Anda di halaman 1dari 8

Nama: Lana Margareth

Kelas: 6 (SDS 17 Agustus)


Tugas: Ciri-ciri dan Rumus Bangun Datar dan Bangun Ruang

BANGUN DATAR
Bangun datar merupakan penamaan bagi kelompok bangun-bangun dua dimensi seperti
persegi, persegi panjang, segitiga, jajar genjang, trapesium, layang-layang, belah ketupat
dan lingkaran.

1. PERSEGI
Ciri-ciri:
a. Semua sisi-sisinya panjangnya sama dan semua sisinya berhadapan sejajar.
b. Setiap sudut yang dimilikinya siku-siku.
c. Mempunyai dua diagonal yang panjangnya sama dan berpotongan di tengah-tengah serta
membentuk sudut siku-siku.
d. Setiap sudutnya di bagi dua sama besarnya oleh diagonalnya.
e. Mempunyai empat buah sumbu simetri.

Rumus:
Rumus luas persegi adalah

L = s²

Dimana :
L = luas
s = sisi persegi

Rumus keliling persegi yaitu

K = 4.s

Dimana
K = keliling
s = ukuran sisi

2. PERSEGI PANJANG
Ciri-ciri:
a. Setiap sisi-sisi yang berhadapan mempunyai ukuran sama panjang dan sejajar.
b. Semua sudutnya adalah sudut siku-siku.
c. Memiliki dua buah diagonal yang sama panjang dan saling berpotongan di titik pusat
bangun persegi panjang, Titik tersebut membagi dua bagian diagonal dengan sama
panjang.
d. Memiliki dua buah sumbu simetri yaitu sumbu vertikal dan sumbu horizontal.
Rumus:
Rumus luas persegi panjang adalah

L= pxl

Dimana
L = luas
p = panjang
l = lebar

Rumus keliling persegi panjang adalah

K = (2 x p) + (2 x l)

3. SEGITIGA
Ciri-ciri:
a. Memiliki tiga buah titik sudut dan tiga buah sisi.
b. Jumlah besar semua sudutnya adalah 180 derajat.

Rumus:
Rumus luas segitiga adalah

L = 1/2 x a x t

dimana :
a = panjang alas
t = tinggi

Rumus keliling sebuah segitiga adalah

K = panjang sisi1 + panjang sisi2 + panjang sisi3


( atau jumlah semua sisinya )

4. JAJAR GENJANG
Ciri-ciri:
a. Sisi-sisi yang berhadapan ukurannya sama panjang dan sejajar.
b. Sudut-sudut yang berhadapan besarnya sama.
c. Memiliki dua buah diagonal yang berpotongan di satu titik dan saling membagi dua sama
panjang.
d. Mempunyai simetri putar tingkat dua.
e. Tidak memiliki simetri lipat.
Rumus:
Rumus luas jajar genjang adalah

L = alas x tinggi

Keterangan :
L = luas jajar genjang
alas = panjang alas
tinggi = panjang tinggi

Rumus keliling jajar genjang adalah

K = 2 x alas + 2 x sisi miring ( atau jumlah semua sisinya )

5. TRAPESIUM
Ciri-ciri:
a. Mempunyai 4 buah sisi dan 4 buah titik sudut.
b. Mempunyai satu pasang sisi yang sejajar tetapi panjangnya tidak sama.
c. Mempunyai sudut di antara sisi sejajarnya besarnya 180°.

Rumus:
Rumus luas trapesium adalah

Luas Trapesium = 1/2 x jumlah sisi sejajar x tinggi

Keterangan :
Jumlah sisi sejajar = A + B ( lihat gambar di atas )
Tinggi = t ( lihat gambar di atas )

Rumus keliling trapesium adalah

Keliling Trapesium = jumlah seluruh sisi-sisinya

Keterangan :
Keliling trapesium merupakan jumlah seluruh sisi-sisinya.

