diri dalam tahun-tahun mendatang dibandingkan populasi umum. Belum didapatkan adanya kuesioner
maupun sistem risiko bunuh diri yang terbukti lebih efektif dibandingkan pemeriksaan klinis
menyeluruh. Are yang penting unutk dinilai adalah:
Niat bunuh diri: merupakan keseriusan atau intensitas harapan seseorang untuk mengakhiri
hidupnya
Pemeriksaan status mental
o Kondisi suasana perasaan saat ini: apakah pasien terlihat menderita depresi ?
o Gangguan psikiatrik lainnya: apakah pasien memiliki preokupasi isi pikir, waham, atau
berespon teehadap halusinasi ? Apakah ada gangguan makan ? Apakah ada
penyalahgunaan zat ?
o Perilaku bunuh diri saat ini: apakah tindakan disesali, atau ada keinginan kuat untuk
mengakhiri hidup ? Apa yang direncanakan setelah pulang perawatan ?
o Faktor portektif: aspek apa dari kehidupan pasien (keluarga, anak, dll) yang dapat
melindungi pasien dari melakukan tindakan bunuh diri lagi ? Hal ini karena kurangnya
faktor protektif menjadi tanda yang mengkhawatirkan
Ada beberapa pertanyaan yang dapat membantu saat menanyakan tentang ide bunuh diri:
Apakah Anda merasa bahwa hidup sudah tidak berarti untuk dijalani ?
Apakah Anda kadang merasa ingin mengakhiri segalanya ?
Apakah Anda pernah memikirkan bagaimana Anda akan melakukan hal tersebut ?
Seberapa jauh Anda hampir melakukan rencana tersebut ?
Apakah ada hal yang dapat mencegah Anda mengakhiri hidup ?
Referensi: