PERTANGGUNGJAWABAN
Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT, karena atas kuasanya telah menciptakan
manusia sebagai pemimpin di alam semesta ini, serta atas Rahmat dan Karunia-Nya
pula sehingga kami dapat menyusun Laporan Pertanggungjawaban Akhir Masa
Jabatan Kepala Desa Simpang Jaya Kecamatan Wanaraya Kabupaten Barito Kuala
periode tahun 2012 - 2017.
Laporan ini kami susun dengan maksud sebagai Laporan Kepala Desa kepada
BPD dan Masyarakat di bidang Pemerintahan, Ekonomi dan Pembangunan maupun
dibidang Kemasyarakatan yang diselenggarakan selama periode mulai Februari 2012
Sampai dengan Februari. Disamping itu, Laporan Pertanggungjawaban ini diharapkan
dapat berguna dan bermanfaat bagi yang membutuhkan Informasi serta sebagai
sarana evaluasi di masa Jabatan Kepala Desa untuk Pelaksanaan Tugas Kepala
Desa yang akan mendatang.
Kami sadari sepenuhnya, bahwa kami tidak mungkin mampu berbuat apa – apa
tanpa dukungan dan bantuan dari segenap komponen warga masyarakat yang ada di
Desa Simpang Jaya, begitupun Laporan Pertanggungjawaban Akhir Masa Jabatan
(LPJ AMJ) Kepala Desa Simpang Jaya ini juga tidak mungkin dapat berjalan dan
terlaksana tanpa Peran serta dari semua pihak. Oleh karena itu, ucapan terima kasih
serta penghargaan yang setinggi – tingginya kami haturkan kepada semua pihak, baik
langsung maupun tidak langsung, sehingga proses pembuatan dan Pelaksanaan
Laporan Pertanggungjawaban Akhir Masa Jabatan (LPJ AMJ) Kepala Desa Simpang
Jaya Kecamatan Wanaraya Kabupaten Barito Kuala ini dapat kami selesaikan Tepat
pada Waktunya.
Akhirnya, Semoga Allah SWT Yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan
Petunjuk dan bimbingan-Nya kepada kita semua dalam mewujudkan rencana,
harapan dan keinginan meraih kemajuan dan perkembangan yang lebih baik dihari –
hari selanjutnya. Amin …………
SARYONO
TENTANG
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
SARYONO
Tembusan :
1. Yth. Ibu Bupati Barito Kuala
2. Yth. Bapak Camat Wanaraya
3. Yth. Ketua BPD Simpang Jaya
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA DESA SIMPANG JAYA
NOMOR : 001 Tahun 2017
TANGGAL : 04 Januari 2017
BAB I PENDAHULUAN
A. DASAR HUKUM
B. TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN
C. VISI DAN MISI PENYELENGARAAN PEMERINTAH DESA
1. Visi
2. Misi
a. Pendapatan Desa
1. ADD
2. DD
3. BHPRD
4. PAD
b. Belanja Desa
1. Bidang Penyelengaraan Pemerintah Desa
2. Bidang pembangunan desa
3. Bidang pembinaan masyarakat desa
4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa
c. Pembiayaan desa
1. Penerimaan Pembiayaan
2. Pengeluaran Pembiayaan
3. Selisih Pembiayaan
A. KESIMPULAN
B. SARAN
SARYONO
BAB I
PENDAHULUAN
A. DASAR HUKUM
Adapun dasar hukum dari laporan pertanggungjawaban akhir masa jabatan
Kepala Desa adalah sebagai berikut :
1. Undang Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Nomor
5495);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123 Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5539)sebagai mana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 157);
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 2093);
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 84 Tahun 2015tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Kerja Pemerintah Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 6);
7. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 49 Tahun 2016 tentang Tata Cara
Pengalokasian, Penyaluran, Penggunaan, Pemantauan dan Evaluasi Dana Desa
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 478);
8. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Nomor 22 Tahun 2016 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa
Tahun 2017 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1883);
9. Peraturan Daerah Kabupaten Barito Kuala Nomor 6 Tahun 2007 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2007
Nomor 7);
10. Peraturan Daerah Kabupaten Barito Kuala Nomor 8 Tahun 2007 tentang
Pembentukan Lembaga Kemasyarakatan di Desa dan Kelurahan(Lembaran
Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2007Nomor 8);
11. Peraturan Daerah Kabupaten Barito Kuala Nomor 6 Tahun 2016 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa, Pengangkatan dan
Pemberhentian Perangkat Desa (Lembaran daerah Kabupaten Barito Kuala
Tahun 2016 Nomor 24);
12. Peraturan Daerah Kabupaten Barito Kuala Nomor 19 Tahun 2016 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2017 (Lembaran
Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2016 Nomor 37);
13. Peraturan Bupati Barito Kuala Nomor 45 Tahun 2016 Tentang Besaran
Penghasilan Tetap dan Tunjangan Kepala Desa dan Perangkat Desa, Jaminan
Kesehatan Pemerintah Desa, Tunjangan BPD, Insentif RT dan RW serta
Operasional Pemerintah Desa dan Operasional BPD(Berita Daerah Kabupaten
Barito Kuala Tahun 2016 Nomor 45);
14. Peraturan Bupati Barito Kuala Nomor 46 Tahun 2016 Tentang Tata Cara
Pembagian dan Penetapan Rincian Dana Desa Setiap Desa Kabupaten Barito
Kuala Tahun 2017(Berita Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2016Nomor
46);
15. Peraturan Bupati Barito Kuala Nomor 56 Tahun 2016 tentang Tata Cara
Pembagian Dan Penetapan Rincian Alokasi Dana Desa Bersumber Dari
Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Untuk Setiap Desa Kabupaten Barito
Kuala Tahun Anggaran 2017 (Berita Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun
2016 Nomor 56);
16. Peraturan Bupati Barito Kuala Nomor 70 Tahun 2016 tentang Pedoman
Pengelolaan keuangan Desa;(Berita Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun
2016 Nomor 70);
17. Peraturan Bupati Barito Kuala Nomor 71 tentang Tata Cara Pengalokasian,
Penyaluran dan Penggunaan bagian dari hasil pajak daerah dan restribusi
daerah untuk setiap desa Kabupaten Barito Kuala Tahun Anggaran 2017 (Berita
Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2016 Nomor 71);
18. Peraturan Desa Simpang Jaya Nomor 01 Tahun 2012 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDesa) Tahun 2012 - 2017
(Lembaran Desa Simpang Jaya. Tahun 2012 Nomor 01)sebagai mana telah
diubah dengan PeraturanDesa Simpang Jaya Nomor 03 Tahun 2016 tentang
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka MenengahDesa (RPJMDesa) Tahun
2012 - 2017 (LembaranDesa Simpang Jaya Tahun 2016 Nomor 03);
19. Peraturan Desa Simpang Jaya Nomor 02 Tahun 2016 tentang Penetapan
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintahan Desa Simpang Jaya
(Lembaran Desa Simpang Jaya Tahun 2016 Nomor02);
20. Peraturan Desa Simpang Jaya Nomor 06 Tahun 2016 tentang Kewenangan
Desa berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Bersekala Desa
Simpang Jaya (Lembaran Desa Simpang Jaya Tahun 2016 Nomor 06 );
21. Peraturan Desa Simpang Jaya.Nomor 07 Tahun 2016 .tentang Rencana Kerja
Pemerintah Desa (RKP-Desa) Tahun 2017 (Lembaran Desa. Simpang Jaya
Tahun 2016 Nomor 07 );
22. Peraturan Desa Simpang Jaya Nomor 08 Tahun 2016 tentang Laporan
Pertanggung jawaban Realisasi Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Desa Simpang Jaya Tahun Anggaran 2016 (Lembaran Desa Simpang Jaya
Tahun 2016 Nomor 08).
23. Peraturan Desa Simpang Jaya Nomor 01 Tahun 2017 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa Simpang Jaya Tahun Anggaran 2017 (Lembaran
Desa Simpang Jaya Tahun 2017 Nomor 01).
24. Peraturan Desa Simpang Jaya Nomor 02 Tahun 2017 tentang Perubahan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Simpang Jaya Tahun Anggaran 2017
(Lembaran Desa Simpang Jaya Tahun 2017 Nomor 02 ).
2) Tipologi :
Desa Kepulaun :Ya/Tidak
Desa Pantai/Pesisir : Ya/Tidak
Desa Sekitar Hutan : Ya/Tidak
Desa Terisolir : Ya/Tidak
Desa Perbatasan dengan
kabupaten lain : Ya/Tidak
3) Orbitasi :
Berada di Ibu Kota Kecamatan Ya / Tidak
Jarak ke Ibu Kota Kecamatan 5 Km
Lama tempuh ke Ibu Kota Kecamatan 45 Menit
Kendaraan umum ke Ibu Kota Kecamatan Kendaraan Roda Dua
Jarak ke Ibu Kota Kabupaten 60 Km
Lama tempuh ke Ibu Kota Kabupaten 1,5 Jam
Kendaraan umum ke Ibu Kota Kabupaten Kendaraan Roda 2 & 4
4) Batas Desa :
1) Sebelah Utara : Desa Pinang Habang
2) Sebelah Selatan : Anjir Pasar
3) Sebelah Barat : Desa Roham Raya
4) Sebelah Timur : Desa Tumih
5) Luas wilayah :
Luas wilayah Desa adalah : 4,5 KM 2, terdiri dari berbagai jenis tanah yang
meliputi.
2. JUMLAH JIWA :
1. Jumlah Jiwa : 912 Orang
2. Jumlah Laki-laki : 457 Orang
3. Jumlah Perempuan : 455 Orang
4. Jumlah Kepala Keluarga : 578 Orang
3. MUTASI PENDUDUK :
Datang : 15 Orang
Pindah : 10 Orang
Lahir : 35 Orang
Meninggal : 7 Orang
4. PENDIDIKAN :
Tingkat pendidikan masyarakat dari tahun ke tahun terus
berkembang kejenjang lebihtinggi, dengan hasil Capaian yang lulus dari
jenjang tingkatan pendidikansebagai berikut :
Pendidikan Terakhir :
1. Tamat SD/sederajat : 139 Orang
2. SLTP : 81 Orang
3. SLTA : 73 Orang
4. Diploma II : 5 Orang
5. Diploma 3 : 2 Orang
5. Sarjana : 20 Orang
5. PENYEBARAN PENDUDUK :
Penyebaran penduduk Desa Simpang Jaya tersebar pada wilayah
masing-masing dusun/kampung sebagaimana tersebut pada tabel :
Jumlah penduduk
Kampung/wilayah Laki-laki Perempuan Jumlah kk
Kp. Simpang jaya/Rt 01 49 41 54
Kp. Simpang jaya/Rt 02 99 86 100
Kp. Simpang jaya/Rt 03 73 72 72
Kp. Simpang jaya/Rt 04 87 66 66
Kp. Simpang jaya/Rt 05 48 64 64
Kp. Simpang jaya/Rt 06 50 39 68
Kp. Simpang jaya/Rt 07 22 29 56
Kp. Simpang jaya/Rt 08 29 58 98
JUMLAH 457 299 912
3. Kondisi Ekonomi
a. Potensi Unggulan Desa
(1) Perkebunan
Komoditi sektor perkebunan yang berupa Tanaman Kelapa sawit,
Karet, Al-Basyiah, dan ini merupakan usaha produktif masyarakat, dan
memberikan sumber pendapatan pemiliknya dan masyarakat Desa
Simpang Jaya pada umumnya. Pemasaran hasil Perkebunan tidaklah
menjadi kesulitan mengingat bahwa kebutuhan pasar lokal menjanjikan
baik di Desa Simpang Jaya maupun di Kota.
(2) Peternakan
Sektor peternakan dengan beberapa jenis populasi ternak semisal
Sapi, Kambing, Ayam, Bebek, dan lain-lainnya, menjadi komoditi
unggulan desa, dan kondisi lingkungansangat mendukung prospek ke
depan desa maupun pemiliknya, secara terperinci dapatkami
sampaikan sebagai berikut :
Jumlah
Jenis Ternak Perkembangan/Th Produksi Bln/Thn
Ekor
Ayam Pedaging 2000 +60% 6000
b. Pertumbuhan Ekonomi
Sesuai dengan kondisi desa yang merupakan daerah agraris maka
struktur ekonominya lebih dominan kepada Sektor Pertanian dan/atau
Peternakan, di samping sektor-sektor lainnya baik berupa jasa industri,
perkebunan, peternakan, pertukangan dan lain-lainnya. Tingkat
Pertumbuhan sektor lainya diluar sektor unggulan/dominan, sangat
memungkinkan berkembang apabila adanya perhatian yang lebih dari
pemerintah dengan membuka jalur pemasaran serta pembinaan dan
bantuan permodalan.
BAB II
A. TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN
“SAMA RASA”
SATU : Membangun desa dengan menggali potensi yang
ada di
desa bersatu padu dengan Mengedepankan nilai
kebersamaan.
TUJUAN : Meningkatkan Sumber Daya Perangkat Desa dan
Sumber
Daya Masyarakat Dibidang pertanian,
perkebunan,
peternakan dan insfrastruktur desa.
Misi :
c. Kesehatan
1. Peningkatan kualitas sehat bagi masyarakat usia dini melalui posyandu.
2. Peningkatan kualitas hidup bagi usia lanjut dengan melalui pendirian Posyandu
Lansia.
3. Peningkatan Gizi balita dengan melalui penambahan Pemberian Manakan
Tambahan.
4. Pencegahan diri terhadap peenyebaran penyakit menular dengan cara
mendirikan kegiatan pospindu.
2. Arah Kebijakan
Strategi adalah arah kebijakan yang akan ditempuh dengan upaya mencapai
tujuan :
a. Meningkatkan sarana dan prasana infrastruktur
Peningkatan infra struktur desa dengan peningkatan jalan pemukiman dengam
basecose lapisan dirtu dan LPA di lingkungan pemukiman serta peningkatan
jalan usaha tani ( JUT ) dengan basecos, pembangunan jembatan dan gorong -
gorong, pembangunan siring badan jalan, pembuatan sarana air bersih desa ,
pembangunan pos keammanan lingkingan desa.
Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017
b. Pengeluaran
1. Belanja Langsung
Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017
2. Silpa
Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017
Rp Rp Rp Rp
Rp. 6.288.786 Rp 1.961.743
- - - -
3. Pembiayaan
Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017
Rp Rp Rp Rp Rp
Rp 6.288.78
- - - - -
A. Perioritas Desa
Pelaksanaan pembangunan dalam desa selama periode tahun 2012 sampai
2017 cukup banyak yang dilaksanakan bersumber dari dana Pemerintah yaitu
ADD dan PNPM-MP, priorirtas desa selalu dimusyawarahkan dalam
Musrenbangdes disetiap tahun dan mengacu pada RPJMDes. Semua
pelaksanaan pembangunan di desa menggunakan ketentuan skala prioritas,
setelah pembangunan fisik umum, jalan desa, drainase dan lain sebagainya.
BAB III
Tabel 1. Rencana Dan realisasi pelaksanaan Bidang Pemerintahan Desa Priode 2012
– 2017
Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2012 2013 2014 2015 2016 2017
15.000.000 Rp 15.000.000
15.000.000 Rp 15.000.000
35.566.000 Rp 35.566.000
Rp 213.999.264 Rp 213.999.264
Rp 266.253.013 Rp 269.352.900
Rp 219.120.000 Rp 219.120.000
ANGGARAN
REALISASI
Rp
Rp
Rp
SALDO
Rp Rp Rp Rp Rp
Rp3.099.887
- - - - -
B. Program Kerja Bidang Pembngunan Desa
Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017
Rp303.006.739
Rp585.267.000
Rp684.229.029
-
-
ANGGARAN
- Rp
- Rp
- Rp
Rp303.006.739
Rp580.710.471
Rp682.717.550
REALISASI
Rp
Rp
Rp
SALDO
Rp - Rp - Rp - Rp - Rp 4.556.529 Rp 1.511.479
c. Program Kerja Bidang Pembinaan kemasyarakatan
Rp22.875.000
Rp27.020.000
Rp62.422.255
ANGGARAN
Rp
Rp
Rp
-
Rp22.875.000
Rp27.015.900
Rp62.334.075
REALISASI
Rp
Rp
Rp
SALDO
Rp Rp Rp Rp Rp
- - - - Rp 4.100 88.180
-
Rp
Rp 35.000.000 Rp 35.000.000
2012
Tahun
Priode 2012 – 2017
-
Rp
Rp 35.000.000 Rp 35.000.000 2013
Tahun
-
Rp
Rp 66.052.316 Rp 66.052.316
2014
Tahun
-
Rp
Rp 31.302.000 Rp 31.302.000
2015
Tahun
Rp
24.270 Rp 34.562.530 Rp 34.586.800
2016
Tahun
Rp
11.128
Rp 69.531.600 Rp 69.542.728
2017
Tabel 1. Rencana Dan realisasi pelaksanaan Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Tahun
BAB IV
2. Tingkat Pencapaian
Keberhasilan suatu pembangunan di Desa tidak lepas dari peran serta
masyarakat, namun jika hanya mengandalkan dukungan swadaya juga
belum mampu berhasil maksimal. Di Desa Simpang Jaya tingkat
pencapaian pembangunan infrastruktur mencapai 80 %, baik pembangunan
yang bersumber dari APBDesa, ADD, DD, dan APBN didukung partispasi
serta gotong-royong masyarakat desa baik berupa materiil maupun non
materiil, baik berupa jasa maupun barang.
N
Nama Jumlah No Nama Jumlah
o
1 Kantor Desa 1 Unit 9 TK 1 Unit
2 Puskesmas 1 Unit 10 PAUD 1 Unit
3 Posyandu - 11 TPQ 1 Unit
4 Pasar Desa 1 Unit 12 Masjid 1 Unit
5 MA - 13 Mushola 4 Unit
6 MTs - 14 Pondok Pesantren -
7 MI - 15 Panti Asuhan -
8 SD Negeri 1 Unit 16 Majlis Ta’lim 4 Unit
2. Tingkat Pencapaian
Keberhasilan pelaksanaan program desa tidak lepas dari peran serta
segenap partisipasi dukungan baik berupa jasa maupun tenaga dalam
mensukseskan pembangunan desa, dalam hal pelaksanaan pembangunan
fisik maupun non fisik sudah dirasakan berhasil walaupun ada kekurangan
disana-sini.
Sumber
No Jenis Pembangunan Tahun
Dana
BAB IV
2. Status Bencana
Penanganan bencana dengan melihat status bencana serta bahaya dan
penanggulangannya, dalam keadaan demikian koordinasi dengan instansi
terkait sangat diperlukan.
4. Antisipasi Desa
Dalam mengantisipasi segala bnetuk bencana alam, Pemerintah Desa
Simpang Jaya serta Lembaga-lembaga Desa bersama masyarakat sering
mengadakan sosialisasi pemncegahan akan pentingnya antisipasi
penangulangan bencana dilingkungan RT masing-masing.
B. Saran
SARYONO
Laporan Pertanggungjawaban Kepala Desa Akir Masa Jabatan 1