URAIAN KEGIATAN
SUB KEGIATAN ALOKASI TARGET
1 2 3 5 6
A. PROGRAM KEPEGAWAIAN DAERAH

I Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian ASN

1 Penyusunan Rencana Kebutuhan, Penyusunan dokumen 20,000,000 1 dokumen

jenis dan jumlah jabatan untuk perencanaan kebutuhan ASN


pelaksanaan Pengadaan ASN

2 Koordinasi dan Fasilitasi Seleksi Pengadaan ASN (PNS 750,000,000 443


Pengadaan PNS dan PPPK dan P3K)
3 Koordinasi Pelaksanaan Pemrosesan Pensiun Pegawai 70,000,000 350
Administrasi Pemberhentian
4 Fasilitasi Lembaga Profesi ASN Terselenggaranya HUT korpri 50,000,000 1 paket

5 Pengelolaan Sistem Informasi Penyempurnaan e-Simpeg 90,000,000 1 Modul


Kepegawaian
6 Pengelolaan Data Kepegawaian Terselesaikannya proses layanan 10,000,000 314
pengajuan Kartu-kartu identitas
ASN
II Mutasi dan Promosi ASN
7 Pengelolaan Kenaikan Pangkat Terfasilitasi Layanan kepegawaian 60,000,000 840
ASN
8 Pengelolaan Promosi ASN Prosentase Jabatan JPT, 450,000,000 50 orang
Administrator dan Pengawas
Pengembangan Kompetensi
III
ASN
9 Pengelolaan Assessment Center Pemetaan talent ASN 250,000,000 50 orang

10 Pengelolaan Pendidikan Lanjutan Fasilitasi ijin, tugas belajar, Ujian 25,000,000 100
ASN Dinas dan Ujian PI
11 Koordinasi dan Kerjasama Faslitasi Diklat Kepeminpinan 2,185,000,000 504 orang
Pelaksanaan Diklat
12 Faslilitasi Pengembangan Karir Presentasi Pejabat Fungsional 50,000,000 100
dalam Jabatan Fungsional yang mendapatkan fasilitas
pengembangan karier

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

30
NAMA PROGRAM/KEGIATAN/ ANGGARAN KINERJA
NO URAIAN KEGIATAN
SUB KEGIATAN ALOKASI TARGET
Penilaian dan Evaluasi Kinerja
IV
Aparatur
13 Penyusunan Kebijakan Penilaian Penyusunan Kebijakan program 25,000,000 1 dokumen
dan Evaluasi Kinerja Aparatur pensiun

14 Evaluasi Hasil Penilaian dan Monev dan sosialisasi penilaian 150,000,000 2 dokumen
Evaluasi Kinerja Aparatur kinerja aparatur dan 1
kegiatan
15 Pengelolaan Pemberian Diterimanya penghargaan bagi 50,000,000 5
Penghargaan bagi Pegawai PNS berprestasi
16 Pengelolaan Tanda Jasa bagi Diterimanya penghargaan Satya 20,000,000 30 orang
pegawai Lancana Karya Satya bagi PNS

17 Pembinaan Disiplin ASN Kesamaptaan ASN Senam pagi 225,000,000 52 kegiatan


ASN
Monev tingkat kedisiplinan ASN 4 kegiatan
(Sidak)
Pelayananan proses izin 30 orang
perceraian
Pengembangan sistem presensi 1 Apliksasi

Sosialisasi peraturan disiplin dan 1 kegiatan


kode etik ASN
18 Pengelolaan Penyelesaian Sidang proses penjatuhan 70,000,000 4 orang
Pelanggaran Disiplin ASN Hukuman disiplin
PROGRAM PENUNJANG
B. URUSAN PEMERINTAH
DAERAH
Perencanaan Penganggaran
I dan Evaluasi Kinerja Perangkat
Daerah
19 Penyusunan Dokumen Penyusunan dokumen 30,000,000 11 dokumen
Perencanaan Perangkat Daerah perencanaan, pengendalian dan
pelaporan
Administrasi Keuangan
II
Perangkat Daerah
20 Penyediaan Gaji dan Tunjangan Terpenuhinya Gaji dan 4,172,084,126 37 orang
ASN Tunjangan PNS
21 Pelaksanaan Penatausahaan dan Tercapainya tertib administrasi 70,000,000 5 orang
Pengujian/Verifikasi Keuangan pengelolaan keuangan
SKPD

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

31
NAMA PROGRAM/KEGIATAN/ ANGGARAN KINERJA
NO URAIAN KEGIATAN
SUB KEGIATAN ALOKASI TARGET
Administrasi Umum Perangkat
III
Daerah
22 Penyediaan Komponen Instalasi Penerangan gedung kantor 10,000,000 1 Tahun
Listrik/ Penerangan Bangunan memadai
Kantor
23 Penyediaan Peralatan Dan Tercapainya kelancaran 100,000,000 1 Tahun
Perlengkapan Kantor administrasi perkantoran
24 Penyediaan Peralatan Rumah Tersedianya peralatan rumah 5,000,000 1 Tahun
Tangga tangga
25 Penyediaan Barang Cetakan Dan Tercapainya kelancaran 100,000,000 1 Tahun
Penggandaan administrasi perkantoran
26 Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peningkatan pengetahuan 9,000,000 12 Bulan
Peraturan Perundang-Undangan Aparatur Sipil Negara

27 Penyelenggaraan Rapat Terlaksananya pelayanan 380,000,000 1 Tahun


Koordinasi dan Konsultasi SKPD kedinasan dalam rangka
pelaksanaan urusan pemerintah
daerah
IV Pengadaan Barang Milik
Daerah Penunjang Urusan
Pemerintah Daerah
28 Pengadaan Mebel Tersedianya mebel kursi rapat 60,000,000 25 unit
29 Pengadaan Peralatan dan Mesin Tersedianya peralatan dan mesin 120,000,000 18 unit
Lainnya untuk menunjang kegiatan
operasional kantor
Penyediaan Jasa Penunjang
V Urusan Pemerintahan Daerah

30 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Tercapainya Kelancaran 20,000,000 1 Tahun


administrasi perkantoran
31 Penyediaan Jasa Komunikasi, Terlaksananya pelayanan 50,000,000 12 Bulan
Sumber Daya Air Dan Listrik administrasi perkantoran dan
pelayanan kantor
32 Penyediaan Jasa Pelayanan Pelayanan administrasi umum 200,000,000 12 Bulan
Umum Kantor pemerintahan berjalan dengan
baik
Pemeliharaan Barang Milik
VI Daerah Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
33 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Terlaksananya pemeliharaan 125,703,200 1 Tahun
Biaya Pemeliharaan, Pajak dan kendaraan dinas operasional dan
Perizinan Kendaraan Dinas lapangan
Operasional atau Lapangan

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

32
NAMA PROGRAM/KEGIATAN/ ANGGARAN KINERJA
NO URAIAN KEGIATAN
SUB KEGIATAN ALOKASI TARGET
34 Pemeliharaan Mebel Mebel terawat dan terpelihara 25,000,000 1 Tahun
dengan baik
35 Pemeliharaan Peralatan dan Terlaksananya pemeliharaan 30,000,000 1 Tahun
Mesin Lainnya peralatan dan mesin
36 Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung kantor terawat dan 60,000,000 1 Tahun
Gedung Kantor dan Bangunan terpelihara
Lainnya

JUMLAH 10,116,787,326

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

33
BAB IV
PENUTUP

Rencana kerja tahun 2022 Badan Kepegawaian Daerah dirumuskan berdasarkan


telaah Kebijakan Nasional tentang pengembangan manajemen SDM serta dengan
melakukan pendekatan prioritas kebutuhan seperti yang tertuang dalam RPJMD
Kabupaten Wonosobo 2021-2026 dan penjabaran Rencana Strategis pelayanan Badan
Kepegawaian Daerah Kab. Wonosobo tahun 2021-2026, serta isu-isu nasional yang
terus berkembang tentang pengembangan SDM Aparatur.

Target kinerja program menjadi instrumen kendali yang harus konsisten dalam
pelaksanaannya dan menjadi indikator keberhasilan program dan kegiatan.

Ada beberapa faktor penentu keberhasilan dalam pencapaian target, yaitu:


1. Fokus, komitmen dan konsistensi dari top, middle, dan lower manager dalam
pelaksanaan program;
2. Berorientasi pada outcomes kinerja dan peningkatan kualitas layanan publik;
3. Penerapan Sistem Pengendalian Internal yang efektif (SPIP) dalam setiap kegiatan
untuk menjamin kualitas outcomes;
4. Dilakukan evaluasi secara berkala untuk meningkatkan kualitas layanan dan
kegiatan.
5. Optimalisasi pemanfaatan alokasi waktu kegiatan;
6. Ketersediaan anggaran yang memadai;
7. Ketersedian SDM yang kompeten dan memadai jumlahnya;
8. Dukungan pemanfaatan teknologi informasi dalam layanan.

Dokumen Rencana Kerja ini menjadi pedoman pelaksanaan kegiatan tahun 2022.
Pada akhir tahun pelaksanaannya dilakukan evaluasi sebagai bahan penyempurnaan
bagi penyusunan Rencana Kerja tahun berikutnya.

Wonosobo, Mei 2021


KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
KABUPATEN WONOSOBO

Dr. PRAYITNO, S.Sos, M.Si


NIP. 197106231992031002

RENCANA KINERJA TAHUN 2022

34

Anda mungkin juga menyukai