Anda di halaman 1dari 7

KODE

Soal-Soal
BAHASA INDONESIA
Petunjuk A : dipergunakan dalam menjawab soal nomor 1 sampai dengan nomor 25
1. Asumsi nilai moral budaya bangsa kita menjulang tinggi, melangit, dan amat luhur,
seperti tercermin dalam nilai-nilai pancasila. Meskipun demikian, dalam kenyataanya,
asumsi moral yang amat hebat tersebut tidak berpijak di bumi kenyataan karena hanya
mengambang di awang-awang dan tidak ada kaitannya dengan kehidupan nyata di tengah
kehidupan masyarakat. Di antara Pancasila dan kehidupan nyata sehari-hari bangsa
terdapat jurang yang luas. Orang tidak merasakan bahwa nilai-nilai Pancasila menjiwai
seluruh tingkah laku dan sikap hidup setiap anggota masyarakat kita, baik yang berada
dalam dunia birokasi maupun di luar birokasi.
Istilah yang paling tepat untuk menggambarkan adanya kesenjangan antara asumsi moral
dan kenyataan sehara-hari sebagaimana diilustrasikan dalam paragraf diatas adalah...
(A) Kontradiksi (C) Distorsi (E) Kontraindiksi
(B) Ironi (D) Persepsi

2. Pandai membaca peluang pasar dan tekun merupakan kunci untuk meraih sukses bagi
mereka yang menjalani profesi sebagai wiraswasta. Prinsip utama dalam dunia bisnis harus
di pegang teguh, antara lain jangan takut gagal, tetapi mempunyai keberanian untuk
mengambil langkah dan bebaskan pikiran akan bertemu dengan kesalahan. Dengan bekal
tekad itulah, Giyono pemuda di lereng Gunung Merapi berhasil merintis bibit sayuran. Saat
ini pun telah memilki lebih dari sepuluh anak buah yang membantu usaha pembibitannya.
Simpulan yang dapat diambil dari paragraf diatas adalah...
(A) Giyono pemuda sukses dalam berwira usaha pembibitan sayuran.
(B) Kunci kesuksesan terletak pada pandai membaca peluang pasar.
(C) Prinsip-prinsip dasar dalam dunia bisnis.
(D) Usaha pembibitan Giyono telah berhasil membuka lahan kerja di wilayahnya.
(E) Ketekunan Giyono dapat mejad teladan bagi pemuda lainnya.

3. Suhu dan derajat keasaman menjadi indikator konsentrasi bahan-bahan kimia berbahaya
yang terlarut dalam air sungai.
Kata indikator dalam kalimat tersebut sama maknanya dengan kata...
(A) penentu (C) pembentuk (E) penyebab
(B) petunjuk (D) pengukur
4. (1) Burung termasuk dalam jenis unggas yang bisa terbang. (2) Namun, ada burung
yang tidak bisa terbang. (3) Contohnya burung unta (struthio csmelus). (4) Burung unta
adalah burung terbesar yang masih hidup dan tidak bisa terbang. (5) Dahulu, burung ini
terdapat dalam jumlah besar di Afrika dan Asia Barat Daya. (6) Sekarang, burung ini hanya
ditemukan dibeberapa daerah di Asia Timur. (7) Ada juga burung unta yang ditemukan di
peternakn di Afrika Selatan. (8) Sementara itu, di Australia Selatan, ada burung unta yang
sudah dijadikan hewan piaraan. (9) Seperti halnya burung lain yang tidak bisa terbang,
burung unta sudah terbiasa pada kehidupan di tanah dan dapat berlari dengan baik. (10)
Dalam hal ini ayam tidak bisa disamakan dengan burung unta.
Paragraf di atas akan merupakan paragraf yang memiliki kepaduan jika...
(A) Kalimat (2) dan (3) digabungkan.
(B) Kalimat (8) dan (9) dihilangkan.
(C) Kalimat (10) dihilangkan.
(D) Kalimat (7) dihilangkan.
(E) Kalimat (7), (8,) dan (9) digabungkan.

