A. Proses Keperawatan
1. Kondisi klien :
Data subjektif :
-klien mengatakan mendengar suara laki laki yang mengejek nya
-klien mengatakan suara itu timbul ketika sendiri
Data objektif :
-klien tampak pasif, terlihat suka menyendiri, berbicara sendiri.
2. Diagnosa keperawatan :
Gangguan persepsi sensori: Halusinasi Pendengaran
3. Tujuan khusus : .
Klien mampu mengontrol Halusinasi nya dengan cara bercakap cakap
dengan orang lain
4. Tindakan keperawatan :
A. Evaluasi ke jadwal harian
B. Melatih pasien mengendalikan Halusinasi dengan cara bercakap cakap dengan
orang lain
C. Menganjurkan kepada klien agar memasukkan kegiatan ke jadwal kegiatan
harian ke Klien
c. Kontrak
-Topik: “Baik lah bu R, sesuai janji kita kemarin, hari ini kita akan
belajar cara kedua dari empat cara mengendalikan suara-suara yang
muncul yaitu bercakap-cakap dengan orang lain, Apakah bu R
bersedia?
-Waktu: “Bagaimana kalau kita berbincang-bincang selama 20
menit?
-Tempat: “Bu R mau berbincang-bincang dimana? Bagaimana kalau
di ruang tamu?.
2. Fase Kerja :
“Caranya adalah jika bu R mulai mendengar suara-suara, langsung saja ibu cari
teman untuk diajak berbicara. Minta teman bu R untuk berbicara dengan ibu,
contohnya begini: „tolong berbicara dengan saya.. saya mulai mendengar
suara-suara. Ayo kita ngobrol!‟ Atau Bu R minta pada ibu perawat untuk
berbicara dengannya seperti „bu,tolong berbicara dengan saya karena saya
mulai mendengar suara suara.‟ Coba bu R praktekkan,bagus sekali ibu. 3.
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
a. Evaluasi Subjektif: “Bagaimana perasaan bu R setelah kita berlatih tentang
cara mengontrol suara suara dengan bercakap-cakap?”
b. Evaluasi Objektif: “Jadi sudah berapa cara yang kita latih untuk mengontrol
suara-suara? Coba sebutkan! Bagus sekali bu R. Tentang cara yang baru saja
kita pelajari, coba ibu peragakan bagaimana ketika muncul suara-suara yang
mengganggu ibu?