Anda di halaman 1dari 7

Negara Australia

Letak, luas, batas batas, iklim, bentang alam, penduduk, kerja sama

Nama : Riffad Syabil


Letak, luas, dan batas batas negara Australia
Benua Australia yang dinobatkan sebagai benua yang terkecil di dunia. Dikatakan demikian, sebab benua Australia hanya
memiliki luas wilayah sekitar 7,7 juta km2, yang membentang dari ujung teluk Carpentaria sampai menuju ke Pulau Tasmania
sejauh 3700 km dan dari pantai barat sampai dengan pantai timur sejauh 3200 km.

Dengan luas wilayah yang demikian, benua Australia masih dibagi lagi menjadi beberapa negara bagian. Pembagian benua
Australia menjadi tujuh bagian dengan ibu kotanya masing – masing (yang nantinya juga akan dijelaskan pada artikel ini).
Kemudian, pada tahun 1913, Canbera ditetapkan sebagai ibu kota federal di benua Australia.

Benua Australia ini merupakan sebuah benua, namun juga merupakan negara. Australia ini terletak di sebelah tenggara dari
Indonesia. Benua Australia merupakan negara yang maju yang berada sangat jauh dari benua Eropa dan Benua Amerika.
Sehingga, secara fisik, benua Australia lebih dekat dengan Asia Tenggara.

Secara astronomi, benua Australia berada pada jalur bujur diantara 1130 Bujur Timur (BT) sampai 1550 Bujur Timur (BT)
dan berada di garis lintang diantara 100 Lintang Selatan (LS) sampai 430 Lintang Selatan (LS).
Secara geografis, batas – batas wilayah yang dimiliki oleh benua Australia, yaitu sebagai berikut.
• Sebelah Utara berbatasan dengan Indonesia, Timor Leste, laut Arafuru, dan Papua Nugini.
• Sebelah Timur berbatasan dengan Samudra Pasifik, Laut Koral, Laut Tasman, dan Selandia Baru.
• Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudra Hindia dan Laut Timor.
• Sebelah Barat berbatasan dengan Samudra Hindia dan Laut Timor.
Iklim negara Australia

Benua Australia ini memiliki iklim yang beragam. Keragaman iklim ini, berdasarkan pada letak lintangnya. Akibatnya di benua Australia ada
iklim tropis dan iklim laut sedang.Terdapat pendapat yang menyatakan bahwa benua Australia, iklimnya di bagi menjadi empat iklim.
Pembagian tersebut berdasarkan pada letak lintang dan keadaan alamnya. Pembagian iklim di benua Australia dapat dijelaskan sebagai
berikut.

• Iklim sub – tropis yang dapat ditemui di wilayah Australia bagian selatan.
• Iklim tropis yang dapat ditemui di wilayah Australia bagian utara.
• Iklim gurun yang dapat ditemui di daerah – daerah gurun yang terdapat di benua Australia.
• Iklim laut sedang yang dapat ditemui di wilayah bagian selatan Victoria dan Tasmania.

Sebagian besar iklim yang dimiliki oleh benua Australia yaitu beriklim hangat dan kering. Letak benua Australia yang tidak dominan ke utara
menyebabkan tidak banyak sinar matahari dan kelembapan yang dapat mempengaruhi iklim benua secara luas.
Namun, letak benua Australia yang tidak cukup ke selatan juga mengakibatkan tidak banyaknya awan yang terbentuk. Bahkan, juga tidak
banyak hujan yang merupakan pengaruh samudera di selatan.

Panas matahari di benua Australia, rata – rata 10 jam setiap harinya. Untuk Australia bagian selatan, cuaca terpanas, terjadi pada bulan
Januari sampai Februari. Kemudian untuk Australia bagian utara, iklim terpanas terjadi pada bukan November sampai Desember.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, iklim tropis terjadi di benua Australia bagian utara. Suhu rata – ratanya yaitu 300 C. Untuk
Australia bagian selatan, memiliki iklim sub – tropis dengan suhu pada musim dingin yaitu 50 C dan suhu pada musim panas 300C.
Selanjutnya, ketika Australia bagian utara sedang mengalami musim panas, untuk bulan Januari sampai Juni, bagian selatan Australia, sedang
mengalamu musim dingin. Pada saat terjadi musim kemarau, bagian selatan Australia, mengalami kering dan panas.
Sedangkan, di daerah pegunungan dan wilayah Australia Tenggara, suhu bisa menjadi sangat panas. Suhu tersebut bisa mencapai 380 C.
Sedangkan, suhu di musim dingin berada pada kisaran antara 100 C sampai 240 C.

Bulan Australia sering dilanda oleh siklon pada bagian utara. Kota Darwin menjadi sasaran siklon tersebut. Siklon dapat mengakibatkan
kerusakan. Siklon ini terjadi pada bulan November sampai Mei.
Selanjutnya, iklim yang terjadi di belahan lain dari benua Australia, seperti yang terjadi di timur Queensland, yaitu curah hujan yang bisa
mencapai 4.492 mm pertahun. Kemudian di bagian barat Tasmania, curah hujan bisa mencapai 3.680 mm pertahun.
Bentang alam Negara Australia

Secara astronomis Benua Australia terletak di antara 113'BT - 155'BT dan 10'LS - 43'LS. Luas wilahyanya adalah
8.945.000 km2 dengan lebar wilayah sekitar 3.200 km dan panjang 3.700km. Berikut ini batas-batas geografis
wilayah Australia.

Sebelah utara berbatasan dengan Laut Timor, Laut Arafuru, dan Selat Torres.Sebelah timur berbatasan dengan
Samudra Pasifik, Laut Tasman, dan Laut Coral.Sebelah selatan berbatasan dengan Samudra Hindia.Sebelah barat
berbatasan dengan Samudra Hindia.

Bentang alam Australia sebagian besar berupa dataran dengan beberapa gunung dan pegunungan yang tidak terlalu
tinggi. Beberapa gunung yang ada di Australia antara lain Gunung Brockman (1.114 m), Gunung Bruce (1.235 m),
Gunung Ziel (1.510 m), Gunung Kosciusko (2.230 m), dan Gunung Round (1.615 m). Pegunungan di Australia antara
lain Pegunungan Pemisah Besar (Great Dividing) yang membujur di Australia bagian timur, Pegunungan Hamersley di
Australia Barat, dan Pegunungan Mc. Donal di Australia Utara. Di Australia juga terdapat beberapa gurun besar, di
antaranya Gurun Gibson di Australia Barat, Gurun Victoria yang membentang dari Australia Barat hingga Australia
Selatan, Gurun Tanami di Australia Utara, dan Gurun Pasir Besar di Australia Barat.
Penduduk negara Australia

Pada tahun 2000, jumlah penduduk yang mendiami wilayah benua Australia mencapai
19.357.594 jiwa. Mayoritas penduduk tersebut merupakan imigran dari negara
Inggris. Bahkan, hampir 95% penduduk di Australia, didominasi oleh bangsa kulit
putih tersebut.

Orang putih tersebut merupakan imigran – imigran dari benua Eropa. Namun, ada
juga imigran yang berasal dari Asia. Penduduk Asia yang mendiami benua Australias
sebesar 7% dan bangsa yang lainnya (0,8%).
Penduduk asli Australia yaitu suku aborigin. Bangsa Aborigin ini diduga merupakan
para pengembara yang datang dari Asia Tenggara dan menjadi pemukim pertama di
benua Australia.
Kerja sama Negara Australia

Kerjasama yang dilakukan antara Australia dan Indonesia, salah satunya melalui kegiatan
perdagangan. Kerjasama perdagangan yang dilakukan dengan Indonesia, di antaranya ditandai
dengan impor Australia, antara lain minyak bumi, gas alam, benang, dan pakaian jadi. Australia
melakukan ekspor sapi dan beberapa alat – alat rumah tangga ke Indonesia.

Kemudian, kerja sama dalam bidang pendidikan. Dalam bidang pendidikan terdapat ribuan pelajar
dan mahasiswa Indonesia belajar di berbagai sekolah dan perguruan tinggi yang ada di Australia.
Lalu, kegiatan pertukaran pelajar dan misi kebudayaan juga diintensifkan antara Australia dan
Indonesia. Hal itu dinilai penting, sebab untuk mengurangi perbedaan pandangan dan pemahaman
yang negatif antara kedua negara yang memiliki akar – akar budaya yang berbeda rumpun.

Penjelasan di atas dapat simpulkan bahwa benua Australia merupakan benua yang terkecil di
dunia. Benua ini ditemukan oleh James Cook. Benua ini memiliki enam negara bagian dengan 2
wilayah teritorial.
Benua yang beribukota di Canberra ini menjadikan koala sebagai fauna khas di sana dan juga
pohon kayu putih sebagai flora yang khas. Suku khas yang mendiami benua Australia yaitu
aborigin dengan senjatanya bomerang.
Sekian Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai