Anda di halaman 1dari 5

Tempe

Tempe, salah satu idola di Indonesia. Makanan murah meriah ini memiliki kandungan gizi
yang tinggi terutama protein karena dibuat dari kacang kedelai. Tempe dibuat dengan
menambahkan proses fermentasi pada kacang kedelai. Kacang kedelai akan ditempatkan
pada wadah dengan diameter yang luas dan ditambahkan ragi. Kemudian, ditutup selama
beberapa hari hingga berubah menjadi tempe. Rasa tempe ini sangat gurih dan dapat diolah
menjadi beberapa bahan makanan.

Roti

Roti dapat dibilang merupakan salah satu hasil kreatifitas dari teknologi pangan dan juga
menggunakan teknik fermentasi terutama dalam proses dimana membuat adonannya menjadi
mengembang. Fermentasi pada pembuatan roti ini dilakukan dengan menambahkan ragi pada
adonan dimana ragi ini mengandung sebuah bahan yang bernama jamur saccaromyces
cerevisiae. Roti sangat populer di kalangan masyarakat sebagai makanan yang
mengenyangkan. Selain diolah menjadi makanan utama, roti juga seringkali dimasak untuk
dibuat sebagai dessert seperti teman makan eskrim, dan lain sebagainya.
Tape

Tape sangat populer, terutama di kalangan masyarakat pedesaan. Tape dibuat dari beberapa
bahan pangan yang mengandung karbohidrat seperti singkong, beras ketan, dan pisang.
Dalam proses pembuatannya, proses fermentasi juga digunakan yakni dengan menambahkan
ragi dan kemudian ditutup dengan rapat selama beberapa hari. Campuran ini akan
menghasilkan produk tape yang manis dan terkadang sedikit berair.

Keju

Keju adalah sebuah produk yang dihasilkan dari olahan susu, baik itu sus sapi, kambing, atau
bahkan kerbau. Produk hasil bioteknologi pangan ini juga mempergunakan konsep fermentasi
dalam pembuatannya. Sama seperti pembuatan yoghurt, pembuatan keju pun menggunakan
kinerja dari bakteri asam laktat, khususnya lactobacillus bulgarius dan streptococcus
thermophillus. Tekstur keju padat namun lembut dan biasanya memiliki rasa yang gurih.
Karena itu, keju sangat disukai dan selalu menjadi trend dari dulu hingga sekarang.
Sosis Daging Sapi

Sosis adalah suatu makanan yang terbuat


dari daging cincang, lemak hewan, ternak dan rempah, serta bahan-bahan lain. Sosis
umumnya dibungkus dalam suatu pembungkus yang
secara tradisional menggunakan usus hewan, tetapi sekarang sering kali menggunakan
bahan sintetis, serta diawetkan dengan suatu cara, misalnya dengan pengasapan. Pembuatan
sosis merupakan suatu teknik produksi dan pengawetan makanan yang telah dilakukan sejak
sangat lama. Di banyak negara, sosis merupakan topping populer untuk pizza. Sosis terdiri
dari bermacam-macam tipe, ada sosis mentah dan juga sosis matang.

Bakso Daging Ayam

Bakso atau baso adalah jenis bola daging yang lazim ditemukan pada masakan


Indonesia. Bakso umumnya dibuat dari campuran daging sapi giling dan tepung tapioka, akan
tetapi ada juga bakso yang terbuat dari daging ayam, ikan, atau udang bahkan daging kerbau.
Dalam penyajiannya, bakso umumnya disajikan panas-panas dengan kuah kaldu sapi bening,
dicampur mi, bihun, taoge, tahu, terkadang telur dan ditaburi bawang goreng dan seledri.
Bakso sangat populer dan dapat ditemukan di seluruh Indonesia; dari gerobak pedagang kaki
lima hingga restoran besar. Berbagai jenis bakso sekarang banyak ditawarkan dalam bentuk
makanan beku yang dijual di pasar swalayan ataupun mal-mal. Irisan bakso dapat juga
dijadikan pelengkap jenis makanan lain seperti mi goreng, nasi goreng, atau capcai.
Telur Asin

Telur asin adalah istilah umum untuk masakan berbahan dasar telur yang diawetkan dengan
cara diasinkan (diberikan garam berlebih untuk menonaktifkan enzim perombak).
Kebanyakan telur yang diasinkan adalah telur itik, meski tidak menutup kemungkinan untuk
telur-telur yang lain. Telur asin baik dikonsumsi dalam waktu satu bulan (30 hari). Di
Indonesia, terutama di pulau Jawa telur asin biasanya diproduksi dari telur bebek pelari (Anas
platyrhynchos domesticus) yang memiliki ciri khas cangkang telur yang berwarna biru.

Ikan Sarden

Sarden adalah jenis ikan yang paling umum dikonsumsi manusia, merupakan ikan


berminyak berukuran relatif kecil. Istilah sarden diambil dari nama pulau di Mediterania,
yaitu pulau Sardinia di mana ikan sarden pernah terdapat dalam jumlah besar. Istilah
"sarden" sering kali tertukar dengan hewan jenis lain, tergantung definisi dari suatu negara.
FAO dan WHO menetapkan 21 spesies ikan yang dapat disebut sarden untuk memudahkan
inspeksi dan karantina produk sarden, terutama sarden yang dikalengkan.
Terasi

Terasi atau belacan adalah bumbu masak yang dibuat dari ikan dan/atau udang rebon yang


difermentasikan, berbentuk seperti adonan atau pasta dan berwarna hitam-coklat, kadang
ditambah dengan bahan pewarna sehingga menjadi kemerahan. Terasi merupakan bumbu
masak yang penting di kawasan Asia Tenggara dan Tiongkok Selatan. Terasi memiliki bau
yang tajam. Di Indonesia terasi biasanya digunakan untuk membuat sambal terasi, tetapi
terasi juga digunakan sebagai penyedap masakan dalam berbagai resep tradisional Indonesia.[

Ikan Teri
Ikan teri atau ikan bilis adalah sekelompok ikan laut kecil anggota suku Engraulidae.
Nama ini mencakup berbagai ikan dengan warna tubuh perak kehijauan atau kebiruan.
Walaupun anggota Engraulidae ada yang memiliki panjang maksimum 23 cm, nama ikan teri
biasanya diberikan bagi ikan dengan panjang maksimum 5 cm. Moncongnya tumpul dengan
gigi yang kecil dan tajam pada kedua-dua rahangnya. Mangsa utama ikan teri ialah plankton.

Anda mungkin juga menyukai