BENTUK KEMASAN

OBAT
GAMBAR APA INI?????
Jelaskan!!!
 1. PENGGOLONGAN
OBATperaturan Menteri Kesehatan RI Nomor
Berdasarkan
917/Menkes/Per/X/1993
:
Obat bebas (Over The Counter/OTC) adalah obat yang
dapat di jual di toko-toko obat atau apotek, dapat di beli
tanpa resep dokter, dosis reltif aman jika digunakan
sesuai petunjuk, tanda khusus pada kemasan berupa
lingkaran berwarna hijau dengan garis tepi berwarna
hitam.Contoh: Promag tablet, Panadoltablet, Aspilet
tablet, puyer Waisan, Enzyplex caplet dll.
Obat bebas terbatas adalah obat yang termasuk
obat keras namun dalam jumlah tertentu masih
dapat di jual di apotek, dapat di beli tanpa resep
dokter, perlu monitoring, dan disetiap
kemasan disertai peringatan(P1-P6), tanda khusus
dengan
pada kemasan berupa lingkaran berwarna
biru dengan garis tepi berwarna hitam.
 LANJUTAN..............
Obat keras : obat yang dapat di berikan jika
..... resep dokter, jika tidak dengan resep
memiliki
maka harus tercantum dalam DOWA (Daftar
Obat Wajib Apotek) (Kemenkes nomor 347 SK
VII tahun 1990),tanda khusus pada kemasan
berupa lingkaran berwarna merah dengan garis
tepi berwarna hitam dengan huruf K ditengah
yang menyentuh garis tepi.
contoh :
dowa 1 : asam mefenamat = 1 botol syrup,
20 tablet
dowa 2 : omeprazole = 7 tablet
dowa 3 : Allupurinol 100 mg = 10 tablet
Narkotika : obat yang berasal dari tanaman maupun
tidak, baik berupa sintetis ataupun semi sintetis. obat ini
dapat memicu penurunan kesadaran, hilangnya rasa,
mengurangi sampai menghilangkan nyeri,
rasa menyebabkan dan No 2
ketergantungan(Permenkes 2017) tahun
Psikotropika : obat yang berasal dari tanaman maupun
tidak, baik sintetis ataupun semi sintetis bukan
narkotika. obat ini memberikan pengaruh selektif pada
susunan saraf pusat, sehingga menyebabkan perubahan
khas pada aktivitas mental dan perilaku. (Permenkes No
3 tahun 2017)
2. BENTUK
SEDIAAN
a. Bentuk sediaan obat diperlukan agar penggunaan
senyawa obat dalam farmakoterapi dapat digunakan
secara aman, efisien dan memberikan efek optimal.
b. Manfaat dari bentuk sediaan :
 Dapat melindungi dari kerusakan baik dari luar
maupun dari dalam tubuh,
 Dapat menutupi rasa pahit dan tidak enak dari
bahan obat,
 Dapat melengkapi kerja obat yang optimal (topikal,
inhaler),
 Dapat dikemas/dibentuk lebih menarik.
C. Macam-macam bentuk
sediaan
 PADAT
(SERBUK,TABLET,PIL, KAPSUL, SUPPOS, KAPLET)
SETENGAH PADAT
(KRIM, UNGUENTUM)
CAIR
(SIRUP,SUSPENSI, TINCTURA, ELIKSIR, GEL,
LOTION)
GAS /CAIRAN yang MUDAH MENGUAP
 D.Bentuk kemasan
•obat
Strip/bliater merupakan kemasan yang menganut
sistem dosis tunggal, biasanya untuk sediaan padat
peroral. Bahan kemasan dapat berupa kertas, kertas
timah (alumunium foil), plastik/selofan, sendiri atau
dalam bentuk kombinasi. Saat ini obat banyak yang di
kemas dalam alumunium foil untuk mencegah
penguraian karena pengaruh cahaya dan kelembaban.
 LANJUTAN.........
•....
Botol suatu wadah yang
penyimpanan dengan
merupakan bagian leher yang lebih
tempat
sempit daripada badan dan mulutnya. Botol
umumnya terbuat dari gelas atau plastik.
 LANJUTAN.........
• ....
Ampul disebut juga dengan ampule dimana terdapat
segel dan menyimpan sediaan liquid dan cairan.
Penggunaan sediaan ampul tidak digunakan berulang
bila leher rusak, ketika leher ampul patah maka
kontaminasi dapat masuk. Volume obat relative kecil
karena gelas kaca terbatas.
LANJUTAN.........
....
• Vial disebut juga falkon, berupa tabung silinder terbuat
dari kaca
karet. dan ada tutupnya
Penggunaan obat dapat berulang, dan
digunakan
biasanya
berkali-kali karena memiliki tutup karet dan
kadang segel aluminium.
 LANJUTAN.........
.... Plastik merupakan
• Wadah salah satu wadah yang banyak di
gunakan oleh industri dibandingkan wadah gelas, karena wadah
plastik beratnya lebih ringan dan lebih tahan terhadap benturan,
biaya pengangkutan lebih mudah dan risiko wadah pecah lebih
kecil. plasti memiliki desai yang beraga dan
penerimaan k
Wadah terhadap n plasti m
Penggunaan wadah
pasienplastik relatif wadah
efektif. Dalam
k pembentukkan
cukup baik.
botol plastik yang dapat dipencet dapat menyebabkan wadah
tersebut berfungsi ganda baik sebagai pengemas maupun sebagai
aplikator untuk sediaan-sediaan seperti obat mata, obat hidung
dan lotion.
 3. CARA
PEMBERIAN
• OBAT
ENTERAL (SAL.
CERNA)
1. ORAL
2. SUBLINGUAL
3. BUCCAL
4. PEREKTAL
• PARENTERAL 3. IV; IM; SC; IC
1. PERINHALASI
2. PERVAGINAM
• TOPIKAL
 Macam-macam rute pemberian obat