Anda di halaman 1dari 9
Menimbang Mengingat RSU MUHAMMADIYAH BABAT Melayani dengan Profesional, Santun dan Berdedikasi Jalan Raya Babat-Surabaya Km. 4 Babat-Lamongan Email : rsumbabat@gmail.com PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM MUHAMMADIYAH BABAT. NOMOR : 005.a/PER.DIR/IV.6.AU/A/2022 TENTANG PEDOMAN ORIENTASI KARYAWAN a RUMAH SAKIT UMUM MUHAMMADIYAH BABAT Bismillahirrahmanirrahim Direktur Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Babat, setelah: bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit, maka diperlukan penyelenggaraan pelayanan yang bermutu tinggi; bahwa dalam rangka memberikan pelayanan yang bermutu tinggi, seluruh karyawan dan mahasiswa wajib mendapatkan orientasi dari Rumah Sakit, bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a dan huruf b diatas perlu menetapkan Peraturan Direktur tentang Pedoman Orientasi Karyawan Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Babat. Undang-undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan; Undang-undang RI Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran; Undang-undang RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit; Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1087/Menkes/SK/VII1/2008 tentang Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja; Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691 Tahun 2011 tentang, Keselamatan Pasien, ‘Surat Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Lamongan Nomor: — 445/342/RS/413.111/2020 tentang Persetujuan Izin Operasional Rumah Sakit Kelas C; Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga Muhammadiyah; Surat Keputusan Majelis Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor SI/KEP/I.5/H/2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan dan Pengelolaan Amal Usaha Muhammadiyah dan Aisyiyah Bidang Kesehatan; SK Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan Nomor 03/KEP/IILO/D/2019 tentang Pengangkatan Direktur Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Babat Masa Jabatan 2020-2023 MEMUTUSKAN Menetapkan PERATURAN DIREKTUR TENTANG — PEDOMAN ORIENTASE KARYAWAN RUMAH SAKIT UMUM MUHAMMADIYAH BABAT. BABI KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Dalam Peraturan Direktur ini, yang dimaksud dengan 1. Orientasi adalah aktivitas sumber daya manusia yang memperkenalkan karyawan baru kepada organisasi dan kepada lingkungan kerja serta tugas ~ tugas yang harus dikerjakan 2. Pelatihan karyawan adalah program yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan teknis, pengetahuan, efisiensi, dan penciptaan nilai_ untuk melakukan pekerjaan tertentu dengan cara yang jauh lebih baik 3, Sumber daya insani adalah individu yang bekerja sebagai penggerak suatu organisasi, baik institusi maupun perusahaan, dan berfungsi sebagai aset yang harus dilatih dan dikembangkan kemampuannya, Pasal 2 Tujuan Orientasi Karyawan di Rumah Sakit adalah 1, Tujuan Umum Memberikan pemahaman dan pengetahuan yang cukup _terhadap persyarikatan muhammadiyah secara regional maupun nasional, Memberikan pemahaman terhadap peraturan yang berlaku di Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Babat, Memberikan bekal awal dalam melaksanakan tugas dan kewajiban yang di amanatkan, 2. Tujuan Khusus a, Memberi kesempatan bagi karyawan baru untuk mengenal dan beradaptasi dengan lingkungan kerja barunya. b, Memberikan gambaran terhadap parameter dan sejauh mana kinerja karyawan baru tersebut di ruang kerja yang bersangkutan ¢. Untuk menentukan tingkat kemampuan tenaga baru tersebut dalam penempatan tugas nantinya. d. Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan sesuai dengan profesi dan bidang kerjanya © Memberikan pengetahuan yang cukup bagi karyawan baru tethadap koordinasi unit kerja di RSU Muhammadiyah Babat yang terkait dan berhubungan erat dengan profesi dan bidang tugasnya BABII ORIENTASI KARYAWAN Pasal 3 A. Waktu Pelaksanaan 1, Orientasi Karyawan Baru a, Orientasi karyawan baru baik karyawan kontrak dan atau harian yang bersifat pemberian materi diberikan selama 3-5 hari sebagai pembekalan awal sebelum memasuki ruangan sesuai dengan ketentuan penempatan karyawan baru b. Orientasi Khusus bersifat orientasi jaga dilaksanaksn selama kurang lebih 1 bulan untuk memahami prosedur pelayanan dan prosedur-prosedur kerja 2, 3, 4. B, Materi Orientasi PKL Mahasiswa a. Orientasi PKL Mahasiswa dilakukan selama I hari sebagai pembekalan sebelum praktek kerja di RSU Muhammadiyah Babat Orientasi Karyawan Mutasi a. Orientasi bagi karyawan pindahan dalam 1 (satu) rumpun profesi dimulai saat tenaga tersebut mulai bekerja di unit kerja yang baru ditempati selama Kurang lebih 1 bulan untuk memahami struktur organisasi, falsafah, Tujuan dan prosedur-prosedur kerja di unit baru bagi kekaryawanan tersebut, b. Bagi karyawan yang dimutasi ke unit kerja yang beda dengan profesi awalnya, diberikan orientasi selama 1-2 bulan dengan materi struktur organisasi, falsafah tujuan dan prosedur-prosedur kerja di unit baru bagi kekaryawanan tersebut. Orientasi Pejabat Stuktural a. Orientasi bagi karyawan yang mendapat amanat memegang jabatan diberikan pembekalan jabatan dan/atau kepemimpinan selama 2-3 hari secara klasikal dan/atau outbond, serta akan dilakukan on the job selama 1 bulan untuk pejabat lama yang ditunjuk kembali b. Bagi pejabat baru yang belum pernah menduduki jabatan tertentu dalam struktur organisasi RSU Muhammadiyah Babat akan diberikan pembekalan /Jabatan dar/atau kepemimpinan selama 2-3 hari secara Klasikal danatau outbond, serta akan dilakukan on the job selama 3 bulan untuk dievaluasi rientasi Orientasi dilaksanakan dengan 2 cara yaitu : klasikal dau praktek. Adapun materi orientasi adalah sebagai berikut 1 2 Materi Orientasi Umum Visi misi dan tujuan RSU Muhammadiyah Babat Akreditasi / Renstra RS Struktur organisasi RSU Muhammadiyah Babat dan struktur Unit Kerja Peraturan karyawan dan struktur organisasi ¢. Materi PPI ve ao f Materi Excelent service Materi Orientasi Khusus a. Mengikuti ketentuan orientasi di unit kerja b. Materi bersifat informasi Khusus yang berkaitan dengan unit kerja 4 kekaryawanan disampaikan oleh kepala unit kerjanya, C. Instruktur Orientasi 1. Direktur RSU Muhammadiyah Babat Kepala Sub Bagian SDI Serta Narasurnber lain yang kompeten Awn Masing-masing kepala unit kerja yang bersangkutan D. Metode Orientasi 1. Klasikal (ceramah dan tanya jawab) 2. Praktek Hand Hygine 3. Praktek di unit Kerja lain yang berkait dengan profesinya E. Bagan Alur Orientasi Untuk memberikan gambaran kegiatan orientasi bagi karyawan baru dan mutasi maka penyelenggaraan kegiatan orientasi dapat berpedoman pada bagan alur orientasi karyawan di bawah ini 1. Alur Orientasi Bagi Karyawan Baru ‘Tim Penerimaan_ i | ama _ Direktur | | J J Kasubbag | SDI & Diklat Tim Diklat >| Pelaksana | J (_ Qrientasi | Keterangan a. Semua Karyawan wajib mengikuti orientasi sekurang — kurangnya selama 3-5 hari yang diselenggarakan oleh RS 2. Alur Orientasi Karyawan Mutasi Keterangan a. Orientasi bagi karyawan yang dimutasi diserahkan sepenuhnya kepada kepala bagian dan/atau kepala unit kerja yang bersangkutan b. Masing-masing unit kerja harus memiliki _ pedoman/protap/SPO orientasi unit kerja yang mengacu pada pedoman orientasi ini 3. Alur Orientasi Pejabat Struktural Keterangan: a. Orientasi Pejabat dilaksanakan berdasarkan kebutuhan dan diserahkan kepada lembaga independen di luar srtuktural RS dan orientasi Pejabat sekaligus diberikan pembinaan dan pembekalan kepada para pejabat secara berjenjang dengan tambahan materi antara lain 1) Manajemen dan Administrasi 2) Kepemimpinan 3). Tehnik Bimbingan dan konseling 4, Alur Orientasi PKL(Praktik Kerja Lapangan) Mahasiswa Direktur F. Laporan dan Evaluasi ‘Ada 2 macam laporan dan evaluasi yang akan diberikan dalam rangka penerapan dan pelaksanaan pedoman ini, Pertama adalah laporan dan evaluasi terhadap kegiatan dan pelaksanaan orientasi baik dilaksanakan secara In House Trai , maupun Ex House Training. Kedua, adalah laporan dan evaluasi terhadap kesesuaian dan efektifitas penetapan pedoman ini dalam pelaksanaan orientasi dan perkembangan RS saat ini 1. Laporan dan evaluasi kegiatan orientasi umum Evaluasi kegiatan orientasi secara umum dilakukan oleh kasubag diklat bersama panitia pelaksana yang dibentuk dan evaluasi pelaksanaan orientasi di ruangan atau di unit kerja dilakukan oleh kepala ruangan atau kepala unit kerja masing sesuai dengan jenis tenaga dan unit kerja sebagaimana telah diterima dalam materi orientasi, Materi Laporan dan evaluasi dibuat sedemikian rupa yang menyangkut hal-hal penting yang harus dikelahui oleh Direktur, antara lain yaitu: a. Jumlah karyawan yang diorientasi b. Dokumen materi yang disampaikan ¢. Narasumber yang menyampaiakan 2. Laporan dan Evaluasi Penetapan Pedoman orientasi 8 Laporan dan evaluasi ini dibuat untuk mengetahui sejauh mana pedoman ini dapat ditetapkan dalam pelaksanaan orientasi, termasuk efektif atau tidaknya pedoman ini dalam memberikan kontribusi terhadap para pejabat membuat pedoman orientasi pada bagian dan/atau unit kerjanya, Hal-hat yang dapat dimasukkan dalam laporan dan evaluasi pedoman ini antara lain dapat berupa: Kesesuaian dengan tingkat dan penyebutan tipe RS b. Kesesuaian dengan kebijakan umum operasional dan struktur organisasi RS ¢. Panduan orientasi Karyawan BABIN PENUTUP Pasal 4 Demikian pedoman orientasi ini dibuat sebagai acuan pelaksanaan kegiatan orientasi bagi karyawan di RSU Muhammadiyah Babat. Ditetapkan di Babat Pada Tanggal 14 Jumadil Akhir 1443 H y 2022 M Tembusan 1. MPKU PCM Babat 2. Kabag / Kabid / SPI RSUMB 3. Kasie / Kepala Instalasi RSUMB 4, Kepala Ruangan RSUMB

Anda mungkin juga menyukai