6. LAYANG-LAYANG
Ciri-ciri:
a. Memiliki 2 pasang sisi yang panjang sama.
b. Memiliki satu pasang sudut yang berhadapan yang besarnya sama.
c. Memiliki 4 titik sudut.
d. Diagonal-diagonalnya saling berpotongan tegak lurus.
e. Salah satu diagonal bangun ini membagi dua sama panjang diagonal yang lain.
f. Hanya memiliki satu buah simetri lipat.
Rumus:
Rumus luas layang-layang adalah

Luas = ½ . d1 x d2

Dimana
d1 =diagonal vertikal
d2 = diagonal horizontal

Rumus keliling layang-layang adalah

Keliling = 2.s1 + 2.s2

atau

Keliling = 2 ( s1 + s2 )

Keliling bangun layang-layang diperoleh dengan menjumlahkan panjang semua sisi-sisinya.

7. BELAH KETUPAT
Ciri-ciri:
a. Ukuran sisi-sisinya panjangnya sama.
b. Sudut-sudut yang berhadapan sama besar serta dibagi dua oleh diagonalnya dengan sama
besar.
c. Diagonalnya saling iberpotongan sama panjang dan saling tegak lurus.
d. Terdapat 2 buah sumbu simetri.
e. Diagonal-diagonalnya adalah sumbu simetrinya.
f. Terdapat 2 simetri lipat.
g. Terdapat 2 simetri putar.

Rumus:
Rumus luas belah ketupat adalah

Luas = ½ x diagonal 1 x diagonal 2

Rumus keliling belah ketupat adalah

Keliling = s + s + s +s atau Keliling = 4 x sisi

8. LINGKARAN
Ciri-ciri:
a. Memiliki simetri putar tak terhingga.
b. Memiliki simetri lipat serta sumbunya yang tak terhingga.
c. Tidak mempunyai titik sudut.
d. Mempunyai satu buah sisi.
Rumus:
Rumus luas lingkaran adalah

Luas Lingkaran = π x r2

Dimana
π phi = , atau /7
r = jari-jari dari lingkaran atau setengah diameter lingkaran,
jika jari-jari satuannya centimeter (cm) maka satuan luasnya cm2.

Rumus keliling lingkaran adalah

Keliling = π x d

Atau karena d = 2 x r , maka didapat

K = π x 2 x jari-jari
Dimana
d = diameter
r = jari-jari
π = /7 atau .

BANGUN RUANG
Bangun ruang merupakan penamaan atau sebutan untuk bangun-bangun tiga dimensi atau
bangun yang mempunyai ruang yang dibatasi oleh sisi-sisinya. Contoh bangun ruang antara
lain kubus, balok, prisma, tabung, kerucut, limas dan bola.

1. KUBUS
Kubus adalah bangun ruang yang mempunyai panjang rusuk yang sama atau bangun yang di
batasi oleh enam buah sisi yang sama dan sebangun, serta merupakan bangun ruang tiga
dimensi.

Ciri-ciri:
1. Jumlah bidang sisinya ada enam buah yang semuanya
berbentuk bujur sangkar.
2. Memiliki delapan buah titik sudut.
3. Memiliki 12 rusuk yang sama panjang.
4. Semua sudutnya siku-siku.
5. Memiliki 4 diagonal ruang dan 12 diagonal bidang.

Rumus:
Luas salah satu sisi = rusuk x rusuk
Luas Permukaan Kubus = 6 x rusuk x rusuk
Keliling Kubus = 12 x rusuk
Volume Kubus = rusuk x rusuk x rusuk ( rusuk 3 )
2. BALOK
Balok merupakan bangun ruang tiga dimensi yang terbentuk oleh enam buah persegi panjang
yang saling tegak lurus. Contoh bangun ruang balok sering kita dapati dalam kehidupan kita
sehari-hari yaitu lemari es dan lemari pakaian.

Ciri-ciri:
1. Memiliki 4 buah sisi berbentuk persegi panjang dan 2 buah sisi yang memiliki bentuk sama.
2. Terdiri dari dua belas rusuk.
3. Memiliki enam bidang sisi.
4. Memiliki delapan titik sudut.
5. Seluruh sudutnya siku-siku.
6. Mempunyai 4 diagonal ruang dan 12 diagonal bidang.

Rumus:
Luas Permukaan Balok = 2 x {(pxl) + (pxt) + (lxt)}
Diagonal Ruang = Akar dari (p kuadrat + l kuadrat + t
kuadrat)
Keliling Balok = 4 x (p + l + t)
Volume Balok = p x l x t (sama dengan kubus, tapi
semua rusuk kubus sama panjang).

