Anda di halaman 1dari 21

AUG

PROGRAM KERJA TIM AUDIT INTERNAL PUSKESMAS WAIWADAN

 PROGRAM KERJA TIM AUDIT INTERNAL


 PUSKESMAS WAIWADAN

Bahwa dalam rangka memperbaikan mutu dan kinerja Puskesmas perlu dilakukan evaluasi
apakah sudah mencapai sasaran-sasaran atau indikator-indikator yang ditetapkan atau belum
sehingga perlu dilakaukan Audit Internal.Agar Audit Internal ini dapat berjalan dengan lancar
dan sesuai prosedur  maka perlu ditetapkan  Tim Penanggungjawab Audit Internal di Puskesmas
Waiwadan yang bertugas untuk melakukan koordinasi, monitoring, dan membudayakan kegiatan
Audit Internal secara berkesinambungan yang akan menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan
mutu dan kinerja dapat  dilakukan secara konsisten dan sistematis.
Adapun Program Kerja Tim Audit Internal ini adalah sebagai berikut:
1.      Menyelenggarakan Pendidikan dan Latihan Tim Audit Internal.
2.      Melakukan Audit Internal tiap 6 bulan sekali(2 kali dalam 1 tahun).
3.      Membuat laporan hasil Audit Internal kepada Kepala Puskesmas.
4.      Melakukan monitoring dan evaluasi hasil Audit Internal.
5.      Melakukan verifikasi hasil tindakan perbaikan dari temuan Audit.
6.      Membuat catatan hasil Audit Internal untuk dilaporkan pada Pertemuan Tinjauan Manajemen.
Demikian beberapa Program Kerja Tim Audit Internal Puskesmas Waiwadan untuk Tahun 2016
ini,semoga dapat berjalan sesuai dengan rencana.

Waiwadan, JUNI 2016


Kepala UPTD Puskesmas Waiwadan

NIKOLAUS NAREK KOPONG,A.Md.Kep


NIP.19790501 199903 1 003

Diposting 4th August 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan


 


Lihat komentar
Puskesmas Akreditasi Waiwadan

 Klasik
 

 Kartu Lipat
 

 Majalah
 

 Mozaik
 

 Bilah Sisi
 

 Cuplikan
 

 Kronologis
1.
AUG

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT SMD DESA RIANGPADU


KEC.ADONARA BARAT

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT DARI SURVEY MAWAS DIRI(SMD)


Berdasarkan hasil pertemuan Survey Mawas Diri (SMD) di Desa Riangpadu yang terjadi pada
tanggal 17 Desember 2015 yang lalu diperoleh  beberapa hal yang merupakan Rencana Tindak
Lanjut dari kegiatan Survey Mawas Diri itu antara lain:
1.      Pembenahan struktur orgnisasi Desa Siaga dan pengaktifan kembali Desa Siaga di Desa
Riangpadu.
2.      Membuat rencana kegiatan untuk 6 jejaring Desa Siaga
3.      Petugas kesehatan dan kader harus memasang bendera di rumah Ibu Hamil
4.      Banyak rumah yang belum punya Jamban sehingga derencanakan untuk membuat arisan Jamban
dalam bentuk barang/materian
5.      Untuk posyandu ada beberapa yang direncanakan yaitu:
  Pendataan kembali lansia dan aktifkan  lagi posyandu lansia
  Perlu penambahan 1 orang kader dan Ibu Ketua Tim Penggerak PKK  Desa harus ikut kegiatan di
posyandu setiap bulan
  Penimbangan akan dilakukan jika semua bayi dan balita sudah hadir di posyandu
  Bagi kader yang mengikuti pertemuan atau pelatihan,wajib mensosialisasikan pada saat pesyandu
Berdasarkan pengamatan terhadap Rencana Tindak Lanjut dari kegiatan SMD ini maka dapat
dianalisis beberapa hal yang berkaitan dengan RTL ini yaitu;
a)      Struktur Organisasi Desa Siaga telah dibentuk sehingga dengan sendirinya Desa Siaga untuk
desa Riangpadu sudah aktif kembali
b)      Kegiatan di 6 jejaring Desa Siaga juga sudah berjalan diataranya Dasolin sudah dimulai pada
bulan Januari 2016 yang lalu,sudah dilakukan pendataan kembali akseptor KB dan
PUS,pengambilan golongan darah dilakukan di Puskesmas dan melakukan penyuluhan ASI
Esklusif di posyandu
c)      Bendera Ibu Hamil sudah dipasang
d)     Tidak ada lagi persalinan di Rumah
e)      Arisan Jamban belum dilakukan kerena masih ada beberapa keluarga yang belum setuju

f)       Posyandu lansia sudah berjalan dari bulan Januari 2016


g)      Sudah ada penambahan Kader 1 orang
h)      Penimbangan dilakukan setelah semuanya hadir
i)        Ketua Tim Penggerak PKK Desa Riangpadu belum hadir di posyandu
Demikin beberapa hal yang dapat dianalisis untuk dapat diketahui bersama.

