Anda di halaman 1dari 19

KETERAMPILAN BERBICARA

MODUL 3
KELOMPOK 2

1. RISKHA MUTIARA RHAMADANIA(856743489)

2. VALLARENDRA INDONES(856743701)

3. WINANDA CAROLINE(856737374)

4. YUNITA ANGGRAINI(856737342)
Tujuan keterampilan berbicara dalam modul ini
menjelaskan:
1.perbedaan berbicara permulaan dan berbicara lanjut.
2.perbedaan tujuan berbicara permulaan dan berbicara
lanjut.
3.perbedaan fungsi berbicara permulaan dan berbicara
lanjut.
4.perbedaan jenis-jenis berbicara lanjut
5.memberikan contoh-contoh berbicara permulaan dan
berbicara lanjut.
6.menerapkan berbagai jenis berbicara sesuai dengan
keperluan.
Kegiatan belajar 1
keterampilan berbicara permulaan

A.PENGERTIAN
Keterampilan berbicara adalah kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi
artikulasi atau kata-kata untuk mengekspresikan,mengatakan serta
menyampaikan pikiran,gagasan,dan perasaan.

B.TUJUAN
Tujuan utama dalam berbicara adalah untuk berkomunikasi.agar dapat
menyampaikan pikiran secara efektif maka seyogianyalah pembicara
memahami makna segala sesuatu yang ingin di sampaikan,
Pembicara harus mengevaluasi efek komunikasinya terhadap para
pendengar.
Tujuan berbicara menurut Djogo(1990-149) terdapat 4 golongan, sebagai
berikut:
1.menghibur
2.menginformasikan
3.menstimulasi
4.menggerakan

C.FUNGSI
kemampuan berbicara permulaan berfungsi untuk:
1.mengungkapkan pikiran,perasaan,dan informasi
2.menggambarkan sesuatu baik benda,tempat,orang ataupun suasana.
3.menjelaskan prosedur secara sistematis.
4.memerankan tokoh,cerita,dan deklamasi’
5.menceritakan pengalaman,menanggapi,dan menyarankan, serta
D.jenis-jenis berbicara permulaan

1.Berbicara berdasarkan tujuan


Berbicara untuk memberitahukan,melaporkan,dan menginformasikan

2.Berbicara berdasarkan situasinya.


a) Berbicara formal
b) Berbicara informal

3.Berbicara berdasarkan cara penyampaiannya


c) Berbicara mendadak
d) Berbicara berdasarkan cacatan
e) Berbicara berdasarkan hafalan
f) Berbicara berdasarkan naskah

4.Berbicara berdasarkan jumlah pendengar


g) Berbicara antar pribadi
h) Berbicara dalam kelompok
5.Berbicara berdasarkan peristiwa khusus
a) Pidato presentasi
b) Pidato penyambutan
c) Pidato perpisahan
d) Pidato perkenalan
e) Pidato jamuan
f) Pidato nominal
Secara garis besar jenis-jenis berbicara dibagi dalam dua jenis, yaitu: berbicara di muka umum
dan berbicara pada konferensi.

E.KEMAMPUAN BERBICARA PERMULAAN YANG SESUAI KTSP


1.Bedioalog
Yaitu pertukaran pikiran atau pendapat mengenai suatu topik tertentu antara 2 orang atau lebih.

2.Menyampaikan pengumuman
Menyampaikan pernyataan berarti menyampaikan sesuatu hal yang perlu diketahui oleh khalayak
ramai.
Ciri-ciri yang harus di perhatikan dalam membaca pengumuman diantarannya,yaitu: volume harus
lebih keras,intonasi yang tepat dan gaya penampilan yang menarik.
KEGIATAN BELAJAR 2

KETERAMPILAN BERBICARA LANJUTAN


B.TUJUAN
1.Berbicara untuk menghibur,
Berarti pembicaraan menarik perhatian
pendengar dalam berbagai cara
A.PENGERTIAN seperti,humor,spontanitas,menggairahkan,
Berbicara adalah kemampuan kisah-kisah jenaka.
mengucapkan bunyi-bunyi
artikulasi atau kata-kata 2.Berbicara untuk menginformasikan
untuk Berbicara untuk tujuan
mengekspresikan,menyatakan menginformasikan,untuk
,serta menyampaikan melaporkan,dilaksanakan bila seorang
pikiran,gagasan,dan ingin:
perasaan. a) Menjelaskan suatu proses
b) Menguraikan,menafsirkan,atau
menginterpretasikan suatu hal.
c) Memberi,menyebarkan atau
• d)Menjelaskan kaitan,hubungan,relasi antar
benda,hal,atau peristiwa

3.berbicara untuk menstimulasikan:


tujuan menstimulasikan pendengar jauh lebih
kompleks daripada berbicara untuk mengibur atau
berbicara untuk menginformasikan.

4.berbicara untuk meyakinkan


tujuan utamanya ialah menyakinkan pendengarnya
akan sesuatu.

5.berbicara untuk menggerakan.


Di dalam berbicara atau berpidato menggerakan
massa yaitu pendengar berbuat,bertindak,atau
beraksi seperti yang dikehendaki pembicara
merupakan kelanjutan,pertumbuhan atau
perkembanganberbicara untuk menyakinkan.
C.FUNGSI

1.Mendeskripsikan secara lisan tempat suatu denah dan


petunjuk penggunaan suatu alat.
2.Mengungkapkan pikiran,perasaan dan informasi dalam
berbalas pantun dab bertelpon.
3.Mengungkapkan pikiran ,pendapat,perasaan fakta secara lisan
dengan menanngapi suatu persoalan,menceritakan hasil
pengamatan atau berwawasan.
4.Mengungkapkan pikiran dan perasaan secara lisan dalam
diskusi dan bermain drama.
5.Memberikan informasi dan tanggapan secara lisan.
6.Mengungkapkan pikiran,perasaan,dan informasi dalam
berpidato,melaporkan isi buku dan baca puisi.
D. JENIS-JENIS BERBICARA LANJUTAN

1.Bermusyawarah
mengandung arti perundingan yaitu membicarakan sesuatu supaya
mencapai kata sepakat.

2.diskusi
pengelihatan dua orang atau lebih individu yang berinteraksi secara
verbal dan tatap muka melalui tukar- menukar informasi untuk
memecahkan masalah.

3.menyampaikan argumentasi
debat/proses komunikasi untuk menyampaikan argumentasi untuk
mempertahankan pendapat.

4.pidato
komunikasi lisan yang dilakukan dengan cara
impromptu,menghafal,metode naskah dan ekstempora.
5. Menyampaikan intisari biografi orang terkenal
biografi adalah Riwayat hidup yg ditulis orang lain
biasanya mencatat hal-hal menarik atau mengagumkan
tentang kehidupan tokoh tsb.
Contoh: biografi bung karno
.

TERIMA KASIH
.

.
Sesi tanya-jawab

'
.
.

Anda mungkin juga menyukai