OTONOMI DAERAH
A.TUJUAN PEMBELAJARAN
Negara kesatuan merupakan negara yang dikelilingi oleh daratan dan
lautan yang begitu luas sehingga sistim pemerintahanbegitu sulit untuk di
jangka,oleh karena itu otonomi daerah merupakan sisitimpemerintahan yang
tepat sehingga daerah bisa mengelola sendiri. bangsa indonesi untuk
menghindari ancaman ,tantangan ,maupun gangguan dari dalam maupun dari
luar,setiap warga negra memiliki tanggung jawab, begitu juga negara harus
bertanggung jawab pada warganya kewajiban yang sesuai dengan undang –
undang yang berlakusebagai warganegara yang patuh dan taat pada aturan
oleh karena itu seyogyanya memilik identitas diri.Selain itu karena kita berada
dalam sebuah negara maka perlu memiliki identitas nasional sebagai wujud
warganegara yang bai.
Otonomi daerah merupakan hak yang harus di hormati oleh setiap orang
juga oleh negara dan harus di lindungi merupakan perwujudan jati diri
seseorang sebagai warga negra yang baik,,juga sebagai bentuk warga sebuah
negara,kita mengakui kedaulatan sebuah negra Indonesia oleh karena itu harus
patuh pada aturan yang ada.
15.1.Menjelaskan pemahaman otonomi daerah
15.2.2Memahami pentingnya Perkembangan otonomi daerah
15.3. Menjelaskan tentang kelebihan dan kekurangan otonomi
daerahgeopolitik/pertahanan dan keamanan
B.URAIAN MATERI
Tujuan Pembelajaran 15.1:
Pengertian Otonomi Daerah, Dasar Hukum, Prinsip, Asas, dan Tujuan Otonomi
Daerah
daerah, daerah memiliki hak guna untuk mengatur daerahnya sendiri namun
otonomi dan daerah. Dalam bahasa Yunani, kata otonomi berasal dari autos
dan namos. Autos yang memiliki arti "sendiri" serta namos yang berarti
wilayah.
dengan cara memberikan daerah tersebut kewenangan yang luas, nyata dan
masing-masing.
1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Hal ini dapat dijadikan kesempatan yang baik bagi pemerintah daerah
guna membuktikan kemampuannya untuk melaksanakan kewenangan
yang menjadi hak daerah masing-masing. Maju dan tidaknya suatu
2. Keadilan nasional.
4. Pemeliharaan hubungan antara pusat dengan daerah serta antar daerah dalam
rangka keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Asas keterbukaan
5. Asas proporsinalitas
6. Asas profesionalitas
7. Asas akuntabilitas
Asas yang menentukan setiap kegiatan serta hasil akhir dari suatu
kegiatan penyelenggara negara harus dapat untuk
dipertanggungjawabkan kepada rakyat sebagai pemegang kedaulatan
yang tertinggi negara sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
1. Asas desentralisasi
2. Asas dekosentrasi
Penugasan dari pemerintah kepada daerah serta desa dan dari daerah ke
desa guna melaksanakan berbagai tugas tertentu yang disertai dengan
pembiayaan, sarana, serta prasarana dan sumber daya manusia dengan
kewajiban dalam melaporkan pelaksanaannya dan dapat
mempertanggungjawabkannya kepada yang menugaskan tugas tersebut.