Waiwadan, MEI 2016


Kepala UPTD Puskesmas Waiwadan

NIKOLAUS N.KOPONG,A.Md.Kep
NIP.19790501 199903 1 003
Diposting 4th August 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan
 


Tambahkan komentar

2.
AUG

SMD DESA SIAGA RIANGPADU

SURVEY MAWAS DIRI (SMD) DESA SIAGA RIANG PADU


KAMIS,17 DESEMBER 2015
1.      MASALAH
  Dalam struktur orgsnisasi desa siaga, anggota yang termasuk dalam 6 jejaring desa siaga tidak
berada di tempat dan pengurus desa siaga tidak menjalankan tugasnya semenjak dibentuknya
desa siaga pada Tahun 2012
  6 jejaring dalam desa siaga tidak berjalan sejak di bentuknya desa siaga
  Bendera ibu hamil yang dibagikan oleh petugas kesehatan belum dipasang di rumah     Ibu Hamil
  Masih ada persalinan di rumah
  Masih ada keluarga yang belum mempunyai jamban
  Posyandu Lansia tidak aktif lagi
  Banyak orang tua yang langsung pulang setelah menimbang anaknya sehingga tidak
mendengarkan penyuluhan atau arahan dari Petugas Kesehatan
2.      MUSYAWARAH DESA / PERENCANAAN
  Struktur Organisasi Desa Siaga
1.         Perlu pembenahan struktur organisasi desa siaga
2.        Perlu diaktifkan kembali desa siaga
  6 jejaring desa siaga tidak aktif
Merencanakan kegiatan yang akan dilakukan dari setiap jejaring desa siaga
  Pemasangan bendera ibu hamil
Petugas kesehatan bersama kader akan memasang bendera di rumah ibu hamil masing – masing
  Persalinan di rumah
1.        Saat pemeriksaan kehamilan pertama harus melaporkan HPHT dengan tepat
2.         Perlu dilakukan pemeriksaan USG pada kehamilan trimester ke-3 untuk memastikan tafsiran
persalinan
3.         Harus melakukan pemantauan dengan ketat oleh kader,bidan dan seluruh masyarakat
  Jamban keluarga
Membuat arisan dalam bentuk barang atau material pengadaan jamban keluarga
  Posyandu
1.      Pendataan kembali lansia dan aktifkan kembali posyandu lansia
2.       Perlu penambahan kader 1 orang
3.      Setiap kader yang mengikuti pelatihan ataupun pertemuan harus mensosialisasikannya saat
kegiatan posyandu
4.      Menunggu sampai semua bayi dan balita hadir baru mulai penimbangan
5.      Bagi ketua PKK desa wajib mengikuti kegiatan posyandu

3.      PELAKSANAAN KEGIATAN
   Pembahasan Struktur  Organisasi Desa Siaga
a.       Ketua                      : Blasius Sua
b.      Wakil                      : Paulus Laga
c.       Sekretaris                : Kasmirus Mado
d.      Bendahara              : Yosefina Abon
e.       Jejaring Desa Siaga
1.          Notifikasi
Ketua               : Romanus Muda
Anggota           : Vinsesia Kewa dan Ermelinda Dhiu
2.          Donor Darah
        Ketua              : Rosalia Barek          
        Anggota          :  Antonius Boli Elmiana Uto
3.          Dasolin
Ketua              : Getrudis Timu
Anggota          : Emiliana Kewa
4.          Transportasi
Ketua              : Anselmus Boli
Anggota          : Maximus Doni dan Wenseslaus Paji
5.          Keluarga Berencana
Ketua              : Yasinta Keneka
Anggota          : Magrtina B. Lein dan Blasius Laga
6.          Asi Esklusif
Ketua              : Maria Ima Kulata
Anggota          : Martina Barek
  Perencanaan Kegiatan Dari 6 Jejaring Desa Siaga
a.       Notifikasi                 :Pembenahan Data
b.      Donor Darah            :Mendiskusikan dengan Tenaga Kesehatan   untuk
 Pengambilan golongan darah                                 
c.       Dasolin                    :Penagihan Dana Dasolin mulai Januari 2016 Saat
 Kegiatan PKK Desa
d.      Transportasi             :Menyiapkan Transtortasi saat di butuhkan
e.       KB                           :Pendataan Kembali Jumlah Akseptor KB dan meng-
 galang PUS yang belum menjadi akseptor untuk ikut     KB
f.       Asi Esklusif             :Memberikan penyuluhan  tentang ASI Esklusif saat
 Kegiatan Posyandu
  Bendera Bumil
Bidan dan kader memasang bendera di rumah ibu hamil
  Persalinan
Semua persalinan harus di fasilitas kesehatan yang memadai (Puskesmas atau rumah Sakit)

