Makalah Discharge Planning Perencanaan
Makalah Discharge Planning Perencanaan
DI SUSUN OLEH :
1. Irma
2. Jose Jaga Limu
3. Korlina Goro Lere
4. Kresensian Kambe
5. Lidia Dabi Suatu
6. Margareta Mete Mada
7. Maria Dominika M. Fabir
8. Marliana Pandak
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah
yang berjudul “Dokumentasi Discharge Planning” ini pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dosen pada mata kuliah Dokumentasi Keperawatan. Selain itu makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang Dokumentasi Discharge
Planning bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Verayanti Albertina
Bata,S.,Kep..Ns.,MPH yang mengajarkan mata kuliah Dokumentasi Keperawatan
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan
wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini.Kami menyadari, makalah yang saya tulis masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun, akan saya nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar....................................................................................................................
Daftar Isi...............................................................................................................................
Bab I Pendahuluan..............................................................................................................
A. Latar Belakang...........................................................................................................
B. Rumusan Masalah......................................................................................................
C. Tujuan........................................................................................................................
Bab II Pembahasan..............................................................................................................
A. Pengertian Discharge Planning.................................................................................
B. Apa Saja Tujuan Dilakukan Discharge Planning......................................................
C. Apa Saja Manfaat Dilakukan Discharge Planning....................................................
D. Bagaimana Langkah-Langkah Dalam Melakukan Discharge Planning...................
E. Apa Saja Prinsip-Prinsip Discharge Planning ..........................................................
F. Apa Saja Elemen Discharge Planning ......................................................................
G. Faktor-Faktor Yang Perlu Dikaji Pada Pelaksanaan Discharge Planning ...............
H. Apa Saja Jenis – Jenis Dischare Planning ................................................................
I. Hal Apa Saja Yang Perlu Diketahui Sebelum Pasien Pulang ...................................
J. Apa Saja Tindakan Keperawatan Pada Pasien Dengan Perencanaan Pulang............
K. Bagaimana Alur Pelaksanaan Discharge Planning
L. Bagaimana Pengorganisasian Discharge Plannning ................................................
M. Apa Saja Peran Perawat Dalam Discharge Planning................................................
Bab III Penutup...................................................................................................................
A. Kesimpulan................................................................................................................
B. Saran..........................................................................................................................
Daftar Pustaka.....................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Discharge planning merupakan suatu bagian penting dan memiliki
pengaruh dalam sebuah pelayanan keperawatan. Pelaksanaan discharge
planning yang belum sesuai dan belum optimal akan mengakibatkan
kerugian bagi pasien seperti meningkatnya angka perawatan berulang,
memperlambat penyembuhan, meningkatnya angka kembalinya pasien ke
rumah sakit akibat penyakit yang sama, meningkatnya lama perawatan,
dan meningkatnya angka kematian (Junaidy, 2017). Idealnnya, discharge
planning dimulai saat penerimaan pasien masuk hingga evaluasi tindakan
pada saat pasien akan pulang,untuk mengkaji kemungkinan rujukan, atau
perawatan lanjut dirumah sesuai kebutuhan (Shofiana, 2014).
Perawat merupakan salah satu tenaga kesehatan yang secara
langsung terlibat dalam pelaksanaan discharge planning yang juga akan
menentukan keberhasilan dari pelaksanaan discharge planning. Perawat
yang tidak melaksanakan discharge planning dengan baik dan benar akan
memberikan dampak yang negatif terhadap kwalitas kesehatan pasien
(Pribadi, 2019). Perawat harus mengkaji setiap pasien dengan
mengumpulkan data yang berhubungan kemudian mengidentifikasi
masalah aktual dan potensial, mementukan tujuan bersama-sama,
memberikan tindakan khusus untuk mengajarkan cara dalam
mempertahankan atau memulihkan kembali kondisi pasien secara optimal
serta mengevaluasi kesinambungan asuhan keperawatan yang telah di
berikan kepada pasien dan keluarganya (Koeswo, 2014).
Permasalahan discharge planning tidak hanya terjadi di Indonesia
tapi juga terjadi di dunia di mana Menurut World Health Organization
(WHO) permasalahan perencanaan pulang sudah lama menjadi
permasalahan dunia. Data dunia pelaporkan bahwa sebanyak 23% perawat
australia tidak melaksanakan discharge planning, dan di inggris bagian
barat daya juga menunjukan bahwa sebanyak 34% perawat tidak
melaksanakan discharge planning. Di Indonesia sebanyak 61 % perawat di
Yogyakarta tidak melakukan perencanaan pulang. Penelitian yang di
lakukan di bandung menunjukan bahwa sebanyak 54% perawat tidak
melaksanakan perencanaan pulang (Pribadi,2019).