5. Otak manusia ibarat sebuah pisau. Otak manusia yang cerdas tidak akan berprestasi
tinggi bila tidak belajar dan berlatih. Otak manusia yang IQ-nya sedang-sedang saja akan
mendapat prestasi gemilang bila belajar terus-menerus. Demikian pula dengan pisau.
Sebilah pisau yang tajam akan menjadi tumpaul bila tidak diasah. Sebaliknya, sebilah pisau
yang tumpul akan menjadi tajam bila diasah terus menerus. Dengan demikian, bila kita ingin
menjadi manusia yang berprestasi hendaknya seperti pisau yang diasah terus.
Hal yang dianalogikan dalam paragraf di atas adalah...
(A) Prestasi dan pisau (D) Manusia dengan pisau
(B) Otak manusia dengan pisau (E) Kepandaian dengan ketajaman
(C) Berlatih dengan diasah

6. Seluruh rakyat mempunyai visi yang sama mengenai perjuangan bangsa.


Arti kata visi dalam kalimat tersebut adalah...
(A) Pandangan ke depan
(B) Kemampuan untuk melihat pada inti persoalan
(C) Ketajaman penglihatan melalui kehalusan jiwa
(D) Apa yang tampak dalam khayalan
(E) Pengamatan
7. Di Yayasan Galuh, jumlah pasien usia remaja justru mendominasi, mulai dari remaja putus
sekolah, remaja yang masih sekolah, remaja yang tidak diurusi keluarga, hingga remaja
yang memiliki obsesi tinggi, tetapi tidak kesampaian.
Kalimat inti dari kalimat luas tersebut adalah...
(A) Jumlah pasien usia remaja mendominasi
(B) Pasien usia remaja yang memiliki obsesi
(C) Obsesi remaja tidak kesampaian
(D) Yayasan Galuh didominasi oleh berbagai masalsh remaja
(E) Mulai remaja putus sekolah sampai remaja obsesi tinggi ada di Yayasan Galuh

8. Adanya disekuilibrium sosial budaya dapat mengganggu jalannya pembangunan.


Padanan kata yang tepat untuk kata disekuilibrium dalam kalimat di atas adalah...
(A) Ketidaksinambungan (D) Keberlainan
(B) Ketidakseimbangan (E) Keberagaman
(C) Ketidaksamaan

9. Rancangan Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan yang tampaknya akan disahkan


dalam waktu dekat ini benar-benar menjadi instrumen hukum yang akan melegalisasi segala
sesuatu yang bersifat internasional.
Kata instrumen dalam kalimat tersebut digunakan dengan makna...
(A) pedoman (C) sarana penelitian (E) alat
(B) dokumen resmi (D) patokan

10. Kematian tokoh oposisi Benazir Bhuto ketika sedang berkampanye itu menyebabkan
kerusakan hebat yang memakan banyak korban.
Kalimat diatas berasal dari kalimat inti
(A) Kerusuhan menyebabkan
(B) Benazir Bhuto berkampanye
(C) Kerusuhan memakan korban
(D) Kematian Benazir Bhuto
(E) Benazir Bhuto menyebabkan kerusuhan

11. Di antara kalimat-kalimat berikut yang bukan kalimat baku adalah...


(A) Dengan pendidikan diharapkan dapat membentuk manusia indonesia yang demokratis,
berkeadilan, dan tidak diskriminatif
(B) Bahan ajar yang berperspektif gender sebaiknya dimulai sejak dini, mulai tingkat
pendidikan dasar
(C) Ketika diwawancarai media, Sarkozy mengatakan bahwa peningkatan kehadiran Prancis
di Afganistan bukan kuantitatif, melainkan kualitatif.
(D) Beberapa jam sesudah menerima Sarkozy, Karzai menerima kunjungan Rudd.
(E) Berdasarkan laporan Dinas Pertanian Jawa Tengah, setiap dua bulan sekali dibuka
produk pertanian Jawa Tengah
12. Setelah gas Pertamina di Porong meledak dan menewaskan serta melukai beberapa orang,
pemerintah menyebut luapan lumpur sebagai disaster.
Makna kata disaster dalam kalimat tersebut adalah...
(A) kecelakaan (D) kelalaian
(B) musibah (E) kecerobohan
(C) bencana

13. Dengan adanya bank syariah diharapkan dapat mendukung pengembangan ekonomi
nasional, memfasilitasi segmen pasar yang belum terjangkau atau tidak berminat dengan
bank konvensional, dan dapat memfasilitasi distribusi utilitas barang modal untuk kegiatan
produksi melalui skema sewa menyewa.
Ketidak bakuan kalimat tersebut terletak pada...
(A) Kurangnya tanda koma(,) sebelum kata diharapkan.
(B) Pemakaian kata dengan.
(C) Gabungan kata bank syariah yang ditulis dengan huruf kecil.
(D) Pemakaian pengembangan yang seharusnya perkembangan.
(E) Pemakaian tanda koma(,) sebelum kata dan.

