Kimia Laju Reaksi (Ija)

REME
NO SOAL
Tetapan kesetimbangan dari reaksi SnO2 + 2H2(g) ⇔ Sn(s) +
1
2H2O(l) adalah ….
Suatu reaksi Ag2CrO2(s) ⇔ 2Ag+(aq) + CrO42-(aq)

2 Maka tetapan
kesetimbangan dinyatakan sebagai ….
Reaksi kesetimbangan berikut yang tidak mengalami

3
pergeseran kesetimbangan jika volume diperbesar adalah ….
Kedalam ruang yang volumenya 2 liter, dimasukkan 4 mol gas

HI yang kemudian terurai menjadi gas H2 dan I2. Setelah 5
4 detik, dalam ruang tersebut terdapat 1 mol gas H2. Tentukan
laju reaksi pembentukan gas H2 dan laju reaksi peruraian gas
HI berturut-turut adalah …
Suatu reaksi kimia yang berlangsung pada suhu 30 °C

memerlukan waktu 40 detik. Setiap kenaikan suhu 10 °C, reaksi
5
akan lebih cepat dua kali dari semula. berapakah waktu yang
diperlukan jika suhu dinaikkan menjadi 50 °C…
Katalis alami yang digunakan dalam pembuatan asam sulfat

6
adalah…
7 Laju reaksi A + B → AB dapat dinyatakan sebagai …

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan
8
….
9 Energi aktivasi suatu reaksi dapat diperkecil dengan cara …
Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B

mula-mula 0,9986 M dan dalam waktu 13,2 menit molaritas B
10
berubah menjadi 0,9746 M. Berapa kecepatan reaksi rata-rata
selama waktu tersebut dalam M per detik.
Jika dua liter larutan natrium asetat (Ka= 10–5) mempunyai pH

11 = 9, maka massa natrium asetat yang terdapat dalam larutan
tersebut adalah … .(Ar C = 12, O = 16,dan Na = 23)
4,9 NaCN dilarutkan dalam air sampai volumenya 1 liter. Bila

12 diketahui Ka HCN = 7 × 10–10, maka pH larutan adalah … .
(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)
13 Larutan 0,1 M di bawah ini mempunyai pH paling tinggi, yaitu … .
Jika tetapan asam CH3COOH = 10–5, maka pH larutan
14
CH3COONa 0,01 M adalah … .
Ke dalam 50 mL larutan CH3COOH 0,1 M ditambahkan 50 mL
15 larutan NaOH 0,1 M. pH larutan akan berubah dari … .
(Ka CH3COOH = 10–5)

16
2H2O(l) adalah ….
17 Maka tetapan
18
20
21
adalah…

23
….

25


(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)
29

31
….

33

35
….

36
(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)

(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)
41

43
2H2O(l) adalah ….
44 Maka tetapan
45

47
48
adalah…

50
….

52


(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)
56

58
….
60

62
….

63
(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)


(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)
69

71
2H2O(l) adalah ….
72 Maka tetapan
73

75
76
adalah…

78
….

80


(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)
84

86
….

88

90
….

91
(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)


(Ar Na = 23, C = 12, dan N = 14)
96

98
2H2O(l) adalah ….
99 Maka tetapan
100
REMEDIAL NUR FAIZAH FITRIANI ADILAH (XII IPA 1)
XI IPA 2
A B
Kc = [H2O]2/[H2]2 Kc = [Sn][H2O]2/[Sn][H2]2
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]/[ Ag2+ Kc = [CrO42-]/[ Ag+]2
CrO42-]
CaCO3(s) CaCO2(s) +
S(s) + O2(g) SO2(g)
CO(g)
0,1 M/detik dan 0,2

0,2 M/detik dan 0,1 M/detik
M/detik
30 detik 20 detik
Nikel V2O5
penambahan
penambahan konsentrasi B
konsentrasi A tiap
tiap satuan waktu
satuan waktu
jumlah tumbukan
energi kinetik molekul
molekul
menaikkan suhu menambah konsentrasi
1,01 x 1,01 x
8.2 16.4
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
NaCl K2SO4

7 7.5
1 menjadi 3 3 menjadi 5
Kc = [H2O]2/[H2]2 Kc = [Sn][H2O]2/[Sn][H2]2
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]/[ Ag2+ Kc = [CrO42-]/[ Ag+]2
CrO42-]
CaCO3(s) CaCO2(s) +
S(s) + O2(g) SO2(g)
CO(g)
0,1 M/detik dan 0,2
M/detik
30 detik 20 detik
Nikel V2O5
penambahan
konsentrasi A tiap
tiap satuan waktu
satuan waktu
jumlah tumbukan
molekul
1,01 x 1,01 x
8.2 16.4
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
NaCl K2SO4

7 7.5
jumlah tumbukan
molekul
0,1 M/detik dan 0,2

M/detik
30 detik 20 detik
penambahan
konsentrasi A tiap
tiap satuan waktu
satuan waktu
jumlah tumbukan
molekul
1,01 x 1,01 x
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7

8.2 16.4
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
NaCl K2SO4

7 7.5
Kc = [H2O]2/[H2]2 Kc = [Sn][H2O]2/[Sn][H2]2
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]/[ Ag2+ Kc = [CrO42-]/[ Ag+]2
CrO42-]
CaCO3(s) CaCO2(s) +
S(s) + O2(g) SO2(g)
CO(g)
0,1 M/detik dan 0,2

M/detik
30 detik 20 detik
Nikel V2O5
penambahan
konsentrasi A tiap
tiap satuan waktu
satuan waktu
jumlah tumbukan
molekul
1,01 x 1,01 x
8.2 16.4
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
NaCl K2SO4

7 7.5
jumlah tumbukan
molekul
0,1 M/detik dan 0,2
M/detik
30 detik 20 detik
penambahan
konsentrasi A tiap
tiap satuan waktu
satuan waktu
jumlah tumbukan
molekul
1,01 x 1,01 x
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
8.2 16.4
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
NaCl K2SO4

7 7.5
Kc = [H2O]2/[H2]2 Kc = [Sn][H2O]2/[Sn][H2]2
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]/[ Ag2+ Kc = [CrO42-]/[ Ag+]2
CrO42-]
CaCO3(s) CaCO2(s) +
S(s) + O2(g) SO2(g)
CO(g)
0,1 M/detik dan 0,2

M/detik
30 detik 20 detik
Nikel V2O5
penambahan
konsentrasi A tiap
tiap satuan waktu
satuan waktu
jumlah tumbukan
molekul
1,01 x 1,01 x
8.2 16.4
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
NaCl K2SO4

7 7.5
jumlah tumbukan
molekul
0,1 M/detik dan 0,2

M/detik
30 detik 20 detik
penambahan
konsentrasi A tiap
tiap satuan waktu
satuan waktu
jumlah tumbukan
molekul
1,01 x 1,01 x
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
8.2 16.4
11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7
NaCl K2SO4

7 7.5
Kc = [H2O]2/[H2]2 Kc = [Sn][H2O]2/[Sn][H2]2
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]/[ Ag2+ Kc = [CrO42-]/[ Ag+]2
CrO42-]
CaCO3(s) CaCO2(s) +
S(s) + O2(g) SO2(g)
CO(g)
ADILAH (XII IPA 1)
C D E
Kc = [H2O]2/[SnO2]
Kc = [Sn]/[SnO2] Kc = [2H2O]/[2H2]
[H2]2
Kc =
Kc =
Kc = [Ag+]2/[ Ag2 CrO4] [Ag2CrO4]/[ Ag+]2[CrO4
[Ag+]2[CrO42-]
2-]
2NO(g) + O2 + H2O(g) CO(g) + H2O(g)

N2O4(g) 2NO2(g)
CO2(g) + H2(g) CO2(g) + H2(g)
0,1 M/detik dan 0,5 0,5 M/detik dan 0,1 0,2 M/detik dan 0,2
M/detik M/detik M/detik
15 detik 10 detik 5 detik
Fe zeolit Pt
penambahan penambahan
penambahan konsentrasi
konsentrasi A dan B tiap konsentrasi A dan B
AB tiap satuan waktu
satuan waktu tiap satuan waktu
jumlah molekul
yang memiliki
perubahan entalpi . energi aktivasi
energi di atas
energi aktivasi
menambahkan
menghaluskan pereaksi memperbesar tekanan
katalis
1,01 x 2,01 x 2,01 x
82 164 1640
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7
CH3COONa CH3COOH NH4NO3

8 8.5 9
3 menjadi 7 3 menjadi 8,85 3 menjadi 9
Kc = [H2O]2/[SnO2]
Kc = [Sn]/[SnO2] Kc = [2H2O]/[2H2]
[H2]2
Kc =
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]
2-]
2NO(g) + O2 + H2O(g) CO(g) + H2O(g)
N2O4(g) 2NO2(g)
CO2(g) + H2(g) CO2(g) + H2(g)
Fe zeolit Pt
jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi
menambahkan
katalis
1,01 x 2,01 x 2,01 x
82 164 1640
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7

8 8.5 9
jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi
jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi
1,01 x 2,01 x 2,01 x
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7

82 164 1640
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7

8 8.5 9
Kc = [H2O]2/[SnO2]
Kc = [Sn]/[SnO2] Kc = [2H2O]/[2H2]
[H2]2
Kc =
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]
2-]
2NO(g) + O2 + H2O(g) CO(g) + H2O(g)
N2O4(g) 2NO2(g)
CO2(g) + H2(g) CO2(g) + H2(g)
Fe zeolit Pt
jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi
menambahkan
katalis
1,01 x 2,01 x 2,01 x
82 164 1640
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7

8 8.5 9
jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi
jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi
1,01 x 2,01 x 2,01 x
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7
82 164 1640
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7

8 8.5 9
Kc = [H2O]2/[SnO2]
Kc = [Sn]/[SnO2] Kc = [2H2O]/[2H2]
[H2]2
Kc =
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]
2-]
2NO(g) + O2 + H2O(g) CO(g) + H2O(g)
N2O4(g) 2NO2(g)
CO2(g) + H2(g) CO2(g) + H2(g)
Fe zeolit Pt
jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi
menambahkan
katalis
1,01 x 2,01 x 2,01 x
82 164 1640
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7

8 8.5 9
jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi

jumlah molekul
yang memiliki
energi di atas
energi aktivasi
1,01 x 2,01 x 2,01 x
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7
82 164 1640
11,5 + ½ log 7 9 – log 7 8 – log 7

8 8.5 9
Kc = [H2O]2/[SnO2]
Kc = [Sn]/[SnO2] Kc = [2H2O]/[2H2]
[H2]2
Kc =
Kc =
[Ag+]2[CrO42-]
2-]
2NO(g) + O2 + H2O(g) CO(g) + H2O(g)
N2O4(g) 2NO2(g)
CO2(g) + H2(g) CO2(g) + H2(g)
JAWABAN
C
E
C
E
E
A
C
E
C
B
C
E
B
C
C
E
E
A
C
E
E
E
C
E
D
C
C
E
E
E

Kimia Laju Reaksi (Ija)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kimia Laju Reaksi (Ija)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

REME

Suatu reaksi Ag2CrO2(s) ⇔ 2Ag+(aq) + CrO42-(aq)

Reaksi kesetimbangan berikut yang tidak mengalami

Kedalam ruang yang volumenya 2 liter, dimasukkan 4 mol gas

Suatu reaksi kimia yang berlangsung pada suhu 30 °C

Katalis alami yang digunakan dalam pembuatan asam sulfat

7 Laju reaksi A + B → AB dapat dinyatakan sebagai …

9 Energi aktivasi suatu reaksi dapat diperkecil dengan cara …

Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B

Jika dua liter larutan natrium asetat (Ka= 10–5) mempunyai pH

4,9 NaCN dilarutkan dalam air sampai volumenya 1 liter. Bila

Tetapan kesetimbangan dari reaksi SnO2 + 2H2(g) ⇔ Sn(s) +

22 Laju reaksi A + B → AB dapat dinyatakan sebagai …

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

24 Energi aktivasi suatu reaksi dapat diperkecil dengan cara …

Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B

Jika dua liter larutan natrium asetat (Ka= 10–5) mempunyai pH

4,9 NaCN dilarutkan dalam air sampai volumenya 1 liter. Bila

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

Kedalam ruang yang volumenya 2 liter, dimasukkan 4 mol gas

34 Laju reaksi A + B → AB dapat dinyatakan sebagai …

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B

4,9 NaCN dilarutkan dalam air sampai volumenya 1 liter. Bila

Tetapan kesetimbangan dari reaksi SnO2 + 2H2(g) ⇔ Sn(s) +

Kedalam ruang yang volumenya 2 liter, dimasukkan 4 mol gas

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

51 Energi aktivasi suatu reaksi dapat diperkecil dengan cara …

Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B

Jika dua liter larutan natrium asetat (Ka= 10–5) mempunyai pH

4,9 NaCN dilarutkan dalam air sampai volumenya 1 liter. Bila

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

61 Laju reaksi A + B → AB dapat dinyatakan sebagai …

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B

Jika dua liter larutan natrium asetat (Ka= 10–5) mempunyai pH

4,9 NaCN dilarutkan dalam air sampai volumenya 1 liter. Bila

Tetapan kesetimbangan dari reaksi SnO2 + 2H2(g) ⇔ Sn(s) +

Kedalam ruang yang volumenya 2 liter, dimasukkan 4 mol gas

77 Laju reaksi A + B → AB dapat dinyatakan sebagai …

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B

Jika dua liter larutan natrium asetat (Ka= 10–5) mempunyai pH

4,9 NaCN dilarutkan dalam air sampai volumenya 1 liter. Bila

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

Kedalam ruang yang volumenya 2 liter, dimasukkan 4 mol gas

Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan

Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B

Jika dua liter larutan natrium asetat (Ka= 10–5) mempunyai pH

4,9 NaCN dilarutkan dalam air sampai volumenya 1 liter. Bila

Tetapan kesetimbangan dari reaksi SnO2 + 2H2(g) ⇔ Sn(s) +

0,1 M/detik dan 0,2

menaikkan suhu menambah konsentrasi

11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7

NaCl K2SO4

menaikkan suhu menambah konsentrasi

11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7

NaCl K2SO4

0,1 M/detik dan 0,2

11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7

11,5 - 1/2 log 7 11,5 – log 7

NaCl K2SO4

0,1 M/detik dan 0,2

menaikkan suhu menambah konsentrasi