Anda di halaman 1dari 1

Konsultasi Publik I

Konsultasi Publik I bertujuan untuk menyepakati isu utama, tantangan, dan kondisi
pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Peserta konsultasi publik terdiri atas unsur
unsur perangkat daerah, unsur non pemerintah (ormas, filantropi, pelaku usaha, akademisi,
dan pihak terkait lainnya).
5. Alternatif Proyeksi
Beberapa metode proyeksi digunakan untuk memproyeksikan kondisi pencapaian tujuan
pembangunan berkelanjutan sehingga diperoleh skenario pencapaian tujuan pembangunan
berkelanjutan. Skenario terpilih akan menjadi pertimbangan dalam penyusunan sasaran
pembangunan dalam penyusunan RPJMD.
6. Konsultasi Publik II
Konsultasi Publik II bertujuan menyepakati rekomendasi hasil penyusunan skenario. Peserta
konsultasi publik terdiri atas unsur organisasi perangkat daerah dan unsur non pemerintah
seperti ormas, filantropi, pelaku usaha, akademisi, dan pihak terkait lainnya.
7. Pembuatan Laporan
Tim Pembuat KLHS menyusun laporan hasil pelaksanaan pekerjaan penyusunan KLHS
RPJMD
berupa:
a. Laporan induk KLHS Perubahan RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 - 2023.
b. Ringkasan eksekutif KLHS Perubahan RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 -
2023.
c. Dokumen proses pembuatan KLHS Perubahan RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun
2018 – 2023.
8. Penjaminan Kualitas, Pendokumentasian, dan Validasi
1.4.2 Ruang Lingkup Wilayah
Adapun ruang lingkup wilayah pada KLHS Perubahan RPJMD Provinsi Jawa Tengah adalah
Provinsi Jawa Tengah dengan wilayah administrasi Provinsi Jawa Tengah. Secara
administrasi
batas-batas Provinsi Jawa Tengah yaitu sebagai berikut:
 Sebelah Barat : Provinsi Jawa Barat
 Sebelah Timur : Provinsi Jawa Timur
 Sebelah Utara : Laut Jawa
 Sebelah Selatan : Samudera Hindia dan Daerah Istimewa Yogyakarta
Secara administrasi pemerintah Provinsi Jawa Tengah terdiri dari 29 Kabupaten dan 6 Kota
serta
573 Kecamatan yang mana meliputi 7.809 Desa dan 769 Kelurahan.

Anda mungkin juga menyukai