14. Silang pendapat yang terjadi antara Departemen Kesehatan dan Badan Pengawasan Obat
(POM) dalam penanganan kasus formalin secara tidak langsung menggeser isu pokok yang
berpihak pada kepentingan konsumen, yaitu mendapatkan produk makanan yang aman
bagi kesehatan.
Kalimat inti dari kalimat luas di atas adalah...
(A) Silang pendapat terjadi.
(B) Silang pendapat menggeser isu produk.
(C) Kasus formalin berpihak pada kepentingan konsumen.
(D) Silang pendapat berpihak pada kepentingan konsumen.
(E) Kepentingan konsumen, yaitu mendapatkan produk makanan.

15. Untuk meningkatkan daya tahan tubuh, umumnya suplemen vitamin dikonsumsi, tetapi
ternyata banyak pula vitamin yang justru sangat berbahaya.
Kalimat diatas dikembangkan dari kalimat inti...
(A) Daya tahan tubuh meningkat.
(B) Meningkatkan daya tahan.
(C) Suplemen vitamin sangat berbahaya.
(D) Suplemen vitamin meningkatkan.
(E) Suplemen vitamin dikonsumsi.
16. Otonomi sekolah berperan dalam menampung konsensus umum tentang pemberdayaan
sekolah yang meyakini bahwa untuk meningkatkan kualitas pendidikan keputusan sedapat
mungkin dibuat oleh mereka yang ada di garis depan yang bertanggung jawab secara
langsung terhadap pelaksanaan kebijakan serta guru dan kepala sekolah yang terkena
akibat kebijakan itu.
Kalimat tersebut dikembangkan dari kalimat inti...
(A) Otonomi sekolah berperan.
(B) Otonomi sekolah menampung konsensus.
(C) Otonomi sekolah meningkatkan kualitas.
(D) Otonomi sekolah dibuat.
(E) Otonomi sekolah bertanggung jawab.

17. Semua pihak wajib menjunjung tinggi hasil kesepakatan bersama yang telah disusunnya.
Istilah yang tepat untuk menggantikan kata kesepakatan bersama adalah...
(A) konsensus (C) konsepsi (E) konsesi
(B) konvensi (D) konklusi

18. Penggunaan tanda baca dalam kalimat berikut ini sesuai dengan aturan EYD kecuali...
(A) Di jalur Losari - Cirebon belum terlihat adanya perbaikan, meskipun kerusakannya
tergolong parah.
(B) Daerah nyaris tidak berdaya, terutama dalam mengelola keuangan daerah.
(C) Ketika seminar berlangsung, Anda bertugas sebagai notulis.
(D) Kita sekarang memerlukan peralatan sekolah : sepatu, tas, dan alat tulis.
(E) Hak asasi manusia adalah hak yang dimilki manusia sejak lahir yang tidak boleh
dilanggar, dibatasi, ataupun dikurangi oleh siapapun.

19. Bentuk kata serapan yang benar terdapat dalam kalimat...


(A) Radio pada mobil merupakan aksesori yang digemari oleh banyak konsumen.
(B) Tarian itu dianggap akseptebel untuk ditampilkan didepan tamu.
(C) Pada zaman penjajahan di Kota Malang terbit banyak koran. Koran-koran tersebut tidak
dapat terbit secara kontinyu.
(D) Pematuhan terhadap prinsip kerja sama dan prinsip kesopanan akan melahirkan
komunikasi yang bonafide sekaligus melahirkan pula wacana yang wajar.
(E) Komunikasi merupakan syarat esensial bagi terciptanya prasyarat tumbuhnya kegiatan
terbuka, yang tidak elit.

