Anda di halaman 1dari 4

Assalamualaikum Wr Wb,

Yang terhormat bapak kepala Madrasah


Yang terhormat Bapak/Ibu Guru
Yang terhormat tuan rumah, yakni sahabat Azmi dan keluarga
Serta teman-teman yang saya cintai

Pertama-tama marilah kita ucapkan puji syukur kita kehadirat Allah Swt, karena atas
limpahan rahmatnyalah kita bisa berkumpul disini dalam keadaan sehat wal afiat.
Salawat serta salam juga marilah kita sanjung agungkan kepada nabi muhammad saw
yang semoga kita semua mendapat syafaat beliau di hari kiamat nanti.

Bapak/ibu Serta teman-teman yang saya cintai

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam merupakan teladan sempurna untuk kita.
Beliau memiliki akhlak atau sifat yang begitu mulia. Beberapa sifat mulia yang dimiliki oleh
Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam antara lain amanah dan jujur. Nabi
Muhammad dikenal sebagai pribadi yang jujur, bahkan sejak beliau belum diangkat menjadi
nabi. Sifatnya itu membuat beliau menjadi seorang yang sangat mulia disisi Allah dan juga
umat islam hingga kini. 

Jujur dalam Bahasa Arab dikenal dengan istilah ash shidqu atau shiddiq, memiliki arti nyata
atau berkata benar. Kemudian jika diartikan,  kejujuran merupakan bentuk kesesuaian
antara ucapan dan kenyataan
Bapak-bapak, Ibu-ibu dan saudara sekalian,

Kita semua setuju bahwa jujur merupakan budi pekerti yang mulia. Dengan kejujuran,
seseorang perlahan akan menuju kebaikan. Apabila seseorang telah jujur dan mampu
menempatkan suatu kebaikan, maka ia terbimbing menuju surga. Bukanlah Rasulullah saw.
pernah bersabda:

“Sesungguhnya kejujuran membimbing kearah kebaikan. Dan kebaikan itu membimbingnya


ke surga. Seseorang yang jujur, maka hingga di sisi Allah ia akan menjadi orang yang jujur
dan benar. Sedangkan sifat dusta membimbing seseorang pada kejahatan. Lalu kejahatan
itu menyeret ke neraka. Seseorang yang biasa berdusta, maka hingga di sisi Allah kelak
tetap menjadi pendusta. (HR. Bukhari Muslim)

Para hadirin yang dirahmati Allah,

Orang yang suka berterus terang dan jujur dalam segala hal kehidupan ini, maka ia
termasuk memiliki sifat kenabian. Sebab tentu saja orang-orang yang jujur ini suka sekali
dengan kebenaran. Karena sukanya, maka ia selalu memelihara akhlaknya dari dusta.
Karena itu ia cenderung untuk melakukan kebaikan dan menegakan kebenaran agama.

Dalam Surat Maryam ayat 41, Allah berfirman:

‫ان صِ ِّدي ًقا َن ِب ًّيا‬ ِ ‫َو ْاذ ُكرْ فِي ْال ِك َتا‬
َ ‫ب ِإب َْراهِي َم ۚ ِإ َّن ُه َك‬

Artinya:

Ceritakanlah (Hai Muhammad) kisah Ibrahim di dalam Al Kitab (Al Quran) ini. Sesungguhnya
ia adalah seorang yang sangat membenarkan lagi seorang Nabi. (QS: Maryam Ayat: 41)
Teman-teman,.. mumpung kita masih MI nih mari kita belajar untuk terus menjadi pribadi
yang jujur. Mari kita latihan untuk selalu jujur kepada diri sendiri dan orang lain. Tidak Jujur
itu menambah masalah loh. Ini contohnya ya...

Jika Aura telat datang ke sekolah karena ia bangun kesiangan.


Kemudian ia ditanya oleh guru. “Aura, kenapa kamu telat ???,”
si Aura menjawab“Saya tadi menunggu diantar ayah bu”.  Si Aura menjawab bohong

Maaf ya Aura, ini sekedar contoh...

Seandainya saja si Aura berani berkata jujur mengenai penyebab ia telat, bisa jadi bu guru
tersebut bisa memberikan solusi. Misal dengan menanyakan kepada Aura apakah ia
begadang atau tidak ada yang membangunkannya. Sehingga, bu guru tersebut memberikan
solusi kepada si Aura.

Kira-kira teman- yang lain pernah enggak berkata bohong?????????

teman-teman yang saya cintai


Kejujuran membuka pintu maaf dan juga kedamaian. Kebohongan bisa menjadi api yang
membakar hati sehingga menjadi masalah besar. Jujur itu lebih mulia ketimbang bohong.
Meski kadang menyakitkan,percayalah kalau jujur akan membawa kebaikan. Karena,
sejatinya berkata jujur itu adalah perbuatan baik. Dan bohong itu perbuatan buruk.
Setelah ini kita belajar jujur ya teman-teman....

Teman teman mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan. Semoga yang saya sampaikan
tadi bisa bermanfaat bagi kita semua
Kurang lebihnya saya mohon maaf. Saya akhiri]
Wabillahi taufik walhidayah
wasalamualaikum Wr.Wb.
Assalamualaikum Wr Wb,

Yang terhormat bapak kepala Madrasah


Yang terhormat Bapak/Ibu Guru
Yang terhormat tuan rumah, yakni sahabat Zia dan keluarga
Serta teman-teman yang saya cintai

Pertama-tama marilah kita ucapkan puji syukur kita kehadirat Allah Swt, karena atas limpahan
rahmatnyalah kita bisa berkumpul disini dalam keadaan sehat wal afiat.
Salawat serta salam juga marilah kita sanjung agungkan kepada nabi muhammad saw yang semoga
kita semua mendapat syafaat beliau di hari kiamat nanti.

Bapak/ibu Serta teman-teman yang saya cintai


Tanggal 25 November ini diperingati sebagai hari guru Nasional. Maka hari ini saya akan
menyampaikan kultum tema “Guru”
Kita semua akan murid mi tarbiyatus shibyan tentu kita dididik oleh guru iya kan???
bila demikian maka hendaknya kita haruslah berbakti kepada guru. Nah bagaimana caranya kita
berbakti pada guru? ada yang tahu ???
teman-temanku guru adalah orang yang telah mendidik dan telah mengajari kita berbagai disiplin ilmu
baik ilmu agama maupun ilmu umum. di MI Tarbiyatus sibyan, kita dipelajari ilmu agama seperti
Alquran hadis fiqih ski dan lainnya. sedangkan ilmu umum kita sudah belajar matematika IPA IPS
bahasa Indonesia dan yang lain. guru telah bersusah payah mengajari dan mendidik Kita sejak di
bangku kelas 1 sampai kelas 6 sekarang ini. mereka dengan ikhlas telah membimbing dan mengajari
kita
Teman-teman ingatlah memori kita, ketika kita masih di kelas 1 dulu kita tidak bisa membaca, dulu
kita tidak bisa menulis tapi sekarang telah bisa menulis, dulu tidak bisa begitu tapi sekarang kita bisa
menghitung.
apakah kita tidak merasakannya??? oleh karena itulah kita sebagai murid sudah seharusnya berbakti
dan hormat kepada guru apa yang telah diperintahkan oleh guru kita melaksanakan lah supaya
menjadi orang yang beruntung di dunia dan di akhirat nanti

Bapak Ibu yang saya hormati


Dewasa ini, akhlak/moral/sopan santun para pelajar banyak mengalami kemerosotan, banyak murid
yang membangkang bahkan melawan gurunya. padahal guru harus dihormati dan dimuliakan. Sebab
guru adalah  orang yang mengajarkan kepada kita tentang berbagai ilmu pengetahuan.

Dalam kitab Ta’limul Muta’alim karya Sheikh Az-Zarnuji diterangkan bahwa ada beberapa akhlak


yang dapat kita praktekkan pada guru, diantaranya:
Pertama, hendaknya kita tidak berjalan di depan guru
Kedua, tidak duduk di tempat duduknya guru
Ketiga, tidak memulai bicara kecuali dengan izin guru
Keempat, tidak bertanya sesuatu bila guru sedang capek/bosan
Kelima, jika ingin bertemu dengan guru ucapkanlah salam dan jangan mengetuk pintunya tapi tunggu
sampai guru keluar
Keenam, jangan membuat guru marah/murka dan patuhilah perintahnya
Ketujuh, hormatilah putra/putrinya dan orang yang ada hubungan kerabat dengan guru

Hadirin Hadirot rohimakumulloh.


Oleh karena itulah, seorang murid harus bisa mencari kerelaan hati seorang guru, harus bisa
menghormati guru, harus bisa berkata yang sopan pada guru, harus bisa melaksanakan nasihat-nasihat
guru dan harus bisa menentramkan hati guru. Kenapa seorang murid harus melakukan itu semua?
Jawabannya adalah agar guru ridho/ikhlas atas ilmunya yang sudah diberikan sehingga ilmu yang kita
peroleh bisa bermanfaat.
Hadirin Hadirot rohimakumulloh.
Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua.
Akhir kata ...
Burung Irian
Burung Cenderawasih
Cukup sekian
dan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai