Permainan tradisional kelereng sangat menyenangkan bagi anak-anak
dan membuat hari-hari mereka tidak membosankan. Selain itu memiliki
banyak manfaat, seperti menghibur diri si kecil, mengasah otak, dan menambah teman. Penyebutan nama kelereng berbeda di setiap daerah, seperti gundu, neker, gotri, gonto, atau guli. Karena dimainkan secara beramai-ramai, permainan tradisional bisa membuat anak lebih senang bermain dengan teman-teman. Tidak cuma bermain gadget di dalam rumah. Selain itu bermain kelereng juga bisa membuat tubuh lebih sehat karena banyak beraktivitas dan banyak bergerak. Pengertian Permainan Tradisional Kelereng adalah mainan yang dimainkan dengan benda bulat kecil dengan menggunakan tangan. Jenis mainan ini sudah sangat tua yang dikenal sejak Zaman Mesir Kuno. Pada zaman itu kelereng dibuat dari batu atau tanah liat. Sedangkan, saat ini dibentuk dari kaca. Adapun manfaat bermain kelereng, antara lain: 1. Melatih kemampuan motorik halus anak. 2. Bisa meningkatkan konsentrasi anak-anak berpikir bagaimana caranya menembak kelereng. 3. Dapat Mengembangkan bahasa anak karena aktif berbicara dengan teman-temannya. 4. Berhubungan komunikasi denga teman-teman sebayanya. 5. Melatih kerjasama tim untuk menyelesaikan masalah ketika bermain. 6. Hubungan dengan anak-anak akan berjalan dengan baik.