Anda di halaman 1dari 3

KEWARGANEGARAAN

OLEH

NAMA : FRANS LODO

NIM : 181902721

KELAS : D

SEMESTER : III

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MARANATHA

KUPANG

2022
NEGARA DAN KONSTITUSI

A PENTINGNYA KONSTITUSI BAGI NEGARA


Konstitusi sebagai hukum dasar yang membentuk keseluruhan
penyelenggaraan berbangsa dan bernegara memiliki arti penting bagi negara.
Setiap Negara-negara baru yang merdeka akan membuat konstitusi atau
peraturan  sebaik mungkin dalam suatu negara termasuk juga Negara
Indonesia yang membuat konstitusi yang terbaik untuk bangsa indonesia.

Begitu pentingnya konstitusi  bagi negara maka Mirriam Budiarjo menyatakan


bahwa ketentuan konstitusi atau undang-undang sebagai berikut :
a. Pembagian kekuasaan antara lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
b. Hak asasi manusia
c. Prosedur perubahan undang-undang dasar.
d. Larangan untuk mengubah sifat tertentu dari UUD.

Konstitusi tertulis hanya mengatur dan mencakup hal-hal mengenai negara


dalam garis besar atau pokok-pokoknya saja. Konstitusi yang tidak tertulis
sering disebut konvensi, yaitu aturan-aturan dasar yang timbul dan
terpelihara dalam praktik penyelenggaraan negara meskipun tidak tertulis.
Konstitusi di negara kita adalah Undang-Undang Dasar 1945. 

Undang-Undang Dasar 1945 ialah hukum dasar yang tertulis. Sebagai


hukum, Undang-Undang Dasar 1945 berisi norma, aturan atau ketentuan
yang harus ditaati dan dilaksanakan. Sebagai hukum dasar, UUD 1945
merupakan sumber hukum. Jadi, semua perundang-undangan dan
peraturan-peraturan lainnya .
B UUD 1945 SEBAGAI KONSTITUSI NEGARA INDONESIA
UUD 1945 sebagai konstitusi bangsa Indonesia merupakan dokumen
hukum dan dokumen politik yang memuat cita-cita, dasar-dasar, dan
prinsip-prinsip penyeleng-garaan kehidupan nasional. Cita-cita
pembentukan negara yang kita kenal sebagai tujuan nasional tertuang
dalam alinea keempat Pembukaan UUD 1945,
Untuk mencapai cita-cita tersebut dan melaksanakan penyelenggaraan
negara berdasarkan Pancasila, UUD 1945 telah memberikan kerangka
susunan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Norma-
norma dalam UUD 1945 tidak hanya mengatur kehidupan politik, tetapi
juga kehidupan ekonomi dan sosial. Hal ini disebabkan the founding
fathers menghendaki bahwa bangsa Indonesia berdaulat secara penuh,
tidak hanya berdaulat secara politik. Maka UUD 1945 merupakan
konstitusi politik, konstitusi ekonomi, dan konstitusi sosial yang harus
menjadi acuan dan landasan secara politik, ekonomi, dan sosial, baik oleh
negara (state), masyarakat (civil society ), ataupun pasar (market).
Sebagai konstitusi politik, UUD Tahun 1945 berisi landasan konstitusional
bagi Indonesia mengenai jaminan terhadap hak-hak warga negara,
pembatasan kekuasaan negara, pengaturan mengenai hubungan negara
dengan warga negara. Sebagai konstitusi ekonomi, maka UUD 1945 harus
dipahami sebagai kebijakan ekonomi tertinggi yang harus dijadikan acuan
dan rujukan dalam mengembangkan setiap kebijakan pembangunan
ekonomi nasional. sebagai konstitusi sosial, UUD 1945 mengatur tata
kehidupan bermasyarakat .

Anda mungkin juga menyukai