  Jamban Keluarga
Masih menunggu persetujuan dari keluarga yang belum memiliki jamban keluarga
  Posyandu
a.       Data semua masyarakat yang sudah tergolong usia lanjut (> 45 tahun) sehingga posyandu lansia
bisa di aktifkan kembali mulai januari 2016
b.      Penambahan 1 orang kader posyandu a/n : Ermelinda Dhiu
c.       Untuk semua kader yang mengikuti pertemuan atau pelatihan wajib mensosialisasikan kembali
saat posyandu
d.      Penimbangan baru akan  dilakukan apabila semua bayi dan balita sudah hadir semua di
posyandu
e.       Ketua PKK desa bersedia hadir dalam kegiatan posyandu
Riangpadu,17 Desember 2015
Mengetahui       
              
Kepala Desa Riangpadu                                             Bidan Desa Riangpadu

( Agustinus Geroda)                                                   (Florentina B.Lamahoda)


                                                                                                            NRPTT.24.4.3302172

Diposting 4th August 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan


 

Tambahkan komentar

3.
AUG

PROGRAM KERJA TIM AUDIT INTERNAL PUSKESMAS WAIWADAN

 PROGRAM KERJA TIM AUDIT INTERNAL


 PUSKESMAS WAIWADAN

Bahwa dalam rangka memperbaikan mutu dan kinerja Puskesmas perlu dilakukan evaluasi
apakah sudah mencapai sasaran-sasaran atau indikator-indikator yang ditetapkan atau belum
sehingga perlu dilakaukan Audit Internal.Agar Audit Internal ini dapat berjalan dengan lancar
dan sesuai prosedur  maka perlu ditetapkan  Tim Penanggungjawab Audit Internal di Puskesmas
Waiwadan yang bertugas untuk melakukan koordinasi, monitoring, dan membudayakan kegiatan
Audit Internal secara berkesinambungan yang akan menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan
mutu dan kinerja dapat  dilakukan secara konsisten dan sistematis.
Adapun Program Kerja Tim Audit Internal ini adalah sebagai berikut:
1.      Menyelenggarakan Pendidikan dan Latihan Tim Audit Internal.
2.      Melakukan Audit Internal tiap 6 bulan sekali(2 kali dalam 1 tahun).
3.      Membuat laporan hasil Audit Internal kepada Kepala Puskesmas.
4.      Melakukan monitoring dan evaluasi hasil Audit Internal.
5.      Melakukan verifikasi hasil tindakan perbaikan dari temuan Audit.
6.      Membuat catatan hasil Audit Internal untuk dilaporkan pada Pertemuan Tinjauan Manajemen.
Demikian beberapa Program Kerja Tim Audit Internal Puskesmas Waiwadan untuk Tahun 2016
ini,semoga dapat berjalan sesuai dengan rencana.
Waiwadan, JUNI 2016
Kepala UPTD Puskesmas Waiwadan

NIKOLAUS NAREK KOPONG,A.Md.Kep


NIP.19790501 199903 1 003

Diposting 4th August 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan


 

Lihat komentar

1.

Anonymous7 Februari 2018 17.28

Bisa jadi bhn referensi tq


Balas

Muat yang lain

4.
JUL

RUANGAN RAWAT INAP PUSKESMAS WAIWADAN


Ruangan Rawat Inap Puskesmas Waiwadan ini baru dibangun menggunakan Dana DPA dinas Kesehatan
Kabupaten Flores Timur yang baru beroperasi sejak Tanggal 2 Juni 2016..Bangunan yang ada ini terdiri dari
berbagai Ruangan Pelayanan...Ruangan Laki,Ruangan Wanita,Ruangan Anak,Ruangan Isolasi,dll yang
didalamnya lengkap dengan WC dan kelengkapan Lainnya....Sarana Pendukung berupa Tempat Tidur masih
mengalami Kekurangan...tapi diupayakan dengan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN yang ada dan Advokasi ke
Pemerintah Kecamatan dan Dinas Kesehatan diharapkan Sarana yang ada ini dapat memadai..Pemeriksaan
Penunjang yang ada di Puskesmas ini berupa:Malaria,Hb,Gula Darah,Kolesterol,Asam Urat,Widal test,Urine
Lengkap...Ruangan Perawat dimodifikasi sedemikan rupa berupa sarana pendukung:TV,Kipas
angin,Dispenser,dll....

ini adalah bagian dari kami....MOTTO kami:'''ANDA SEHAT KAMI BANGGA"


Diposting 3rd July 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan
Label: KESLING
 


Tambahkan komentar

5.
JUL

PERSALINAN DALAM MOBIL PICK UP


Persalinan di dalam Oto ketika Ibu yang mau melahirkan diantar dari daerah Sulit Transportasi... Desa
Ilepati,Kecamatan Adonara Barat..Jarak Dari Puskesmas waiwadan ke Desa tersebut berjarak 11 Km.Ketika
Musim Hujan ditempuh dengan Berjalan Kaki..Persalinan ini ditolong oleh Bikor Puskesmas.Susilowaty,SST
dan Kepala Ruangan Rawat Inap.Yohana Peni Duli,A.Md.Kep didepan lobi Ruang VK Puskesmas Waiwadan
Bulan Juni 2016

Diposting 3rd July 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan


Label: KESLING
 

Tambahkan komentar

6.
JUL

SOP PENYUSUNAN JADWAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN


KEGIATAN BERSAMA MASYARAKAT
PEMERINTAH KABUPATEN FLORES TIMUR
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS WAIWADAN KECAMATAN ADONARA BARAT

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIWADAN
                                                  NOMOR : B / IV / SK / 10 / 15 / 08

TENTANG

PEMBERLAKUAN SOP PENYUSUNAN JADWAL DAN TEMPAT


PELAKSANAAN KEGIATAN BERSAMA SASARAN/ MASYARAKAT

KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIWADAN

Menimbang : bahwa untuk mendukung dan meningkatkan pelayanan di Puskesmas


        

sesuai tahapan yang telah dibakukan dan harus dilalui dalam


menyelesaikan proses kerja tertentu maka diperlukan pemberlakuan SOP;
b.         bahwa sehubungan dengan huruf a tersebut di atas ditetapkan Keputusan
Kepala UPTD Puskesmas Waiwadan tentang Pemberlakuan  SOP
Penyusunan Jadwal dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan Bersama Sasaran /
Masyarakat ;

Mengingat : Undang-Undang  Nomor  36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;


        

        Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 13

Tahun 2009 Tentang Pedoman Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik


dengan Partisipasi Masyarakat;
        Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Birokrasi

Nomor 25/M.PAN/II/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks


Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi pemerintah;
        Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat

Kesehatan Masyarakat;
5.         Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 741/Menkes/Per/VII/2008 tentang
Standart Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan Kabupaten dan
kota;
6.         Keputusan Menteri Pendagunaan Aparatur Negara Nomor
26/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan
Pelayanan Publik;
7.         Peraturan Bupati Flores Timur Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standart
Operasional Prosedur Pelayanan Kesehatan pada Pusat Kesehatan
Masyarakat;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD


PUSKESMAS WAIWADANTENTANG PEMBERLAKUAN SOP
PENYUSUNAN JADWAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN
KEGIATAN BERSAMA SASARAN / MASYARAKAT

Kesatu : Susunan SOP Penyusunan Jadwal dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan


Bersama Sasaran / Masyarakat sesuai dengan SOP Nomor : B / IV/ SOP /
7 / 15 / 05

Kedua : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan
akan ditinjau kembali apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam
penetapannya

Ditetapkan di     : Waiwadan


Pada tanggal      : 01 Juni 2016
KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIWADAN

NIKOLAUS NAREK KOPONG


NIP. 19790501 199903 1 003

                                   

  
Diposting 3rd July 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan
 

Tambahkan komentar


Memuat

AUG

PROGRAM KERJA TIM AUDIT INTERNAL PUSKESMAS WAIWADAN

 PROGRAM KERJA TIM AUDIT INTERNAL


 PUSKESMAS WAIWADAN

Bahwa dalam rangka memperbaikan mutu dan kinerja Puskesmas perlu dilakukan evaluasi
apakah sudah mencapai sasaran-sasaran atau indikator-indikator yang ditetapkan atau belum
sehingga perlu dilakaukan Audit Internal.Agar Audit Internal ini dapat berjalan dengan lancar
dan sesuai prosedur  maka perlu ditetapkan  Tim Penanggungjawab Audit Internal di Puskesmas
Waiwadan yang bertugas untuk melakukan koordinasi, monitoring, dan membudayakan kegiatan
Audit Internal secara berkesinambungan yang akan menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan
mutu dan kinerja dapat  dilakukan secara konsisten dan sistematis.
Adapun Program Kerja Tim Audit Internal ini adalah sebagai berikut:
1.      Menyelenggarakan Pendidikan dan Latihan Tim Audit Internal.
2.      Melakukan Audit Internal tiap 6 bulan sekali(2 kali dalam 1 tahun).
3.      Membuat laporan hasil Audit Internal kepada Kepala Puskesmas.
4.      Melakukan monitoring dan evaluasi hasil Audit Internal.
5.      Melakukan verifikasi hasil tindakan perbaikan dari temuan Audit.
6.      Membuat catatan hasil Audit Internal untuk dilaporkan pada Pertemuan Tinjauan Manajemen.
Demikian beberapa Program Kerja Tim Audit Internal Puskesmas Waiwadan untuk Tahun 2016
ini,semoga dapat berjalan sesuai dengan rencana.

Waiwadan, JUNI 2016


Kepala UPTD Puskesmas Waiwadan

NIKOLAUS NAREK KOPONG,A.Md.Kep


NIP.19790501 199903 1 003

Diposting 4th August 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan


 

Lihat komentar

Puskesmas Akreditasi Waiwadan

 Klasik
 

 Kartu Lipat
 

 Majalah
 

 Mozaik
 

 Bilah Sisi
 

 Cuplikan
 

 Kronologis
1.
AUG

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT SMD DESA RIANGPADU


KEC.ADONARA BARAT

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT DARI SURVEY MAWAS DIRI(SMD)


Berdasarkan hasil pertemuan Survey Mawas Diri (SMD) di Desa Riangpadu yang terjadi pada
tanggal 17 Desember 2015 yang lalu diperoleh  beberapa hal yang merupakan Rencana Tindak
Lanjut dari kegiatan Survey Mawas Diri itu antara lain:
1.      Pembenahan struktur orgnisasi Desa Siaga dan pengaktifan kembali Desa Siaga di Desa
Riangpadu.
2.      Membuat rencana kegiatan untuk 6 jejaring Desa Siaga
3.      Petugas kesehatan dan kader harus memasang bendera di rumah Ibu Hamil
4.      Banyak rumah yang belum punya Jamban sehingga derencanakan untuk membuat arisan Jamban
dalam bentuk barang/materian
5.      Untuk posyandu ada beberapa yang direncanakan yaitu:
  Pendataan kembali lansia dan aktifkan  lagi posyandu lansia
  Perlu penambahan 1 orang kader dan Ibu Ketua Tim Penggerak PKK  Desa harus ikut kegiatan di
posyandu setiap bulan
  Penimbangan akan dilakukan jika semua bayi dan balita sudah hadir di posyandu
  Bagi kader yang mengikuti pertemuan atau pelatihan,wajib mensosialisasikan pada saat pesyandu
Berdasarkan pengamatan terhadap Rencana Tindak Lanjut dari kegiatan SMD ini maka dapat
dianalisis beberapa hal yang berkaitan dengan RTL ini yaitu;
a)      Struktur Organisasi Desa Siaga telah dibentuk sehingga dengan sendirinya Desa Siaga untuk
desa Riangpadu sudah aktif kembali
b)      Kegiatan di 6 jejaring Desa Siaga juga sudah berjalan diataranya Dasolin sudah dimulai pada
bulan Januari 2016 yang lalu,sudah dilakukan pendataan kembali akseptor KB dan
PUS,pengambilan golongan darah dilakukan di Puskesmas dan melakukan penyuluhan ASI
Esklusif di posyandu
c)      Bendera Ibu Hamil sudah dipasang
d)     Tidak ada lagi persalinan di Rumah
e)      Arisan Jamban belum dilakukan kerena masih ada beberapa keluarga yang belum setuju

f)       Posyandu lansia sudah berjalan dari bulan Januari 2016


g)      Sudah ada penambahan Kader 1 orang
h)      Penimbangan dilakukan setelah semuanya hadir
i)        Ketua Tim Penggerak PKK Desa Riangpadu belum hadir di posyandu
Demikin beberapa hal yang dapat dianalisis untuk dapat diketahui bersama.

Waiwadan, MEI 2016


Kepala UPTD Puskesmas Waiwadan

NIKOLAUS N.KOPONG,A.Md.Kep
NIP.19790501 199903 1 003
Diposting 4th August 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan
 


Tambahkan komentar

2.
AUG

SMD DESA SIAGA RIANGPADU

SURVEY MAWAS DIRI (SMD) DESA SIAGA RIANG PADU


KAMIS,17 DESEMBER 2015
1.      MASALAH
  Dalam struktur orgsnisasi desa siaga, anggota yang termasuk dalam 6 jejaring desa siaga tidak
berada di tempat dan pengurus desa siaga tidak menjalankan tugasnya semenjak dibentuknya
desa siaga pada Tahun 2012
  6 jejaring dalam desa siaga tidak berjalan sejak di bentuknya desa siaga
  Bendera ibu hamil yang dibagikan oleh petugas kesehatan belum dipasang di rumah     Ibu Hamil
  Masih ada persalinan di rumah
  Masih ada keluarga yang belum mempunyai jamban
  Posyandu Lansia tidak aktif lagi
  Banyak orang tua yang langsung pulang setelah menimbang anaknya sehingga tidak
mendengarkan penyuluhan atau arahan dari Petugas Kesehatan
2.      MUSYAWARAH DESA / PERENCANAAN
  Struktur Organisasi Desa Siaga
1.         Perlu pembenahan struktur organisasi desa siaga
2.        Perlu diaktifkan kembali desa siaga
  6 jejaring desa siaga tidak aktif
Merencanakan kegiatan yang akan dilakukan dari setiap jejaring desa siaga
  Pemasangan bendera ibu hamil
Petugas kesehatan bersama kader akan memasang bendera di rumah ibu hamil masing – masing
  Persalinan di rumah
1.        Saat pemeriksaan kehamilan pertama harus melaporkan HPHT dengan tepat
2.         Perlu dilakukan pemeriksaan USG pada kehamilan trimester ke-3 untuk memastikan tafsiran
persalinan
3.         Harus melakukan pemantauan dengan ketat oleh kader,bidan dan seluruh masyarakat
  Jamban keluarga
Membuat arisan dalam bentuk barang atau material pengadaan jamban keluarga
  Posyandu
1.      Pendataan kembali lansia dan aktifkan kembali posyandu lansia
2.       Perlu penambahan kader 1 orang
3.      Setiap kader yang mengikuti pelatihan ataupun pertemuan harus mensosialisasikannya saat
kegiatan posyandu
4.      Menunggu sampai semua bayi dan balita hadir baru mulai penimbangan
5.      Bagi ketua PKK desa wajib mengikuti kegiatan posyandu
3.      PELAKSANAAN KEGIATAN
   Pembahasan Struktur  Organisasi Desa Siaga
a.       Ketua                      : Blasius Sua
b.      Wakil                      : Paulus Laga
c.       Sekretaris                : Kasmirus Mado
d.      Bendahara              : Yosefina Abon
e.       Jejaring Desa Siaga
1.          Notifikasi
Ketua               : Romanus Muda
Anggota           : Vinsesia Kewa dan Ermelinda Dhiu
2.          Donor Darah
        Ketua              : Rosalia Barek          
        Anggota          :  Antonius Boli Elmiana Uto
3.          Dasolin
Ketua              : Getrudis Timu
Anggota          : Emiliana Kewa
4.          Transportasi
Ketua              : Anselmus Boli
Anggota          : Maximus Doni dan Wenseslaus Paji
5.          Keluarga Berencana
Ketua              : Yasinta Keneka
Anggota          : Magrtina B. Lein dan Blasius Laga
6.          Asi Esklusif
Ketua              : Maria Ima Kulata
Anggota          : Martina Barek
  Perencanaan Kegiatan Dari 6 Jejaring Desa Siaga
a.       Notifikasi                 :Pembenahan Data
b.      Donor Darah            :Mendiskusikan dengan Tenaga Kesehatan   untuk
 Pengambilan golongan darah                                 
c.       Dasolin                    :Penagihan Dana Dasolin mulai Januari 2016 Saat
 Kegiatan PKK Desa
d.      Transportasi             :Menyiapkan Transtortasi saat di butuhkan
e.       KB                           :Pendataan Kembali Jumlah Akseptor KB dan meng-
 galang PUS yang belum menjadi akseptor untuk ikut     KB
f.       Asi Esklusif             :Memberikan penyuluhan  tentang ASI Esklusif saat
 Kegiatan Posyandu
  Bendera Bumil
Bidan dan kader memasang bendera di rumah ibu hamil
  Persalinan
Semua persalinan harus di fasilitas kesehatan yang memadai (Puskesmas atau rumah Sakit)

