Tugas MRA Kelompok 4 Bimbingan Ibu Nella Yantiana
Tugas MRA Kelompok 4 Bimbingan Ibu Nella Yantiana
BAB I
PENDAHULUAN
2.1.5 Likuiditas
Likuiditas adalah kemampuan suatu perusahaan memenuhi kewajiban jangka
pendeknya secara tepat waktu (Fahmi, 2014:65). Menurut Hani (2015:121) likuiditas
merupakan kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban-kewajiban
keuangan yang segera dapat dicairkan atau yang sudah jatuh tempo. Secara spesifik
likuiditas mencerminkan ketersediaan dana yang dimiliki perusahaan guna memenuhi
semua utang yang akan jatuh tempo.
HIPOTESIS
Gambar 1.1
Model Penelitian
2.2 Hipotesis
2.2.1 Pengaruh Struktur Modal Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan
Debt to equity ratio (DER) merupakan rasio yang digunakan untuk menilai
utang dengan ekuitas. Rasio ini dapat dihitung dengan membandingkan seluruh utang
dibagi dengan seluruh ekuitas. Utang diperlukan sebagai tambahan dana untuk
mendongkrak kinerja keuangan perusahaan. Suatu perusahaan tidak bisa hanya
mengandalkan modal atau ekuitasnya saja. Hal tersebut dapat membuat perusahaan
kesulitan untuk melakukan ekspansi bisnis, karena perusahaan membutuhkan dana
tambahan untuk dapat memaksimalkan labanya. Hal ini sejalan dengan penelitian
Romadhoni (2017) yang menyatakan bahwa debt to equity ratio berpengaruh positif
terhadap kinerja keuangan. Berdasarkan penjelasan diatas, dapat dikemukakan
hipotesis yang akan digunakan adalah sebagai berikut:
H1: Struktur modal berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan perusahaan.
2.2.2 Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan
Besarnya jumlah aset yang dimiliki perusahaan, berarti semakin besar juga dana
yang dikelola. Perusahaan dengan jumlah aset yang besar dapat dikatakan sebagai
perusahaan yang mapan. Suatu perusahaan yang mapan, akan lebih mudah untuk
memasuki pasar modal dan memiliki fleksibilitas yang lebih besar pula dibandingkan
dengan perusahaan yang lebih kecil. Apabila perusahaan mengelola asetnya dengan
baik maka hal tersebut dapat membantu meningkatkan kinerja perusahaan. Hal
tersebut sejalan dengan penelitian Kusumaningtyas (2016) yang menyatakan bahwa
ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan. Berdasarkan
penjelasan diatas, dapat dikemukakan hipotesis yang akan digunakan adalah sebagai
berikut:
H2: Ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan.
d. Kepemilikan Institusional
Menurut Dwi Sukirni (2012) kepemilikan institusional diukur dengan
menggunakan indikator jumlah presentase kepemilikan saham yang dimiliki oleh
pihak institusi dari seluruh jumlah modal saham yang beredar. Pengukuran
kepemilikan institusional mengacu pada Akhmad Riduwan dan Enggar Fibria
Verdana Sari (2013) sebagai berikut:
Total Saham Institusi
Kepemilikan Institusional=
Total Saham Beredar
Tabel
Statistik Deskriptif
Maximu
N Minimum m Mean Std. Deviation
DER 295 -6.9299 786.9311 4.680168 46.2003787
UP 295 21.6843 32.4730 28.571959 1.8488942
CR 295 .0146 208.4446 3.085093 12.5978822
KI 295 .0000 .9971 .660574 .2633818
ROA 295 -1.0498 1.0862 .017042 .1117768
Valid N 295
(listwise)
Tabel
Uji Normalitas Sebelum Eliminasi
Unstandardized Residual
N 295
Normal Parametersa,b Mean .0000000
Std. .11089519
Deviation
Most Extreme Differences Absolute .200
Positive .189
Negative -.200
Test Statistic .200
Asymp. Sig. (2-tailed) .000c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
Tabel
Uji Normalitas Setelah Eliminasi
Unstandardized Residual
N 210
Normal Parametersa,b Mean .0025905
Std. .02775737
Deviation
Most Extreme Differences Absolute .054
Positive .034
Negative -.054
Test Statistic .054
Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.
Gambar
Grafik Histogram Normalitas
Gambar
Grafik P – P Plots Normalitas
Gambar
Grafik Scatterplot Normalitas
Tabel
Uji Multikolinearitas
Collinearity Statistics
Model Tolerance VIF
1 (Constant
)
Lag_DER .977 1.024
Lag_UP .898 1.113
Lag_CR .863 1.159
Lag_KI .972 1.029
a. Dependent Variable: Lag_ROA
Tabel
Uji Heteroskedastisitas Metode Glejser
Gambar
Grafik Scatterplot Heteroskedastisitas
Tabel
Uji Autokorelasi, Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi
Tabel
Analisis Regresi Berganda, dan Uji t (Uji Parsial)
Tabel
Uji F (Uji Kelayakan Model)