Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN

Pada Ny. A dengan Of H+7 + Tifoid Fever Di Ruang Pavilium RSUM

Disusun oleh :

Siti Juariyah ( 7121006 )

PROGRAM STUDI ILMU DIII KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM JOMBANG

2022-2023

1
ASUHAN KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : SITI JUARIYAH

NIM : 7121006

Tanggal Ujian :

Ruangan :

PENGKAJIAN

I. BIODATA

Nama : Ny. A

Umur : 27 Tahun

Agama : Islam

Alamat : Bulurejo, Diwek

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Tanggal MRS : 07-11-2022

Diagnosa Medis : Of H+7 + Tifoid Fever

Nomor Register : 03-80-87

Tanggal Pengkajian : 10-11-2022

2
II. KELUHAN UTAMA

Pasien mengatakan tubuh terasa panas, mual dan pusing.

III. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

Pasien mengatakan sebelum dating ke Rumah sakit, pasien panas mulai 1 minggu,
mual-mual, badan terasa menggigil dan pusing. Pada tanggal 7-11-2022, pukul 20.55
WIB pasien di bawa ke UGD RSUM di sarankan untuk rawat inap dan di cek
laboratorium. Setelah kondisi pasien mulai baik, pasien di pindah ke ruang Pavilium,
pasien terpasang infus RL 20 tpm. Pada saat pengkajian tanggal 10-11-2022, jam
08.40 WIB pasien terpasang infus RL 20 tpm di tangan sebelah kiri dan TTVnya TD
100/60 mmHg, suhu 38,9°c , RR 22×/menit, spo² 97%. Nadi 100×/menit.

IV. RIWAYAT PENYAKIT MASA LALU

Pasien mengatakan dulu waktu SMA pernah sakit tifus.

V. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA

Pasien mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit hipertensi, diabetes dan


jantung atau penyakit turun menurun dan penyakit menular.

VI. POLA AKTIVITAS SEHARI-HARI :

1. Pola tidur/Istirahat :

SMRS : Pasien mengatakan pasien tidur siang jam 13.00 – 14.00 WIB , tidur malam
jam 21.00 WIB- 05.00 WIB, tidur pasien nyenyak.

MRS : Pasien mengatakan pasien tidur siang jam 12.00 – 14.00 WIB, pasien
mengatakan sulit tidur pada malam hari karena ramai orang.

2. Pola Eliminasi :

SMRS : Pasien mengatakan pasien BAB 1× sehari, konsitensi lunak, warna kuning
kecoklatan dan bau khas. BAK 5× sehari, warna kuning jernih.

3
MRS : Pasien mengatakan pasien BAB 1× sehari, konsitensi lunak, warna kuning
kecoklatan dan bau khas. BAK 4× sehari, warna kuning jernih.

3. Pola makan/minum :

SMRS : Pasien mengatakan pasien makan 3× sehari nasi, sayur SOP, lauk tempe dan
tahu dan minum air 1 liter/ hari.

MRS : Pasien mengatakan pasien makan 3× sehari tetapi tidak habis dan minum air 1
liter/ hari.

4. Pola Kebersihan diri :

SMRS : Pasien mengatakan pasien mandi 3×/ hari dan gosok gigi dan keramas 3
hari/1×

MRS : Pasien mengatakan pasien mandi dengan cara di seka 2×/hari dan belum gosok
gigi atau keramas selama di rumah sakit.

5. Pola Kegiatan/kebiasaan lain :

SMRS : Pasien mengatakan pasien pekerjaannya adalah ibu rumah tangga, pasien bisa
melakukan kegiatannya sehari-hari dengan baik.

MRS : Pasien mengatakan pasien tidak dapat melakukan kegiatan sehari-hari


dikarenakan dirawat di rumah sakit.

6. Pola Hubungan Peran ( Konsep Diri ) :

SMRS : Pasien mengatakan pasien sudah menikah dan mempunyai 1 anak

MRS : Pasien mengatakan suami selalu mendampingi pasien selama di rumah sakit.

7. Pola Seksual :

Pasien mengatakan pasien sudah menikah dan mempunyai 1 anak.

8. Pola Penanggulangan Stress :

SMRS : Pasien mengatakan, kalau ada masalah tidak di pikirkan dan tidak
menjadikan beban.

MRS : Pasien mengatakan mengeluh sakit hanya merenggek kesakitan.

4
VII. DATA PSIKOSOSIAL

SMRS : Pasien mengatakan pasien bersosialisasi dengan tetangga dan temannya


sangat baik dan mudah bergaul.

MRS : Pasien mengatakan pasien tidak bisa bergaul dengan tetangga di karenakan di
rumah sakit.

VIII. DATA SPIRITUAL

SMRS : keluarga pasien mengatakan pasien mengikuti tradisi yang ada di desanya,
keluarga pasien mengatakan jika di rumah bekerja dan melakukan sholat 5
waktu, pasien selalu mengaji sesudah sholat subuh.

MRS : Pasien tidak bisa melakukan ibadah sholat di karenakan di rumah sakit

IX. PEMERIKSAAN FISIK

A. Keadaan umum :

Pasien dalam keadaan sedikit lemas

GCS : 4,5,6

Keterangan: 4 : membuka mata spontan

5 : orientasi baik dapat berbicara dengan lancar

6 : mematuhi perintah

B. Tanda-tanda vital :

TD : 100/60 mmHg

Suhu : 38,9°c

RR : 22 ×/menit

Nadi : 100 ×/menit

Spo² : 97%

5
C. Pemeriksaan kepala dan leher :

1. Kepala
Inspeksi : bentuk simetris warna rambut hitam, tidak ada lesi.

Palpasi : tidak ada benjolan, tiadk ada nyeri tekan

2. Leher
Inspeksi : bentuk simetris

Palpasi : JVP flat tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid

D. Mata :

Inspeksi : bentuk mata simetris antara kiri dan kanan, tidak ada lesi, sklera warna
sedikit merah, terdapat mata panda

E. Hidung :

Inspeksi : bentuk simetris

Palpasi : tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan

F. Telinga :

Inspeksi : bentuk simetris, tidak ada serumen , tidak ada lesi

Palpasi : tidak ada benjolan

G. Mulut :

Inspeksi : bentuk simetris, tidak ada lesi, membran mukosa kering

H. Integumen :

Inspeksi : warna kulit putih, tidak ada Odem, tidak ada lesi

Palpasi : akral panas, CRT < 2 detik, tidak ada nyeri tekan

I. Thorak/dada :

1. Paru-paru

Inspeksi : pergerakan dada kanan dan kiri simetris, tidak ada lesi, tidak ada tarikan
intercostae

6
Palpasi : vocal fremitus teraba sama antara kanan dan kiri

Perkusi : terdengar sonor

Auskultasi : tidak ada suara tambahan

2. Jantung
Inspeksi : tidak tampak fulfasi jantung
Palpasi : fulfasi jantung teraba
Perkusi : bunyi pekak
Auskultasi : bunyi S1, S2 tunggal lub dub
J. Abdomen :

Inspeksi : kulit bersih , tidak ada lesi

Auskultasi : peristaltic 18×/menit

Perkusi : timpani

Palpasi : tidak ada benjolan

K. Kelamin dan daerah sekitarnya :

Tidak di lakukan pengkajian

L. Muskuloskeletal :

Akral panas,terpasang infus pada eksemitas bagian tangan kiri

Kekuatan otot

5 5
5 5

M. Neurologi :

Pasien dalam keadaan komposmentis

GCS : 4,5,6

Keterangan: 4 : membuka mata spontan

5 : orientasi baik dapat berbicara dengan lancar

7
6 : mematuhi perintah

X. PEMERIKSAAN PENUNJANG :

PEMERIKSAAN HASIL NILAI NORMAL


UREA 24 4,7-23,4 mg/dl (R/Boehringer)
KREATININ 0,8 L : 0,8-1,5 P : 0,7-1,5 mg/dl
NATRIUM 133 135-148 mmo1/L
KALIUM 2,9 3,6-5,5 mmo1/L
SGOT ( AST ) 16 L: <37 U/L P : < 31 U/L
SGPT ( ALT ) 19 L: <40 U/L P : < 31 U/L
WIDAL
Thypi H (+) 1/320
Parathypi O (+) 1/320
Parathypi AO (+) 1/160
Parathypi BO (+) 1/320

XI. PENATA LAKSANAAN/TERAPI

1. Infus RL 20 tpm
2. Injeksi antrain l amp 3×1
3. Injeksi ranitidine l amp 2×1
4. Injeksi ondan l amp 2×1
5. Injeksi ceftri 2×1 gr

JOMBANG, 18 JULI 2022

PERAWAT

( __________________________)

( NIM : 7121006)

8
ANALISA DATA

Nama Klien : Ny. A Dx. Medis : Of H+7 + Tifoid Fever

No. Register : 03-80-87 Ruangan : Pavilium

No Kelompok Data Kemungkinan Penyebab Masalah

1. Ds : Proses penyakit (infeksi) Hipertermia


Pasien mengatakan tubuh
terasa panas, mual dan
pusing.
Do:
1. Suhu tubuh 38,9°c
2. Akral teraba panas
3. TD 100/60 mmHg
4. RR 22×/menit
5. Spo² 97%
6. Nadi 100×/menit.

2. Ds : Bising Gangguan pola tidur


Pasien mengatakan sulit tidur
pada malam hari karena
ramai orang.

Do :
1. Sklera warna sedikit
merah
2. Terdapat mata panda
3. Suhu tubuh 38,9°c
4. TD 100/60 mmHg
5. RR 22×/menit
6. Nadi 100×/menit.

9
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN BERDASARKAN PRIORITAS

Nama Klien : Ny. A Dx. Medis : Of H+7 + Tifoid Fever

No. Register : 03-80-87 Ruangan : Pavilium

No. Diagnosa keperawatan Ditemukan Teratasi TTD


1. Hipertermia berhubungan 10 Juli 2022
dengan Proses penyakit
( infeksi ) di tandai dengan
tubuh terasa panas, mual dan
pusing, Suhu tubuh 38,9°c,
Akral teraba panas, TD 100/60
mmHg, RR 22×/menit, Spo²
97%, Nadi 100×/menit.

2. Gangguan pola tidur 10 Juli 2022


berhubungan dengan bising di
tandai dengan sulit tidur pada
malam hari , sklera warna
sedikit merah, terdapat mata
panda, Suhu tubuh 38,9°c, TD
100/60 mmHg, RR 22×/menit,
Nadi 100×/menit.

RENCANA KEPERAWATAN

10
Nama Klien : Ny. A Dx. Medis : Of H+7 + Tifoid Fever

No. Register : 03-80-87 Ruangan : Pavilium

NO DIAGNOSA TUJUAN KRITERIA RENCANA TINDAKAN


KEPERAWATAN STANDAR
1. Hipertermia Setelah SLKI : SIKI : Manajemen
berhubungan dilakukan Termoregulasi Hipertermia ( I.15506 )
dengan Proses tindakan (L.14134)
penyakit ( infeksi ) keperawatan 1. Suhu tubuh Observasi
di tandai dengan diharapkan membaik. 1. Monitor suhu
tubuh terasa panas, termoregulasi 2. Tekanan tubuh
mual dan pusing, membaik darah Terapeutik
Suhu tubuh 38,9°c, dalam waktu membaik. 2. Sediakan
Akral teraba panas, 1×24 jam. lingkungan yang
TD 100/60 mmHg, dingin
RR 22×/menit, Spo² 3. Berikan cairan
97%, Nadi oral
100×/menit. 4. Longgarkan dan
lepaskan pakaian
Edukasi
5. Anjurkan tirah
baring
Kolaborasi
6. Kolaborasi cairan
dan elektrolit
intravena

2. Gangguan pola Setelah SLKI : Pola Tidur SIKI : Dukungan Tidur


tidur berhubungan dilakukan (L.05045)
dengan bising di tindakan 1. Keluhan Observasi
tandai dengan sulit keperawatan sulit tidur 1. Identifikasi factor

11
tidur pada malam diharapkan meningkat. pengganggu tidur
hari , sklera warna pola tidur ( fisik )
sedikit merah, membaik Terapeutik
terdapat mata dalam waktu 2. Lakukan prosedur
panda, Suhu tubuh 1×24 jam. untuk
38,9°c, TD 100/60 meningkatkan
mmHg, RR kenyamanan
22×/menit, Nadi Edukasi
100×/menit. 3. Jelaskan
pentingnya tidur
cukup selama
sakit

CATATAN KEPERAWATAN

Nama Klien : Ny. A Dx. Medis : Of H+7 + Tifoid Fever

No. Register : 03-80-87 Ruangan : Pavilium

12
Tgl / Jam No. Tindakan Perawatan Respon Klien TTD
Dx.

10 1. 1. Memonitor suhu 1. Pasien menerima


Novembe tubuh dengan baik.
r 2022 / 2. Menyediakan 2. Pasien menerima
09.00 lingkungan yang dengan baik.
WIB dingin
3. Memberikan 3. Pasien menerima
cairan oral dengan baik.
4. Melonggarkan dan 4. Pasien menerima
lepaskan pakaian dengan baik.
5. Menganjurkan 5. Pasien menerima
tirah baring dengan baik.
6. Mengkolaborasi 6. Pasien menerima
cairan dan dengan baik.
elektrolit intravena

13
10 2. 1. Mengidentifikasi 1. Pasien menerima
Novembe factor pengganggu dengan baik.
r 2022 / tidur ( fisik )
09.30 2. Melakukan 2. Pasien menerima
WIB prosedur untuk dengan baik.
meningkatkan
kenyamanan
3. Menjelaskan 3. Pasien menerima
pentingnya tidur dengan baik.
cukup selama sakit

14
CATATAN PERKEMBANGAN

Nama Klien : Ny. A Dx. Medis : Of H+7 + Tifoid Fever

No. Register : 03-80-87 Ruangan : Pavilium

Tanggal Jam No. Dx. Catatan Perkembangan

10 12.00 1.
November WIB S:
2022
Pasien mengatakan suhu tubuh normal , tidak lagi
mual dan tidak pusing.

O:

1. Suhu tubuh 36,9°c


2. Akral sudah tidak teraba panas
3. TD 90/60 mmHg
4. RR 20×/menit
5. Spo² 98%
6. Nadi 95×/menit.

A : Masalah hipertermia teratasi

P : Intervensi di hentikan

10 12.30 2. S:
November WIB
Pasien mengatakan sudah bisa tidur nyenyak pada
2022
malam hari.

O :

1. Sklera warna putih


2. Sudah tidak ada mata panda

15
3. Suhu tubuh 36,9°c
4. TD 90/60 mmHg
5. RR 20×/menit
6. Nadi 95×/menit.

A : Masalah gangguan pola tidur teratasi

P : Intervensi di hentikan

16

Anda mungkin juga menyukai