3. PRISMA SEGITIGA
Prisma merupakan bangun ruang tiga dimensi yang mempunyai alas dan atap yang berbentuk
segitiga dengan ukuran yang sama.

Ciri-ciri:
1. Terdapat enam buah titik sudut.
2. Memiliki sembilan buah rusuk.
3. Memiliki lima buah bidang sisi, dua buah sisi berbentuk segitiga serta tiga buah sisi
berbentuk persegi panjang.

Rumus:

Luas Prisma = Luas alas + Luas Tutup + Luas Selimut

Karena luas alas dan tutup pada prisma selalu sama ukurannya maka
rumus di atas bisa disederhanakan menjadi;

Luas prisma = ( 2 x luas alas ) + Luas Selimut

Rumus luas selimut prisma = Keliling alas x tinggi.

Rumus Luas segitiga = 1/2 x alas x tinggi.

Volume = Luas alas x Tinggi

atau (1/2 x Alas Segitiga x Tinggi Segitiga) x Tinggi Prisma


4. LIMAS
Limas merupakan sebuah bangun ruang yang mempunyai alas segi dan dan sisi tegaknya juga
berupa segitiga.

Ciri-ciri Limas Segitiga:


1. Memiliki alas yang berbentuk segitiga.
2. Memiliki empat bidang sisi yaitu satu buah alas dan tiga sisi
tegak.
3. Memiliki enam buah rusuk.
4. Memiliki empat buah titik sudut.

Ciri-ciri Limas Segiempat:


1. Memiliki alas berbentuk segiempat.
2. Mempunyai lima buah bidang sisi.
3. Memiliki empat buah sisi berbentuk segitiga.
4. Memiliki lima buah titik sudut.
5. Memiliki delapan rusuk. dan ada empat rusuk yang memiliki ukuran yang sama.

Rumus:
Volume = 1/3 luas alas tinggi sisi
Luas = luas alas + jumlah luas sisi tegak

5. TABUNG
Tabung merupakan bangun ruang yang dibatasi sisi lengkung dan dua buah lingkaran atau
merupakan sebuah bangun ruang tiga dimensi yang memiliki tutup dan alas yang berbentuk
lingkaran dengan ukuran yang sama dab bagian selimutnya berbentuk persegi panjang.

Ciri-ciri:
1. Bagian alas dan bagian atapnya berbentuk lingkaran.
2. Memiliki tiga buah bidang sisi, yaitu sisi lengkung atau disebut juga selimut
yang menghubungkan sisi alas dan atap, serta dua sisi lingkaran.

Rumus:
Volume = luas alas x tinggi, atau
luas lingkaran x t
Luas = luas alas + luas tutup + luas selimut, atau
xπxrxr +πxdxt
6. KERUCUT
Kerucut merupakan sebuah bangun ruang yang mempunyai alas berbentuk lingkaran dan
dengan selimut yang berbentuk irisan dari lingkaran.

Ciri-ciri:
1. Memiliki dua buah sisi, satu sisi alas berbentuk lingkaran dan satu sisi
bidang selimut.
2. Memiliki titik puncak atas.

Rumus:
Volume = / x π x r x r x t
Luas = luas alas + luas selimut

7. BOLA
Bola merupakan sebuah bangun ruang tiga dimensi di mana permukaannya memiliki jarak
yang sama terhadap titik pusatnya. Bola merupakan bangun ruang yang dibatasi oleh sisi
lengkung.

Ciri-ciri:
1. Bangun ini tidak memiliki sudut dan juga rusuk.
2. Hanya memiliki satu buah bidang sisi.

Rumus:
Luas Bola = x π x jari-jari x jari-jari, atau
xπxr
Volume Bola = / x π x jari-jari x jari-jari x jari-jari
π = 3,14 atau 22/7

Sumber:
http://www.rumusmatematika.org/2015/06/rumus-luas-dan-keliling-bangun-datar.html
http://www.rumusmatematika.org/2015/06/Ciri-ciri-bangun-datar-lengkap.html
http://belajar-soal-matematika.blogspot.com/2013/08/rumus-matematika-bangun-ruang-lengkap.html
http://www.rumusmatematika.org/2016/03/ciri-ciri-bangun-ruang-lengkap.html

Anda mungkin juga menyukai