DATA MAHASISWA
FOTO
Nama(Gelar) : MOHAMMAD SUTARYONO, S. Pd, M. Si
Nip/Id Lainnya : 21000443
Instansi Asal : MTsN 20 JAKARTA
Nomor Hp : 0858808868184
Alamat Email : sutarno20jkt@gmail.com
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak
sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menerima
tindakan/sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran
akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.
A. JUDUL PERCOBAAN
Simbiosis Parasitime
B. TUJUAN PERCOBAAN
Mengidentifikasi simbiosis parasitisme di lingkungan sekitar
C. ALAT DAN BAHAN
Alat-alat tulis
Lembar pengamatan
Lingkungan sekitar
D. LANDASAN TEORI
Simbiosis adalah hubungan ketergantungan antara dua mahluk hidup atau lebih yang
hidup bersama. Hubungana yang dibentuk mereka tersebut memiliki sifat masing-masing.
Ada yang bersifat menguntungkan ataupun sebaliknya, adapula yang justru merugikan
salah satu pihak. Simbiosis parasitisme adalah hubungan timbal baik antara dua organisme
yang berbeda dimana salah satunya merugikan pihak lain. Demikian juga dengan proses
simbiosis ini, di mana satu pihak mendapat keuntungan dan pihak yang lain akan di
rugikan.
E. PROSEDUR PERCOBAAN
1) Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2) Pergilah ke lingkungan sekitar tempat tinggal (kebun/hutan)
3) Cobalah identifikasi beberapa simbiosis parasitisme yang terjadi antara hewan dan
tumbuhan, antara hewan dengan hewan, atau antara tumbuhan dengan tumbuhan
4) Temukan setidaknya 4 hubungan yang terjadi
5) Tuliskan hasil identifikasi pada lembar kerja
6) Cobalah analisis makhluk hidup mana yang dirugikan dan diuntungkan
7) Jenis keuntungan dan kerugian apa yang terjadi dalam simbiosis tersebut?
8) Tuangkan hasilnya untuk melengkapi tabel.
F. HASIL PENGAMATAN
Tabel 1.7.
Hasil pengamatan simbiosis parasitisme
Pihak yang dirugikan Pihak yang diuntungkan
N Jenis hubungan Jenis
Jenis makhluk
o parasitisme makhluk Jenis kerugian Jenis keuntungan
hidup
hidup
Manusia Dapat
1 dengan jamur Manusia Penyakit & gatal Jamur panu melangsungkan
panu hidup
Manusia
Gatal & dihisap Mendapatkan
2 dengan kutu Manusia Kutu kepala
darahnya makanan
rambut
Bakal buah
Mendapat
Walangsangit Pohon jeruk nipis &
makanan/menghisap
3 pada pohon jeruk daun dimakan walangsangit(hama)
sari makanan dari
jeruk nipis nipis oleh
bakal buah
walangsangit
Nyamuk pada Gatal-gatal,
4 Manusia Nyamuk Mendapatkan darah
manusia darah dihisap
G. PERTANYAAN – PERTANYAAN
1. Apakah hubungan antara kutu anjing dengan anjing merupakan hubungan parasitisme?
Jelaskan!
Jawab : iya, betul. Karena pihak yang dirugikan itu adalah anjing dan pihak yang
diuntungkan itu kutu. Kutu menghisap darah anjing yang sebagai nutrisi/makananya,
sedangkan anjing merasa gatal-gatal pada kuli tubuhnya akibat gigitan kutu.
2. Di antara hubungan parasitisme yang anda temukan, adakah yang menyebabkan
kematian pada inangnya? Jelaskan ! iya, ada. Yaitu hubungan parasitisme antara
nyamuk dan manusia. Jika nyamuk Aides Aygepty dapat menyebabkan penyakit
demam berdarah. Jika terlambat mendapat pertolongan maka dapat mengakibatkan
kematian.
H. PEMBAHASAN
Simbiosis parasitisme adalah Simbiosis parasitisme adalah hubungan timbal baik antara
dua organisme yang berbeda dimana salah satunya merugikan pihak lain. Data pengamatan
menunjukan bahwa Jamur panu merugikan manusia karena panu menimbulkan gatal-gatal
pada kulit selain itu juga panu termasuk salah satu jenis penyakit kulit yang dapat menular.
Kutu rambut pada manusia menghisap darah manusia sehingga merasa ditugikan. Selain
itupula manusia juga akan merasa gatal yang akan sangat mengganggu. Nyamuk yang
menggigit manusia akan mengakibatkan gatal pada kulit karena darahnya dihisap oleh
nyamuk tersebut. Dan yang terakhir yaitu pohon jeruk nipis yang terkena walangsangit
akan sangat merugikan Karena bakal buah/sari makanan di hisap bahkan daunya pun akan
habis di makan.
I. KESIMPULAN
Dari semua pengamatan itu dapat diartikan bahwa pada interaksi parasitisme ada salah
satu pihak yang menerima keuntungan, akan tetapi pihak lainnya dirugikan. Pihak yang
dirugikan seperti manusia dan pohon jeruk sedangkan pihak yang diuntungkan seperti
jamur, kutu, nyamuk dan walangsangit.
J. DAFTAR PUSTAKA
Rumanata,maman dkk. 2019. Praktikum IPA di SD. Tangerang Selatan ; Universitas
Terbuka
https://www.ilmiahku.com/2019/05/simbiosis-parasitisme.