  Jamban Keluarga
Masih menunggu persetujuan dari keluarga yang belum memiliki jamban keluarga
  Posyandu
a.       Data semua masyarakat yang sudah tergolong usia lanjut (> 45 tahun) sehingga posyandu lansia
bisa di aktifkan kembali mulai januari 2016
b.      Penambahan 1 orang kader posyandu a/n : Ermelinda Dhiu
c.       Untuk semua kader yang mengikuti pertemuan atau pelatihan wajib mensosialisasikan kembali
saat posyandu
d.      Penimbangan baru akan  dilakukan apabila semua bayi dan balita sudah hadir semua di
posyandu
e.       Ketua PKK desa bersedia hadir dalam kegiatan posyandu

Riangpadu,17 Desember 2015


Mengetahui       
              
Kepala Desa Riangpadu                                             Bidan Desa Riangpadu

( Agustinus Geroda)                                                   (Florentina B.Lamahoda)


                                                                                                            NRPTT.24.4.3302172

Diposting 4th August 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan


 

Tambahkan komentar

3.
AUG

PROGRAM KERJA TIM AUDIT INTERNAL PUSKESMAS WAIWADAN

 PROGRAM KERJA TIM AUDIT INTERNAL


 PUSKESMAS WAIWADAN

Bahwa dalam rangka memperbaikan mutu dan kinerja Puskesmas perlu dilakukan evaluasi
apakah sudah mencapai sasaran-sasaran atau indikator-indikator yang ditetapkan atau belum
sehingga perlu dilakaukan Audit Internal.Agar Audit Internal ini dapat berjalan dengan lancar
dan sesuai prosedur  maka perlu ditetapkan  Tim Penanggungjawab Audit Internal di Puskesmas
Waiwadan yang bertugas untuk melakukan koordinasi, monitoring, dan membudayakan kegiatan
Audit Internal secara berkesinambungan yang akan menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan
mutu dan kinerja dapat  dilakukan secara konsisten dan sistematis.
Adapun Program Kerja Tim Audit Internal ini adalah sebagai berikut:
1.      Menyelenggarakan Pendidikan dan Latihan Tim Audit Internal.
2.      Melakukan Audit Internal tiap 6 bulan sekali(2 kali dalam 1 tahun).
3.      Membuat laporan hasil Audit Internal kepada Kepala Puskesmas.
4.      Melakukan monitoring dan evaluasi hasil Audit Internal.
5.      Melakukan verifikasi hasil tindakan perbaikan dari temuan Audit.
6.      Membuat catatan hasil Audit Internal untuk dilaporkan pada Pertemuan Tinjauan Manajemen.
Demikian beberapa Program Kerja Tim Audit Internal Puskesmas Waiwadan untuk Tahun 2016
ini,semoga dapat berjalan sesuai dengan rencana.

Waiwadan, JUNI 2016


Kepala UPTD Puskesmas Waiwadan

NIKOLAUS NAREK KOPONG,A.Md.Kep


NIP.19790501 199903 1 003

Diposting 4th August 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan


 

Lihat komentar

1.

Anonymous7 Februari 2018 17.28

Bisa jadi bhn referensi tq


Balas

Muat yang lain

4.
JUL

RUANGAN RAWAT INAP PUSKESMAS WAIWADAN


Ruangan Rawat Inap Puskesmas Waiwadan ini baru dibangun menggunakan Dana DPA dinas Kesehatan
Kabupaten Flores Timur yang baru beroperasi sejak Tanggal 2 Juni 2016..Bangunan yang ada ini terdiri dari
berbagai Ruangan Pelayanan...Ruangan Laki,Ruangan Wanita,Ruangan Anak,Ruangan Isolasi,dll yang
didalamnya lengkap dengan WC dan kelengkapan Lainnya....Sarana Pendukung berupa Tempat Tidur masih
mengalami Kekurangan...tapi diupayakan dengan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN yang ada dan Advokasi ke
Pemerintah Kecamatan dan Dinas Kesehatan diharapkan Sarana yang ada ini dapat memadai..Pemeriksaan
Penunjang yang ada di Puskesmas ini berupa:Malaria,Hb,Gula Darah,Kolesterol,Asam Urat,Widal test,Urine
Lengkap...Ruangan Perawat dimodifikasi sedemikan rupa berupa sarana pendukung:TV,Kipas
angin,Dispenser,dll....

ini adalah bagian dari kami....MOTTO kami:'''ANDA SEHAT KAMI BANGGA"

Diposting 3rd July 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan


Label: KESLING
 


Tambahkan komentar

5.
JUL

PERSALINAN DALAM MOBIL PICK UP


Persalinan di dalam Oto ketika Ibu yang mau melahirkan diantar dari daerah Sulit Transportasi... Desa
Ilepati,Kecamatan Adonara Barat..Jarak Dari Puskesmas waiwadan ke Desa tersebut berjarak 11 Km.Ketika
Musim Hujan ditempuh dengan Berjalan Kaki..Persalinan ini ditolong oleh Bikor Puskesmas.Susilowaty,SST
dan Kepala Ruangan Rawat Inap.Yohana Peni Duli,A.Md.Kep didepan lobi Ruang VK Puskesmas Waiwadan
Bulan Juni 2016
Diposting 3rd July 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan
Label: KESLING
 

Tambahkan komentar

6.
JUL

SOP PENYUSUNAN JADWAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN


KEGIATAN BERSAMA MASYARAKAT

PEMERINTAH KABUPATEN FLORES TIMUR


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS WAIWADAN KECAMATAN ADONARA BARAT

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIWADAN
                                                  NOMOR : B / IV / SK / 10 / 15 / 08

TENTANG

PEMBERLAKUAN SOP PENYUSUNAN JADWAL DAN TEMPAT


PELAKSANAAN KEGIATAN BERSAMA SASARAN/ MASYARAKAT

KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIWADAN


Menimbang : bahwa untuk mendukung dan meningkatkan pelayanan di Puskesmas
        

sesuai tahapan yang telah dibakukan dan harus dilalui dalam


menyelesaikan proses kerja tertentu maka diperlukan pemberlakuan SOP;
b.         bahwa sehubungan dengan huruf a tersebut di atas ditetapkan Keputusan
Kepala UPTD Puskesmas Waiwadan tentang Pemberlakuan  SOP
Penyusunan Jadwal dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan Bersama Sasaran /
Masyarakat ;

Mengingat : Undang-Undang  Nomor  36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;


        

        Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 13

Tahun 2009 Tentang Pedoman Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik


dengan Partisipasi Masyarakat;
        Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Birokrasi

Nomor 25/M.PAN/II/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks


Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi pemerintah;
        Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat

Kesehatan Masyarakat;
5.         Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 741/Menkes/Per/VII/2008 tentang
Standart Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan Kabupaten dan
kota;
6.         Keputusan Menteri Pendagunaan Aparatur Negara Nomor
26/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan
Pelayanan Publik;
7.         Peraturan Bupati Flores Timur Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standart
Operasional Prosedur Pelayanan Kesehatan pada Pusat Kesehatan
Masyarakat;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD


PUSKESMAS WAIWADANTENTANG PEMBERLAKUAN SOP
PENYUSUNAN JADWAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN
KEGIATAN BERSAMA SASARAN / MASYARAKAT
Kesatu : Susunan SOP Penyusunan Jadwal dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Bersama Sasaran / Masyarakat sesuai dengan SOP Nomor : B / IV/ SOP /
7 / 15 / 05

Kedua : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan
akan ditinjau kembali apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam
penetapannya

Ditetapkan di     : Waiwadan


Pada tanggal      : 01 Juni 2016
KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIWADAN

NIKOLAUS NAREK KOPONG


NIP. 19790501 199903 1 003

                                   

  
Diposting 3rd July 2016 oleh Puskesmas Akreditasi Waiwadan
 

Tambahkan komentar


Memuat

Anda mungkin juga menyukai