20. Penerapan EYD yang benar terdapat dalam kalimat...


(A) Kegiatan perkuliahan dimulai, semua kewajibanpun administrasi harus sudah
diselesaikan.
(B) H. Krupper, seorang ahli prasejarah, melaporkan bahwa telah ditemukan situs Bukit
Karang di daerah Langsa.
(C) Akhirnya, Diana mendapat izin belajar ke keluar negeri setelah berjuang bertahun-
tahun.
(D) Hari Jum’at yang lalu, hujan deras mengguyur Jakarta seharian.
(E) Kami tidak bisa menerima surat tersebut, karena faksimile di kantor kami sedang rusak.

21. Penulisan kata serapan dalam kalimat-kalimat berikut benar, kecuali yang terdapat dalam
kalimat...
(A) Setiap pagi kumandang azan itu membangunkan saya.
(B) Muna bekerja di laboratorium itu sebagai bakteriolog.
(C) Orang yang mengusahakan bank disebut bankir.
(D) Keamanan di ibu kota merupakan barometer keamanan di Indonesia.
(E) Sebelum meninggal, N sempat menyelesaikan otobiogrfinya.

22. Kalimat berikut yang seluruh ejaannya ditulis sesuai dengan aturan EYD dijumpai pada
kalimat...
(A) Tiga per empat bagian diberikan kepada orang lain.
(B) Sekalipun dia belum pernah ke Bali.
(C) Kemanapun perginya, ia tidak lupa membawa kamera.
(D) Kalaupun hari itu turun hujan lebat, saya tetap bersedia datang pada acara Anda.
(E) Mereka satu per satu datangnya tetapi tidak satu pun yang absen.

23. Penulisan bilangan yang tidak sesuai dengan yang digariskan dalam EYD dijumpai dalam
kalimat...
(A) Dari hasil penelitian yang dilakukan Yayasan Kusuma Buana di sekolah-sekolah di
Jakarta, prevalensi anemia di setiap sekolah antara 20 persen dan 35 persen, bahkan
ada yang mencapai 60 persen.
(B) Sekoah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) X, dua bulan yang lalu, dikunjungi oleh 20
guru dan 5 pejabat Pemerintah Malaysia.
(C) Penghargaan Festival Teater diperebutkan oleh 18 finalis yang tampil di Teater Luwes
Institut Kesenian Jakarta dan Teater Studio Taman Ismail Marzuki.
(D) Dari 422 laporan yang masuk ke Komisi Kejaksaan, sebanyak 202 laporan dilanjutkan ke
Jaksa Agung
(E) Dari tiga ratus laporan masyarakat yang masuk ke Komisi Kejaksaan pada kurun April -
Desember 2006, yang diteruskan ke Jaksa Agung sebanyak dua ratus laporan.

24. Studi antropologi ekologi yang diharapkan dapat menghindari berbagai persoalan asumsi-
asumsi esensial, apriori, dan generalisasi abstrak adalah studi yang bermaksud melakukan
suatu pembuktian secara empirik dengan menempatkan praktik-praktik eksploitasi sumber-
sumber daya alam dan konsekuensinya dalam konteks-koteks pengaruh sosial budaya
internal dan eksternal yang historis.
Inti gabungan kata studi antropologi ekologi yang diharapkan dapat menghindari berbagai
persoalan asumsi-asumsi esensial, apriori, dan generalisasi abstrak dalam kalimat diatas
adalah...
(A) Antropologi ekologi (D) Apriori
(B) Studi (E) Generalisasi abstrak
(C) Asumsi esensial

25. Murid-murid memperbaiki kesalahan pekerjaan rumah matematika. Perbaikan itu sudah
diperiksa guru.
Pilihlah nomor dengan pasangan bentukan kata yang betul seperti contoh kalimat di atas...
(A) Warga kota memilih calon yang paling populer. Pilihan dilaksanakan beberapa minggu
yang lalu.
(B) Sulit sekali menentukan masa depan keadaan negara kita. Para peramal saja tidak
mampu memprediksi ketentuan seperti itu.
(C) Para korban luapan lumpur Sidoarjo tidak tahu lagi ke mana mereka harus mengadukan
nasibnya. Pengaduannya ditanggapi dingin di mana-mana.
(D) Para ahli hukum meniadakan ketentuan yang penting dari rencana undang-undang itu.
Ketiadaan ketentuan itu menimbulkan perdebatan seru di parlemen.
(E) Pelapor terjadinya kejahatan dilindungi undang-undang. Laporan itu disampaikan
secara rahasia.

Anda mungkin juga menyukai