B. Rumusan Masalah
1. Apa Yang Dimaksud Dengan Discharge Planning?
2. Apa Saja Tujuan Dilakukan Discharge Planning?
3. Apa Saja Manfaat Dilakukan Discharge Planning?
4. Bagaimana Langkah-Langkah Dalam Melakukan Discharge Planning?
5. Apa Saja Prinsip-Prinsip Discharge Planning ?
6. Apa Saja Elemen Discharge Planning ?
7. Faktor-Faktor Yang Perlu Dikaji Pada Pelaksanaan Discharge
Planning ?
8. Apa Saja Jenis – Jenis Dischare Planning ?
9. Hal Apa Saja Yang Perlu Diketahui Sebelum Pasien Pulang ?
10. Apa Saja Tindakan Keperawatan Pada Pasien Dengan Perencanaan
Pulang?
11. Bagaimana Alur Pelaksanaan Discharge Planning ?
12. Bagaimana Pengorganisasian Discharge Plannning ?
13. Apa Saja Peran Perawat Dalam Discharge Planning ?
C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui Apa Yang Dimaksud Dengan Discharge Planning
2. Untuk Mengetahui Apa Saja Tujuan Dilakukan Discharge Planning
3. Untuk Mengetahui Apa Saja Manfaat Dilakukan Discharge Planning
4. Untuk Mengetahui Bagaimana Langkah-Langkah Dalam Melakukan
Discharge Planning
5. Untuk Mengetahui Apa Saja Prinsip-Prinsip Discharge Planning
6. Untuk Mengetahui Apa Saja Elemen Discharge Planning
7. Untuk Mengetahui Faktor-Faktor Yang Perlu Dikaji Pada Pelaksanaan
Discharge Planning
8. Untuk Mengetahui Apa Saja Jenis – Jenis Dischare Planning
9. Untuk Mengetahui Hal Apa Saja Yang Perlu Diketahui Sebelum Pasien
Pulang
10. Untuk Mengetahui Apa Saja Tindakan Keperawatan Pada Pasien
Dengan Perencanaan Pulang
11. Untuk Mengetahui Bagaimana Alur Pelaksanaan Discharge Planning
12. Untuk Mengetahui Bagaimana Pengorganisasian Discharge Plannning
13. Untuk Mengetahui Apa Saja Peran Perawat Dalam Discharge Planning
BAB II
PEMBAHASAN
Perencanaan pulang
Monitor
(sebagai program service safety)
oleh keluarga dan petugas
L. Pengorganisasian
Kepala Ruang :
Perawat Primer 1 :
Perawat Associated 1 :
Perawat Associated 2 :
Perawat Primer 2 :
Supervisi / Pembimbing :
M. Peran perawat dalam discharge planning
a.Kepala ruangan
1) Membuka acara discharge planning kepada pasien
2) Menyetujui dan menandatangani format discharge planning
b. Perawat Primer
1) Membuat rencana discharge planning
2) Membuat leaflet dan kartu discharge planning
3) Memberikan konseling
4) Memberikan pendidikan kesehatan
5) Menyediakan format discharge planning
6) Mendokumentasikan discharge planning
7) Melaksanakan agenda discharge planning (pada awal perawatan
sampai dengan akhir perawatan)
c. Perawat Associate: Ikut membantu melaksanakan discharge
planning yang telah direncanakan oleh perawat primer.
BAB III
PENUTUP
2
3
4
A. kesimpulan
Perencanaan pulang (discharge planning) merupakan komponen yang
terkait dengan rentang keperawatan. Rentang keperawatan sering pula
disebut dengan keperawatan yang berkelanjutan yang artinya keperawatan
yang selalu dibutuhkan pasien di mana pun pasien berada. Rentang
keperawatan kontinu adalah integrasi sitem keperawatan yang berfokus
pada pasien terdiri atas mekanisme pelayanan keperawatan yang
membimbing, mengarahkan pasien sepanjang waktu (Nursalam, 2016).
B. Saran
Demikian makalah ini kami susun sebagaimana mestinya. Kami
sebagai penyusun menyadari akan kekurang sempurnaan dalam makalah
ini, baik dari isi, materi dan bahasa. Semoga dari pihak-pihak atau instansi
lain dapat memberikan kritik dan saran terhadap makalah tersebut di atas.
DAFTAR PUSTAKA