TANPA MISI

1. Meningkatkan kondusivitas wilayah, dengan indikator tujuan: Indeks

ketenteraman dan ketertiban Masyarakat.
2. Meningkatkan kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana, dengan
indikator tujuan: Persentase desa tangguh bencana.
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap nilai-nilai kehidupan
bermasyarakat dan berdemokrasi, dengan indikator tujuan: Indeks
Kebudayaan.
4. Meningkatkan kualitas layanan publik, dengan indikator tujuan: Survey
Kepuasan Masyarakat.
5. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan daerah, dengan
indikator tujuan: Indeks Reformasi Birokrasi.
6. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur, dengan indikator
tujuan: Persentase jalan kabupaten dalam kondisi baik.
7. Meningkatkan kinerja perekonomian daerah, dengan indikator tujuan: Laju
Pertumbuhan Ekonomi dan PDRB per Kapita.
8. Meningkatkan pemerataan pembangunan wilayah, dengan indikator tujuan:
Indeks Williamson.
9. Meningkatkan daya dukung dan daya tampung lingkungan, dengan indikator
tujuan: Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH).
10. Mewujudkan reformasi tata kelola keuangan, dengan indikator tujuan:
Rasio kemandirian keuangan daerah.
11. Meningkatkan cakupan pemenuhan kebutuhan dan layanan dasar yang
berkualitas, dengan indikator tujuan: Indeks Pembangunan Manusia.
12. Meningkatkan penanganan masalah kesejahteraan sosial, dengan indikator
tujuan: Presentase Penduduk Miskin.
DENGAN MISI

1. Mewujudkan tata kehidupan masyarakat yang tertib, aman,

damai dan demokratis
Tujuan :
a. Meningkatkan kondusivitas wilayah, dengan indikator
tujuan: Indeks ketenteraman dan ketertiban Masyarakat.
b. Meningkatkan kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana,
dengan indikator tujuan: Persentase desa tangguh
bencana.
c. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap nilai-nilai
kehidupan bermasyarakat dan berdemokrasi, dengan
indikator tujuan: Indeks Kebudayaan.

2. Mewujudkan tata kehidupan masyarakat yang tertib, aman,

damai dan demokratis
Tujuan :
a. Meningkatkan kondusivitas wilayah, dengan indikator
tujuan: Indeks ketenteraman dan ketertiban Masyarakat.
b. Meningkatkan kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana,
dengan indikator tujuan: Persentase desa tangguh
bencana.
c. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap nilai-nilai
kehidupan bermasyarakat dan berdemokrasi, dengan
indikator tujuan: Indeks Kebudayaan.

3. Mewujudkan pembangunan daerah yang berkesinambungan dan

berbasis pada pengembangan ekonomi kerakyatan
Tujuan :
a. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur,
dengan indikator tujuan: Persentase jalan kabupaten dalam
kondisi baik.
b. Meningkatkan kinerja perekonomian daerah, dengan
indikator tujuan: Laju Pertumbuhan Ekonomi dan PDRB
per Kapita.
 c. Meningkatkan pemerataan pembangunan wilayah, dengan
indikator tujuan: Indeks Williamson.
d. Meningkatkan daya dukung dan daya tampung lingkungan,
dengan indikator tujuan: Indeks Kualitas Lingkungan
Hidup (IKLH).
4. Mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang efektif, efisien,
produktif, transparan dan akuntabel dengan tenaga profesional
Tujuan :
a. Mewujudkan reformasi tata kelola keuangan, dengan
indikator tujuan: Rasio kemandirian keuangan daerah.

5. Mewujudkan kemartabatan dan kesejahteraan masyarakat

melalui peningkatan cakupan pemenuhan hak dasar
Tujuan :
a. Meningkatkan cakupan pemenuhan kebutuhan dan
layanan dasar yang berkualitas, dengan indikator tujuan:
Indeks Pembangunan Manusia.
b. Meningkatkan penanganan masalah kesejahteraan sosial,
dengan indikator tujuan: Presentase Penduduk Miskin.